SDP Bpom 2016 Effective Team Leadership
SDP Bpom 2016 Effective Team Leadership
E
SUPERVISORY DEVELOPMENT PROGRAM
M
JE
EFFECTIVE TEAM
A
LEADERSHIP
N
A
M
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RI
M
P
P
12/22/2016
12/22/2016 11
SASARAN PELATIHAN
N
E
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan dapat :
M
1.Mengembangkan gaya kepemimpinan performance
JE
leadership untuk meningkatkan kinerja individu / team
A
secara optimal
N
A
2.Melaksanakan komunikasi yang terbuka menyangkut kinerja
M
(kompetensi dan komitmen) bawahan sehingga menjadi
M
N
E
M
Ciri-ciri pemimpin masa depan
JE
Identifikasi tingkat perkembangan
bawahan
A
N
Keterampilan komunikasi dalam
meningkatkan kinerja bawahan
A
M
Rencana tindakan pengembangan gaya
kepemimpinan individu
M
P
P
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
N
E
Suatu proses untuk mempengaruhi
M
perilaku individu atau kelompok
JE
untuk mencapai sasaran individu
A
dan sasaran organisasi
N
A (Paul Hersey & Kenneth Blanchard)
M
M
P
P
PEMIMPIN YANG SUKSES
N
E
Fokus pada hasil. Sasaran tercapai dan tugas dilakukan
M
1
dengan benar, hasil jangka pendek
JE
2 Supervisi ketat
A
N
A
M
M
P
P
PEMIMPIN YANG EFEKTIF
N
E
Fokus pada pemeliharaan dan peningkatan hasil
M
1
jangka panjang
JE
2 Mengembangkan komitmen bawahan pada sasaran
A
dan tugas karena menyadari kepentingannya
N
Perasaan bawahan positif, saling percaya dan saling
A menghargai.
M
3
M
P
P
PEMIMPIN SUKSES DAN EFEKTIF
N
E
M
1. Perilaku, kinerja dan hasil positif
JE
2. Sikap, perasaan dan komitmen positif
3. Berlangsung jangka panjang
A
N
A
M
KARYAWAN BIASA MENCAPAI
HASIL YANG LUAR BIASA……!!!!
M
P
P
N
E
M
JE
DISKUSI KELOMPOK
A
Pembahasan Kasus PT Bahan Pangan Lezat
N
A
M
M
P
P
N
TIDAK ADA GAYA KEPEMIMPINAN YANG PALING BAIK
E
M
1 Tergantung situasi
JE
2 Bawahan yang berbeda
A
N
3 Bawahan sama tugas dan
A sasaran berbeda
M
M
P
P
FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI KEPEMIMPINAN
N
E
1a. SASARAN/TUGAS
M
Batas waktu
Pentingnya dan prioritas
JE
Kesulitan/kompleksitas
Kekhususan tugas (baru, pernah dilakukan, dll)
A
2b. ORGANISASI
N
Budaya organisasi
A
Stabilitas/tingkat perubahan
M
Ekspektasi terhadap pemimpin
Competence
P
Commitment
P
KETERAMPILAN DASAR
KEPEMIMPINAN SITUASIONAL
N
E
1. Identifikasi karakteristik dan kebutuhan pada setiap level
perkembangan
M
DIAGNOSA 2. Diagnosa kinerja competence dan commitment untuk menentukan
JE
bentuk pengarahan dan dukungan
A
1. Menggunakan berbagai macam gaya kepemimpinan bagi
N
pengembangan
FLEKSIBILITAS
A
2. Penyesuaian gaya kepemimpinan dengan tingkat perkembangan
(fleksibel dan efektif)
M
M
M
E
N
DIAGNOSA
N
E
Kemampuan dan kemauan melihat situasi dan
M
menilai tingkat perkembangan seseorang
JE
Tujuan:
A
Untuk menentukan gaya kepemimpinan yang
N
sesuai untuk pencapaian sasaran atau
A
pelaksanaan pekerjaan tertentu
M
M
P
P
LEVEL PERKEMBANGAN DIPENGARUHI
N
E
M
1 Competency
JE
A
2 Commitment
N
A
M
M
P
P
COMPETENCY
N
E
Pengetahuan dan keterampilan dasar yang ditunjukkan oleh
M
JE
seseorang untuk pencapaian sasaran atau pelaksanaan tugas
tertentu yang membutuhkan waktu tertentu
A
N
A
M
M
N
E
M
1 Motivasi dan keyakinan diri dalam melakukan
JE
tugas atau pencapaian sasaran tertentu
A
2
