KAJIAN SOSIAL – EKONOMI

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA TANGERANG SELATAN
Jalan Pahlawan Seribu
PT. EKA MULTI GLOBAL Kota Tgr Sel., Banten 15311
Indonesia
No. tlpn : +62 21 5379802 TA 2014
KAJIAN SOSIAL EKONOMI INDOMARET
1. Apakah lokasi indomaret telah sesuai dengan
peruntukannya ?

2. Apakah Indomaret mampu menyerap tenaga kerja lokal

sampai 50 % dari total kebutuhan tenaga kerjanya?

3. Apakah jam operasional indomaret sudah sesuai dengan

ketentuan/peraturan yang berlaku?

4. Apakah Indomaret memiliki kemitraan dengan Usaha

Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) ?

5. Apakah Indomaret sudah memperhatikan persyaratan

pendirian toko modern?

6. Peran Indomaret terhadap sosial masyarakat sekitar ?

7. Peran Indomaret terhadap ekonomi sekitar ?

LOKASI KAJIAN INDOMARET
Indomaret Setu
1 Ruko Boulevard Tekno BSD Blok B No.10-11

Indomaret Pondok Cabe Ilir

2 Jalan cabe I RT 002/RW 004

Indomaret Pondok Cabe Udik

3 Jalan Kayu Putih No.18 RT004/RW 001

Indomaret Pamulang Barat

4 Jalan Surya Kencana RT 001/RW 004

5 Indomaret Pondok Benda 2

Kompleks Pamulang Permai II Blok F34 No.1 RT 005/RW 016
 KAJIAN
SOSIAL-EKONOMI
MASYARAKAT

METODOLOGI INDOMARET

TUJUAN
KAJIAN

RUMUSAN
MASALAH

Identifikasi/kajian

PERATURAN/KEBIJAKAN KONDISI EKSISTING

TERKAIT Komparasi INDOMARET

Kegiatan Survey
Interpretasi

Survey :
 Perpres RI No.112 Tahun 2007  Observasi
 Permendag No. 53/M-DAG/PER/12/2008  Wawancara
 Perwal Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013
 Kuesioner
 Dokumentasi

ANALISIS
SOSIAL-EKONOMI

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

IZIN USAHA/KELAYAKAN
PERATURAN/KEBIJAKAN

Peraturan Peraturan Menteri Peraturan

Presiden RI No.112 Perdagangan RI Walikota
Tahun 2007 No. 53/M- Tangerang Selatan
• Penataan dan DAG/PER/12/2008 No.2 Tahun 2013
Pembinaan Pasar • Pedoman • Petunjuk Teknis
Tradisional, Pusat Penataan dan Penataan dan
Perbelanjaan dan Pembinaan Pasar Pembinaan Pasar
Toko Modern Tradisional, Pusat Tradisional, Pusat
Perbelanjaan dan Perbelanjaan dan
Toko Modern. Toko Modern.
 LOKASI PENDIRIAN INDOMARET
Peraturan Walikota Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013
Pasal 3 ayat (1) :
“Lokasi pendirian Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern wajib mengacu
pada Rencana Tata Ruang Wilayah dan Rencana Detail Tata Ruang,
termasuk Peraturan Zonasinya”.

RENCANA POLA RUANG KOTA TANGERANG SELATAN

TAHUN 2012-2032
NO NAMA INDOMARET
KLASIFIKASI
KESESUAIAN PERUNTUKAN ZONA
JENIS
1 Indomaret Setu Reguler Sesuai Kawasan Perdagangan dan Jasa
2 Indomaret Pondok Benda 2 Reguler Sesuai Kawasan Perdagangan dan Jasa
3 Indomaret Pamulang Barat Reguler Sesuai Kawasan Perdagangan dan Jasa
4 Indomaret Pondok Cabe Udik Reguler Sesuai Perumahan Kepadatan Tinggi
5 Indomaret Pondok Cabe Ilir Reguler Sesuai Perumahan Kepadatan Tinggi

Lokasi pendirian Indomaret telah sesuai dengan rencana tata ruang

wilayah dan dan rencana detail tata ruang dan zonasi
 Indomaret Pondok Cabe Ilir

Indomaret Setu

Indomaret Pondok Benda 2 Indomaret Pamulang Barat Indomaret Pondok Cabe Udik
TENAGA KERJA
Peraturan Walikota Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013
Pasal 6 ayat 3 :
“Dalam melakukan analisa penyerapan tenaga kerja lokal sebagaimana
dimaksud dalam pasal 5 huruf 5, wajib untuk mengalokasikan sebanyak
minimal 50 % (lima puluh persen) tenaga kerja lokal dari rencana
penyerapan tenaga kerja yang dibutuhkan.”

