Ori Upl 48 PDF
Ori Upl 48 PDF
SURAT EDARAN
Nomor : 03/SE/DM/04
TENTANG
PEDOMAN PELAKSANAAN PENGELOLAAN RUMAH SUSUN
SEDERHANA SEWA POLA UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT)
Pada tahun 2003 telah di uji coba pembangunan Rusunawa dengan pola
Unit Pelaksana Teknis (UPT) di 8 (delapan) kota di Indonesia meliputi Batam,
Tangerang, Cimahi, Surakarta, Yogyakrta, Surabaya, Gresik dan Makassar
yang dilakukan oleh Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah
dengan menggunakan dana APBN, diatas tanah yang disediakan oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota atau Pemerintah Porvinsi.
DIREKTUR JENDERAL
PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Tembusan Yth, :
1. Menteri Dalam Negeri;
2. Menteri Dalam Negeri;
3. Menteri Keuangan ;
4. Menteri Sosial;
5. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara;
6. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala
Bapenas
7. Direktur Jenderal Pembangunan Daerah, Dep. Dalam Negeri.
BUKU 1
BADAN PENGELOLA
Uji coba Pembangunan Rusunawa dengan Pola UPT dimulai tahun 2003
pada beberapa Kota di Indonesia oleh Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah dengan menggunakan dana Kabupaten/Kota atau
Pemerintah Provinsi.
Sejalan dengan perkembangan pembangunan Rusunawa di daerah, perlu
disiapkan Pedoman Penyelenggaraan Rusunawa.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Maksud dan Tujuan
Daftar Pustaka
PENDAHULUAN
Latar Belakang
1. Ruang Lingkup
a. Acuan Normatif
b. Ketentuan Badan Pengelola Rusunawa
c. Tata Laksana Pembentukan Badan Pengelola
2. Acuan Normatif
3.11 Harga Sewa adalah jumlah atau nilai dalam bentuk uang sebagai
pembayaran atas penghunian Rusunawa untuk jangka waktu
tertentu yang besarnya ditetapkan oleh Pemerintah Daerah.
Proses penetapan status proyek tetap aset proyek selesai adalah sebagai
berikut :
1) Permohonan audit terhadap aset proyek selesai dari Direktur
Jenderal Perumahan dan Permukiman kepada Badan Pemeriksa
Keuangan Pembangunan (BPKP).
LAPORAN UMUM PR
PROOYEK SELESAI
I. PENDAHULUAN
II. PENJELASAN
1. Tahap Perencanaan
2. Tahap Desain
3. Tahap Konstruksi
4. E&P
III. PEMBIAYAAN
Nomor : ......................
Lampiran : ......................
Kepada Yth.
Pemimpin Proyek
...........................
di........................
........................... ........................................
Tembusan :
1. Pejabat Eselon 1 bersangkutan (selaku atasan)
2. Pembina Teknis
3. Ka. Kanwil PU Setempat
4. Pertinggi
Bentuk Surat Usulan Penyerahan Proyek Selesai
Dari Pemimpin Proyek Kepada Atasan Pemimpin Proyek
(Formulir PPS – 5 )
Nomor : ......................
Lampiran : ......................
Kepada Yth.
Atasan Pemimpin Proyek (Pejabat Eselon I yang bersangkutan)
........................................
Tembusan :
1. Pembina Teknis
2. Ka. Kanwil PU Setempat
3. Pertinggi
Nomor : ......................
Lampiran : ......................
Kepada Yth.
Bapak Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah
......................................
NIP. ..............
Tembusan :
1. Pembina Teknis
2. Biro Perlengkapan
3. Biro Keuangan
4. Kepala Kantor Wilayah PU Setempat
5. AtasanLangsung
6. Calon Pengelola
7. Proyek
8. Arsip
Bentuk Surat Usulan Penetapan Status Sementara
Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah
(Formulir PPS – 7)
Nomor : ......................
Lampiran : ......................
Kepada Yth.
Saudara Pejabat Eselon I
...............................
NIP
............................... : .......................................Menteri
Permukaan dan Prasarana
Wilayah yang diangkat dengan
Surat Keputusan
....................................berkedudukan
di ..........................selanjutnya disebut
PIHAK KESATU.
