Geopolitik
Geopolitik
GEOPOLITIK
Dosen Pengampu
Disusun Oleh :
Kelompok 8
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JENDRAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya milik Allah SWT, Tuhan sumber segala ilmu pengetahuan
yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga makalah ini dapat diselesaikan
dengan baik tepat pada waktunya. Shalawat dan salam selalu terlimpah curahkan
kepada Rasulullah SAW. Berkat rahmat-Nya penulis mampu menyelesaikan tugas
makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Tidak
lupa penulis sampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam pembuatan makalah ini, karena berkatnya lah kami dapat menyusun makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya teman-teman. Penulis sadar bahwa
makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Untuk itu, penulis
menerima berbagai saran maupun kritikan yang bersifat membangun. Akhir kata penulis
mengucapkan terima kasih, semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan geopolitik Indonesia
2. Untuk mengetahui perkembangan geopolitik di Indonesia
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan wawasan nusantara
4. Untuk mengetahui bagaimana kedudukan wawasan nusantara di Indonesia
5. Untuk mengetahui bagaimana peranan wawasan nusantara di Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
Geopolitik berasal dari kata Geo dan Politik. Geo berarti bumi dan politik
berasal dari bahasa Yunani politeia. Poli artinya kesatuan masyarakat yang berdiri
sendiri dan teia artinya urusan. Di Indonesia, Geopolitik juga di sebut dengan
wawasan nusantara.
3
4
A. Falsafah Pancasila
B. Aspek-aspek Geopolitik
1. Aspek Kewilayahan Nusantar
Pengaruh geografi merupakan suatu fenomena yang perlu
diperhitungkan, karena Indonesia kaya akan aneka Sumber Daya Alam
(SDA) dan suku bangsa.
3. Aspek Kesejarahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan wawasan nasional
Indonesia yang diwarnai oleh pengalaman sejarah yang tidak menghendaki
terulangnya perpecahan dalam lingkungan bangsa dan negara Indonesia. Hal
ini dikarenakan kemerdekaan yang telah diraih oleh bangsa Indonesia
merupakan hasil dari semangat persatuan dan kesatuan yang sangat tinggi
bangsa Indonesia sendiri. Jadi, semangat ini harus tetap dipertahankan untuk
persatuan bangsa dan menjaga wilayah kesatuan Indonesia.
b. Kepulauan Indonesia
Bagian wilayah indische archipel yang dikuasai oleh belanda
dinamakan Neterlandsch Oos Indishe Archipelago. Itulah wilayah jajahan
Belanda yang kemudian menjadi wilayah negara Republik Indonesia.
Bangsa Indonesia sangat mencintai nama Indonesia‟ meskipun bukan dari
bahasanya sendiri. Dalam bahasa Yunani “Indo” berarti India dan “nesos”
berarti pulau. Sebutan “Indonesia” merupakan ciptaan ilmuan J.R. Logan
11
dalam Journal of the Indian Archipelago and East Asia (1850). Kemudian
sejak proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, Indonesia menjadi
nama resmi negara dan bangsa Indonesia sampai sekarang.
a. Wilayah Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau besar maupun kecil dan
dipisahkan serta dihubungkan oleh lautan, pulau, dan selat yang harus
dijaga serta diusahakan tetap menjadi satu kebulatan wilayah nasional
dengan segala isi dan kekayaannya.
b. Bangsa Indonesia terdiri atas berbagai macam suku bangsa, berbicara
dalam berbagai macam bahasa daerah, dan agama. Oleh karena itu, harus
diusahakan terwujudnya satu kesatuan bangsa yang bulat.
3.1 Kesimpulan
21
22
3.2 Saran
Hidayat, I. Mardiyono, Hidayat I.(1983). Geopolitik, Teori dan Strategi Politik dalam
Hubungannya dengan Manusia, Ruang dan Sumber Daya Alam.
Surabaya:Usaha Nasional. Diakses dari
http://setiadirizky.blogspot.co.id/2016/04/rangkuman-geopolitik-
indonesia.html . [Selasa]17/04/2018.
Alfandi, Widoyo. (2002). Reformasi Indonesia: Bahasan dari Sudut Pandang Geografi
Politik dan Geopolitik. Yogyakarta:Gadjah Mada University.
23