JUMLAH JUMLAH
DAYA SERAP TENAGA
NO NAMA INDOMARET TENAGA TENAGA KERJA
KERJA LOKAL
KERJA LOKAL
1 Indomaret Setu 6 2 33%
2 Indomaret Pondok Cabe Ilir 11 4 36%
3 Indomaret Pondok Cabe Udik 5 2 40%
4 Indomaret Pamulang Barat 5 1 20%
5 Indomaret Pondok Benda 2 6 6 100%

Daya serap tenaga kerja lokal masih di bawah 50 % karena tenaga

kerjanya bukan merupakan tenaga kerja lokal wilayah sekitar tetapi
berasal dari wilayah di luar Kota Tangerang Selatan seperti Kabupaten
Bogor , Kabupaten Tangerang, Depok dan Jakarta Selatan. Penempatan
tenaga di atur oleh kantor cabang Indomaret di Prumpung .
 TENAGA KERJA INDOMARET SETU
JUMLAH
TENAGA
NAMA TENAGA PRESENTASE
NO NAMA PEKERJA ALAMAT KOTA KERJA
INDOMARET KERJA daya
LOKAL
TOTAL

1 Indomaret Setu 6 1 JL Raya Puspitek Desa Babakan

Anah Tangerang Selatan
Kelapa 2 RT 001/RW 003
2 JL Kampung Waru Induk RT
Dodi Saputra Kabupaten Bogor
001/RW 03 Parung Bogor
3 JL Kampung Dukuh 2 RT 004/RW
M. Ilham S Kabupaten Tangerang
002 Desa Dangdang Kec. Cisauk
2 33%
4 Jl. Haji Mawi Gang Duku RT
Dedi Hariyanto Kabupaten Bogor
001/RW 002 No.34 Parung Bogor
5 JL. Haji Reen RT 003/RW 001 No.
Rima Apriyanti Tangerang Selatan
36 Benda Baru
6 Jl. H Said Aqil Kampung Dongkal RT
Haerudin
006/RW004 Ciseeng Bogor Kabupaten Bogor
 TENAGA KERJA INDOMARET PONDOK CABE ILIR
JUMLAH PRESENTASE
TENAGA
NAMA TENAGA DAYA SERAP
NO NAMA PEKERJA ALAMAT KOTA KERJA
INDOMARET KERJA TENAGA KERJA
LOKAL
TOTAL LOKAL

TENAGA
2 Indomaret Pondok
Cabe Ilir KERJA INDOMARET
1 Fiki Aprianti
11
2 Dadi Setiadi
PONDOK CABE
Pamulang Indah D2 No.4 Pamulang Timur – Pamulang
UDIK
Tangerang Selatan
Jl. Pemuda RT 05/ RW 06 No. 27 Sawangan Baru, Depok Kota Depok
3 Wahyu Setioko Komplek Bappenas, No. C11, Kedaung-Sawangan, Depok Kota Depok
4 Ade Surya Jl. Poncol Indah 4 RT 02/ RW 02 No. 17 Cirendeu Tangerang Selatan
5 Jl. Lebak Wangi RT 01/RW 01 Kel. Panegar Sari Kec.
Ayuni Astuti Kabupaten Bogor
Parung Bogor
6 Silviani Jl. Kampung Waru Jaya RT 02/02 Kec. Parung Kab. Bogor Kabupaten Bogor
7 Jl. Cabe Ilir No 26 RT 01/RW 03 Pondok Cabe Ilir 4 36%
Indra Wirasis Tangerang Selatan
Pamulang
8 Ichsan Kamil Jl. Mawar Indah RT 08/RW 02 Lebak Bulus Cilandak Kota Jakarta
Ramandika Jakarta Selatan Selatan
9 Arianto Pratama Jl. Pahlawan Rempoa Ciputat Timur – Tangerang Selatan Tangerang Selatan
10 Rian Pamungkas Jl. Abdul Wahab RT 03/RW 03 Sawangan - Depok Kota Depok
11 Jl. Kampung Baru Blok C RT 17/RW 05 Pondok Pinang
Untung sahidin Jakarta Selatan
Kebayoran Lama