Setelah melakukan penelitian dan penilaian atas barang inventaris serta dokumen
pendukungnya terhadap bagian/seluruh Proyek Selesai pada bagian proyek-
proyek...............yang dibuat PIHAK KESATU, kedua belah pihak setuju dan sepakat
untuk mengadakan serah terima pengelolaan barang milik kekayaan pada proyek selesai
tersebut, sesuai Keppres 16 Tahun 1994 Pasal 81 dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
PIHAK KESATU menyerahkan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menyatakan
menerima dari PIHAK KESATU atas pengelolaan barang inventaris dari sebagian/seluruh
Proyek Selesai pada Bagian Proyek/Proyek.........
Pasal 2
Penyerahan pengelolaan yang dimaksud dalam pasal i berupa kelompok barang sebagai
berikut :
1. Kelompok : .....................................
2. Kelompok : .....................................
3. Kelompok : .....................................
Pasal 3
Pasal 4
(...........................) (...........................)
Pasal 3
Pasal 5
(......................) (......................)
Bentuk Surat Perintah Alih Kepengurusan Barang
(Formulir PPS – 9)
SURAT PERINTAH.........................................1)
.........................................
.............................................1)
Menimbang :
b. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas, perlu dilakukan Alih kepengurusan
barang inventaris dari ............(instansi yang akan menyerahkan barang) kepada
................(instansi yang akan menerima barang);
c. Bahwa untuk maksud tersebut huruf a dan b diatas perlu ditetapkan dengan Surat
perintah.
Mengingat :
MEMERINTAHKAN :
KEPADA : 1.
.....................................................................................
Yang selanjutnya disebut TERSEBUT SATU;
(yang menyerahkan)
2.
.....................................................................................
Yang selanjutnya disebut TERSEBUT DUA;
(yang menyerahkan)
DITETAPKAN DI : ...........................
PADA TANGGAL : ...........................
.........................................................
.........................................................
NIP...............................
Keterangan :
*) diisi nama jabatan pemberi perintah
Bentuk Berita Acara Serah Terima Barang Inventaris
(Formulir PPS – 10)
1. Nama : ................................................
Jabatan :
........................................
......................................
dalam hal ini bertindak untuk
dan atas nama
............................................
yang selanjutnya disebut
PIHAK KESATU
2. Nama : ...............................................
Jabatan :
.....................................
..................................
dalam hal ini bertindak untuk
dan atas nama
............................................
yang selanjutnya 65disebut
PIHAK KEDUA
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Berita Acara ini dibuat dengan sesungguhnya dalam rangkap
………………………1) satu lembar/berkas dipegang oleh PIHAK KESATU dan
satu lembar/berkas dipegang oleh PIHAK KEDUA yang masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama dan selebihnya untuk tembusan.
…………………, …………200…..
(……………………...) (……………………...)
MENGETAHUI/MENYETUJUI
(atasan pejabat yang melakukan serah terima)
Keterangan :
1)
disesuaikan dengan kebutuhan
2)
bila dianggap perlu
BUKU 2
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
PENDAHULUAN iv
Latar Belakang iv
Maksu dan Tujuan v
2. : Acuan Normatif 1
Lampiran
Daftar Pustaka
PENDAHULUAN
Latar Belakang
1. Ruang Lingkup
a. Acuan Normatif
b. Ketentuan pengelolaan Rusunawa
c. Ketentuan Tata Laksana Pengelolaan Rusunawa
2. Acuan Normatif
3.6 Pemilik Rusunawa Pola UPT dengan Dana APBN adalah Negara
yang dikuasakan kepad Departemen Keuangan sebagai otorisator
kekayaan Milik Negara dan selanjutnya dapat dihibahkan kepada
Pemerintah Daerah sesuai dengan ketentuan perundangan yang
berlaku.
3.7 Badan Pengawas adalah Badan yang bertugas sebagai pengawas
penyelenggaraan Rusunawa sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi dalam pengawasan pengelolaan asset milik Pemerintah/
Pemerintah Daerah.
3.11 Harga Sewa adalah jumlah atau nilai dalam bentuk uang sebagai
pembayaran atas penghunian Rusunawa untuk jangka waktu
tertentu.
Ditetapkan dan dipilih melalui Tata Laksana dan prosedur yang layak
dan adil sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
1) Menarik uang sewa, rekening air, listrik dan lainnya dari penghuni
5.1 Pemasaran
5.5.1 Konsultasi
5.5.2 Komunikasi
FORM -
DAFTAR PENETAPAN PENGHUNI
Nomor Nomor
Nama Tipe Lantai Blok Keterangan
Urut Pendaftaran
Lampiran -3
FORM -
DAFTAR PENGHUNI
Periode : .......................:.......................
Nomor Alamat
Nama Pekerjaan Jumlah Penghuni Keterangan
Urut Blok Lantai No.
