Anda di halaman 1dari 7

PANDUAN PELAYANAN PEMBERIAN

INFORMASI HASIL ASUHAN DAN


PENGOBATAN
RUMAH SAKIT UMUM SITI ASIYAH

RUMAH SAKIT UMUM SITI ASIYAH BUMIAYU

Jalan Pasar Wage No. 15 Kalierang, Bumiayu


Brebes
2019
RUMAH SAKIT UMUM SITI ASIYAH
Jl. JalanPasar Wage Bumiayu – Brebes 52273
Telp. 0289 432352 Fax.0289 430581
e-mail; rsusitiasiyah@gmail.com

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SITI ASIYAH
NOMOR 151/KEP/DIR.RSUSA/I/2019
TENTANG
PANDUAN PELAYANAN PEMBERIAN INFORMASI HASIL ASUHAN DAN
PENGOBATAN
DI RUMAH SAKIT UMUM

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SITI ASIYAH


Menimbang : a. bahwa setiap orang berhak memperoleh informasi tentang
data kesehatan dirinya termasuk tindakan dan pengobatan
yang telah maupun yang akan diterimanya dari tenaga
kesehatan;
b. bahwa setiap orang berhak untuk mendapatkan informasi
tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggungjawab;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan butir a,bmaka perlu
dibuat Kebijakan Pemberian Informasi yang ditetapkan
dengan Surat Keputusan Direktur.
Mengingat : 1. Undang-undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang
kesehatan
2. Undang-undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009
tentang Rumah Sakit;
3. Permenkes No.004 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis
Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
574/MENKES/SK/ VI/2000 tentang Kebijakan
Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010.
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Minimal
Pelayanan Rumah Sakit ;
6. Kepmenkes No.585/MENKES/SK/V/2007 tentang
Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan di Daerah;
7. Keputusan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan No
HK.02.04/I/2790/11 tentang Standar akreditasi Rumah
sakit;

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG PANDUAN
PELAYANAN PEMBERIAN INFORMASI HASIL
ASUHAN DAN PENGOBATAN DI RUMAH SAKIT
UMUM SITI ASIYAH
KESATU : Memberlakukan Panduan Pelayanan Pemberian Informasi
Hasil Asuhan
Dan Pengobatan di RSU Siti Asiyah
KEDUA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan
ini akan diadakan perubahan dan perbaikan
sebagaimanamestinya.

Ditetapkan di : Bumiayu
Pada Tanggal : 1 Maret 2019
Direktur Rumah Sakit Umum Siti Asiyah

dr. Anisa Paramitha


Lampiran Surat Keputusan Direktur RSU Dadi Keluarga
Nomor : 151/KEP/DIR.RSUSA/I/2019
Tanggal : 1 Maret 2019

BAB I
DEFINISI

1. DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) : adalah seorang dokter, sesuai


dengan kewenangan klinisnya terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis
lengkap (paket) kepada satu pasien dengan satu patologi / penyakit, dari awal
sampai dengan akhir perawatan di rumah sakit, baik pada pelayanan rawat jalan
dan rawat inap. Asuhan medis lengkap artinya melakukan asesmen medis sampai
dengan implementasi rencana serta tindak lanjutnya sesuai kebutuhan pasien.
2. Pemberian informasi kepada pasienataukeluarganyatentang diagnosis,
tatacaratindakanmedis (termasuk rencana pengobatan), tujuantindakanmedis,
alternatiftindakan, risikodankomplikasi yang mungkinterjadi, dan prognosis
penyakit terhadaptindakan yang dilakukan merupakan kewajiban dari Dokter
penanggung jawab pelayanan (DPJP)
3. Pasien dengan lebih dari satu penyakit dikelola oleh lebih dari satu DPJP sesuai
kewenangan klinisnya, dalam pola asuhan secara tim atau terintegrasi. Contoh :
pasien dengan Diabetes Mellitus, Katarak dan Stroke, dikelola oleh lebih dari satu
DPJP : Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dokter Spesialis Mata dan Dokter
Spesialis Saraf.
4. Dokter yang memberikan pelayanan interpretatif, misalnya memberikan uraian /
data tentang hasil laboratorium atau radiologi, tidak dipakai istilah DPJP, karena
tidak memberikan asuhan medis yang lengkap.
BAB II
RUANG LINGKUP

Bagian yang terkait dengan pemberian informasi adalah:

1. Rekam medik
2. Komite Medik/SMF
3. Bidang Keperawatan
4. Instalasi rawat Jalan
5. Instalasi Gawat darurat
6. Instalasi Rawat Inap
7. ICU
8. IBS.
BAB III
TATA LAKSANA

Dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) harus aktif dan intensif dalam
pemberian edukasi/informasi kepada pasien karena merupakan elemen yang penting
dalam konteks Pelayanan Fokus pada Pasien (Patient Centered Care), selain juga
merupakan kompetensi dokter dalam area kompetensi ke 3 (Standar Kompetensi
Dokter Indonesia, KKI 2012; Penyelenggaraan Praktik Kedokteran Yang Baik di
Indonesia, KKI 2006)).
Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) pada waktu visite pertama kali
memberikan informasi kepada pasien atau keluarganya tentang hak dan kewajiban
sebagai pasien, antara lain tentang :
1. Berikan informasi secara jelas dan benar mengenai kondisi pasien dengan bahasa
yang mudah di mengerti pasien.
2. Informasi yang diberikan meliputi
a. Diagnosis,
b. Tata cara tindakan medis (termasuk rencana pengobatan),
c. Tujuan tindakan medis,
d. Alternatiftindakan,
e. Risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi,
f. Prognosis penyakit terhadap tindakan yang dilakukan.
3. Berikan kesempatan kepada pasien untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
(lakukan kroscek)
4. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) dalam memberikan Informasi
kepada pasien dilakukan secara lisan kemudian didokumentasikan secara tertulis
pada formulir pemberian informasi didalam rekam medis pasien yang sudah
disediakan.
5. Pastikanbahwainformasi yang diberikan telah dipahami oleh pasien maupun
keluarga pasien.
6. Setelah memahami informasi, pasien atau keluarganya di mintai tandatangan
bahwa telah menerima informasi dari DPJP.
BAB IV
DOKUMENTASI

1. Formulir Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT)


2. Formulir Edukasi

Ditetapkan di : Bumiayu
Pada Tanggal : 1 Maret 2019
Direktur Rumah Sakit Umum Siti Asiyah

dr. Anisa Paramitha

Anda mungkin juga menyukai