TENAGA KERJA INDOMARET PONDOK CABE UDIK

JUMLAH
TENAGA DAYA SERAP
NAMA TENAGA
NO NAMA PEKERJA ALAMAT ALAMAT KERJA TENAGA KERJA
INDOMARET KERJA
LOKAL LOKAL
TOTAL
3 Indomaret Pondok 5 1 Jl. Raden Demang Aria RT 006/RW 005 Desa Kabupaten
Seliyana
Cabe Udik Waru Jaya, Parung - Bogor Bogor
2 Jl. Angsana RT 001/RW 006 No.79 Kelurahan Tangerang
Ayu Ratna Dewi
Pamulang Timur Selatan
3 Kp. Cipanggulan RT 003/RW 005 Desa Candali, Kabupaten
Vita Sri Dewi 2 40%
Bogor Bogor
4 Jl. Rivaria Dalam RT 002/RW 001 Bedahan
Heri Irawan Kota Depok
Sawangan, Depok
5 Tangerang
Imam Chaerani Jl. Pinan Jaya RT 005/RW 013 No.41 Ciputat
Selatan
TENAGA KERJA INDOMARET PAMULANG BARAT
JUMLAH
TENAGA DAYA SERAP
NAMA TENAGA
NO NAMA PEKERJA ALAMAT ALAMAT KERJA TENAGA
INDOMARET KERJA
LOKAL KERJA LOKAL
TOTAL
4 Indomaret 5 1 JL. H Rean. Benda Baru RT 003/RW Tangerang
Ahmad Khotibi
Pamulang Barat 001 No.36 Pamulang Selatan
2 JL. H. Dulwanih Rt 07/04 Kelurahan
Nurhayati Bedahan, Kecamatan Sawangan - Kota Depok
Depok
3 Kp. Pondok Kemiri Rt 003/005 Kabupaten 1 20%
Sukma Canih
Rawakalong Gunung Sindur Bogor
4 Jl. H. Mawi Gang Duku RT 001/RW Kabupaten
Desy Suryani
002 No.34 Parung - Bogor Bogor
5 Kp. Malebar Rt 002/001 Ciherang Kabupaten
Wahyu Prayoga
Pacet, Cipanas Bogor

TENAGA KERJA INDOMARET PONDOK BENDA

JUMLAH
TENAGA DAYA SERAP
NAMA TENAGA
NO NAMA PEKERJA ALAMAT ALAMAT KERJA TENAGA
INDOMARET KERJA
LOKAL KERJA LOKAL
TOTAL
5 Indomaret 6 1 Tangerang
Ria Ariska Jl. Kampung Bulak Pondok Aren
Pondok Selatan
Benda 2 2 Tangerang
Rahmat Syukur Perumahan Griya Pamulang
Selatan
3 Jl. Ciater Raya RT 007/RW 006 No. 32 Tangerang
Akbar Barry Razkie
Kelurahan Ciater Selatan
6 100%
4 JL. H. Saleh RT 003/RW 002 Benda Baru, Tangerang
Fajar Bahari
Pamulang Selatan
5 Tangerang
Reynaldi Yoga Bahtiar JL. Benda Baru
Selatan
6 Kp. Tanah Sewaan RT 003/RW 008 Bakti Tangerang
Annisa Asri Safitri
Jaya, Setu Selatan
JAM OPERASIONAL
Peraturan Walikota Tangerang Selatan No. 2 Tahun 2013
Pasal 4 Ayat 2 :
“ Waktu palayanan minimarket dimulai pukul 08.00 (delapan) WIB
sempai dengan pukul 22.00 (dua puluh dua) WIB.
JAM JAM TENAGA
NO NAMA INDOMARET
OPERASIONAL SHIT KERJA KERJA KERJA
1 Indomaret Setu 15 07.00 - 15.00 WIB 8 2
15.00 - 22.00 WIB 7 3
2 Indomaret Pondok Cabe Ilir 24 07.00 - 15.00 WIB 8 3
15.00 - 22.00 WIB 7 3
22.00 - 07.00 WIB 9 2
3 Indomaret Pondok Cabe Udik 15 07.00 - 15.00 WIB 8 3
15.00 - 22.00 WIB 7 3
4 Indomaret Pamulang Barat 15 07.00 - 15.00 WIB 8 3
15.00 - 22.00 WIB 7 3
5 Indomaret Pondok Benda 2 15 07.00 - 15.00 WIB 8 3
15.00 - 22.00 WIB 7 3

Berdasarkan undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan

Paragraf 4 mengenai waktu kerja pasal 77 ayat 2 :
Waktu kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. 7 jam 1 hari dan 40 jam 1 minggu untuk 6 hari kerja dalam 1 minggu; atau
b. 8 jam 1 hari dan 40 jam 1 minggu untuk 5 hari kerja dalam 1 minggu.

Terdapat Indomaret Pondok Cabe Ilir yang jam operasionalnya 24 jam.

Wajib terlebih dahulu mendapat rekomendasi untuk tambahan
pelayanan waktu dari Dinas
 KEMITRAAN DENGAN UMKM
Peraturan Walikota Tangerang selatan No. 2 Tahun 2013
Pasal 20 ayat 1 :
“Toko modern yang tidak berada di pusat perbelanjaan diwajibkan
menyediakan ruang tempat usaha bagi usaha kecil dan usaha informal
paling sedikit 2 % (dua persen) dari luas lantai efektif bangunan dan tidak
dapat digantikan dalam bentuk lain.”
KEMITRAAN DENGAN UMKM
NO NAMA INDOMARET
Jumlah UMKM Pemilik Usaha Jenis Usaha Mekanisme Kerja Sama
1 Indomaret Pondok Cabe Ilir 2 1 Emed Gorengan Sewa
2 Edo Cakwe Sewa
2 Indomaret Setu Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada
3 Indomaret Pamulang Barat 2 1 Bagas Handoko Mie Ayam Sewa
2 Wawan Siomay dan Es Campur Sewa
4 Indomaret Pondok Cabe Udik 1 1 Pak Bachri Martabak Spesial Manis Sewa
5 Indomaret Pondok Benda 2 3 1 Titin Donat Sewa
2 Abdillah Nasi Rames Sewa
3 Wartono Martabak Sewa

