putih. Emulsi adalah sistem 2 fase yang salah satu cairannya terdispersi dalam cairan yang lain,
dalam bentuk tetesan kecil. Stabilitas emulsi dipengaruhi oleh emulgator (emulsifyin
agent).(menurut FI edisi IV).
A. Komponen emulsi
1. Komponen dasar adalah bahan pembentuk emulsi yang harus terdapat dalam emulsi,
yang tersusun dari :
a. Fase dispers yaitu zat cair yang terbagi-bagi menjadi butiran-butiran kecil kedalam
zat cair lainnya.
b. Fase continue yaitu zat cair emulsi yag berfungsi sebagai bahan dasar (pendukung)
dari emulsi.
c. Emulgator yaitu zat yang berfungsi untuk menstabilkan emulsi.
2. Komponen tambahan terdiri dari corigen saporis, corigen odoris, corigen
colouris,pengawet dan antioksidan.
B. Tipe emulsi
a. Emulsi tipe M/A yaitu emulsi yang terdiri dari butiran minyak yang tersebar kedalam air.
Minyak sebagai fase internal dan air sebagai eksternal.
b. Emulsi tipe A/m yaitu emulsi yang terdiri dari butiran air yang tersebar kedalam minyak.
Air sebagai fase internal dan minyak sebagai eksternal.
G. Agregasi / penggabungan
Creaming : penggabungan bulatan-bulatan fase dalam
Breaking : penggabungan bulatan-bulatan fase dalam menjadi suatu lapisan
Cara mengatasi :
i. Ukuran fase dalam dibuat sehalus mungkin
ii. Viskositas fase luar harus cukup tinggi
Inversi : berubahnya tipe emulsi A/M menjadi M/A