BETON NON PASIR

JENIS-JENIS BETON
(BERDASARKAN BERATNYA)

1) BETON RINGAN

2) BETON NORMAL

3) BETON BERAT
BETON RINGAN:
1) BETON DENGAN AGREGAT RINGAN
2) AIR-ENTRAINED CONCRETE
3) BETON-NON-PASIR
 BETON NON PASIR
• Beton non pasir dari nama “no-fines concrete”
• Suatu jenis beton ringan
• Dalam pembuatan tidak dengan agregat halus (hanya:
air + semen + agregat kasar)
• Beton ini berpori ( 20 – 25 % )

Penampang --à lihat slide berikutnya

Penampang beton non pasir

Pasta

Agregat

Rongga

Gambar 1. Butir agregat dan pasta yang menyelimuti serta

merekatkannya dengan agregat lain di dekatnya
PENAMPANG BETON NON-PASIR

Kerikil

Lapisan pasta

DI ANTARA KERIKIL
TERDAPAT UDARA,
SEHINGGA RINGAN
 Sifat-sifat beton non-pasir:
• Ringan (karena berpori besar), (1,5 – 1,9)
• Cara pembuatannya mudah, cepat,
sederhana, tidak ada segregasi
• Susut pengerasan sedikit
• Kebutuhan semen sedikit (125 – 300 KG/M3)
• Mudah meloloskan air (krn berpori besar)

LIHAT SLIDE BERIKUTNYA

LANJUTAN

• Bersifat isolasi panas

• Modulus elastisitas sama dg btn normal
• Kuat tekan rendah (4 – 25 MPa)
• Jika tidak di plester bersifat peredam suara
 Faktor air semen
• Berkisar antara 0,35 – 0,45
• Praktisnya diambil 0,4

Lihat slide berikutnya

HUBUNGAN FAS DAN KUAT TEKAN
(DENGAN AGREGAT ALWA CILACAP)
 AGREGAT UNTUK BNP
§ Umumnya dipakai agregat seragam, agar
pori beton besar
§ Ukuran agregat :
• 5 – 10 mm
• 10 – 20 mm
• 20 – 40 mm
• Bila digunakan agregat kuat, maka kuat
tekannya dpt agak tinggi
• Bila digunakan agregat lemah, maka kuat
tekannya rendah
 Rasio volume semen-agregat
• Berkisar antara 1:4 sampai 1:10
• Semakin banyak agregat makin sedikit semen
• Semakin sedikit semen makin sedikit pasta
• Semakin sedikit pasta :
– semakin besar pori
– semakin kecil berat (makin ringan)
– semakin lemah rekatan (makin rendah kekuatan)
Lihat slide berikutnya
Agregat batu apung (breksi) Bawuran Pleret Bantul
(fas = 0,4)
Agregat Merapi
(fas = 0,4)
Agregat batu apung (breksi) Bawuran, Pleret, Bantul
(fas = 0,4)
Agregat Merapi
(fas = 0,4)
 HUBUNGAN
PERBANDINGAN VOLUME AGREGAT-SEMEN DAN VOLUME RONGGA
(AGREGAT KAPUR DARI KLATEN)
HUBUNGAN ANTARA PERBANDINGAN VOLUME AGREGAT-SEMEN
DAN KEBUTUHAN SEMEN PER M3 BNP
 Perbandingan volume, kebutuhan semen,
berat jenis dan kuat tekan
(BNP dengan kerikil asal Gn Merapi)

Perb.volume Jumlah
semen Berat jenis Kuat tekan
Semen:Agregat (kg/m3) (MPa)

1:2 605 2,24 30

1:4 351 2,17 20
1:6 239 2,00 16
1:8 177 1,89 9
1:10 137 1,79 5
 BETON-NON-PASIR

KEBUTUHAN SEMEN - KUAT TEKAN

40
KETERANGAN
35 BNP Merapi
BNP Progo
30

25

20

15

10

0
100 150 200 250 300 350 400 450
SANGGAR USAHA PEMUDA
CONTOH PRODUK
Lihat di file 04.b. berikutnya