Tahapan Kemitraan dengan UMKM

1. Bertemu dengan bagian development (sewa terrace)
2. Isi formulir pendaftaran kemitraan UMKM
3. Bayar sewa setiap bulannya ke Indomaret 400-500
KEMITRAAN DENGAN UMKM
Peraturan Walikota Tangerang selatan No. 2 Tahun 2013
Pasal 17 ayat 2 :
“Kemitraan dengan pola perdagangan umum dapat dilakukan
dalam bentuk kerjasama pemasaran, penyediaan lokasi usaha
atau menerima pasokan dari UMKM sebagai pemasok kepada
toko modern yang dilakukan secara terbuka.

Jika dilihat dari kondisi di lapangan :

• Para kemitraan UMKM setuju dengan keberadaan Indomaret
karena bisa bekerjasama dan berdagang di lahan sewa
indomaret.
• Tetapi kemitraan dengan UMKM ini baru hanya sebatas
penyediaan lokasi usaha di lahan teras parkir indomaret
dengan sistem sewa.
• Perlu adanyanpeningkatan kemitraan melalui prinsip saling
memerlukan, saling memperkuat dan saling menguntungkan
antara Indomaet dengan UMKM lokal.
PERSYARATAN TOKO MODERN
Peraturan Walikota Tangerang selatan No. 2 Tahun 2013
Pasal 10 ayat 1 :
Pendirian Minimarket baik yang berdiri sendiri maupun yang terintegrasi
dengan Pusat Perbelanjaan atau bangunan lain wajib memperhatikan :

Kepadatan Penduduk

Perkembangan Permukiman Baru

Pendirian Indomaret

Aksesibilitas Wilayah

Dukungan Ketersediaan Infrastruktur

Keberadaan Pasar Tradisional dan Warung/Toko

di wilayah sekitar yang lebih kecil dari pada
minimarket

Rasio Ideal Jumlah Minimarket dengan kepadatan

penduduk per kelurahan
 KEPADATAN PENDUDUK
Jumlah Penduduk Kelurahan Luas Kepadatan
No Lokasi Indomaret Kelurahan Wilayah Penduduk Kepadatan
Laki-Laki Perempuan Jumlah
(Ha) (jiwa/ha)
1 Indomaret Setu Setu 7,670 7,099 14,769 364 41 Rendah

2 Indomaret Pamulang Barat Pamulang Barat 27,503 26,798 54,301 416 131 Sedang

3 Indomaret Pondok Benda 2 Benda Baru 20,266 19,998 40,264 266 151 Sedang

4 Indomaret Pondok Cabe Ilir Pondok Cabe Ilir 18,093 17,514 35,607 396 90 Rendah

5 Indomaret Pondok Cabe Udik Pondok Cabe Udik 11,817 11,652 23,469 483 49 Rendah
*Jumlah rumah dihitung melalui asumsi 1 unit rumah = 5 jiwa

Dilihat dari tingkat kepadatannya, lokasi Indomaret yang dibangun masuk ke

dalam wialayah kelurahan yang tingkat kepadatannya masih rendah dan sedang,
tetapi dalam perkembangan lokasi tersebut akan tumbuh pesat karena semakin
banyak tumbuh permukiman baru dan dalam rencana tata ruangnya juga
memang diarahkan untuk permukiman kepadatan sedang dan tinggi.
PERKEMBANGAN PERMUKIMAN/RUKO BARU
NO NAMA INDOMARET PERUMAHAN JARAK (Km)
1 Indomaret Setu Batan Indah 1200
2 Indomaret Pondok Cabe Udik Rose Wood 10 (bersebelahan)
3 Indomaret Pondok Cabe Ilir Bukit Cirendeu 500
Cirendeu Permai 500
Komplek LAN 700
Griya Mandiri 800
Kirai 1000
4 Indomaret Pamulang Barat Reni Jaya 600
Witana Harja 500
5 Indomaret Pondok Benda 2 Griya Jakarta 500
Pamulang Permai 2 600

