PROSES KEPERAWATAN
Tabel
2. Gangguan mobilitas Setelah di lakukan 1.Kaji tingkat 1. Untuk mengetahui 1. Tanggal: 11 juni 2012 Tanggal:11 juni 2012
fisik berhubungan tindakan keperawatan kemampuan sejauhmana kemampuan Pukul: 11.05 WIB Pukul: 11.25 WIB
dengan nyeri pada luka 3X24 jam mobilisasi mobilisasi klien. mobilisasi klien. Mengkaji tingkat kemampuan
post op ditandai dengan: klien terpenuhi, dengan mobilisasi klien. S: Klien mengatakan
kriteria hasil: Hasil : tingkat mobilisasi klien masih nyeri ketika
Ds: - klien mengatakan Klien dapat, berkurang bergarak dan masih
nyeri apabila banyak bermobilisasi secara pelaksana
bergerak mandiri seperti duduk Maryam hermawati O: klien masih
- klien mengatakan berdiri dan berjalan tampak di bantu
badannya lemas dalam mobilisasi
Pelaksana
Maryam hermawati
3. Resiko tinggi infeksi Setelah dilakukan 1. observasi tanda- 1. memantau keadaan 1. Tanggal: 11 juni 2012 Tanggal:11 juni 2012
berhubungan dengan tindakan keperawata tanda infeksi umum klien, serta Pukul: 10.05 WIB Pukul: 10.20 WIB
adanya luka post op 3X24 jam resiko menentukan rencana Mengobservasi tanda-tanda infeksi.
ditandai dengan: tinnggi infeksi tidak tindakan selanjutnya. Hasil: pus (-), kemerahan (-), bengkak S: -
terjadi , dengan kriteria (-), nyeri (+) dan leukosit 12.300
Ds: - hasil: /mm3. O: -Tampak luka post
Tidak di Pelaksana op
temukan Maryam hermawati -leukosit 12.300
DO: tanda-tanda /mm3
- Tampak adanya luka infeksi -TD: 110/70
post op dengan panjang (color,rubor, 2. Lakukan cuci 2. untuk mencegah 2. Tanggal: 11 juni 2012 mmHg
luka ± 15 cm. do;or, tumor) tanagn sebelum dan terjadinya penyebaran Pukul: 10.07 WIB. -N: 71 X/menit
- Leukoait 12.300 TTV dalam sesudah melakukan infeksi nasokomial Melakukan cuci tangan sebelum dan -R: 21 X/menit
/mm3 batas normal perawatan luka sesudah melakukan perawatan luka. -S: 36˚C
-TTV: Leukosit Hasil: cuci tangan dilakukan.
TD: 110/70 mmHg dalam batas Pelaksana A: Masalah belum
N: 71 X/mnit normal (5000- Maryam hermawati teratasi
R: 21 X/menit 10.000/m
S: 36˚C P: intervensi di
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
3. . lakukan 3. untuk membersihkan 3. Tanggal: 11 juni 2012
perawatan luka setiap luka serta mengurangi Pukul: 10.10 WIB
hari dan pertahankan resiko infeksi otot dapat Melakukan perawatan luka setiap hari
teknik aseptik dan menjadi mediator dan pertahankan teknik aseptik dan
sterilisasi alat pada masuknya sterilisasi alat pada prosedur infasif.
prosedur infasif. mikroorganisme. Hasil: luka post op sudah sedikit
kering.
Pelaksana
Maryam hermawati