Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KEPEMIMPINAN
Dosen Pengampu
(Dr.Dede Ruslan, MS.)
DISUSUN
O
L
E
H
JOSEF GUNAWAN PURBA
7183240016
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB I IDENTITAS BUKU. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB II RINGKASAN BUKU. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Buku Utama. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Buku Pembanding. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB III PEMBAHASAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Keunggulan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Kekurangan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
BAB IV PENUTUP. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
A.Kesimpulan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
B.Saran. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3
BAB 1
IDENTITAS BUKU
BUKU UTAMA
Judul buku : Organisasi, Kepemimpinanan Dan Perilaku Admnistrasi
Pengarang : Prof.Dr.Sondang P.Siagian
Penerbit : CV. HAJI MASAGUNG
Tahun terbit : 2012
Tebal buku : XII + 243 Halaman
Bahasa teks : Bahasa Indonesia
ISBN : 979-412-018-9
Buku Pembanding
Judul Buku : Kepemimpinan Yang Efektif
Penulis : Prof. Dr. H. Handari Nawawi dan Dra. H. M. Martini Handari
Penerbit : Gadjah Mada University Press
Cetakan : Kelima
Jumlah Halaman : 236
Bahasa Teks : Bahasa Indonesia
ISBN : 979-4220-271-1
4
BAB II
RINGKASAN BUKU
BUKU UTAMA
BAB 1
PENDAHULUAN
DARI judul buku ini, yakni Organisasi, Kepemimpinan dan Perilaku Administrasi,
terlihat bahwa ada tiga hal utama yang oleh penulisakan dicoba dibahas. Yang pertama
menyangkut organisasi, baik sebagai wadah satuan kerja yang terikat secara formal dalam
hirarkhiwewenang dan tanggung jawab maupun sebagai proses kerjasama antar manusia.
Yang kedua adalah berupa hal pokok yang menyangkut kepemimpinan sebagai suatu
kemampuan untuk mempengaruhi peri-laku orang lain yang lazim disebut bawahan, demi
peningkatan prestasi kerja individu dalam organisasi yang pada gilirannya diharapkandapat
meningkatkan prestasi kerja organisasi sebagai keseluruhan dalam rangka pencapaian tujuan
yang telah ditetapkan. Yang ketiga adalah ulasan tentang perilaku administrasi yang pada
analisa terakhir memainkan peranan yang sangat menentukan dalam sifat,bentuk dan corak
tindak-tanduk seseorang sebagai manusia organisasional.
Hakikat Studi Administrasi. Sesuatu bidang studi ilmiah yangtelah diberi predikat "ilmu"
pada galibnya harus memenuhi persyaratan.
1. Memiliki serangkaian prinsip, rumus, dalil dan kaidah yang sifat-
2. Prinsip, rumus, dalil dan kaidah tersebut telah "lulus" ujian laboratorium sebagai berikut:
baik yang sifatnya fisik maupun yang bersifat sosial
3. Prinsip, rumus, dalil dan kaidah itu dapat dipelajari dan diajarnya universal mondial
eksperimental
5
pemecahannya yang menyangkut manusia yang sangat kompleks yang hidup, berkarya dan
bergaul dalam berbagai jenis organisasi yang amat kompleks pula.Dengan perkataan lain
terdapat alasan kuat dan rasional untuk mengatakan bahwa manusia organisasional memang
merupakan sorotan studi administrasi. Pembuktian lebih jauh dapat dilihat melalui contoh-
contoh berikut ini. Betapapun pentingnya pendalaman teori organisasi, yang memang sangat
diperlukan dalam penyusunan organisasi yang tangguh, sasaran akhirnya bukanlah untuk ter-
ciptanya susunan organisasi yang indah di atas kertas dus sifatnya statis akan tetapi untuk
meningkatkan dinamika organisasi seperti terwujud dalam mantapnya koordinasi, proses
pengambilan keputusan yang cepat, pendelegasian wewenang yang mantap.
BAB 2
KEPEMIMPINAN ADMINISTRATIF
KEPEMIMPINAN ADMINISTRATIF ADALAH suatu kenyataan kehidupan
organisasional bahwa pimpinanan memainka.n peranan yang amat penting, bahkan dapat
dikatak amat menentukan, dalam usaha pencapaian tujuan yang telah tetapkan sebelumnya.
