Ketentuan buku kenalan :

1. Warna kertas karton

- Asturo hijau no.09
- Sakura merah no.13
- Sakura kuning no.02
2. Ukuran kertas : setengah kertas folio bergaris
3. Bentuk buku : landscape
4. Cover buku (depan dan belakang) dilaminating dan jilid ring
5. Berbentuk puzzle berwarna merah dan hijau
6. Etika FTIP : berwarna kuning
7. Segilima identitas MABA : warna kuning
8. Jumlah halaman :
- Sejarah FTIP : 1 halaman
- Sejarah TEP : 1 halaman
- Struktur kepemimpinan : 1 halaman
- Plan kuliah 4 tahun ke depan : 1 halaman
- 2019 : 6 halaman
- 2018 : 6 halaman
- 2017 : 6 halaman
- 2016 : 4 halaman
 - 2015 : 4 halaman
- 2014++ : 4 halaman
- Most wanted : 2 halaman
- Dosen : 2 halaman
- Civitas : 2 halaman

 Konten isi buku kenalan

1. No
2. Nama lengkap
3. Kontak
4. Pesan
5. Topik
6. Tanda tangan
 Pada bagian dalam cover depan ditulis biodata :
1. Nama
2. Kelompok
3. NPM
4. Kontak
5. Asal sekolah
6. Cita-cita
7. Motto
INDIVIDU :

1. Laminating 2 lembar = 5000

2. Foto 3 x 4 = 5000
3. Ring = 7500
4. HVS Merah 6 lembar = 2500
5. Kertas Folio 10 lembar = 5000

KELOMPOK :
1. Logo PDKT & TEP 2 lembar = 3000
2. Kertas Asturo Hijau 1 lembar = 3000
3. Kertas Asturo Kuning 2 Lembar = 6000
4. Kertas Asturo Merah 3 lembar = 9000
1. Kenapa berwarna merah?

Karena melambangkan Teknik Pertanian

2. Kenapa berwarna hijau?

Karena melambangkan Pertanian

3. Kenapa berwarna kuning?

Karena melambangkan Industri

4. Kenapa berbentuk puzzle? Dan mengapa puzzle berbentuk segi empat?

 Setiap puzzle merupakan sebuah teka-teki yang belum tersusun. Begitu juga dengan maba, dimana mereka datang
kesini secara individu dalam perbedaan baik itu budaya, agama dan adat istiadat. Jadi secara tersirat diharap supaya
maba yg penuh dengan teka teki dapat tersusun dengan cara saling menghormati satu sama lain, saling mengenal
karakteristik dan saling membantu yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa kekeluargaan yaitu diawali PDKT
NAWASENA dimana mereka mengenal kekeluargaan maupun gambaran masa depan mereka yang mempunyai
peluang untuk masa depan mereka yang cerah dengan PDKT dengan 4 bidang kajian yang terdapat di TEP.

5. Kenapa tempat untuk bio berbentuk segi lima dan berbentuk rumah?

Karena sesuai dengan output yang ingin dicapai pada PDKT NAWASENA yaitu 4K + 1 R dan berbentuk rumah sebagai
tempat kedua yang dimana rumah itu menggambarkan kekeluargaan, konstribusi, kerjasama, keprofisian dan rasa
bangga itu arti dari rumah yang sebenarnya.

6. Kenapa ada buku pdkt?

Sebagai media untuk menjembantani kating dan maba agar saling mengenal. dengan adanya buku kenalan, maba bisa
lebih mengenal teman satu angkatannya dan juga angkatan atas. karena nanti kedepannya maba pasti butuh relasi bukan
hanya teman terdekat tetapu teman seangkatan dan juga angkata atas. jadi buku kenalan ini sangat penting untuk
menambah kenalan dan relasi.

7. Kenapa ukurannya polio dibagi 2?

Untuk meminimalisir penguluaran maba.

8. Kenapa menggunakan polio?

Karena polio bergaris sehingga memudahkan untuk menulis dan terlihat rapih.
9. Kenapa bentuk lingkaran?

karena lingkaran melambangkan kesatuan dan persatuan. kenapa buku kenalan pakai lingkaran : karna lingkaran itu
menggambarkan satu kesatuan, dimana lingkaran itu ada awal tapi dia tidak pernah berakhir, jadi kalo misalkan
disambungkan engan pramuda, jadi awal kenal itu pas masuk ke jurusan, waaupun udah terpisahkan diharapkan rasa
bersatu dan rasa saling peduli tu tetap ada

10. Kenapa ukuran diameter 6 cm?

Angka 6 mempunyai arti rendah hati adalah sifat umumnya. Ia akan selalu mengedepankan kekeluargaan dan suka
mengulurkan tangan untuk membantu dan mempunyai arti pemimpin dimana mereka dapat menjadi pemimpin dimasa
depan.

11. Kenapa per angkatan 6 lembar?

Karena jumlah pertemuan pdkt 2019 berjumlah 6, jadi kita mengharapkan setiap pertemuan maba berprogres.