Merupakan sikap yang bisa dilihat dari perilaku
N
A
M
M
P
P
TINGKAT PERKEMBANGAN BAWAHAN
N
E
COMPETENCY COMPETENCY COMPETENCY COMPETENCY
M
tinggi sedang-tinggi rendah-sedang rendah
JE
COMMITMENT COMMITMENT COMMITMENT COMMITMENT
tinggi bervariasi rendah tinggi
A
N
D4 D3 D2 D1
A
M
Pemula yang
Pembelajar semangat
M
A
Diagnosa Bawahan
N
A
M
M
P
P
TINGKAT PERKEMBANGAN BAWAHAN
N
E
D4 D3 D2 D1
M
JE
A
N
A competency
M
M
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D1. PEMULA YANG BERSEMANGAT
M
Penghargaan akan semangat dan keterampilan
JE
Sasaran dan peran yang jelas
Standar kinerja
A
Batas waktu
N
Prioritas
A
Informasi mengenai kinerja
M
Rencana tindakan/action plan pengarahan yang spesifik
Hubungan dan batasan
M
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D1. PEMULA YANG BERSEMANGAT
M
Info tentang sasaran, tugas dan organisasi
JE
Peranan tidak tertulis dan iklim/politik di lingkungan organisasi
Langkah-langkah untuk mempelajari keterampilan baru
A
Pelatihan langsung diberitahu cara pelaksanaan dan demonstrasi
N
Contoh bagaimana orang lain mencapai sasaran dan melaksanakan tugas
Kesempatan latihan
A
Umpan balik atas hasil
M
Pemecahan masalah
M
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D2. PEMBELAJAR YANG KECEWA
M
JE
Sasaran yang jelas
Umpan balik yang sering
A
Informasi prestasi/kemajuan kerja
N
Bantuan analisis keberhasilan dan kegagalan
A
M
Rasa aman apabila membuat kesalahan
Penjelasan mengapa sasaran/tugas itu penting dan bagaimana
M
melaksanakannya
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D2. PEMBELAJAR YANG KECEWA
M
JE
Peluang untuk mendiskusikan, mempertimbangkan dan membagi
perasaan
A
N
Keterlibatan dan pengambilan keputusan
Dorongan
A
M
Nasihat, langkah atau alternatif kegiatan
M
N
E
D3. PEKERJA YANG MAMPU TAPI HATI-HATI
M
JE
Coach/mentor yang mudah didekati
A
Peluang untuk menyatakan pertimbangan dan membagi perasaan
N
A
Dukungan dan dorongan untuk mengembangkan keterampilan dan
M
memecahkan masalah-masalah individual
M
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D3. PEKERJA YANG MAMPU TAPI HATI-HATI
M
Membangun rasa percaya diri dengan melihat pengalaman dan
JE
keterampilan
A
Pujian dan penghargaan akan kompetensi dan kinerja
N
Meyakinkan hambatan pencapaian sasaran
A
Merangsang untuk memulai pekerjaan dan mengatasi penundaan
M
M
P
P
KEBUTUHAN BAWAHAN
BERDASARKAN TINGKAT PERKEMBANGAN
N
E
D4. PEKERJA YANG MAMPU DAN PERCAYA DIRI
M
JE
Keragaman dan tantangan pekerjaan
Pemimpin sebagai mentor dan rekan
A
Pengakuan atas kontribusi
N
Otonomi dan wewenang
Trust A
M
Peluang untuk membagi pengetahuan dan keterampilan dengan orang lain
M
P
P
N
E
M
JE
LATIHAN
A
Manajer yang Piawai
N
A
M
M
P
P
4 TINGKAT PERKEMBANGAN BAWAHAN
N
E
D4 D3 D2 D1
M
Kompetensi tinggi Kompetensi sedang- Kompetensi rendah- Kompetensi rendah
tinggi sedang
Komitmen tinggi Komitmen tinggi
Komitmen bervariasi Komitmen rendah
JE
PEKERJA YANG MAMPU DAN PEKERJA YANG MAMPU TAPI PEMBELAJAR YG KECEWA PEMULA YANG
PERCAYA DIRI BERHATI-HATI BERSEMANGAT
A
• Punya pengetahuan dan
• Dikenal orang lain sebagai expert • Mampu mandiri tapi butuh keterampilan tapi belum ahli • Baru dalam tugas/sasaran;
N
(ahli) peluang dari atasan untuk belum pengalaman