Memang benar bahwa pimpinan, baik secara individual maupun sebagai kelompok, tidak
mungkin dapat bekerja sendirian. Pimpinan membutuhkan sekelompok orang lain, yang
dengan istilah populer dikenal sebagai bawahan, yang digerakkan sedemikian rupa sehingga
para bawahan itu memberikan pengabdian dan sumbangsihnya kepada organisasi, terutama
dalam cara bekerja yang efisien, efektif, ekonomis dan produktif. Para pimpinan itu juga
memerlukan sarana dan prasarana lainnya. Jadi jelasla bahwa kepemimpinan yang efektif
adalah kepemimpinan yang mampu menumbuhkan, memelihara dan mengembangkan usaha
dan iklinyang koperatif dalam kehidupan organisasional Untuk mencapai kondisi yang
demikian, seorang pimpinan tidak seyogyanya hanya mampu berperan selaku atasan yang
keinginan dan kemauannya harus diikuti oleh orang lain. Memang benar bahwa setiap
pimpinan adalah seorang "kepala”, dus seorang atasan sekelompok orang bahwa cara berpikir
dan bertindak yang didasarkan atasmimpinan formal semata-mata tidak selalu pemimpinan
yang efektif.
BAB 3
PERILAKU ADMINISTRASI
PERILAKU ADMINISTRASI ADALAH kenyataan yang tidak dapat disangkal
bahwa manusia modern menjadi anggota berbagai organisasi yang kesemuan dimaksudkan
untuk mempermudah pencapaian tujuan pribadinya.Tidak pula dapat disangkal bahwa tujuan
manusia modern dan beradab semakin lama semakin kompleks. Kompleksitas tujuan tersebut
antara lain disebabkan oleh kenyataan bahwa seseorang manusia mempunyai tujuan yang
sifatnya tidak hanya bersifat fisik seperti pemuasan kebutuhan sandang, pangan dan papan
meskipurn pemuasan kebutuhan demikian amat penting dan bahkan sangat primer
kualifikasinya. Terdapat pula tujuan di bidang kesejahteraan mental dan spiritual. Tujuan
yang sifatnya kejiwaan pada dirinya merupakan tujuan yang kompleks pula dan
pencapaiannya tidak mudah karena mencakup beraneka ragam kegiatan seperti kegiatan pen
didikan, ketenangan kerja, pembinaan kehidupan pribadi dan organisasional yang harmonis,
dan hal-hal lain sejenis itu.
PROSES PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA
Salah satu faktor motivasional yang amat penting kehidupan organisasional ialah tumbuhnya,
berkembangnya dan terpeliharanya semangat kerjasama yang harmonis Faktor ini sungguh-
sungguh penting karena dalam organisasi terdapat aneka ragam kerumitan, antara lain
disebabkan oleh:
1. Semakin kompleksnya tujuan organisasi yang hendak dicapai
2. Besarnya organisasi, yang bahkan juga mengakibatkan letak geografis dari satuan-satuan
kerja yang mungkin berjauhan, bahkan kadang-kadang melewati batas-batas suatu negara
seperti halnya dengan perusahaan multi-nasional
3. Banyaknya jumlah anggota organisasi yang sifatnya heterogen baik ditinjau dari segi
pengalaman, latar belakang pendidikan,jenis tujuan dan harapan pribadi, temperamen, dan