1. Indomaret Setu dibangun karena pembangunan baru kawasan ruko

boulevard tekno BSD
2. Indomaret Pondok Cabe Udik di bangun bersamaan dengan
pembangunan perumahan baru yaitu perumahan Rose Wood.
3. Indomaret Pondok Cabe Ilir berada pada lokasi yang strategis karena
banyak perumahan lama maupun yang baru tumbuh disekitarnya,
sehingga di lokasi ini banyak sekali tumbuh minimarket sejenis di
sepanjang jalannya.
4. Indomaret Pamulang barat di berada dekat dengan perumahan lama
yaitu perumahan reni jaya dan perumahan witana harja
5. Indomaret Pondok Benda 2 berada pada jalur ramai pertokoan
pamulang permai.
AKSESIBILITAS WILAYAH
Peraturan Walikota Tangerang selatan No. 2 Tahun 2013
Pasal 11 ayat 4 :
“Minimarket boleh berlokasi pada setiap sistem jaringan jalan, termasuk
sistem jaringan jalan lingkungan pada kawasan pemukiman teratur yang
memiliki minimal 250 (dua ratus lima puluh) unit rumah dan wajib berdiri
di kawasan perniagaan atau pertokoan yang disediakan. “

NO NAMA INDOMARET TRAYEK NOMOR TRAYEK

1 Indomaret Setu Tidak dilalui angkutan umum Tidak dilalui angkutan umum
2 Indomaret Pondok Cabe IlirPamulang – Lebak Bulus D15
Ciputat – Pondok Labu D19
Parung Lebak Bulus 106
3 Indomaret Pondok Cabe Udik Tidak dilalui angkutan umum Tidak dilalui angkutan umum
4 Indomaret Pamulang Barat Ciputat – Reni Jaya D13
Ciputat – Lebak Bulus D15
5 Indomaret Pondok Benda 2 Ciputat - Muncul D7
Pamulang – Lebak Bulus D15

Dari 5 lokasi Indomaret ada 2 lokasi yang tidak dilalui oleh angkutan umum
yaitu Indomaret Setu dan Indomaret Pondok Cabe Udik di jalan kayu putih.
RADIUS DAN AKSESIBILITAS WILAYAH
INDOMARET PAMULANG BARAT INDOMARET SETU

INDOMARET PONDOK BENDA 2

INDOMARET PONDOK CABE ILIR

INDOMARET PONDOK CABE UDIK

 DUKUNGAN/KETERSEDIAAN INFRASTRUKTUR
Peraturan Walikota Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013
Pasal 3 ayat 2 :
Batasan luas lantai penjualan Toko Modern meliputi :
a. Minimarket, kurang dari 400 m² (empat ratus meter persegi);
INFRASTRUKTUR
AREA RUANG
NO NAMA INDOMARET BANGUNAN GUDANG
PARKIR TERAS (m2) ISTIRAHAT ATM (Unit)
(m2) (m2)
(m2) (m2)
1 Indomaret Setu 60 120 10 120 Tidak Ada
3 (BRI, Mandiri, BCA)
(lantai 1) (lantai 2)
2 Indomaret Pondok Cabe Ilir 120 120 12 120 Tidak Ada 2 (BRI dan Mandiri)
3 Indomaret Pondok Cabe Udik 60 120 24 120 Tidak Ada 1 (BRI)
(lantai 1) (lantai 2)
4 Indomaret Pamulang Barat 40 200 20 20 Tidak Ada 1 (BRI)
5 Indomaret Pondok Benda 2 40 200 20 20 Tidak ada 2 (BRI dan BCA)

Dilihat dari batasan luas lantai penjualan toko modern maka ke 5 lokasi
luasaannya telah sesuai karena kurang dari 400 m2
TANGGAPAN MASYARAKAT TERHADAP INDOMARET
1. Merasa terbantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
2. Tempatnya nyaman dilengkapi dengan air conditioner (AC ),
3. Tata letak produk-produknya teratur sehingga memudahkan ,
4. Varian atau jenis produknya banyak sehingga memudahkan kebutuhan yang dicari,
5. Harganya relatif sama dengan warung tradisional sejenis bahkan ada yang bisa lebih murah
6. Ditambah beberapa pelayanan dan fasilitas ekstra yang orang tidak akan menemukannya di
toko biasa, seperti ATM (anjungan tunai mandiri), pembayaran dengan kartu kredit,
pemesanan tiket kereta api, pembayaran tagihan dan penarikan tunai.
7. Pelayanannya juga baik dan ramah
8. Tetapi ada juga masyarakat tidak begitu memperdulikan harga yang murah ketika berbelanja
di indomaret tersebut jika dibandingkan dengan pelayanan yang mereka dapatkan saat
berbelanja di indomaret, sehingga toko kelontong sejenis akan kalah bersaing dan kehilangan
konsumen.
9. Tempat parkirnya kadang tidak cukup oleh karena itu perlu diperhatikan lalu lalang
kendaraan yang parkir dengan lalu lintas kendaraan di jalan karena kadang suka bikin macet
 KEBERADAAN PASAR TRADISIONAL
Peraturan Walikota Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013
Pasal 12 ayat 4 Huruf a :
“Minimarket yang terletak di pinggir jalan lingkungan dengan luas lantai penjualan
sampai dengan 200 m2 (dua ratus meter persegi), berjarak paling sedikit 500 m (lima
ratus meter) dari pasar tradisional.”

