Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DAFTAR ISI
1
3.3 Visi dan Misi Revlon, Inc ..................................................................... 17
3.4 Strategi Bisnis Revlon, Inc. .................................................................. 17
3.5 Penilaian Eksternal Revlon Inc. ............................................................ 19
3.6 Analisis Penilaian Internal Revlon, Inc. ............................................... 23
3.7 Matriks IE ............................................................................................. 28
3.8 Matriks SWOT ...................................................................................... 29
3.9 Matriks SPACE .................................................................................... 32
4.0 Matriks BCG ......................................................................................... 33
4.1 Matriks QSPM ...................................................................................... 35
BAB IV KESIMPULAN & SARAN .................................................................. 43
4.1 Kesimpulan ........................................................................................... 43
4.2 Saran ...................................................................................................... 44
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 45
LAMPIRAN ........................................................................................................ 46
2
I. PENDAHULUAN
ketat dengan perusahaan lain baik lokal maupun internasional. Bentuk persaingan
dapat berupa harga, promosi maupun kualitas. Hal tersebut dilakukan perusahaan-
perusahaan tidak lepas dari keinginan konsumen yang selalu menginginkan untuk
yang ada sekarang ini harus mempunyai keunggulan daya saing bagi setiap produk-
produknya.
Salah satu perusahaan terkemuka yang bermain di industry hiburan adalah Walt
Disney. Perusahaan dengan berbagai produk hiburan keluarga yang telah dinikmati
jutaan orang diberbagai negara selama delapan decade terakhir. Layaknya perusahaan
perusahaan Walt Disney mengalami beberapa kendala seperti masalah internal yang
kemudian berakibat pada penurunan keuntungan Walt Disney pada kuartal pertama di
Disney membutuhkan strategi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan
matrik strategi agar mendapatkan gambaran yang jelas mengenai keputusan strategi
perusahaan?
masalah perusahaan
Hasil penelitian ini dapat membantu memberikan informasi dan pengetahuan terkait
Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang dapat merumuskan visi dan
Matriks EFE merupakan suatu metode atau cara untuk mengetahui dan
matrix dan mencakup dua bagian eksternal yaitu Opportunity dan Threat.
kecendrungan konsumsi.
yang besar pada hampir semua produk, jasa, pasar, dan pelanggan.
Organisasi kecil, besar, pencari laba, dan nirlaba dalam semua industri
sedang terhuyung dan ditantang oleh peluang dan ancaman yang timbul
kerja, dan pelanggan bagi suatu organisasi. Oleh karena itu, hal-hal
tersebut dapat berperan sebagai peluang utama atau ancaman baik bagi
organisasi kecil atau besar. Untuk industri dan perusahaan yang sangat
tentang politik dapat menjadi bagian yang penting dalam audit eksternal.
4. Pengaruh Teknologi
5. Kompetisi
yang berbeda-beda.
Dasar tujuan dan strategi internal audit adalah kelebihan dan kekurangan
internal, kesempatan dan ancaman dari luar, dan pernyataan tujuan yang jelas.
Kunci kelebihan internal terlihat dalam kelebihan suatu badan usaha yang
dikumpulkan dari:
1. Manajemen
2. Pemasaran
suatu cara untuk memahami kebiasaan dan fungsi serta efek dari keputusan
yang diberlakukan dari fungsi bisnis yang lain dalam suatu perusahaan.
tujuan jangka panjang organisasi akan menyimpang tanpa ada tujuan yang
jelas.
2.4 Proses Menciptakan dan Memilih Strategi
1. Tahap I: Input
3.
