Anda di halaman 1dari 2

1.

Tap changer ada 2 :


A. On Load Tap Changer : Tap changer yang dapat digunakan walaupun trafo dalam keadaan On.
B. Off Circuit Tap Changer : Tap changer yang baru dapat digunakan jika trafo dalam keadaan Off.
2. Transformer adalah robot2 dari cyber throne. Trafo 35, 12.5, 6.6
3. Merek
4. Energize Trafo adalah istilah yang menandakan bahwa trafo diberi tegangan dengan tujuan untuk
heating atau konek ke Line.
5. Tap Changer alat yang digunakan untuk merubah perbandingan (rasio) kumparan antara kumparan
primer dan kumparan sekunder pada trafo untuk mencapai tegangan yang diinginkan.
6. Emergency Diesel Generator (EDG) adalah
7. Lay-up adalah upaya yang dilakukan untuk memperpanjang umur boiler dengan cara mengganti feed
water yang lama dengan feed water baru yang telah diinjek dengan Hidrazin.
8. Back Feeding (pembangkit) akan dilakukan jika kedua unit pada PLTU shutdown sehingga dibutuhkan
supply power dari DPP ke PLTU melalui jalur normal tapi dengan arah yang berbeda.
9. SOE : Sequence of Event
10. EWS : Engineering Work Station
11. Arrester : Sebagai alat pengaman untuk menstabilkan tegangan dan arus listrik saat terjadi lonjakan.
12. Traves : Sebagai dudukan isolator
13. SUTM : 6 kV – 30 kV
14. SUTT : 30 kV – 150 kV
15. SUTET : 200 KV – 500 KV
16. Single Line Diagram adalah
17. ARB : (As Received Basis) Adalah salah satu bentuk analisis batubara yang dilakukan saat
berpindahnya hak kepemilikan batubara di tongkang. Analisis ini mengikutsertakan air yang
menempel pada batubara pada saat hujan, coal washing, atau penyemprotan ketika di stockpile. Air
yang menempel karena perlakuan eksternal itu disebut Free Moisture (FM).
18. ADB : (Air Dried Basis) Adalah salah satu bentuk analisis batubara yang tidak mengikutsertakan Free
Moisture (FM) didalamnya. Jadi sampel uji dibiarkan mongering secara alami sesuai suhu ruangan
kemudian dilakukan analisis.
19. Bus Riser :
20. Bus Metering :
21. Current Transformer (CT) :
22. Voltage Transformer (VT) :
23. Kapasitas BusBar :
24. Circuit Breaker :
25. Intertripping :
26. Synchronous Check Device Relay :
27. Cation Column Conductivity Analyzer : Cara mengaktifkan (flushing) cation resin yang baru adalah
dengan merendamkannya dengan larutan HCl selama 30 menit kemudian dibilas selama 50 menit
dengan air demin.
28. Preventive Maintenance Schedule Sampling U1 :
a. Bagian-bagian yang disampling :
i. Boiler Water : Silica Flow Gauge
ii. Condensate : pH, DO, Conductivity
iii. Eco Inlet : DO, pH Conductivity
iv. Steam Drum : pH, Conductivity
v. Main Steam : Conductivity
b. Bahan kimia yang digunakan untuk mengukur pH adalah Kalium Clorida (KCl)
c. Bahan kimia yang digunakan untuk mengukur DO adalah Sodium Citrate
d. Bahan kimia yang digunakan untuk mengukur pH adalah KCl
e. Bahan kimia yang digunakan untuk mengukur Conductivity adalah Cation Resin
29. Jenis-jenis pump pada fire fighting :
a. Jockey Pump : Pump untuk fire fighting yang akan bekerja jika pressure di line < 9 kPa
dan akan stop jika > 11 kPa.
b. Electric Pump : Pump untuk fire fighting jika pressure line berada diantara 7-9 kPa.
c. Diesel Pump : Pump untuk fire fighting jika pressure line berada dibawah 7 kPa.

Anda mungkin juga menyukai