Anda di halaman 1dari 14

BAB III

PERANCANGAN SISTEM

A. TAHAP PERANCANGAN

Dalam perancangan system E-Learning berbasis web disini membahas

tentang bagaimana merancang dan menganalisa alur system ini akan dibuat.

Yaitu dengan menganalisa kebutuhan system, merancang DFD (Data Flow

Diagram), Flowchart system, ERD (Entity Relationship Diagram), dan relasi

table. Maka dengan adanya rancangan system ini dapat diketahui langkah-

langkah aplikasi system E-Learning ini dibuat.

B. ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

Analisis sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan

sebelum tahap desain sistem. Analisis merupakan tahap yang kritis karena

kesalahan pada tahap ini akan menyebabkan kesalahan pada tahap

selanjutnya. Analisis sistem digunakan untuk mengidentifikasi tingkat

keberhasilan sebuah sistem mempunyai kelemahan maka harus dapat dicari

dan ditentukan solusinya sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

Didalam pengembangan sistem ini, agar menjadi sistem yang baik

harus ditunjang dengan teknologi yang memadai baik dari perangkat keras

maupun perangkat lunak.

1. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras

Kebutuhan perangkat keras yang dijelaskan meliputi perangkat

keras yang dibutuhkan pada saat pembuatan program dan pada saat

31
program diimplementasikan di obyek penelitian. Spesifikasi komputer

yang digunakan untuk membuat program dan spesifikasi komputer untuk

implementasi telah dimiliki beberapa murid bimbingan belajar Rumah

Pintar Ponorogo.

Table 3.1 : Kebutuhan Perangkat Keras

Kebutuhan Spesifikasi
Processor Intel Pentium Dual Core
Memory 4GB DDR3
RAM 2048MB
VGA AMD ATI Mobility Radeon HD 6470
Monitor 14 Inch
Harddisk 500GB SATA

2. Kebutuhan Perangkat lunak

Berikut ini diuraikan kebutuhan perangkat lunak yang

dibutuhkan pada saat pembuatan aplikasi. Beberapa software yang

digunakan adalah :

Table 3.2 : Kebutuhan Perangkat Lunak

Software Kebutuhan
Adobe Dreamweaver CS3 Web editor
PHP Web editor
Microsoft Windows 7 Ultimate System Operasi
MySQL Database Server
XAMPP Database engine
Mozilla firefox Web browser

32
3. Kebutuhan Informasi

Informasi yang akan ditampilkan berupa soal-soal ujian pilihan

ganda yang sistem penyajiannya disetting secara acak antara satu

account dengan account lainnya.

4. Kebutuhan Pengguna

Sistem e-learning yang akan dibangun dari kebutuhan informasi

dapat dikelompokkan dalam 2 tingkatan yang akan mengakses aplikasi

yaitu admin, dan user.

a. Admin

Database Administrator merupakan tingkatan tertinggi yang

dapat mengakses seluruh bagian dari database. Mempunyai hak

penuh untuk verivikasi data user dan memelihara isi dari database.

Database Administrator juga diberikan hak untuk menambah,

mengubah maupun menghapus data atau informasi yang ada baik

data pengajar, data murid dan data yang berkaitan dengan soal ujian

melalui phpMyAdmin.

b. User

Untuk peserta atau user dari sistem aplikasi e-learning ini

adalah Pengajar dan Murid.

1. Pengajar (Admin)

Pengajar bimbingan belajar Rumah Pintar pada web

sistem e-learning diposisikan sebagai Admin dan diberikan hak

akses fitur-fitur layanan sistem berupa : mengelola data

(meliputi menambah, mengubah dan menghapus data) yang

33
berkaitan dengan soal, materi dan jawaban serta mengubah data

diri.

2. Murid (User)

Murid di bimbingan belajar Rumah Pintar dapat

mengakses fitur-fitur layanan sistem berupa: mengerjakan soal

ujian, mendownload materi dan mengubah data diri murid.

