Anda di halaman 1dari 2

I.

Tujuan Percobaan
1. Menjelaskan perbedaan waktu yang diperlukan untuk pertumbuhan fungi
di laboratorium dibandingkan dengan bakteri.
2. Mengetahui metode pengujian aktivitas antifungi dari ekstrak tanaman
(infusa daun sirih) dan antibiotik Ketokenazol.
3. Dapat melakukan eksperimen mengenai pengujian aktivitas antifungi dari
ekstrak tanaman.

II. Teori Dasar


III. Alat dan Bahan

Alat Bahan
Bunsen Aquades steril
Cawan petri Candida albicans
Gelas kimia Daun Sirih
Jarum Ose NaCl fisiologis
Labu Erlenmeyer SDA
Perforator
Mikropipet
Pipet ukur
Rak tabung
Tabung reaksi

IV. Prosedur
Persiapan dilakukan satu hari sebelum praktikum
Alat dan bahan yang akan digunakan pada hari praktikum
disterilisasi terlebih dahulu kemudian dibuat biakan segar inokulum
Candida albicans 24 jam sebelum praktikum keesokan harinya. Dibuat
juga infusa 50% Daun Sirih dengan terlebih dahulu disiapkan perhitungan
untuk pengenceran Infusa Daun Sirih 50% menjadi 40%, 30%, 20% dan
10% serta disiapkan perhitungan untuk membuat larutan Ketokenazol 10
mg/mL.
Pelaksanaan pada Hari Praktikum
Media SDA dicairkan dan dibiarkan suhunya 50ºC dan Candida
albicans dibuat suspensi di dalam aquades steril. Kemudian dilakukan
pengenceran infusa Daun Sirih 50% menjadi 40%, 30%, 20% dan 10%
dengan menimbang sebanyak 100 gram dan dibuat dalam 50% yaitu 50mL
dan dibuat larutan Ketokenazol 10 mg/mL dalam aquades steril. Cawan
petri yang akan digunakan terlebih dahulu dibagi 3 bagian pada bagian
bawah cawan petri untuk menandai daerah yang nantinya akan dilubangi
dengan perforator yang akan diisi dengan infusa, antibiotik dan aquades
pada masing-masing lubang. Setelah itu suspensi Candida albicans yang
telah dibuat tadi dituangkan ke dalam cawan petri sebanyak 0,5 mL dan
kemudian ditambahkan media SDA atau PDA yang tadi telah dicairkan
sebanyak 30 mL ke dalam cawan petri. Cawan petri diputar diatas meja
agar campuran inokulum Candida albicans dan media agar rata lalu
dibiarkan hingga menjadi padat. Setelah media padat, media dilubangi
menggunakan perforator sebanyak 3 lubang yang sebelumnya telah
ditandai. Media yang dilubangi tadi dibuang ke dalam desinfektan agar
tidak ada jamur yang menyebar ke lingkungan. Setelah itu infusa daun
sirih 50% dan 30% serta aquades masing-maasing dimasukkan ke dalam
lubang yang telah ditandai sebanyak 40 μL dan di preinkubasi selama 30
menit dan setelah itu diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37ºC dan
dilakukan pengamatan pada keesokan harinya.

Anda mungkin juga menyukai