formulasi yang terdiri dari lima teknik yang dapat dilakukan. Diantaranya
adalah Matrix SWOT, Matrix SPACE, Matrix BCG, Matrix IE dan Grand
Winkler mengontrak untuk the Alice Comedies pada 16 Oktober 1923, dan Disney
banyak kartun, dari Oswald the Lucky Rabbit (1927) hingga Silly Symphonies (1932),
Snow White and the Seven Dwarfs (1937), dan Pinocchio dan Fantasia (1940). Pada
tahun 1925 nama perusahaan diubah menjadi Walt Disney Studio. Mickey Mouse
Seiring berjalannya waktu, Walt Disney telah berhasil dengan berbagai produk dan
membuka hingga 725 Toko Disney, mengakuisisi tim bisbol California Angels untuk
ditambahkan ke tim hoki, membuka Dunia Olahraga Disney yang Luas di Walt
Disney World, dan mendapatkan Modal Kota / ABC. Dari tahun 2000 hingga 2007,
Disney menciptakan atraksi baru di taman hiburannya, membuat banyak film yang
Perusahaan Walt Disney terbagi menjadi 4 bagian utama, antara lain sebagai berikut:
1. Studio Hiburan
Studio Hiburan ini dikenal juga sebagai Walt Disney Studio, bagian ini dikepalai
oleh Dick Cook. Studio Hiburan terdiri dari beberapa bagian, antara lain: Studio
Film, Sudio Musik, Distribusi, dan Buena Vista Theatrical Productions. Hasil
yang paling sukses adalah Walt Disney Feature Animation dengan berbagai film
kenyataannya, Pixar lebih sukses dengan kartun yang dibuat dengan animasi
komputer dan itu membuat Disney merubah haluannya dengan membuat film
animasi komputer dan film animasi yang pertama adalah Chicken Little
Taman Tema dan Resor (Parks and Resort) ini adalah yang mengoperasikan
antara lain di Anaheim, California, Lake Buena Vista, Florida, Paris, Perancis
(Disneyland Resort Paris) dan yang terakhir adalah Hongkong yang dibuka pada
Disney Resort di Jepang dikelola oleh Oriental Land Company dengan lisensi dari
Disney. Bagian yang merancang taman bermain tersebut adalah Walt Disney
Imaginering.
Pada tahun 1952, dia mulai survei ke Amerika dan Eropa dan mulai merancang
taman hiburan yang bernama “Disneyland”. Pada tanggal 17 Juli 1955 Disneyland
dibuka untuk umum dan dalam waktu 7 minggu sudah lebih dari satu juta orang
menjadi salah satu produser film paling terkenal di dunia dan seorang penerbit
film tersohor di dunia. Perusahaan yang didirikannya, kini dikenal sebagai The
Walt Disney Company, kini memiliki pendapatan tahunan sekitar $ 35 milyar. The
37.000.000 di penjualan pada tahun fiskal 2008. Pesaing Disney Studios ada di
kabel yang mendatangkan penghasilan melalui iklan. Baik waralaba film dan TV
dan pakaian, serta mungkin daya tarik di taman tema mereka, yang meningkatkan
“Menjadi salah satu produsen terkemuka di dunia dan penyedia hiburan dan
perusahaan menurun sebesar 26% pada kuartal III 2009 dan penjualan menurun
sebesar 4% dibandingkan tahun 2008. Selain itu, pada salah satu anak perusahaan,
yakni Movie Studio memiliki kinerja yang buruk dimana divisi perusahaan tidak
dapat berkerja dengan baik sehingga mengalami kerugian operasi sebesar $ 12 juta.
Disney melambat secara drastic, serta resesi ekonomi dan pertimbangan pembelian
konsumen.
1. Strategi Bisnis
a. Business Level
Strategi ini dapat menjadi alternatif dalam perekonomian global saat ini, suatu
suatu nilai yang berarti baik baik dalam hal biaya rendah atau pembedaan.
b. Corporate Level
Localization strategy digunakan Disney dalam menjalankan operasinya.
beroperasi dalam berinovasi dan menciptakan produk baru. Selain itu, Disney
Matriks EFE merupakan suatu metode atau cara untuk mengetahui dan menganalisis
suatu perusahaan secara eksternal. Metode ini merupakan bagian dari SWOT
bagian eksternal yaitu Opportunity dan Threat. Terdapat berbagai faktor yang
dapat dijadikan sebagai peluang ataupun ancaman bagi perusahaan untuk dapat terus
Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi yang lambat, nilai dolar menurun menjadi tantangan bagi
berbagai divisi bisnis Walt Disney ada di berbagai negara. Sementara itu, persepsi
keinginan.
Alam
besar pada hampir semua produk, jasa, pasar, dan pelanggan. Melihat bisnis Walt
Disney yang bergerak di bisnis hiburan dan telah berdiri selama delapan decade
terakhir merupakan peluang yang besar. Walt Disney telah berhasil menarik
unik dan berbeda dari umumnya, dan kemajuan teknologi membuat produk dan
program Walt Disney semakin diminati. Produk Walt Disney dikonsumsi oleh
memiliki berbagai produk diberbagai divisi produk hiburan. Bisnis Walt Disney
resmi dan perlindungan hukum membuat Walt Disney dapat beroperasi dengan
keras. Begitu pula halnya industry hiburan seperti Walt Disney. Berbagai
Walt Disney Co, bersaing dengan Time Warner dan CBS dalam industry
hiburan tersebut.