lain sebagainya
4. Proses produksi barang dan/atau jasa yang tidak dapat dikatakan
5. Dampak teknologi yang selalu berkembang dengan pesat
7. Tuntutan kelompok klientele dan stake-holders yang terus me-
7
8. Situasi politik, termasuk politik ekonomi, yang mau tidak mau
9. Situasi perekonomian yang sering menampakkan "wajah" ke-
sederhana
6. Kondisi ekologi yang sifatnya "cair" dan cepat berubah.
BAB 4
PENDEKATAN KESISTEMAN DAN HUBUNGAN
DENGAN PERILAKU
PENDEKATAN kesisteman (systems approach) adalah suatu cara Yang tepat untuk
dipergunakan dalam memecahkan masalah masalah yang rumit. Tepat oleh karena dengan
pendekatan kesisteman seseorang diharuskan untuk menelaah sesuatu permasalahan dalam
totalitasnya, baik dalam arti ramifikasi permasalahan yang dihadapi itu, maupun dalam
menentukan alternatif-alternatif nemecahannya. Dengan perkataan lain, pendekatan
kesisteman akan memungkinkan dipecahkannya sesuatu permasalahan secara tuntas.Dan
sebaliknya, tanpa mempergunakan pendekatan kesistemanseseorang akan cenderung untuk
memecahkan sesuatu permasalahan secara parsial atau inkremental, bahkan juga mungkin
hanya dengan usaha yang bersifat "kosmetik"Dengan demikian kiranya jelas bahwa usaha
pewadahan dari seluruh kegiatan suatu organisasi hanya akan efektif apabila usaha itu
dipandang sebagai sesuatu permasalahan yang pemecahannya secara tuntas hanya dapat
dilakukan dengan pendekatan kesistemanPentingnya pendekatan kesisteman.
8
7. Penjabaran internal,
8. Keberlangsungan, keseimbangan yang dinamis dan homeostatis,
9. Umpan balik, dan
10. Hirarkhi.
BAB 5
KOMUNIKASI DAN PERILAKU ADMINISTRASI
PENTINGNYA KOMUNIKASI
Dalam kehidupan organisasional, pencapaian tujuan dengan Proses dan ramifikasinya
membutuhkan komunikasi yang efektif.
Ramifikasi yang selalu dihadapi dalam usaha pencapaian tujuan organisasi, antara lain
adalah:
1. Dinamika masyarakat yang pada gilirannya menuntut organisasi bekerja dengan tempo
yang semakin tinggi;
2. Perubahan-perubahan dalam nilai-nilai sosial dan organisasional terhadap mana seluruh
anggota organisasi harus peka dan tanggap dengan sikap yang proaktif sumber insani diikuti
dan dimanfaatkan, dan
3. Situasi kelangkaan dalam berbagai bidang seperti dana, sarana dan
4. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang perlu selalu
5. Sarana komunikasi yang semakin "sophisticated
PROSES KOMUNIKASI
Secara teknis dapat dikatakan bahwa proses komunikasi melibatkan:
1. Komunikator,
2. Pesan yang hendak dikomunikasikan,
3. Saluran komunikasi,
4. Metoda komunikasi,
5. Komunikatee, dan
6. Lingkungan komunikasi.
9
Dalam kondisi yang paling ideal sekalipun dapat dipastikan akan selalu adanya faktor-faktor
penghalang terhadap komunikasi yang efektif. Jika faktor-faktor penghalang itu dibagi, akan
terdapat dua kategori utama, yaitu
1. penghalang yang sifatnya teknis, dan
2. penghalang yang sifatnya keperilakuan.
BAB 6
KEPRIBADIAAN, PERILAKU DAN PRESTASI
KERJA
Sering dikatakan dalam buku ini bahwa salah satu pada manusia modern adalah
keterlibatannya dalam berbagai organisasi. Keterlibatan itu berpangkal dari kenyataan bahwa
ada seorang pun manusia modern yang dapat memuaskan kebutul ciri dari tidakannya yang
beranekaragam itu secara mandiri. Berarti bahwa jalur terbaik baginya untuk memuaskan
berbagai kebutuhan itu adalah dengan bergabung dengan berbagai ragam organisasi
Meskipun demikian, setiap orang tentunya selalu ingin untuk tetap mempertahankan
kepribadiannya. Seperti diketahui ke pribadian seseorang ditempa oleh berbagai faktor seperti
1. Faktor genetika,
2. Faktor pengalaman,
3. Faktor pendidikan, dan
4. Faktor lingkungan
PRODUKTIFITAS DAN OPTIMALISASI LUARAN
Setiap organisasi diciptakan untuk menghasilkan barang dan atau jasa. Barang dan atau jasa
yang dihasilkan itu perlu memenuhi syarat-syarat tertentu seperti:
1. Dimaksudkan untuk memuaskan suatu kebutuhan tertentu dari seorang atau sekelompok
klien tertentu,
2. Didasarkan kepada standar mutu tertentu,
3. Kuantitasnya sesuai dengan permintaan klientele yang memerlukannya,
Produktivitas Dikaitkan Dengan Waktu.