C. ANALISIS KELAYAKAN SISTEM

Berikut ini diuraikan mengenai analisis kelayakan sistem baru jika di

implementasikan pada obyek penelitian. Analisis kelayakan adalah suatu

studi yang akan dilakukan untuk menentukan apakah proyek pengembangan

sistem layak dipakai atau tidak.

1. Kelayakan Teknologi

Secara teknologi, sistem yang diusulkan layak untuk diterapkan

di obyek penelitian. Untuk menentukan apakah sistem ini layak atau

tidak untuk diterapkan, maka yang harus diperhatikan adalah

ketersediaan software dan hardware serta penerapan instalasi jaringan

komputer di rumah para murid tersebut.

2. Kelayakan Operasional

Sistem e-learning yang akan dikembangkan bimbingan belajar

Rumah Pintar ini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja

dalam menyelenggarakan persiapan ujian di sekolah. Manfaat yang

diberikan diantaranya adalah penghematan waktu kerja dalam mengolah

34
data jawaban murid dan penyusunan soal serta koreksi jawaban dapat

dilakukan lebih cepat dan lebih akurat.

D. DATA FLOW DIAGRAM (DFD)

System E-learning ini akan memberikan tampilan berupa soal-soal

atau tugas untuk dikerjakan para user, serta materi-materi pendukung untuk

dipelajari user sebelum ataupun sesudah mengerjakan soal-soal.

1. Diagram Konteks

Data_soal, data_materi Data_soal, data_materi, data_nilai

Sistem
Admin User
E-Learning

Data_user, data_nilai Data_user, data_jawaban

Gambar 3.1 : Diagram Konteks dari Aplikasi System E-Learning

35
2. DFD Level 1

Admin

1 13 14 5 12
2 4 3

1 2 3 4 5

Autentifikasi Pengaturan Pengaturan Pengaturan Hasil nilai


basis data user materi soal

16 15 16 15 16 15 16 15 16 15

Data_admin Data_user Data_materi Data_soal Data_nilai

16 15 16 15
16 15 16 15

1 4 3 5

Autentifikasi Download Pengerjaan Hasil nilai


user materi soal

9
6, 7, 10, 11 12
10, 13
12

8
11, 12

User

Gambar 3.2 : DFD Level 1 Proses User

36
Keterangan :
1. Login admin 9. Download materi
2. Input data materi 10. Input memilih soal
3. Input data soal matapelajaran
4. Konfirmasi materi 11. Input jawaban
5. Konfirmasi soal 12. Lihat nilai
6. Regristasi user 13. Mengontrol basis data user
7. Login user 14. Informasi basis data user
8. Memilih matapelajaran 15. Data lama
16. Data baru

Pada Diagram konteks dari aplikasi e-learning terdapat 2

buah terminator yaitu admin soal yang berperan sebagai sumber

sistem dan user sebagai pelaku sistem.

DFD level 1 dari aplikasi system e-learning, terdapat 2

buah proses yaitu proses admin dan proses user. Sedangkan pada

proses admin melibatkan terminator admin, autentifikasi admin,

pengaturan basis data user, pengaturan materi, pengaturan soal, dan

hasil nilai. Proses user melibatkan terminator user, autentifikasi

user, pengerjaan soal, lihat materi, dan hasil nilai.

E. BAGAN ALIR (Flowchart)

Bagan alir atau flowchart adalah simbol-simbol yang digunakan untuk

menggambarkan urutan proses yang terjadi di dalam suatu program komputer

atau suatu alat yang dipakai untuk membuat algoritma. Suatu bagan alir atau

flowchart dapat memberikan gambaran dua dimensi yang berupa simbol-simbol

grafis. Masing-masing simbol telah ditetapkan terlebih dulu fungsi dan artinya.

