Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN AGAMA KRISTEN

PERAN AGAMA KRISTEN DALAM BIDANG KESEHATAN

OLEH :
Inesfa Mega Lestari
17 3145 453 091
17C

DIII ANALIS KESEHATAN


STIKES MEGA REZKY MAKASSAR
2017/2018
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Agama adalah suatu ajaran yang dimana setiap pemluknya dianjurkan selalu
berbuat baik. Untuk itu semua penganut agama yang mempercayai ajaran dan dapat
melaksanakan segala hal yang ada dalam ajarannya. Peran agama kristen dalam
bidang kesehatan adalah topik yang jarang dibahas, padahal kita dapat ketahui bahwa
peran agama kristen dalam bidang kesehatan sangat mempengaruhi didalam
pelayanan kita. Dalam kehidupan profesional, tiap cabang ilmu kesehatan sudah
mempeunyai patokan tentanag apa yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan.
Agama akan tetap penting untul diajarkan, karenan menekankan aspek di dalam
masyarakat yang ada disekitar kita, hanya kita saja bagaimana cara pemanfatannya
yang perlu dibenahi.
Kesehatan adalah adalah salah satu bukti bahwa manusia mengasihi dirinya
sendiri. Di dalam Alkitab, kata sehat ini diulang dalam 37 ayat yang berbeda.
Walaupun diulang hanya sedikit, bukan berarti kesehatan itu tidak penting dalam
orang kristen. Didalam ke-37 ayat tersebut bahkan ditekankan pentingnya kesehatan
tubuh, jiwa dan roh manusia sebagai satu kesatuan yang utuh.

B. Rumusan Masalah
Bagaiamana peran kita sebagai orang kristen di dalam bidang kesehatan ?

C. Tujuan
Mengetahui peran kita sebagai orang kristen dalam bidang kesehatan
BAB II
PEMABAHASAN
A. Pengertian Agama
Secara sederhana agama adalah merupakan pegangan hidup agar tidak
meyimpang. Tapi bagi orang-orang yang beraliran komunis menurut mereka agama
hanya merupakan candu yang tidak meumbawa dalam kemajuan atau kehidupan yang
sempurna.
Agama memiliki aturan-aturan yang sudah ditetapkan oleh penyebar agama
dan dasar wahyu dari Tuhan. Dalam ensiklopedia Indonesia dijelaskan pula tentang
agama sebagai berikut. Agama (umum), manusia mengakui dalam agama adanya
Yang Suci; Manusia itu insyaf bahwa ada suatu kekuasaan yang memungkinkan dan
melebihi segala yang ada. Kekuasaan inilah yang dianggap sebagai asal atau Khalik
segala yang ada. Maka Tuhan dianggap oleh manusia sebagai tenaga gaib di seluruh
dunia dan dalam unsur-unsurnya atau sebagai khalik rohani.Pengertian agama dalam
konsep Sosiologi adalah: kepercayaan terhadap hal-hal yang spiritual; perangkat
kepercayaan dan praktik-praktik spiritual yang dianggap sebagai tujuan tersendiri; dan
ideologi mengenai hal-hal yang bersifat supranatural. Dalam konsepsi ini, agama
memiliki peranan yang paling penting dalam kehidupan manusia. Dalam kehidupan
sosial, keberadaan lembaga agamasangat mempengaruhi perilaku manusia. Dengan
agama manusia dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.Pengertian
agama atau definisi agama dalam jagad pemikiran Barat, telah mengundang
perdebatan dan polemik tak berkesudahan. Baik dibidang filsafat agama, teologi,
sosiologi, antropologi, maupun ilmu perbandingan agama. Sehinggga sangat sulit
bahkan nyaris mustahil untuk mendapatkan definisi agama yang bisa disepakati dan
diterima semua pihak. Wilfred Cantwell Smith misalnya menyatakan: terminologi
(agama) luarbiasa sulitnya didefinisikan. paling tidak dalam beberapa dasawarsa
terakhir ini terdapat beragam definisi yang membingungkan dan tak dapat diterima
secara luas. kebanyakan pakar teologi, fenomenologi dan sejarah agama cenderung
melihat dari aspek substansinya yang sangat asasi, yakni sesuatu yang sakral,
mengenai hubungan Tuhan dengan makhluknya.Bila dikaji lebih dalam, tiga
pendekatan di atas adalah saling melengkapi untuk mendapatkan definisi atau
pengertian agama yang utuh sebagaimana definisi agama menurut Islam yang diambil
dari Hadist "Jibril".
Dimana Jibril As. mendatangi Muhammad saw yang sedang bersama para sahabatnya.
Jibril bertanya tentang iman, Islam dan ihsan. Dan Muhammad Saw. menjawab semua
pertanyaan itu dengan benar berupa apa yang dikenal sebagai rukun iman, rukun
islam, dan ihsan. Setelah Jibril berlalu, Muhammad Saw berkata
”Itu adalah Jibril yang mengajarkan manusia tentang din (agama) mereka.”. ( HR
Bukhari dan Muslim )
Dari hadis itu, dapat diambil kesimpulan bahwa agama (din) adalah sistem
pengabdian pada Tuhan yang meliputi iman (substansi), seperangkat hukum
Tuhan/syariat (institusi) dan ihsan/akhlak (fungsi). Sebuah pengertian agama yang
solid dan komprehensif.
B. Peranan Agama dalam Kesehatan
● Agama Kristen juga memiliki peranan yang sangat penting dalam
kesehatan dimana agama merupakan bagian utama yang tidak bias
dipisahkan dari kehidupan seseorang. Agama Kristen memandang
bahwa seseorang yang sakit itu sebagai bentuk dari pertobatan. Maka
dari itu dalam kesehatan seseorang harus memiliki iman yang kuat
dalam niatnya.Tindakan medis dalam dunia kesehatan tidak
menyertakan tuhan maka tindakan-tindakan yang dilakukan menjadi
tidak terarah dan tidak akan tercapai sesuai dengan harapan yang kita
inginkan.

Anda mungkin juga menyukai