Lampiran 1.

RPP Inkuiri Terbimbing

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : MAN 2 Samarinda

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : XI/2

Materi Pokok : Larutan Penyangga

Sub Materi : Pengertian, Sifat, dan membuat larutan penyangga

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban

terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan

pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai

dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai

kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar (KD)

3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan pH, dan peran larutan

penyangga dalam tubuh makhluk hidup

4.12 Membuat larutan penyangga dengan pH tertentu.

C. Indikator

3.12.1 Menjelaskan pengertian larutan penyangga.

3.12.2 Menyebutkan sifat larutan penyangga.

4.12.1 Menganalisis perbedaan larutan penyangga dan bukan larutan

penyangga.

D. Tujuan Pembelajaran

3.12.1 Siswa dapat menjelaskan pengertian larutan penyangga.

3.12.2 Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan sifat larutan

penyangga.

4.12.3 Setelah melakukan percobaan, siswa dapat membedakan larutan

penyangga dan bukan larutan penyangga.

4.12.4 Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan komponen

dan menjelaskan cara membuat larutan penyangga berdasarkan

percobaan.

E. Materi Pembelajaran

1. Pengertian larutan penyangga

Larutan penyangga adalah larutan yang memiliki sifat dapat

mempertahankan atau relative tidak merubah pH dengan adanya

 penambahan sedikit asam, basa, atau adanya pengenceran. Larutan

penyangga disebut juga larutan buffer atau dapar.Larutan penyangga

terdiri atas asam lemah dengan basa konjugasinya atau basa lemah dengan

asam konjugasinya.

2. Sifat larutan penyangga

Kemampuan larutan penyangga mengatasi perubahan pH dalam

system dikarenakan larutan penyangga memiliki komponen asam dan

basa.

3. Komponen dan cara membuat larutan penyangga

a. Larutan Penyangga asam (HA/A-)

Larutan penyangga asam mengandung suatu asam lemah (HA) dan

basa konjugasinya (ion A-). Larutan seperti itu dapat dibuat dengan

berbagai cara yaitu:

1) Asam Lemah + garamnya

Contoh : CH3COOH dengan CH3COONa

2) Asam Lemah Berlebih + Basa Kuat

Contoh : CH3COOH berlebih dengan NaOH.

3) Garam Asam Lemah Berlebih + Asam Kuat

Contoh : CH3COONa berlebih dengan HCl.

b. Larutan Penyangga Basa (B/BH+)

Larutan penyangga basa mengandung suatu basa lemah (B) dan

asam konjugasinya (BH+), larutan penyangga dapat dibaut dengan cara

yang serupa dengan pembuatan larutan penyangga asam.

 1) Basa Lemah + Garamnya

Contoh : NH3 dan NH4Cl.

2) Basa Lemah Berlebih + Asam Kuat

Contoh : NH3 berlebih dan HCl.

3) Garam Basa Lembah Berlebih + Basa Kuat

Contoh : NH4Cl berlebih dan NaOH.

F. Strategi Pembelajaran

1. Model pembelajaran : Inkuiri Terbimbing

2. Metode pembelajaran : Praktikum, diskusi, presentasi

3. Pendekatan pembelajaran : Saintifik

G. Media Pembelajaran

1. Lembar Kerja Siswa (LKS)

2. Alat Tulis menulis (spidol, whiteboard, buku, pulpen)

H. Sumber Belajar

Sumber berlajar yang digunakan adalah :