NO NAMA INDOMARET PASAR TERDEKAT LOKASI JARAK (m)

1 Indomaret Setu Pasar Serpong Serpong 2600
2 Indomaret Pondok Cabe Ilir Pasar Modern Pondok Cabe Pondok Cabe 3300
3 Indomaret Pondok Cabe Udik Pasar Modern Pondok Cabe Pondok Cabe 1900
4 Indomaret Pamulang Barat Pasar Kita Pamulang Pamulang 883
5 Indomaret Pondok Benda 2 Pasar Kita Pamulang Pamulang 707

Dari ke 5 lokasi Indomaret, jarak indomaret yang dikaji dengan pasar tradisional sudah
sesuai dengan peraturan. Jaraknya lebih dari 500 meter jika terlalu dekat maka akan
menimbulkan iklim usaha yang tidak sehat antara minimarket dengan pasar tradisional
Indomaret Pamulang Barat Indomaret Pondok Benda 2

JARAK = 883 METER JARAK = 707 METER

PASAR KITA PAMULANG

Indomaret Pondok Cabe Ilir Indomaret Pondok Cabe Udik

JARAK = 1900 METER

JARAK = 3300 METER

Indomaret Setu

PASAR SERPONG

JARAK = 2600 METER

 NO
PEDAGANG SEKITAR
NAMA INDOMARET NAMA PEDAGANG JENIS USAHA
1 Indomaret Setu Pak Yansen Tambunan Toko Kelontongan
Pak H. Sembiring Rumah Makan Padang
Pak Sunarto Rumah makan
Ibu Hesti Jamal Apotek
Pak Andreas Toko Cat
2 Indomaret Pondok Cabe Ilir Ibu Ayu Warung makan
Ibu Rini Warung bakso dan sembako
Ibu Yanti Fotocopy & Printing
Pak Min Warung Sate Solo
Pak joe Elektronik
Pak Periksa Tinambunan Bengkel Mobil
Ibu Ici Warung Sambel
Pak Gugun Bengkel Motor
Pak Ramli RM. Guci Indah
Pak Hendra Pelita Frame
• Untuk pedagang tidak sejenis Pak Budi Bengkel Motor
dengan Indomaret (seperti penjual 3 Indomaret Pondok Cabe Udik Ibu Inah Warung Kelontong
warung makan dan minum dll) tidak Pak Hendra Service Elektronik
Ibu Ida Rumah Makan Zatira
berpengaruh dengan keberadaan
Pak Amril Rumah Makan Citra Minang
indomaret, malah terbantu karena Pak Teguh Asyura Net
lebih dekat dalam belanja Pak H. Ahmad Elektronik
kebutuhan makanan dan kebutuhan Pak H. Ahmad Klinik medical center
4 Indomaret Pamulang Barat Pak Bagus Handoko Mie ayam
sehari-hari Pak wawan Siomay & Es Buah
Pak Maksum Bakso Urat
• Tetapi untuk pedagang yang sejenis Ibu Susan Warteg
Ibu Sriwahyuni Warung Nasi
seperti pedagang warung kelontong Pak Koh Acong Toko Material
atau pedagang sembako merasa 5 Indomaret Pondok Benda 2 Pak Sofyan Fauzi Warung Makan
sangat berpengaruh karena omset Pak Ismail Suyanto Toko Pulsa
Pak Wiheldy Rumah Makan Padang
usahanya menjadi sangat berkurang
Pak H. Junaedi Toko Sembako
Pak Joko Winarno Toko Sembako
Pak Suhardi Toko Perabotan
Pak Tomi Prasetyo Toko Kelontongan
Pak Suwarman Jus Buah
 RASIO IDEAL JUMLAH MINI MARKET DENGAN KEPADATAN PENDUDUK

Peraturan Walikota Tangerang Selatan No.2 Tahun 2013

Pasal 12 Huruf a :
“pendirian minimarket skala pelayanan minimalnya 1 minimarket berbanding 5.000
(lima ribu) penduduk per Kelurahan.”

Rasio Ideal
No Lokasi Indomaret Kelurahan Jumlah Jumlah
Minimarket
1 Indomaret Setu Setu 14,769 3
2 Indomaret Pamulang Barat Pamulang Barat 54,301 11
3 Indomaret Pondok Benda 2 Benda Baru 40,264 8
4 Indomaret Pondok Cabe Ilir Pondok Cabe Ilir 35,607 7
5 Indomaret Pondok Cabe Udik Pondok Cabe Udik 23,469 5