• Frustasi mungkin ingin keluar
menggunakan ide-ide dari orang
• Kompeten dan percaya diri • Ingin belajar , mau mendapat
lain • Kurang semangat, bingung,
• Percaya pada kemampuan untuk
bekerja secara individu
A
• Kadang-kadang ragu-ragu, tidak
yakin, tentatif
kecil hati
• Berkembang dan belajar, butuh
pengarahan
• Semangat, optimis, bergairah
M
• Bisa mengendalikan diri/orang dukungan sebagai bagian dari • Pengalaman terbatas,
• Tidak selalu percaya diri, kritis
lain proses belajar melakukan kesalahan
terhadap diri sendiri dan butuh
• Proaktif, dapat diminta bekerja bantuan untuk mampu melihat • Kurang bisa diandalkan, tidak • Percaya diri berdasarkan
M
dengan beban tinggi keterampilan secara objective konsisten harapan tapi bukan realitas
• Mungkin bisa jenuh dengan tugas
P
atau sasaran
• Memberi kontribusi yang produktif
P
N
E
M
GAYA KEPEMIMPINAN
JE
DAN FLEKSIBILITAS
A
N
A
M
M
P
P
12/22/2016
12/22/2016 32
32
GAYA KEPEMIMPINAN
N
E
Adalah pola perilaku dan tindakan yang
M
ditunjukkan seseorang dalam rangka
JE
mempengaruhi individu/kelompok untuk
A
mencapai sasaran/tujuan tertentu, dalam
N
periode waktu tertentu
A
M
M
P
P
FLEKSIBILITAS
N
E
M
Adalah kemampuan untuk
JE
menggunakan berbagai gaya
kepemimpinan dengan leluasa
A
N
A
M
M
P
P
DUA MACAM PERILAKU KEPEMIMPINAN
N
DIRECTIVE SUPPORTIVE
(Pengarahan) (Dukungan)
E
M
Terlibat dalam komunikasi dua arah
Menetapkan sasaran dan menjelaskan apa yang
JE
diharapkan Mendengarkan dan mendukung
Memberi instruksi dan memperlihatkan cara, Melibatkan dalam pengambilan keputusan
bagaimana dan bilamana pelaksanaannya Mendorong dan memfasilitasi pemecahan
A
Supervisi ketat, memonitor dan menilai kinerja
masalah secara mandiri
N
Kata kunci
A
Menciptakan struktur, mengorganisir, mengajar,
Kata kunci
Minta input, mendengarkan, memfasilitasi,
M
mensupervisi, menilai
memecahkan masalah, menjelaskan, mengajar,
mendorong
M
P
P
GAYA KEPEMIMPINAN
N
Tinggi Perilaku Pemimpin
E
Perilaku Pemimpinan
• Menanyakan/mendengarkan •Menggali/bertanya
• Memberi keyakinan •Menjelaskan
• Fasilitas pemecahan masalah mandiri •Memberi Umpan balik
M
• Kerjasama •Mendorong
• Umpan balik yang mendorong •Memuji
PENGARAHAN RENDAH
JE
DUKUNGAN TINGGI
PENGARAHAN TINGGI
D Mari Bicara – D3 Memutuskan
DUKUNGAN TINGGI
U Mari membicarakan – Pemimpin
K Ambil keputusan
U
A
PENGARAHAN RENDAH
N
PENGARAHAN TINGGI
DUKUNGAN RENDAH DUKUNGAN RENDAH
G
N
D4 Memutuskan
A
Pemimpin Mengarahkan
N
Perilaku Pemimpin Perilaku Pemimpin
A •Percaya, Membiarkan
•Konfirmasi
•Pemberdayaan
•Merumuskan
•Merencanakan
•Orientasi
M
•Menguatkan •Mengajar/memberi intruksi
•Menghargai •Memonitor
•Menantang •Memberi umpan balik
M
N
E
KEBUTUHAN D1 PERILAKU S1
M
• Mendapatkan penghargaan atas semangat dan • Memberikan penghargaan atas semangat dan
kemauan untuk belajar kemauan untuk belajar
JE
• Kejelasan sasaran dan peran • Merumuskan sasaran, batas waktu, dan prioritas
A
• Kejelasan standar kinerja
• Informasi batas waktu
N
• Informasi/data kinerja
A
Arahan dalam menyusun rencana tindakan yang
• Mengarahkan penyusunan rencana tindakan dan
pemecahan masalah
M
•
spesifik (5 W + 1H) • Mengorganisasikan, membagi informasi dan
• Informasi batasan/policy dan hubungan/relation sumber daya
M
Cont..