Lampiran -4
SURAT PENGANTAR
Kepada Yth.
Ketua Lingkungan. ...................
Adalah benar bersangkutan sebagai penyewa Rumah Susun Sederhana Sewa lokasi........ ....... lantai .......No.
Demikian keterangan ini kami sampaikan untuk diketahui, atas perhatian dan kerjsamanya diucapkan terima kasih.
Jakarta, ..............200........
Mengetahui : Pengelola
Ketua Lingkungan ..........
(................................)
Lampiran -5
No. Formulir
BERITA ACARA
PEMBATALAN CALON PENGHUNI RUMAH SUSUN
2) Nama : ..........................................
Jabatan : ..........................................
Nama : .............................................
Jabata/Pekerjaan : .............................................
No. Formulir Pendaftaran : .............................................
No. S.I.P : .............................................
No. Penunjukkan : .............................................
Tanggal : .............................................
1) Nomor : ......................................Tanggal................................
Perihal : ...................................................................................
2) Nomor : ......................................Tanggal................................
Perihal : ...................................................................................
3) Nomor : ......................................Tanggal................................
Perihal : ...................................................................................65
Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sesungguhnya dan penuh rasa tanggung jawab
....................................200....
Diperiksa : Dibuat
2. ..........................(Tanda tangan)
DIKETAHUI/DISYAHKAN
Kepala Unit
.....................................
Tembusan :
1. Untuk yang bersangkutan
2. Ka. Biro
Lampiran -8
Form No :
Form No :
PENGELOLA RUSUNAWA
LAPORAN PERBAIKAN KERUSAKAN / GANGGUAN
UNIT .........................................
Dikirimkan/disampaikan
Kepada :
Kaur ...........
Kaur ...........
Kaur ........... Tanggal : ( ................. )
Kaur ...........
Tanggal : ( ........................ )
( ......................) ( ......................) ( ......................)
Tembusan : ......................(sebagai laporan)
KATA PENGANTAR
Jakarta, 2004
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar Isi iii
PENDAHUUAN iv
Latar Belakang iv
Maksud dan Tujuan v
Lampiran
Daftar Pustaka
PENDAHULUAN
Latar Belakang
1. Ruang Lingkup
2. Acuan Normatif
3.6 Pemilik Rusunawa Pola UPT dengan Dana APBN adalah Negara
yang dikuasakan kepada Departemen Keuangan sebagai
otorisator kekayaan Milik Negara dan selanjutnya dapat
dihibahkan kepada Pemerintah Daerah sesuai dengan ketentuan
perundangan yang berlaku.
3.11 Harga Sewa adalah jumlah atau nilai dalam bentuk uang sebagai
pembayaran atas penghuni Rusunawa untuk jangka waktu
tertentu.
11) Pelayanan tempat duka cita apabila ada yang meninggal dunia
4.6.1 Administrasi
2) Membuang tisu, pembalut atau benda lain ke dalam saluran air kamar
mandi/WC
5) Tidak membayar rekening listrik dan air bersih, gas, sampai pada
tanggal yang ditetapkan setiap bulannya dilakukan pemutusan
sementara oleh pengelola.
b) Surat Nikah
4) Pilihlah tanaman dalam pot yang tinggi tidak lebih dari 75 cm, yang
bukan merupakan tanaman rambat/berduri.
FORMULIR PENDAFTARAN
Permohonan Menghuni Rusunawa
Nama : ..............................
Alamat : ............................................................
............................................................
Diketahui :
Kelurahan atau Kantor Tempat Bekerja Pemohon
.................... ....................
No. Formulir
BUKTI PENDAFTARAN & PERMOHONAN
MENYEWA UNIT HUNIAN RUSUNAWA
..........................
SURAT PERNYATAAN
Nama : ......................................................................
Pekerjaan : ......................................................................
Status : ......................................................................
Alamat : ......................................................................
......................................................................
1. a. Bahwa saya memohon menyewa unit hunian type 21, lantai ...........
b. Bahwa saya sanggup dan bersedia membayar sewa unit dimaksud sesuai
ketentuan yang berlaku sebesar Rp.............
2. Bahwa saya setuju jangka waktu sewa ruang hunian dimaksud selama 12 (dua belas)
bulan, terhitung mulai tanggal .........sampai dengan tanggal..........
3. Pernyataan dan keterangan ini kami sanggupi dan patuhi, selama kami sebagai
penyewa Rusunawa.