Jika dilihat dari peraturan tersebut maka rasio ideal jumlah minimarket
jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan kondisi dilapangan dimana
banyak sekali Indomaret atau minimarket sejenis yang tersebar sehingga
melemahkan usaha ekonomi lokal warung sejenis yang lebih kecil.
 ANALISIS HASIL KUESIONER
PERAN INDOMARET
TERHADAP SOSIAL
MASYARAKAT
1. Indomaret ini diposisikan
sebagai tempat untuk
memenuhi kebutuhan
ringan, jenis barang yang
dibeli adalah minuman
2. Dilihat dari besaran rupiah
yang dibelanjakan, 66%
belanja dibawah Rp.
50000,- yang artinya belanja
untuk kebutuhan yang
diperlukan non prioritas
3. Secara umum keberadaan
sangat bermanfaat bagi
masyarakat karena dari 34
kuesioner, 66% mengatakan
bermanfaat,karena
digunakan masyarakat
untuk memenuhi
kebutuhan non prioritas
INDOMARET SETU
ANALISIS
INDOMARET SETU
PERAN INDOMARET
DIAGRAM SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP KEGIATAN DIAGRAM EKONOMI SEKITAR
EKONOMI
1. Pedagang yang berjualan di
Jenis Kebutuhan Masyarakat sekitar Indomaret adalah
warung makan, apotek,
toko cat dan lainnya yang
tidak sejnis dengan
indomaret, tetapi ada juga
warung kelontong tetapi
agen dengan pendapatan
pedagang diatas 2.000.000,
hal ini menandakan
keberadaan indomaret tidak
Keberadaan Indomaret berpengaruh besar tehadap
pedagang di sekitarnya
2. Sedangkan dilihat dari
kepemilikan sebesar 100%
merupakan status kontrak
hal ini menandakan bahwa
daerah sekitar merupakan
daerah kawasan
perdagangan dan jasa
 ANALISIS HASIL KUESIONER INDOMARET PONDOK CABE ILIR
ANALISIS
PERAN INDOMARET
PERAN INDOMARET TERHADAP
DIAGRAM SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP KEGIATAN DIAGRAM EKONOMI SEKITAR
SOSIAL MASYARAKAT
EKONOMI
1. Indomaret ini diposisikan 1. Sebanyak 91% responden
sebagai tempat untuk Jenis Kebutuhan Masyarakat pedagang menyatakan Keberadaan Indomaret
memenuhi kebutuhan sehari- setuju keberadaan
hari tetapi dengan pola indomaret ini karena
mingguan (40%) dengan kegiatan ekonomi
frekwensi seminggu 2 kali sekitarnya merupakan
(53%), jenis barang yang kegiatan ekonomi yang
didominasi peralatan bukan berupa kelontong,
kesehatan tubuh (53%) dan sebesar 55%
minuman (20%)

2. Dilihat dari besaran rupiah 2. Sedangkan dilihat dari

Fungsi Indomaret
yang dibelanjakan, 53% kepemilikan sebesar 67%
mengatakan antara Rp50.000- merupakan status kontrak
Rp.100.000 yang artinya hal ini menandakan bahwa
belanja untuk kebutuhan yang daerah sekitar merupakan
diperlukan prioritas daerah kawasan
perdagangan dan jasa
3. Secara umum keberadaan
sangat bermanfaat bagi
masyarakat karena dari 30 3. Begitu juga pelanggannya
kuesioner, 100% mengatakan sebesar 67% merupakan
bermanfaat pelanggan tetap artinya
bahwa kegiatan ekonomi
4. Fungsi indomaret ini bukan
disekitarnya merupakan
hanya untuk memenuhi
kegiatan yang sifatnya
kebutuhan sehari-hari tetapi
konsumtif
juga berkembang sebagai
pembayaran tagihan (7%)
 ANALISIS HASIL KUESIONER INDOMARET PONDOK CABE UDIK
ANALISIS
PERAN INDOMARET
PERAN INDOMARET TERHADAP
DIAGRAM SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP KEGIATAN DIAGRAM EKONOMI SEKITAR
SOSIAL MASYARAKAT
EKONOMI
1. Tempat untuk memenuhi 1. Sebanyak 86% responden
kebutuhan sehari-hari (43%), Jenis Kebutuhan Masyarakat pedagang menyatakan
hal ini terlihat pada jenis setuju keberadaan
barang yang dibeli oleh indomaret ini karena
konsumen sebesar 44% kegiatan ekonomi
peralatan kesehatan tubuh sekitarnya merupakan
ndomaret diposisikan sebagai kegiatan ekonomi yang
bukan berupa kelontong,
yaitu makanan dan
minuman (43%).

