Anda di halaman 1dari 3

2.1.

Definisi

Karsinoma tiroid adalah neoplasma primer dari kelenjar tiroid dan terdiri dari 4 subtipe
mayor, yakni papiler, folikuler, anaplastic dan meduler.1

2.2. Epidemiologi

Karsinoma tiroid diperkirakan sebesar 1,5% dari keganasan seluruh tubuh di negara-negara
berkembang. Karsinoma tiroid menempati urutan ke-9 dari sepuluh keganasan tersering di
Indonesia. Angka insidensi bervariasi di seluruh dunia, yaitu dari 0,5-10 jiwa per 100.000
populasi. American Cancer Society memperkirakan sekitar 17.000 kasus baru muncul setiap
tahunnya di Amerika Serikat dan sekitar 1700 diantaranya mengakibatkan kematian. Di
Amerika Serikat, karsinoma ini relatif jarang ditemukan, mencakup 1% dari seluruh jenis
kanker dan 0,4% kematian akibat kanker. Lebih banyak ditemukan pada wanita dengan
distribusi berkisar 2:1 sampai 3:1. Secara primer dijumpai pada dewasa muda dan usia
pertengahan serta jarang ditemukan pada anak-anak.1,2

Karsinoma tiroid merupakan jenis keganasan jaringan endokrin yang terbanyak, yaitu
90% dari seluruh kanker endokrin. Diantara tumor-tumor epitelial, karsinoma yang berasal
dari sel-sel folikular jauh lebih banyak ditemukan daripada yang berasal dari sel C.
Kebanyakan yang berasal dari sel folikular merupakan keganasan yang berkembang secara
perlahan dengan 10 year survival lebih dari 90%. Limfoma tiroid dan keganasan-keganasan
non epitelial lain jarang ditemukan.1,2

Klasifikasi

Klasifikasi Karsinoma Tiroid

1. Karsinoma papiler (85% dari seluruh kasus)1


Merupakan tipe karsinoma tiroid yang paling sering. Sering terjadi akibat paparan
radiasi. Karsinoma papiler muncul sebagai massa atau nodul solid atau kistik ireguler
pada parenkim tiroid. Paling sering terjadi pada wanita usia decade dua atau tiga.
Merupakan tumor ganas berdiferensiasi baik yang berasal dari sel folikular tiroid,
menunjukkan karakteristik nuclear dan sering memiliki pola pertumbuhan papiler.2
Secara histologis, tanda patognomonisnya adalah badan psamomma (badan kalsifikasi
yang terdapat pada proyeksi papilla); ditemukan pada 35-45% kasus karsinoma.
Kebanyakan tidak hanya lesi papiler, melainkan campuran karsinoma papiler
folikuler.Penyebaran terjadi secara limfatik dan invasi local.3
Terdapat beberapa subtype, yakni1:
a. Mikrokarsinoma papiler
b. Varian enkapsulasi
c. Varian folikuler
d. Varian sklerosing difusa
e. Tipe sel oksifilik

2. Karsinoma folikuler (5-10% dari seluruh kasus)4


Bersifat lebih agresif dari karsinoma papiler. Insidensinya meningkat dengan
bertambahnya usia. Salah satu factor resiko dari tipe karsinoma ini adalah kurangnya
konsumsi iodium.3 Merupakan tumor sel folikuler tiroid berdiferensiasi baik tanpa
karakteristik nuklir papiler, menunjukkan invasi kapsuler atau vascular. Dibagi lebih
lanjut lagi berdasarkan derajat enkapsulasi2:
a. Enkapsulasi: invasi minimal
b. Nonenkapsulasi: invasi luas

Karsinoma sel Hurthle (2% dari seluruh kasus) merupakan varian dari karsinoma
folikuler yang dikarakteristikkan adanya sel polygonal oksifilik atau onkotik.4

3. Karsinoma medular tiroid (2-4% dari seluruh kasus)4


Bentuk tumor neuroendokrin yang berasar dari sel C dari badan ultimobrankial dari
neural crest yang mensekresikan kalsitonin. Massa berbatas tegas dan teraba keras.
Lesi unifokal sering dijumpai secara sporadic pada pasien usia lanjut. 4 Lesi bilateral
sering dihubungkan dengan feokromositoma dan hiperparatiroidisme, kombinasi ini
3
dikenal sebagai MEN-II dan diwariskan sebagai penyakit dominan-autosomal.
Terdapat beberapa subtype, yakni4:
a. Karsinoma medular sporadic (70-80% dari kasus)
b. Karsinoma meduler familiar (20-30% dari kasus)
c. Karsinoma campuran meduler-foliker

4. Karsinoma anaplastic (kurang dari 2% dari seluruh kasus)1


Merupakan karsinoma agresif tidak terdiferensiasi yang disusun oleh seluruhnya, atau
sebagian, dari sel folikuler tiroid tidak terdiferensiasi. Sekitar 40% kematian akibat
karsinoma tiroid berasal dari tipe karsinoma anaplastic. Secara garis besar, terdapat
dua tipe histologis3:
a. Small cell, lebih tidak agresif, angka harapan hidup dalam 5 tahun sekitar 20%.
b. Giant cell, kematian biasanya terjadi dalam 6 bulan.

1. National Comprehensive Cancer Network:NCNN Clinical Practice Guidelines in


Oncology (NCNN Guidelines): Thyroid Carcinoma. Version 3.2018. NCNN website.
Updated December 20, 2018. http://www.ncnn.org/
2. Haugen BR et al: 2015 American Thyroid Association management guidelines for
adult patients with thyroid nodules and differentiated thyroid cancer: the American
Thyroid Association Guidelines task force on thyroid nodules and differentiated
thyroid cancer. Thyroid. 26(1):1-133. 2016
3. Ferri FF: Ferri’s Clinical Advisor 2019. Amsterdam: Elvesier. 2019.
4. Katoh H et al: Classification and general considerations of tyroid cancer. Ann Clinical
Pathology. 3(1):1045, 2015.

Anda mungkin juga menyukai