4. Bahwa Unit hunian tersebut akan dihuni sebanyak maksimal 4 (empat) orang yang
seluruhnya menjadi tanggung jawab dan nama-nama penghuni serta sebagai berikut
:
Hubungan
No Nama Umur Keterangan
dengan Penyera
1. ......................... ................ ...................................
5. Apabila ada hal-hal yang tidak benar atau tidak kami sanggupi tikemudian hari, maka
pengelola mempunyai hak untuk setiap saat melaksanakan
6. Bahwa selama menjadi penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa saya beserta
seluruh keluarga / penghuni yang menjadi tanggung jawab saya tersebut butir 2 diatas
akan selalu mematuhi segala ketentuan Tata Tertib yang telah ditetapkan.
7. Bahwa saya dan seluruh keluarga/penghuni yang menjadi tanggung jawab saya adalah
benar dan sesungguhnya bekelakuan baik serta tidak pernah tersangkut perkara
kriminal dan tidak pernah menjadi anggota organisasi terlarang.
8. Bahwa bilamana dikemudian ternyata saya dan anggota keluarga yang menjadi
tanggung jawab saya, ternyata :
9. Dengan tidak mengurangi isi ketentuan perjanjian sewa menyewa rumah apabila
kami menunggak sewa maupun kewajiban lainnya, maka kami memberi kuasa kepada
bendaharawan/pembayaran gaji kami pada instansi/Perusahaan..........................untuk
memotong gaji sewa sebesar tunggakan dan kewajiban lainnya selanjutnya akan
disetorkan kepada Pengelola di tempat.
Demikian pernyataan ini saya buat di atas kertas bermaterai cukup dan kemudian untuk itu,
saya bubuhi tandatangan pada hari dan tanggal tersebut di atas.
..........................................
Lampiran -3
SURAT KETERANGAN
BEKERJA DAN BELUM MEMILIKI RUMAH
Nama : ........................................................
Pekerjaan : ........................................................
Adalah benar :
1. Bekerja pada kantor/perusahaan seperti tertera di atas dengan status
: .........Gaji/honor
Rp. ..................... (...............................................................)
2. per Bulan
Rp. ..................... (...............................................................)
3. Tinggal di Alamat di atas dengan status :
Mengontrak
Menyewa
Menumpang
DIKETAHUI DIKETAHUI
Nama : Nama :
Jabatan : Jabatan :
Lampiran -4
Foto Cop
....................
PERJANJIAN SEWA MENYEWA
RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA
Nomor : .....................................
1. Bahwa PIHAK KEDUA telah sepakat kepada PIHAK PERTAMA untuk menyewa
rumah susun sederhana sewa, sebagaimana PIHAK KEDUA telah mengajukan
pendaftaran dan permohonan Nomor formulir.......................................,
tanggal ..........................
3. PIHAK KEDUA sepakat dan tunduk kepada seluruh tata tertib serta ketentuan-
ketentuan yang berkaitan dengan sistem dan prosedur penyewaan Rusunawa,
serta seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku dalam wilayah
Republik Indonesia.
Pasal 1
KETENTUAN UMUM
Kata-kata yang tercantum dalam perjanjian ini harus diartikan :
3. Biaya rumah susun sewa semua rekening listerik, rekening PDAM, rekening
pemakaian Gas Negara, iuran Keamanan & iuran pengelolaan yang harus
dibayar oleh Penyewa/penghuni.
Pasal 2
BIAYA SEWA
1. PIHAK KEDUA wajib membayar sewa rumah sebagaimana dimaksud pada Pasal
1 ayat (3) perjanjian ini kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp. .........................
( ...........................) per ................. yang harus dibayar pada bulan jatuh tempo,
serta uang jaminan sewa sebesar Rp. ...........(...................) pada saat perjanjian
sewa menyewa ditanda tangani oleh penyewa.
4. Bahwa PIHAK PERTAMA berhak untuk meninjau kembali biaya sewa pada saat
perpanjangan sewa berikutnya kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 3
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
Bahwa selama jangka waktu berlakunya perjanjian sewa menyewa ini berlangsung maka
PIHAK PERTAMA berhak dan berkewajiban :
Pasal 4
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
Bahwa selama jangka waktu berlakunya perjanjian sewa menyewa ini berlangsung maka
PIHAK KEDUA berhak dan berkewajiban :
1. Menempati satuan rumah susun sewa yang dimaksud untuk keperluan tempat tinggal
sebagaimana dimaksud Pasal 1 akta Perjanjian ini.
2. Berhak untuk menggunakan fasilitas umum di lingkungan kompleks rumah susun sewa.
3. Membayar sewa dan segala iuran yang ditetapkan sesuai dengan peraturan yang
berlaku.