2. Dilihat dari besaran rupiah 2. Begitu juga pelanggannya

yang dibelanjakan, 50% sebesar 86% merupakan
mengatakan antara Rp50.000- pelanggan tetap artinya
Rp.100.000 yang artinya Kebutuhan bahwa kegiatan ekonomi
belanja untuk kebutuhan yang disekitarnya merupakan
diperlukan prioritas kegiatan yang sifatnya
konsumtif
3. Secara umum keberadaan
sangat bermanfaat bagi
masyarakat karena dari 30
kuesioner, 97% mengatakan
bermanfaat dan 3% tidak
bermasalah
 ANALISIS HASIL KUESIONER INDOMARET PAMULANG BARAT
ANALISIS
PERAN INDOMARET
PERAN INDOMARET TERHADAP
DIAGRAM SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP KEGIATAN DIAGRAM EKONOMI SEKITAR
SOSIAL MASYARAKAT
EKONOMI
1. Indomaret diposisikan sebagai 1. Sebanyak 100% responden
tempat untuk memenuhi pedagang menyatakan
kebutuhan ringan , hal ini setuju keberadaan
terlihat pada jenis barang yang indomaret ini karena
dibeli oleh konsumen sebesar kegiatan ekonomi
45,16% adalah minuman sekitarnya merupakan
kegiatan ekonomi yang
bukan berupa kelontong,
yaitu makanan dan
minuman (83%).

2. Dilihat dari besaran rupiah 2. Pelanggan sebesar 67%

yang dibelanjakan, 80,65% merupakan pelanggan tidak
mengatakan dibawah tetap artinya bahwa
Rp50.000 yang artinya belanja kegiatan ekonomi
untuk kebutuhan yang disekitarnya memnuhi
diperlukan bukan prioritas kebutuhan dagangannya
dengan langsung berbelanja
3. Secara umum keberadaan ke pasar
sangat bermanfaat bagi
masyarakat karena dari 31
kuesioner, 77% mengatakan
bermanfaat dan 23% tidak
bermasalah
 ANALISIS HASIL KUESIONER INDOMARET PONDOK BENDA 2
ANALISIS
PERAN INDOMARET TERHADAP PERAN INDOMARET TERHADAP
DIAGRAM SOSIAL MASYARAKAT DIAGRAM EKONOMI SEKITAR
SOSIAL MASYARAKAT KEGIATAN EKONOMI
1. Indomaret ini diposisikan 1. Sebanyak 57% pedagang
sebagai tempat untuk hanya berjualan makanan dan
memenuhi kebutuhan untuk minuman yang membeli
bayi (32%) degan pola barang dagangannya langsung
pembelian seminggu 2 kali ke pasar (57%) . Namun
(32%). keberadaan indomaret
berpengaruh besar terhadap
pedagang
2. Dilihat dari besaran rupiah 2. Sedangkan dilihat dari
yang dibelanjakan,81% kepemilikan sebesar 57%
mengatakan dibawah merupakan status kontrak hal
Rp50.000 yang artinya belanja ini menandakan bahwa daerah
untuk kebutuhan prioritas sekitar merupakan daerah
mingguan kawasan perdagangan dan
3. Secara umum keberadaan jasa
sangat bermanfaat bagi
masyarakat karena dari 31
kuesioner, 90% mengatakan
bermanfaat
4. Fungsi indomaret ini bukan
hanya untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari tetapi
juga berkembang
sebagaipenarikan tunai (6%)
KESIMPULAN
1. Lokasi pendirian Indomaret sudah mengacu pada Rencana Tata
Ruang Wilayah dan Rencana Detail Tata Ruang, termasuk
Peraturan Zonasi Kota Tangerang Selatan.
2. Kondisi bangunan terkait luasannya sudah sesuai dengan Peraturan
Walikota Tangerang Selatan No. 2 Tahun 2013 yaitu di bawah 400 m2.
3. Terkait Penyerapan Tenaga Kerja lokal, dari 5 Indomaret masih ada 4
Indomaret yaitu Indomaret Setu, Indomaret Pondok Cabe Ilir dan
Pondok Cabe Udik yang masih hanya mampu menyerap tenaga kerja
lokal kurang dari 50 %.
4. Jarak Indomaret dengan pasar tradisional sudah sesuai karena
jaraknya lebih dari 500 m
5. Sesuai dengan arahan peraturan walikota, Jam operasional indomaret
adalah dari jam 8 sampai dengan jam 2 sudah sesuai dengan arahan
peraturan walikota hanya untuk Indomaret Pondok Cabe Ilir yang
belum karena jam operasionalnya 24 jam.
REKOMENDASI
1. Perlu adanya penataan lokasi sebaran Indomaret yang
didasarkan pada keberadaan pedagang-pedagang yang
sejenis.

2. Indomaret yang waralaba disarankan untuk memberikan

lapangan kerja untuk masyarakat lokal sekitarnya. Karena
kebanyakan kebijakan dalam hal ketenagakerjaannya masih
terpusat.

3. Perlu diperhatikan penerapan standar minimum penyediaan

lahan parkir bagi indomaret.

4. Indomaret perlu membina UMKM disekitar khususnya di

area Indomaret menjadi enterpreneurship (sehingga bisa
berkembang) misalnya melalui CSR Indomaret.

5. Perlu adanya pengawasan yang ketat terhadap jam

operasional indomaret khususnya untuk yang 24 jam, karena
terkait dengan keamanan dan kesehatan tenaga kerja.
KAJIAN SOSIAL EKONOMI
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
KOTA TANGERANG SELATAN