Anda di halaman 1dari 1

CATATAN LAPANGAN

Pada hari Sabtu 06 Oktober 2018 kami melanjutkan penelitian tetapi tidak semua
anggota ikut, karena ada kepentingan. Jadi Amalia dan Aidah memutuskan untuk penelitian
pada siang hari sehabis pulang dari acara Bakti Sosial. Sesampainya di lokasi yaitu desa
Sumbersalak kami memutuskan untuk mampir ke masjid terlebih dahulu melaksanakan sholat
dhuhur. Setelah itu kami menuju desa Sumbersalak mencari masyarakat yang sekiranya bisa
untuk kami wawancarai sembari kami juga membeli minuman, kami mencari masyarakat-
masyarakat yang menjual atau mempunyai toko makanan dan minuman. Beberapa menit
mencari akhirnya kami menemukan warung dekat dengan balai desa. Kami membeli
minuman serta membeli kacang, sebelumnya kami tidak begitu yakin apakah kami bisa
mewawancarai bapak tersebut, lalu bapak itu mendekat ke arah kami dan menanyakan
darimana kami. Kami menjawab dari mahasiswa UNEJ, bapak itu sudah tau kalau kami dari
UNEJ karena kami memakai PDH yang berlogokan UNEJ. Setelah bertanya-tanya bapak itu
pada kami tentang asal rumahnya dimana sampai membahas tragedi gempa di Sulawesi.
Setelah beberapa lama kami bertanya tentang keberadaan UMKM yang ada di desa tersebut,
bapak itu tidak mengetahui pasti tentang UMKM itu, dia mengira bahwa UMKM itu sudah
tidak lagi ada sekarang, sudah tidak aktif lagi. Dan juga bercerita tentang desa, gimana mata
pencaharian warga desa disana lalu tentang pedidikan, dimana bapak tersebut mengeluhkan
desanya karena tidak ada SMA, jadi warga sekitar sana juga masih berfikiran enggan ingin
menyekolahkan anaknya di sekolah yang jauh. Setelah bercerita dan dan kami rasa cukup kita
akhirnya pamit.

Setelah itu, kami lanjut mencari informan kedua di daerah dekat Tanoker, perhatian
kami tertuju pada penjual es degan letaknya seberang masjid yang tadi kami datangi. Dan
langsung kami menuju kesana untuk membeli es degan sembari mengobrol juga dengan ibu
penjual es degan. Saat itu lumayan rame, jadi kami sedikit bingung bagaimana
mewawancarai. Saat mengobrol dan bertanya tentang festival eggrang itu, ibu itu bercerita
kalau rumahnya dijadikan home stay untuk para tamu pada acara Festival Eggrang, bercerita
pada saat festival pada yang pesan es degan tersebut. Juga kami tak lupa pula menanyakan
UMKM yang ada di daerah Tanoker, ternyata UMKM tersebut adanya di daerah
Sumbersalak dan sekitarnya. Kami tidak bisa melanjutkan wawancara karena saat itu semakin
ramai, akhirnya kami memutuskan untuk pulang.

Anda mungkin juga menyukai