Salah satu faktor yang sebesar-besarnya dari sarana dan prasarana yang tersmungkin yang
maksimal. daripada produktivitas seseorang, dan satu organisasi, adalah cara penggunaan
waktu yang tersedia baginya untuk menghasilkan sesuatu barang dan atau jasa tertentu.
10
1. Melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya konseptual,
2. Melakukan kegiatan-kegiatan komunikasi,
3. Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat protokuler,
4. Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial, dan
5. Melakukan kegiatan rekreasi.
BAB 7
KECENDERUNGAN-KECENDERUNGAN ORGANISASIONAL DALAM DEKADE
DELAPANPULUHAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
13
BAB 9
PERUBAHAN DAN PENGEMBANGAN
ORGANISASI
17
Bab 8 Peningkatan Kualitas Kepemimpinan
Gejala kemajuan dan perkembangan kehidupan masyarakat yang semakin
meningkat diseluruh pelosok dunia termasuk Indonesia. Karena pengaruh perkembangan
ilmu tehnologi sangat pesat maka terjadilah globalisasi dalam semua bidang kehidupan.
Maka dari itu usaha peningkatan kepemimpianan harus dilakukan secara terus
menerus, mengingata kondisi kehidupan kondisi kehidupan masyarakat yang semakin
dinamis. Usaha itu harus dimulai dengan berpikir efektif dalam menetapkan keputusan,
mengkomunikasikan hasil berpikir, meningkatkan partisipasi dala, pemecahan masalah,
menggali dan meningkatakan kreativitas. Sehingga dengan hal itu dapat menjadikan
kehidupan rakyat yang lebih baik.
Bab 10 Penutup
Untuk mewujudkan kerja sama yang teratur, tertib lanjar yang terus menerus terarah
pada tujuan yang hendak dicapai, diperlukan seseorang atau beberapa orang sebagai
pemimpin yang mampu menggerakan anggota kelompoknya .dan seorang pemimpin harus
mampu menumpuhkan dan mengembangkan kemampuan memimpin yang dimiliki anggota
organisasi agar siap meneruskan kepemimpinanya kemasa yang akan datang.
18
BAB III
PEMBAHASAN
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN
Buku Utama
Kelebihan Buku:
1. Penulis menyajikan materi yang cukup padat,sehingga buku ini termasuk buku yang
sangat layak untuk dijadikan bahan refrensi.
2. Menggunakan bahasa yang baku sehingga mudah dipahami ole pembaca
3. Buku ini berukuran kecil sehingga mudah untuk dibawa kemana saja
4. terdapat daftar pustaka pada buku ini,yang disajikan diakhir halaman ,sehingga
pembaca dapat mengetahui dasar pemaparan mater yang disajikan
Kelemahan Buku:
1. Penggunaan tanda baca yang kurang tepat,sehingga dapat mengganggu kenyamanan
si pembaca
2. Tidak terdapatnya latihan soal dalam buku ini,sehingga tidak ada acuan pembaca
untuk menggali lebih pengetahuannya.
3. Tidak terdapat bagan atau gambar dalam pemaparan materi dalam buku tersebut
4. Tidak terdapat pendapat para ahli dalam buku ini
Buku Pembanding
1.
Buku Pembanding I
19
Buku HandariNawani Dan M. Martini Hadari dan Dra, H. M. Martini Handari
ini memiliki keunggulan yang sama pada buku lainya. Dengan ukuran yang kecil namun tebal
membuat buku ini terlihat lebih praktis. memiliki daftar pustaka yang mencakup semua isi
buku dan buku ini dilengkapi dengan daftar buku yang memaparkan tentang anggota-anggota
yang ikut serta dalam terciptanya buku ini. Isi buku ini juga cukup lengkap untuk buku
kepemimpinan .
20