Tabel 1. Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (EFE)
ANCAMAN
1 Kompetitor dari perusahaan 0.05 3 0.15
lain
yang menawarkan produk sejenis
2 Biaya research and 0.08 3 0.24
development yang mahal
3 Resesi Ekonomi 0.07 3 0.21
Total 1 3.31
22
1. Analisis EFE Matrix
EFE matrix merupakan faktor-faktor yang berkenaan dengan
Opportunities (O) dan Threat (T), dari penilaian terhadap peluang dan
untuk peluang Walt Disney Co, Pangsa pasar di industry hiburan terutama
dalam bidang jaringan media yang terus meningkat memiliki bobot total
research and development yang mahal memiliki total bobot 0.24 dengan
rating 3 dan bobot 0.08. Berdasarkan tabel EFE diatas respon Walt
Dasar tujuan dan strategi internal audit adalah kelebihan dan kekurangan
internal, kesempatan dan ancaman dari luar, dan pernyataan tujuan yang jelas.
Kunci kelebihan internal terlihat dalam kelebihan suatu badan usaha yang
1
tidak dapat ditandingi atau ditiru oleh competitor (distinctive competencies).
dikumpulkan dari:
1. Manajemen
Robert A, Iger adalah pemimpin dan CEO Walt Disney Co. perusahaan
2008.
3. Pemasaran
Disney membidik segmentasi geografis, demografis dan psikografis. Dengan
anak-anak saja, tetapi target pasar Disney adalah seluruh keluarga. Walt Disney
pernah berkata, ” Bisnis kita akan mati jika kita hanya menargetkan anak-anak.
Karena orang dewasa hanyalah kids grown up, target market dari Disney adalah
mereka. Disney fokus kepada strategi untuk membangun sebuah komunitas yang
followers di Twitter dan 8,8 juta pemirsa di Youtube hanya dalam kurun waktu di
bawah dua tahun. Selain media sosial, Disney membuat iklan di media
konvensional juga seperti koran, majalah, dll. Jadi Disney melakukan promosi
baik secara online maupun offline. Selain itu Disney menggunakan direct mail
“Disney Channel,” dan “ESPN”. Ini merupakan satu strategi perusahaan dalam
iklan televisi, iklan radio, media cetak, iklansecara online danmobile, dalam
di game online dan video. Tujuannya adalah untuk meraih anak-anak secara
3. Keuangan
yakni pada biaya sebesar $ 30.400 juta menjadi $30.452 juta dan untuk
22 miliar dalam Goodwill dan hampir $ 11,1 miliar dalam Hutang Jangka
Panjang.
pelanggan. Baik dalam taman hiburan atau film, Disney mencoba untuk
melayani anak-anak dan setiap orang. Dan Disney berusaha untuk terus
tetapnya, sambil menarik pelanggan yang baru. Disney juga terus menciptakan
Skor
No. Faktor Internal Kunci Berat Peringkat
Tertimbang
Kekuatan
dan Weakness (W), dari penilaian terhadap kekuatan dan ancaman. Kolom
Walt Disney Co ada pada Diversifikasi yang kuat dan merek yang telah
dikenal masyarakat dengan total bobot 0.4 dengan rating 4 dan bobot
sebesar 0.30 dengan rating 3 dan bobot 0.10. Sementara yang menjadi
Biaya research and development yang mahal memiliki total bobot 0.08
dengan rating 4 dan bobot 0.32. berdasarkan tabel IFE diatas respon
memiliki total nilai 3.31. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Walt
Menurut David (2011), analisis SWOT adalah alat pencocokan yang membantu
kelemahan, peluang, dan ancaman yang merupakan hal yang utama bagi
keberhasilan perusahaan.
Tabel 5. Matrix SWOT
Ekspektasi konsumen
yang tinggi terhadap
Walt Disney Co
Perubahan lingkungan
seperti bencana alam,
masalah kesehatan,
terorisme dan
perkemabangan politik
Tingkat pengangguran yang
tinggi
3.7 Matrix IE
9
4. 1 Penilaian Matrik QSPM
10
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
.
DAFTAR PUSTAKA
http://annualreports.com/Company/revlon-inc
https://www.revlon.com/