P
GAYA S1 UNTUK TINGKAT PERKEMBANGAN D1
N
E
Cont..
M
KEBUTUHAN D1
JE
PERILAKU S1
• Kesempatan untuk belajar keterampilan baru, • Mengembangkan rencana belajar dan melatih
langkah demi langkah penerapan keterampilan baru
A
• Mendapatkan pelatihan langsung (OJT), ditunjukkan • Mengajar dan menunjukkan cara kerja
dan diperlihatkan bagaimana cara kerjanya
N
• Memberi contoh bagaimana standar kinerja yang
• Mendapat contoh kongkrit tentang bagaimana orang baik
lain menyelesaikan pekerjaan
• Peluang untuk mengikuti pelatihan A • Mengecek dan menentukan proses belajar
M
• Mendapat arahan dalam proses pemecahan
masalah
M
•
P
GAYA S2 UNTUK TINGKAT PERKEMBANGAN D2
N
E
KEBUTUHAN D2 PERILAKU S2
M
• Mendapatkan pujian atas kemampuan yang sudah dimiliki • Memberikan pandangan tentang kemajuan yang dibuat
• Menjelaskan mengapa (tentang apa dan bagaimana)
JE
• Melibatkan individu dalam penetapan sasaran dan action
Kejelasan sasaran plan tetapi keputusan terakhir di tangan pemimpin
A
•
• Mendapatkan arahan tentang pentingnya sasaran/tugas
N
Membantu individu menganalisa keberhasilan dan
•
A
Mendapatkan masukan atas keberhasilan dan kegagalan;
dan diyakinkan apa saja kesalahan yang masih dalam
•
kegagalan dan mempertimbangkan alternatif-alternatif
M
• Mendengarkan keluhan dan ide individu
batas toleransi
• Mendapatkan umpan balik
Mendapat kesempatan untuk mendiskusikan keluhan dan
M
•
berbagi perasaan
Mendapatkan nasehat dan saran langkah lanjutan
P
•
• Mendapatkan dukungan Cont..
P
GAYA S2 UNTUK TINGKAT PERKEMBANGAN D2
N
E
Cont..
M
KEBUTUHAN D2 PERILAKU S2
JE
• Dilibatkan dalam proses pemecahan masalah dan • Melibatkan individu dalam pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan pengambilan keputusan
• Memberi nasehat dan ide-ide membagi contoh-contoh dari
A
pekerjaan orang lain
N
• Memberi info, sumber daya dan coaching untuk kelanjutan
membangun dan menyempurnakan keterampilan
•
keterampilan A
Coaching untuk membangun dan menyempurnakan • Mendorong, sering memberi umpan balik dan memuji
untuk membangun competence
M
M
P
P
N
GAYA S3 UNTUK TINGKAT PERKEMBANGAN D3
E
KEBUTUHAN D3 PERILAKU S3
M
• Mentor atau coach yang dapat didekati • Mendorong individu mampu menetapkan sasaran action
• Mendapat peluang untuk menguji ide-ide plan dan pemecahan masalah
JE
• Mendapat peluang untuk mengekspresikan keluhan atau • Mengajukan pertanyaan mendengarkan keluhan dan
membagi perasaan berfungsi sebagai rekan penimbang
• Mendapat dukungan dan dorongan untuk • Memfasilitasi pemecahan masalah secara mandiri dan
A
mengembangkan keterampilan, pemecahan masalah evaluasi
yang mandiri
• Bertanya; apa yang bisa saya bantu
N
• Mendapat bantuan untuk melihat secara obyektif pada
pengalaman dan keterampilan sehingga membangun • Membagi pengalaman dan kerja sama bila diminta
kepercayaan diri • Memberi support, keyakinan dan keberanian dan memuji
•
A
Mendapat pujian dan penghargaan atas kompetensi dan competence dan membangun commitment
M
kinerja yang tinggi • Refleksi keberhasilan yang lampau dan keterampilan