37
1. Program flowchart

Simbol-simbol yang menggambarkan urutan prosedur secara rinci

dan detail antara intruksi yang satu dengan yang lainnya di dalam suatu

program komputer bersifat logic.

Program flowchart Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web

disini menjelaskan bahwa proses awal dari user adalah melakukan

pendaftaran agar data user masuk dalam database admin. Kemudian jika

data user sudah masuk dalam data admin maka user dapat melakukan

login dalam website sehingga dapat mengakses fitur-fitur didalam web

online system e-learning yaitu pengerjaan soal, melihat materi dan nilai.

Adapun program flowchart proses admin yang menjelaskan bagaimana

proses admin setelah login, yaitu admin dapat mengolah website e-

learning seperti menambah, mengedit, atau mengurangi data soal atau

data materi. Admin juga dapat melihat hasil nilai user dan melihat data-

data user. Dengan adanya flowchart ini maka akan membantu

mempermudah mengetahui bagaimana mengimplementasikan system e-

learning berbasis web ini.

38
mulai

User
Mendaftar

No
Validasi User

Yes

Simpan data
user

Basis data
user

selesai

Gambar 3.3 : Flowchart Proses Pendaftaran User

39
Mulai

N
Regristrasi Terdaftar?
Y

Simpan data Login user


user

N
Cek nama /
password

Pilih kelas

View matapelajaran

Pilih matapelajaran

Download materi

Mengerjakan soal

Input jawaban

Simpan jawaban

View nilai

selesai

Gambar 3.4 : Flowchart Proses Login User

40
Mulai

Login admin

N Y N N
Cek username Input Input
/password? materi soal?
?
Y Y
Entry materi
Entry soal

Simpan data
Simpan data
materi
soal

View materi View soal

selesai

Gambar 3.5 : Flowchart Proses Login Admin

41
F. DESAIN MENU PROGRAM

Desain menu dalam program sistem informasi e-learning, user

serta admin dihadapkan pada halaman yang terdeskripsi dalam struktur menu

program berikut ini.

1. Desain menu program Murid (User)

Halaman program

Register Halaman login Halaman menu

Lihat mata Download materi Mengerjakan soal Edit profil Logout

pelajaran
Lihat hasil nilai

Gambar 3.6 : Desain menu program user

2. Desain menu program Admin

Halaman program

Login Upload materi Input soal Lihat data user Logout

Delete materi Edit soal Delete user

Delete soal

Gambar 3.7 : Desain menu program admin

42
G. ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)

ERD digunakan digunakan untuk pemodelan desain konseptual. Entity

Relationship Diagram menggambarkan struktur dan keterkaitan tabel-tabel data

yang menyusun database secara detail. ERD merupakan representasi data

sebagai entitas, atribut dan relasi. Dalam pembuatan Sistem Informasi E-

Learning Berbasis Web untuk penilaian tingkat kompetensi murid selama

bimbingan belajar di Rumah Pintar Ponorogo antara tabel yang satu dengan

yang lainnya berdiri sendiri tidak ada relasi, karena untuk membuat system E-

Learning, tabel database disimpan di XAMPP sementara untuk membuat

login di website. ERD Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web dapat

dilihat pada gambar 3.7.

Password

username Dt_admin
Admin

Dt_matpel Dt_soal

Mengatur

Dt_murid Dt_nilai

User

username
password

Dt_user

Gambar 3.8 : Rancangan ERD

43
H. TABEL

Yang terdiri dari data user, data admin, data soal, dan data nilai. Basis

data merupakan komponen yang sangat penting pada sistem informasi E-

Learning karena berfungsi sebagai media penyimpanan data, penyedia data,

informasi yang diorganisasikan oleh suatu sistem manajemen pangkalan data

(Database Management System/DBMS). Keuntungan dari pengelolaan basis

data adalah kemudahan dan kecepatan dalam mencari dan mengambil

kembali data-data yang telah dikelompokan tersebut.

Gambar 3.9 : Relasi table

44

Anda mungkin juga menyukai