Anda di halaman 1dari 3

AKADEMIK DAN ORGANISASI

Akademik dan organisasi adalah kesibukan yang mustahil dipisahkan dari kehidupan
mahasiswa. Keduanya adalah wadah yang tepat untuk menempa skill atau keahlian yang
sesuai dengan minat bakatnya. Di kampus, banyak organisasi kemahasiswaan yang bisa
diikuti, mulai dari forum diskusi, seni budaya, jurnalistik, dan masih banyak lagi yang
lainnya.
Umumnya, setiap mahasiswa mengikuti paling tidak satu organisasi yang mereka suka.
Tentu saja hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan pembagian waktu untuk belajar,
kuliah, dan berorganisasi. Maklum saja, pada beberapa hal, berorganisasi memang terkadang
cukup menguras waktu, terutama ketika akan menggelar event tertentu.
Namun, ada juga mahasiswa yang sama sekali enggan berorganisasi karena
menganggap bahwa kegiatan tersebut tidak terlalu perlu dan hanya akan mengganggu
konsentrasi kuliah. Sebaliknya, ada yang lebih sering menghabiskan waktu untuk nongkrong
di forum-forum diskusi daripada mendengarkan kuliah dari dosen.

Manfaat Fokus Kuliah


Tentu saja tujuan awal kita masuk universitas adalah untuk belajar sesuai disiplin ilmu
yang ditekuninya. Memfokuskan diri 100% untuk kegiatan akademis sudah tentu akan
meningkatkan konsentrasi belajar kita. Peluang mendapatkan IPK tinggi juga terbuka lebar
karena tidak dibebani tanggung jawab lain.
Mahasiswa yang berprestasi secara akademik biasanya punya peluang lebih besar untuk
mendapat beasiswa, baik dari kampus atau sponsor luar kampus.

Manfaat Mengikuti Organisasi


Organisasi juga punya banyak manfaat yang tidak akan bisa ditemukan di bangku
kuliah, antara lain:
1. Mengasah Soft Skill
Organisasi adalah wadah yang tepat bagi mahasiswa untuk mengasah soft skill-nya yang
takkan pernah bisa didapat dari kuliah dosen, mulai dari kepemimpinan, tanggung jawab,
public speaking, dan sebagainya.
2. Memperluas Jaringan
Bergabung di organisasi (baik tingkat fakultas maupun universitas) akan membuat kita
mengenal lebih banyak orang. Dengan begitu, jaringan pergaulan kita meluas, teman-
teman juga semakin banyak.
3. Mendewasakan Pola Pikir
Karena sudah terbiasa bersosialisasi dengan banyak orang, mahasiswa yang berorganisasi
punya pola pikir yang lebih matang dan berbeda daripada mahasiswa yang hanya aktif
kuliah. Selain itu, kita juga bisa belajar menghargai pendapat orang lain yang tidak sejalan
dengan pikiran kita.
Akademik
Akademis adalah kata yang mengacu kata sifat. Kata sifat ini cenderung menunjukkan
kearah yang bersifat ilmiah. Maksud ilmiah tentu saja berkaitan erat dengan ilmu
pengertahuan yang didasarkan dari teori-teori yang telah diuji kebenarannya secara objektif.
Karena pengertian akademis adalah pengertian mengenai berbagai hal yang
menyangkut ilmu pengetahuan, maka tak heran terdapat beberapa sapan akrab seperti “insan
akademis”. Ya, maksud dari sapaan tersebut tidak lain mengindikasikan bahwa ia adalah
seorang yang telah atau sedang menguasai ilmu pengetahuan.

Pengertian Prestasi Akademik


Berbicara mengenai akademik, tentu saja juga tidak akan lengkap bila tidak membahas
mengenai pengertian prestasi akademik. Pengertian prestasi akademik itu sendiri
adalahkemampuan, kecakapan atau sebuah hasil usaha yang semakin bertambah dari waktu
ke waktu karena proses pembelajaran. Artinya, pengetahuan tersebut bertambah karena
adanya pembelajaran di kelas, bukan karena pertumbuhan.
Pengertian di atas dijelaskan oleh Sobur (2006). Lebih lanjut, Sobur juga menjelaskan
bahwa prestasi akademik tersebut dapat dinilai ataupun diukur dengan menggunakan tes baku
atau yang telah terstandar.

Organisasi
Mengacu pada pengertian organisasi, tujuan organisasi tidak hanya fokus pada
tercapainya visi dan misi perusahaan saja, namun juga peningkatan penghasilan yang
melebihi biaya produksi. Ini yang membedakan organisasi profit dan non-porift.
Secara umum, beberapa tujuan organisasi adalah sebagai berikut ini:
 Sebagai wadah untuk bersama-sama mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.
 Meningkatkan kemampuan, kemandirian, dan sumberdaya yang dimiliki.
 Sebagai wadah bagi individu-individu yang ingin memiliki jabatan, penghargaan, dan
pembagian kerja.
 Sebagai wadah untuk mencari keuntungan secara bersama-sama.
 Organisasi berperan dalam pengelolaan lingkungan secara bersama-sama.
 Organisasi dapat membantun individu-individu untuk menambah pergaulan dan
memanfaatkan waktu luang dengan baik.
 Sebagai wadah untuk memiliki kekuasaan dan pengawasan.

Ciri-Ciri Organisasi
Berdasarkan pada pengertian organisasi dan tujuannya, maka kita dapat mengetahui
ciri-ciri organisasi tersebut. Beberapa ciri organisasi diantaranya adalah:
1. Terdiri Dari Sekelompok Orang
Sebuah organisasi pasti memiliki anggota yang terdiri dari dua orang atau lebih.
2. Memiliki Tujuan
Alasan mengapa beberapa orang bekerjasama membentuk organisasi adalah karena
memiliki tujuan bersama yang ingin diwujudkan. Dengan adanya tujuan tersebut, para
anggota organisasi akan saling bahu membahu dalam melakukan usaha untuk mencapai
tujuan.
3. Saling Bekerjasama
Untuk mencapai tujuan organisasi maka para anggotanya harus saling bekerjasama. Tanpa
adanya kerjasama antar anggota organisasi maka tujuan tidak dapat tercapai secara efektif
dan efisien.
4. Adanya Peraturan
Setiap organisasi pasti memiliki peraturan masing-masing. Peraturan ini bertujuan untuk
mengatur dan membatasi sumberdaya yang dimiliki agar saling bersinergi dalam proses
pencapaian tujuan dan menciptakan manajemen yang baik dalam organisas.
5. Pembagian Tugas dan Tanggungjawab
Dengan adanya peraturan tentu harus disertai dengan pembagian tugas dan tanggungjawab
yang jelas pada setiap anggota organisasi. Pembagian tugas tersebut bisa dilakukan dengan
pembentukan beberapa divisi yang bertanggungjawab pada beberapa tugas dan
tanggungjawab.

Anda mungkin juga menyukai