Diketahui persamaan diferensial

y ′ = −t 2 + 1 batas interval: 0 ≤ 𝑡 ≤ 2 syarat awal: 𝑦(0) = 0,5

Dimana N=10. Disini terlihat bahwa batas awal interval, 𝑎 = 0, dan batas akhir 𝑏 = 2.

Penyelesaian

1. Metode Euler
Dalam penerapan metode euler, pertama kali yang harus dilakukan adalah menghitung step size
h) yaitu
𝑏−𝑎
ℎ=
𝑁
2−0
ℎ= 10
ℎ = 0,5
kemudian dilanjutkan dengan menentukan posisi 𝑡𝑖 berdasarakna rumus
𝑡𝑖 = 𝑎 + 𝑖ℎ
𝑡𝑖 = 0 + 𝑖 (0,2)
𝑡𝑖 = 0,2𝑖
Serta menetapkan nilai 𝜔0 yang diambil dari syarat awal 𝑦(0) = 0,5
𝜔0 = 0,5
Dengan demikian persamaan euler dapat dinyatakan sebagai
𝜔𝑖+1 = 𝜔𝑖 + h(𝜔𝑖 − 𝑡𝑖2 + 1)
𝜔𝑖+1 = 𝜔𝑖 + 0,2(𝜔𝑖 − 0,04𝑖 2 + 1)
= 1,2𝜔𝑖 − 0,08𝑖 2 + 0,2
Dimana 𝑖 = 0, 1, 2, 3, … . . , 𝑁 − 1. 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑛𝑎 𝑁 = 10, 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑖 = 0, 1, 2, 3, … . ,9.
Pada saat 𝑖 = 0 dan dari syarat awal diketahui 𝜔0 = 0,5 , kita bias menghitung 𝜔𝑖
𝜔1 = 1,2𝜔0 − 0,08𝑖 2 + 0,2