1. Internet

2. Buku-Buku Kimia SMA Kelas XI

a. Kimia Kelas XI karangan Unggul Sudarmo Penerbit Erlangga

b. Kimia kelas XI karangan Michael Purba Penerbit Erlangga

 Kegiatan Sintak / Model Deskripsi Pembelajaran
Indikator Pembelajaran
Pembelajaran pembelajaran Kegiatan guru
3.12.3 Menjelaskan pengertian Kegiatan Kegiatan Pembuka
larutan penyangga. Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam
3.12.4 Menjelaskan sifat larutan 2. Guru mengintruksikan
penyangga. siswa untuk berdoa
4.12.5 Menganalisis perbedaan 3. Guru memeriksa kehadiran
larutan penyangga dan siswa
bukan larutan penyangga. 4. Guru memeriksa kebersihan
4.12.6 Menganalisis komponen dan kerapian kelas
dan cara membuat larutan
penyangga berdasarkan 5. Guru menyiapkan media
percobaan. dan meminta siswa untuk
menyiapkan alat tulis serta
buku yang diperlukan
6. Guru memberikan motivasi
“selalu ada harapan bagi
mereka yang berdo‟a dan
selalu ada jalan bagi mereka
yang berusaha”.
7. Apersepsi :
Guru memberikan apersepsi
kepada siswa dengan
Alokasi
Kegiatan siswa waktu
10 menit
1. Siswa menjawab salam
2. Siswa berdoa bersama
3. Siswa memperhatikan guru
4. Siswa merapikan mengambil
sampah yang masih
berserakan disekitar
bangkunya dan merapikan
bangku masing-masing
5. Siswa menyiapkan alat tulis
dan buku pelajaran
6. Siswa mendengar motivasi
yang diberikan oleh guru
7. Siswa memperhatikan guru
 memberikan sebuah gambar
kerajinan kursi yang terbuat
dari stick es krim dan
penjelasan secara singkat
hubungan gambar tersebut
dengan topik pembelajaran
yang akan dipelajari.

Kerajinan kursi tersebut

dapat diilustrasikan sebagai
sifat dan komponen larutan
penyangga. Sifat larutan
penyangga yaitu dapat
mempertahankan nilai pH,
sama halnya dengan kaki
kursi yang dapat menopang
kursi tersebut.
8. Guru menyampaikan tujuan 8. Siswa mendengarkan guru
pembelajaran, yaitu:
a. Siswa dapat menjelaskan
 pengertian larutan
penyangga Siswa dapat
menjelaskan sifat larutan
penyangga dan
pembuatannya
b. Siswa dapat
membedakan larutan
penyangga dan bukan
penyangga melalui
percobaan
c. Siswa dapat
membedakan larutan
penyangga asam dan
penyangga basa
Kegiatan Inti Kegiatan Inti 55 menit
Mengamati Mengamati
1. Guru membagikan artikel 1. Siswa membaca bahan
dan mengarahkan siswa bacaan artikel
untuk membaca artikel
tersebut.
Tahap 1: 2. Guru menampilkan ilustrasi 2. Siswa memperhatikan
Identifikasi melalui gambar tentang gambar.
Masalah larutan penyangga.
Menanya
3. Guru meminta siswa untuk 3. Siswa mengajukan
mengajukan pertanyaan dari
gambar dan artikel yang
diberikan guru.
pertanyaan dari artikel yang
telah mereka baca, seperti :
a. Apa yang dimaksud
dengan larutan
penyangga?
b. Mengapa air laut
dikatakan sebagai larutan
penyangga?
c. Bagaimana membedakan
larutan penyangga dan
bukan penyangga?
d. Apa saja komponen dan

