Kinerja Tahun 2014
Kinerja Tahun 2014
TAMPAKSIRING I
TAHUN 2014
OLEH
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan
Yang Maha Esa sehingga Laporan Kinerja Puskesmas dapat diselesaikan.
Laporan Kinerja ini disusun berdasarkan hasil kegiatan pelayanan didalam dan
diluar gedung yang nantinya dapat sebagai acuan menyusun perencanaan program
di tahun mendatang.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih kepada seluruh staf puskesmas atas
kerjasamanya semoga Loporan Kinerja ini dapat bermanfaat.
Nip.198002292005011009
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I KONSEP DASAR PENILAIAN KINERJA PUSKSMAS
A.Pendahuluan ........................................................................................
B.Pengertian .........................................................................................
C.Tujuan dan Manfaat ...........................................................................
D.Ruang Lingkup .............................................................................
BAB.II PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
A. Penetapan Target Puskesmas ...........................................................
B. Pengumpulan Data ............................................................................
C. Pengolahan Data ................................................................................
D. Analisis Hasil ....................................................................................
E. Pelaksanaan ......................................................................................
F. Langkah Pelaksanaan .......................................................................
BAB.III PEDOMAN PENGUMPULAN DATA
A. Cara Pengumpulan ...........................................................................
B. Jenis Data .........................................................................................
C. Sumber Data .....................................................................................
D. Variabel Penilaian .............................................................................
BAB.IV PEDOMAN PENGOLAHAN DATA
A. Metode .............................................................................................
B. Penilaian Akhir ..................................................................................
BAB.V ANALISA DATA DAN PEMECAHAN MASALAH
A. Penyajian ...........................................................................................
B. Analisa Data .....................................................................................
BAB.VI PENUTUP ..................................................................................
Lampiran
BAB I
KONSEP DASAR
A.Pendahuluan
Penilaian kinerja puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil
kerja/prestasi puskesmas.Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat puskesmas, sebagai
instrumen mawas diri karena setiap puskesmas melakukan penilaian kinerjanya secar
mandiri, kemudian dinas kesehatan kabupaten/kota melakukan verifikasi hasilnya.Adapun
aspek penilaian meliputi hasil pencapaian cakupan dan manajemen kegiatan termasuk mutu
pelayanan (khusus bagi puskesmas yang telah mengembangkan mutu pelayanan) atas
perhitungan seluruh puskesmas.Berdasarkan hasil verifikasi, dinas kesehatan/kota bersama
puskesmas ke dalam kelompok (I,II,III) sesuai dengan pencapaian kinerjanya.
C.TUJUAN DAN MANFAAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
1. Tujuan
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
Secara garis besar lingkup penilaian kinerja puskesmas tersebut berdasarkan pada upaya-
upaya puskesmas dalam menyelenggarakan :
1).Pelayanan kesehatan
PELAKSANAAN
3).Pengolahan data
Cara pengumpulan data disesuaikan dengan data yang diperoleh sesuai dengan
pedoman penilaian kinerja puskesmas serta kesepakatan puskesmas dan dinas kesehatan
kabupaten/kota.
2).Pemeriksaan/pengecekan catatan/notulen
B.Jenis data
Data yang dikumpulkan untuk perhitungan adalah hasil kegiatan yang dilaksanakan
oleh puskesmas dalam menyelenggarakan upaya kesehatan di puskesmas dan jaringannya,
yang terdiri atas :
C.Sumber Data
Sumber utama data yang dikumpulkan adalah catatan hasil kegiatan puskesmas sesuai
dengan sistem pencatatan pelaporan yang berlaku (SP2TP), catatan hasil kegiatan program
inovatif maupun hasil pengumpulan data lainnya.Sebagai contoh untuk menilai mutu
puskesmas dilaksanakan survey kepuasan pelanggan.Data hasil survey tersebut dapat
dipergunakan sebagai salah satu sumber data untuk penilaian kinerja puskesmas.
D.Variabel
Pengolahan data merupakan proses kegiatan yang merubah data menjadi injformasi
yang dapat digunakan sebagai dasar dalam mengambil keputusan termasuk untuk dasar
penyusunan perencanaan puskesmas.
Penilaian kinerja ditetapkan menggunakan nilai ambang untuk tingkat kelompok puskesmas,
yaitu :
1.Cakupan pelayanan :
Dinas kesehatan kabupaten untuk mengetahui tingkat kinerja puskesmas di wilayahnya maka
kinerja puskesmas akan dikelompokkan menjadi 3 kelompok puskesmas.
Untuk memudahkan dapat melihat pencapaian hasil kinerja puskesmas, maka hasil
cakupan kegiatan pelayanan dan manajemen puskesmas dapat disajikan dalam bentuk
gambaran “grafik sarang laba-laba”.Dengan grafik sarang laba-laba diharapkan pembaca
lebih mudah mengetahui tingkat kesenjangan pencapaian dan ketidakserasian antara hasil
kegiatan dengan manajemen, karena antara keduannyamempunyai keterkaitan yang
sejajar.Cara penyajian grafik tersebut sebaiknya dibuat secara periodik bulanan/triwulan,
sehinnga dapat digunakan sebagai bahan pemantauan dan identifikasi masalah sedini
mungkin.
B.Analisa Data
Analisa data merupakan kegiatan untuk mengambil kesimpulan dari data yang sudah
diolah, yang selanjutnya akan menjadi bahan pertimbangan untuk memberikan masukan bagi
perencanaan, monitoring dan pengendalian fungsi puskesmas.Untuk melakukan analisa data
selain diperlukan data hasil pencapaian cakupan kegiatan pelayanan, manajemen termasuk
mutu pelayanan (bagi puskesmas yang telah menerapkan mutu pelayanan) juga diperlukan
semua data kegiatan puskesmas, sumber daya puskesmas dan keadaan lingkungan (fisik dan
non fisik) yang terkait dengan kegiatan yang akan dianalisa.
pelayanan kesehatan
PENUTUP
Buku pedoman ini bersifat dinamis, sehingga daerah dapat melakukan pengembangan
dan penyesuaian berdasarkan kondisi dan kemampuan masing-masing daerah.