Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan dunia industri, begitu juga dengan

perkembangan sarana transportasi, terutama jalan raya yang semakin pesat, maka

tingkat kesulitan untuk mengelola dan menjalankan sebuah proyek jalan raya

semakin tinggi. Semakin tinggi tingkat kesulitannya, berarti semakin panjang durasi

waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Oleh karena itu disini sangat diperlukan suatu manajemen waktu (time

management) yang disamping mempertajam prioritas, juga mengusahakan

peningkatan efisiensi dan efektivitas pengelolaan proyek agar dicapai hasil yang

maksimal dari sumber daya yang tersedia. Semuanya itu untuk mencapai tujuan dari

sebuah proyek jalan raya yaitu kesuksesan yang memenuhi kriteria waktu (jadwal),

selain juga biaya (anggaran) dan mutu (kualitas).

Selain manajemen waktu, tentu juga harus diikuti dengan pelaksanaan proyek

yang baik dan sesuai dengan perencanaannya. Dengan manajemen waktu dan

pelaksanaan yang baik, maka resiko sebuah proyek konstruksi jalan raya tersebut

akan mengalami keterlambatan menjadi kecil. Secara langsung hal tersebut akan

mengurangi pembengkakan biaya proyek, serta pada akhirnya akan memberikan

keuntungan tersendiri bagi para kontraktor sebagai penanggungjawab pelaksanaan

proyek.

Saat ini banyak dijumpai proyek-proyek jalan raya yang mempunyai

performa yang kurang baik untuk penyelesaian tepat waktu, maka diperlukan suatu

1
2
analisa tentang pelaksanaan manajemen waktu proyek jalan raya pada perusahaan

kontraktor, sehingga dapat diketahui kekurangan dan kelemahan yang dilakukan

selama ini, yang nantinya dapat menjadi masukan bagi kontraktor, untuk dapat lebih

baik lagi dalam pelaksanaan manajemen waktu suatu proyek jalan raya.

1.2 Identifikasi Masalah

1. Tingkat kesulitan untuk mengelola dan menjalankan sebuah proyek jalan

raya semakin tinggi.

2. Diperlukannya suatu manajemen waktu agar dicapai hasil yang maksimal

dari sumber daya yang tersedia

3. Resiko keterlambatan sebuah proyek konstruksi jalan raya jika tidak

sesuai dengan perencanaannya.

4. Banyak dijumpai proyek-proyek jalan raya yang mempunyai performa

yang kurang baik untuk penyelesaian tepat waktu.

1.3 Pembatasan Masalah

Penelitian berupa studi kasus pada perusahaan kontraktor Klasifikasi Besar

yang ada di Medan maupun yang memiliki kantor cabang di Medan. Namun lokasi

proyek tidak dibatasi. Dan penelitian dibatasi pada pembangunan atau perbaikan

jalan raya.

1.4 Rumusan Masalah

1. Bagaimana pelaksanaan manajemen waktu proyek jalan raya pada

perusahaan-perusahaan kontraktor?

3
2. Apa saja kendala-kendala yang dihadapi dalam manajemen waktu proyek

jalan raya tersebut dan bagaimana penanganannya?

1.5 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan manajemen waktu proyek

jalan raya pada perusahaan kontraktor.

2. Untuk mengevaluasi pelaksanaan manajemen waktu pada perusahaan

kontraktor.

3. Untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang dihadapi dalam

melaksanakan manajemen waktu proyek jalan raya, dan memberikan

saran untuk menangani kendala-kendala yang dihadapi.

4
1.6 Sistematika Pembahasan

Sistematika pembahasan dalam skripsi ini disusun sebagai berikut :

1. Pendahuluan

Pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah,

manfaat penelitian, lingkup penelitian, dan sistematika pembahasan.

2. Kajian Pustaka

Pada bab ini berisi uraian tentang tinjauan teoritis dan berbagai literature,

mengenai berbagai sistem time management, aspek-aspek manajemen,

dan pelaksanaan manajemen waktu yang sebaiknya.

3. Metodologi Penelitian

Pada bab ini berisi tentang lokasi penelitian, waktu penelitian, metode

penelitian, populasi data, data dan sumber data, instrument penelitian,

teknik analisis data, kerangka berpikir, dan diagram alir data. Pada bab ini

berisi tentang jenis penelitian yang akan dilakukan dan tahap-tahap dalam

melakukan penelitian

5
6
7

Anda mungkin juga menyukai