• Mendapatkan dukungan untuk meminimalkan hambatan untuk membangun kepercayaan diri
terhadap pencapaian sasaran • Menyarankan jalan untuk membuat sasaran lebih
M
E
M
KEBUTUHAN D4 PERILAKU S4
JE
• Mendapatkan keragaman dan tantangan • Mengharapkan individu menangani dan memberi informasi
• Pemimpin lebih berfungsi sebagai mentor dan mitra tentang perkembangan
kerja dari pada manajer Mengharapkan individu mengambil tanggung jawab untuk
A
•
• Mendapat penghargaan atas kontribusi yang diberikan penetapan sasaran, action plan dan pengambilan keputusan
N
• Mendapat wewenang • Percaya pada judgement individu
A
• Mendapat peluang untuk membagi pengalaman,
pengetahuan dan keterampilan dengan orang lain •
terus menerus
Mendorong individu untuk menantang dirinya sendiri untuk
M
mencapai tingkat kinerja yang lebih tinggi
• Memberi peluang untuk membagi pengetahuan dan
keterampilan, menjadi mentor dan mengajarkan orang lain
M
JE
PENGEMBANGAN KINERJA
A
N
A
M
M
P
P
12/22/2016
12/22/2016 43
43
PERTEMUAN TATAP MUKA
N
(ONE ON ONE MEETING)
E
M
Adalah struktur komunikasi terbuka untuk
JE
memonitor dan mengembangkan kinerja
Relatif pendek
A
Pertemuan fokus pada persoalan yang
N
dihadapi individu
A
M
M
P
P
MANFAAT ONE ON ONE MEETING
N
E
Menciptakan….:
M
1. komunikasi yang lebih terbuka
2. kesempatan untuk melakukan coaching dan memberi support
JE
kepada individu
3. peluang untuk tukar menukar informasi, memberikan perhatian
A
pada keluhan individu dan mencari pemecahan masalah
N
4. kesempatan untuk mengaitkan sasaran individu dengan sasaran
organisasi
A
5. peluang untuk menetapkan secara periodik prioritas yang disetujui
M
bersama
6. keeratan hubungan pemimpin dan bawahan karena ada rasa
M
saling percaya
P
P
SEBELUM PERTEMUAN
N
E
1. Tetapkan jadwal pertemuan
M
2. Review kemajuan atas tindakan berdasarkan pertemuan one on
JE
one sebelumnya
3. Memilih topik yang akan dibicarakan
A
4. Menilai tingkat perkembangan bawahan untuk setiap sasaran
N
atau tugas (competence dan commitment)
5.
A
Tentukan bentuk pengarahan dan dukungan yang dibutuhkan
bawahan.
M
M
P
P
SELAMA PERTEMUAN
N
E
1. Jelaskan sasaran pertemuan
M
2. Tentukan pengarahan dan dukungan
yang dibutuhkan untuk tiap sasaran
JE
atau tugas
A
3. Diskusi dan putuskan tindakan yang
N
perlu diambil oleh bawahan dan catat
A
4. Diskusikan dan putuskan tindakan
yang perlu diambil pimpinan dan
M
catat.
M
P
P
SETELAH PERTEMUAN
N
E
1. Tindak lanjuti dan monitor kemajuan
M
2. Meninjau ulang prioritas tugas dan sasaran yang
JE
diperlukan
A
3. Catat ide-ide, intensi dan pemahaman yang
N
timbul
N
E
A. SEBAB-SEBAB
M
1. Tidak paham sasaran / tugas
JE
2. Tidak sadar kekurangan pengetahuan / keterampilan
3. Baru mulai tugas / pekerjaan sehingga umpan balik sangat terbatas.
A
B. LANGKAH-LANGKAH
N
1. Jelaskan kembali tugas / sasaran
A
2. Tanya pengalaman lampau dan competence yang ditunjukkan (contoh dan lain-lain)
3. Bandingkan kinerja individu dengan orang lain
M
4. Bila tetap tidak sepakat, mulai dengan persepsi individu tentang tingkat
perkembangannya dalam waktu yang lebih pendek tentukan bersama kinerjanya
M
P
P
P
P
M
M
A
N
A
JE
M
E
N