Anda di halaman 1dari 5

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Jl. Perjuangan no 10B Majasem Kesambi Cirebon

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah : Algoritma dan Pemrograman Dasar Hari, Tanggal : Senin,


Kode MK : Kelas : 2018-TI-P3 dan P4
Program Studi : Teknik Informatika (S1) Waktu : 90 menit
Semester : I (satu) Tipe Ujian : Close Book
Dosen Pengampu : Firmanda Fasya, S.Kom Kode Soal :

1. Apa definisi dari algoritma dan berikan contohnya ! (bobot 10)

2. Apa yang anda ketahui tentang Variabel dalam bahasa pemrograman JAVA! Berikan penjelasan
beserta aturan-aturan penulisannya! (bobot 15)

3. Apa yang dimaksud dengan Tipe data primitif , sebutkan tipe data primitif yang terdapat dalam java
serta kegunaannya serta jangkauan tipe data tersebut! (bobot 15)

4. Sebutkan dan Jelaskan Jenis-jenis Operator dalam bahasa pemrograman! Berikan penjelasan serta
contoh syntaks program pada salah satu jenis operator ! (misal : operator aritmatika) (bobot 20)

5. Apa yang anda ketahui tentang conditional statement? Sebut dan jelaskan struktur pengkondisian
(percabangan) dalam pemrograman Java! (bobot 15)

6. Buatlah program Java sederhana berdasarkan flowchartberikut ! (bobot 25)

MULAI

Nilai

Tidak Hasil
Nilai > 70 “Anda Tidak Lulus”

Ya

Hasil
“Anda Lulus”

Tampilkan
Hasil

SELESAI
1. Algoritma adalah susunan langkah-langkah sistematis dan logis dalam pemecahan
suatu masalah. Ada tiga cara dalam penyunsunan algoritma yaitu :
 Dengan merumuskan langkah-langkah pemecahan masalah melalui kalimat
yang terstruktur (tersusun secara logis)
 Menggabungkan kalimat dengan penggalan stratements yang ada di suat
bahasa pemrograman (mis: Pascal). Biasanya disebut dengan Pseudo code
(mirip dengan kode atau perintah pemrograman)
 Menggunakan diagram alir (flowchart).

Contohnya
Tuliskan surat pada secarik kertas surat
a. Ambil sampul surat
b. Masukan surta kedalam sampul
c. tututp sampul surat menggunakan perekat
d. Jika kita ingat alamat teman tersebut, maka tulis alamat pada sampul
surat jika tidak ingat lihat terlebih dahulu dibuku alamat baru kita tulis
alamat di sampul surat
e. Tempel perangko pada surat
f. Bawa surat ke kantor pos untuk mengirim
2. Variable adalah menyimpan data (nilai).aturan atau sifat yang dimiliki variable
adalah
 Nama variable tidak boleh diambil dari keyword (kata kunci) dari bahasa
pemrograman java
 Nama variable boleh menggunakan huruf, angka (0-9). Garisbawah
(underscore), dan symbol dollar ($), namun penggunaan garis bawah dan
symbol lebih baik dihindari
 Nama variable lharus diawali dengan huruf kecil
 Apabila nama variable lebih dari 1 kata, maka kata ke-2 dtuliskan diawali
dengan huruf besar dan seterusnya.

3. Tipe data primitif adalah tipe dasar yang dikenali oleh java dan bukan merupakan
class. Ada 8 macam tipe data primitif yaitu : Interger, Float, Char,Blooean,
Byte,Short,Long,Double.

 Integer: tipe data integer ini digunakan untuk mendeklarasikan data/variable


sebagai bilangan bulat. Misalkan nilai 10, 7,29,100, adn 22. Penggunaan tipe data
integer biasanya digunakan untuk data yang akan dilakukan pengoprasian
penjumlahan, pengurangan, pembagian, atau perkalian.
 Float: seperti halnya integer, tipe data ini digunakan untuk data angka, namun
untuk angka/nilai yang berupa pecahan. Jadi apabila ingin mendapatkan hasil
yang terbaik pada suatu proses pengoprasian angka, maka kita bisa menggunakan
tipe data float. Contohnya nilai 1.5, 3.5, 3.14, dan lain bilangan pecahan lainnya.
 Char: char adalah tipe data yang digunakan untuk deklarasi variable berupa
karakter. Karakter tersebut bisa berupa simbol, alfabet, atau angka.
 Boolean, tipe data ini sangat berbeda dengan yang lainnya. Karena tipe data
boolean ini hanya digunakan untuk data yang mempunyai 2 nilai saja,
yaitu true atau false.
 Byte adalah tipe data integral 8 bit. Memiliki rentang nilai antara -27 sampai 27 – 1
atau dari -128 sampai 127. Nilai default dari tipe data byte adalah 0.
 Short adalah tipe data integral 16-bit. Tipe Memiliki rentang nilai antara -
215 sampai 215 – 1 atau dari -32768 sampai 32767. Nilai default dari short adalah
0.

 Long adalah tipe data Integral 64-bit. Memiliki rentang nilai antara -263 sampai
263 – 1 atau dari -9,223,372,036,854,775,808 sampai 9,223,372,036,854,775,807.
Nilai default dari tipe data long adalah 0L, jika tidak diberi akhiran L memiliki
default litral int.
 Double adalah tipe data Floating Point 64-bit. Nilai default dari ipe data double
adalah 0.0

4. Jenis – Jenis Operator :


1. Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi
penjumlaan,pengurangan,pembagian,dan perkalian atau operator yang
digunakan untuk melakukan pada bilangan.
2. Operator logika
Operator logika adalah operator yang digunakan untuk melakukan
operasi dimana nilai yang dihasilkan dari operasi tersebut hanya berupa nilai
TRUE (benar) atau FALSE (salah).
3. Operator Relasional
Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk menentukan relasi
atau hubungan dari dua buah operand. operator ini di tempatkan di dalam
sebuah ekspresi, yang kemudian akan menentukan benar atau tadaknya
sebuah ekspresi.
4. Operasi Bitwise
Operasi bitwise adalah operasi yang digunakan untuk melakukan operasi-
operasi yang berhubungan dengan pemanipulasian bit. Operator bitwise ini
hanya dapat dilakukan pada operand yang bertipe Char dan Int saja karena ini
berkoresponden dengan tipe byte atau word didalam bit adapun yang
termasuk.

Contoh Syntax Operator Aritmatika


Penjelasan Program Aritmatika :

Awal program, kita harus memberikan nama file dan memberikan fungsi public static void main
Selanjutnya, menginisialisasikan konstanta dan variable yang dibutuhkan
Membuat proses atau fungsi aritmatika
Mencetak program, jika yang dikeluarkan adalah karakter maka cara penulisannya adalah
karakter yang akan dikeluarkan harus berada didala tanda petik dua, jika bukan karakter maka
harus berada diluar tanda petik dua.

5. Conditional statement adalah pemilihan diantara dua pilihan atau lebih. Dalam
PHP (dan bahasa pemrograman lainnya) kita mengenal adanya if-else.
1. Pengkondisian dengan if
Digunakan untuk mengeksekusi blok pernyataan, dimana yang dikondisikan hanya
yang benar saja.
2. Pengkondisian if-else
Digunakan untuk mengeksekusi pernyataan A jika suatu kondisi bernilai dan
sebaliknya akan mengeksekusi blok pernyataan B jika suatu kondisi bernilai salah.
3. Pengkondisian dengan switch
Digunakan apabila ada beberapa pilihan dimana setiap pilihan akan mengeksekusi
blok pernyataan yang berbeda.
6.

Anda mungkin juga menyukai