4. Membayar rekening listrik, air bersih (PDAM dan Gas sesuai dengan pemakaian PIHAK
KEDUA dan ketentuan berlaku.
5. Membuang sampah setiap hari pada tempat yang disediakan untuk itu, dengan
membungkusnya kedalam plastik secara rapih dan tidak berantakan.
6. Wajib melaporkan kepada PIHAK PERTAMA apabila kedatangan tamu dari luar
yang akan menginap di ruangan PIHAK KEDUA dalam waktu 1 x 24 jam.
Pasal 5
LARANGAN-LARANGAN
Bahwa selama jangka waktu berlakunya perjanjian sewa menyewa ini berlangsung
maka PIHAK KEDUA dilarang :
10. Membawa, meletakkan, menaruh benda barang yang beratnya melampaui batas
yang telah ditentukan sehingga dapat membahayakan konstruksi bangunan
rumah susun sewa.
11. Membuang barang atau segala sesuatu secara sembarangan lebih-lebih dari
tingkat atas ke bawah.
12. Mengganggu dan segala perbuatan atau tindakan yang dilakukan oleh PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA pada saat perbaikan/pemeliharaan ruangan
rumah susun.
13. Menghalangi, menutup atau meletakkan barang di ruang umum, tangga dan tempat
fasilitas bersama lainnya.
14. Melakukan kegiatan transaksi atau memakai dan atau menyalahgunakan Narkotika
dan obat-obatan keras yang dilarang oleh Undang-undangh Narkotika dan
penyalahgunaan obat bius.
Pasal 6
PENGALIHAN
Perjanjian Sewa Menyewa ini tidak dapat dialihkan baik untuk sebagian maupun untuk
keseluruhannya dengan alasan apapun.
Pasal 7
SANKSI-SANKSI
1. PIHAK KEDUA sepakat apabila PIHAK KEDUA lalai atau disengaja melakukan
pelanggaran Pasal (4) dan Pasal (5), maka seketika itu juga Perjanjian Sewa
Menyewa ini menjadi batal demi hukum, dan PIHAK KEDUA bersedia memberi
penggantian kerugian kepada PIHAK PERTAMA sebesar jaminan Sewa.
2. Apabila dalam jangka waktu satu bulan sejak ditanda-tanganan perjanjian ini PIHAK
KEDUA tidak atau belum melaksanakan hunian, maka PIHAK PERTAMA secara
sepihan dapat membatalkan Akta Perjanjian Sewa menyewa ini, dan uang sewa
berikut jaminan sewa yang telah disetorkan dan diterima PIHAK PERTAMA akan
dikembalikan kepada PIHAK KEDUA setelah dipotong biaya administrasi sebesar
50%.
3. PIHAK KEDUA sepakat dan segera meninggalkan ruangan satuan rumah susun
dengan seluruh barang-barang miliknya dalam jangka waktu 7 (tujuh) dan setelah
memutuskan sewa dan menyerahkan kuncu beserta seluruh perlengkapan rumah
kepada PIHAK PERTAMA.
Pasal 8
PIHAK KEDUA sepakat untuk menyampingkan Pasal 1266 Pasal 1267 Kitab Undang-undang
Hukum Perdata dalam rangka pembatalan sepihak oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA dalam perjanjian sewa menyewa rumah susun sewa.
Pasal 9
DOMISILI
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk memilih domisili yang tetap dan tidak
berubah kepada Kantor Kepanititeraan Pengadilan Negeri Kota..................dimana lokasi
rumah susun didirikan.
Pasal 10
PERSELISIHAN
Setiap sengketa, perbedaan pendapat ataupun tuntutan salah satu pihak terhadap hal-hal
yang timbul berkenaan dengan kesepakatan ini, akan diselesaikan dengan musyawarah.
Demikian Akta Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) bermaterai cukup dan masing-
masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA KEPALA UNIT PELAKSANA
TEKNIS PENGELOLA
RUSUNAWA
(___________) (___________)
TATA TERTIB PENGHUNI
RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (RUSUNAWA)
.......................................,........200...
Menyetujui
Pemohon
......................................
Lampiran
Nama : .......................................
Pekerjaan : .......................................
Alamat : .......................................
(sebelumnya) : .......................................
........................20........
Pimpinan Kantor Pengelola
....................................
Catatan :
Surat ijin penghunian (SIP) ini agar disimpan dengan baik dan diperlihatkan apabila
petugas atau pihak yang berwajib mendatangi unit hunian saudara