Nama: Dhiyaa Zulaika

NIM: 16102126

Pemberdayaan dan Partisipasi Masyarakat

Pengertian Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan masyarakat adalah suatu proses peningkatan pengetahuan, kemampuan dan
sikap masyakarat. Pemberdayaan masyarakat juga dapat membantu masyarakat untuk lebih
mudah mengutarakan pendapat, ide, dan opini mereka, sehingga suatu masyarakat dapat
menyelesaikan masalah tersebut.

3 Kriteria Pemberdayaan Masyarakat

a. Swadiri: Mampu mengurusi diri sendiri
b. Swadana: Mampu membiayai keperluan diri sendiri
c. Swasembada: Mampu memenuhi kebutuhannya secara berkelanjutan

Pengertian Partisipasi Masyarakat

Partisipasi Masyarakat adalah suatu proses untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat
untuk menyelesaikan suatu masalah atau isu isu yang ada. Sehingga akan lebih mudah untuk
pengambilan keputusan dari masalah tersebut. Bentuk partisipasi masyarakat dibagi menjadi 3
bentuk, yaitu partisipasi dalam bentuk pendapat, ide atau gagasan, bentuk tenaga dan bentuk
harta.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan.

1. Faktor internal, faktor dari dalam masyarakat yang berpengaruh dalam program yang
akan dijalankan
2. Faktor eksternal, faktor yang berasal dari luar masyarakat

10 Kunci Utama dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan

1. Menentukan tingkatan partisipasi
 Information, memberitahu yang direncanakan
 Consultation, konsultasi
 Deciding together, menggali ide baru dan membuat keputusan bersama
 Acting together, mempunyai partnership
 Supporting independent community interest, dukurngan dari masyarakat dan
pemerintah
 2. Initiation and process
Upaya meningkatkan partisipasi kader perlu adanya kesepakatan antara provider dan
kader. Kegagalan dalam meningkatkan paritisipasi kader pada umumnya juga
disebabkan karena organisasi gagal memenuhi janji-janjinya. Adapun tahapnya, yaitu
Initiation, preparation, participation dan continuation
3. Control, melakukan pengawasan
4. Power and Purpose, mempunyai keyakinan untuk mencapai apa yang menjadi
tujuannya
5. Role of the Practicioner, peran praktisi disini adalah mengelola partisipan.
6. Stakeholders and community
7. Partnership, kerjasama dengan berbagai pihak
8. Commitment, mempunyai komitmen yang kuat
9. Ownership of ideas, adanya peluang untuk penyampaikan suatu ide atau gagasan untuk
pengambilan keputusan
10. Confidence and capacity, mengembangkan diri dengan cara mengikuti pelatihan atau
pendidikan.

Aspek-Aspek yang Perlu Diperhatikan Guna Mengembangkan Tingkat Partisipasi

Masyarakat
1. Program disusun oleh masyarakat tersebut
2. Program dapat menyelesaikan masalah yang terjadi
3. Pemberdayaan dari pihak pemerintah dan pihak luar lainnya untuk mendukung setiap
masyarakat
4. Penggunaan sumberdaya lokal
5. Program harus meperhatikan nilai nilai budaya dan dampak lingkungan yang akan
terjadi
6. Tidak menjadikan masyarakat menjadi ketergantungan
7. Dilakukan secara bersama sama dalam posisi kesetaraan
8. Harus mampus dilanjutkan oleh masyarakat itu sendiri dan tidak ada campur tangan
pihak luar