Tahap 2: 4. Guru meminta siswa untuk
Membuat membuat hipotesis
Hipotesis berdasarkan pertanyaan
yang diajukan.
5. Untuk mengetahui jawaban
yang sebenarnya, maka
siswa diminta untuk
melakukan pengumpulan
data melalui praktikum.
Tahap 3: Mengumpulkan Data
Mengumpulkan 6. Guru membagi siswa ke
Data dalam beberapa kelompok
yang terdiri dari 5-6 orang
secara heterogen.
7. Guru membagikan LKS
kepada masing - masing
kelompok.
8. Guru menjelaskan
mengenai seputar kegiatan
yang akan dilaksanakan
yaitu praktikum.
cara pembuatan larutan
penyangga?
4. Siswa membuat hipotesis
sesuai dengan pertanyaan
diajukan.
5. Siswa mulai mempersiapkan
diri untuk melakukan
praktikum.
Mengumpulkan Data
6. Siswa memperhatikan guru.
7. Siswa menerima LKS yang
diberikan oleh guru
8. Siswa memperhatikan
penjelasan guru
 9. Guru mengintruksikan 9. Siswa mulai melakukan
siswa dan kelompoknya praktikum dengan masing-
untuk memulai praktikum. masing kelompoknya
10. Guru memberikan 10. Siswa melakukan
bimbingan dan praktikum sesuai dengan
mempersilahkan siswa prosedur kerja yang telah di
untuk melakukan praktikum buat
sesuai dengan prosedur
kerja yang telah di buat.
Tahap 4: 11. Guru memberikan arahan 11. Siswa mencatat hasil
Menguji kepada siswa untuk percobaan.
Hipotesis/Meng mencatat hasil percobaan
analisis Data dan meminta masing
masing siswa untuk
mengerjakan LKS yang
telah dibagikan sesuai
dengan pengamatan yang
mereka lakukan.
12. Guru berkeliling 12. Siswa bertanya kepada guru
membimbing, mengawasi, apabila siswa mengalami
dan membantu siswa yang kesulitan selama proses
kesulitan menyelesaikan praktikum.
proses percobaan dan
 penyelidikannya.
13. Guru meminta siswa
berdiskusi pada kelompok
masing-masing.
Mengasosiasikan
14. Setelah siswa selesai
mengerjakan LKS sesuai
dengan pengamatan, guru
menginstruksikan siswa
untuk mengerjakan soal
lanjutan yang ada
dihalaman terakhir LKS.
15. Guru meminta siswa untuk
menjawab soal melalui hasil
percobaan yang telah
disajikan dengan
mengumpulkan informasi
dari sumber buku dan
internet.
16. Guru mengarahkan siswa
untuk menggabungkan
informasi dari berbagai
sumber sehingga
13. Siswa berdiskusi kepada
masing-masing kelompok.
Mengasosiasikan
14. Siswa mengerjakan soal
lanjutan pada LKS
15. Siswa menjawab soal
melalui hasil percobaan
yang telah dilakukan
dengan mengumpulkan
informasi dari sumber buku
dan internet.
16. Siswa menggabungkan
informasi dari berbagai
sumber sehingga
menghasilkan jawaban yang
 menghasilkan jawaban yang
sesuai dengan soal
berdasarkan hasil percobaan
yang telah dilakukan.
17. Guru mendorong siswa
untuk menyelesaikan atau
merencanakan hasil
percobaan yang akan
dipresentasikan.
Mengkomunikasikan
18. Guru meminta perwakilan
dari masing-masing
kelompok untuk
mempresentasikan hasil
pengamatannya di depan
kelompok yang lain.
19. Guru mempersilahkan
kelompok lain untuk
bertanya, menyanggah dan
memberikan saran kepada
kelompok lain.
20. Guru memberikan
penguatan kepada semua
sesuai dengan soal
berdasarkan hasil percobaan
yang telah dilakukan.
17. Siswa menyelesaikan atau
merencanakan hasil
percobaan yang akan
dipresentasikan.
Mengkomunikasikan
18. Menyampaikan hasil
pengamatannya
19. Siswa memberikan
pertanyaan, sanggahan dan
saran kepada kelompok
yang lain
20. Siswa memperhatikan guru
 kelompok.
21. Guru menilai tingkat 21. Siswa menjawab
pemahaman konsep siswa pertanyaan guru
dengan memberikan
beberapa pertanyaan akhir
kepada siswa secara
terbuka.
a. Apa sifat-sifat dari
larutan penyangga?
b. Bagaimana membedakan
larutan penyangga asam
dan basa?
c. Senyawa apa saja yang
termasuk larutan
penyangga yang terdapat
didalam tubuh kita?
22. Guru memberikan 22. Siswa memperhatikan guru
pemantapan konsep-konsep
agar tidak terjadi kesalahan
pada siswa.
Kegiatan Tahap 5: Kegiatan Penutup 1. Siswa memberikan 15 menit
Penutup Membuat 1. Guru meminta salah satu kesimpulan.
Kesimpulan atau dua siswa untuk
 menyimpulkan materi
pelajaran yang sudah
disampaikan atau diajarkan
berdasarkan praktikum
yang telah dilakukan.
2. Guru meminta siswa untuk 2. Siswa bertepuk tangan.
memberikan tepuk tangan
karena telah menunjukkan
sikap positif selama proses
pembelajaran.
3. Guru memberikan soal 3. Siswa mengerjakan posttest.
posttest pada siswa.
4. Guru menyampaikan topik 4. Siswa mendengarkan dan
pembelajaran untuk memperhatikan.
pertemuan selanjutnya.
5. Guru menginstruksikan 5. Siswa berdoa sebelum
siswa untuk berdoa sebelum mengakhiri proses
mengakhiri proses pembelajaran.
pembelajaran.
6. Guru menutup proses 6. Siswa menjawab salam.
pembelajaran dengan
mengucapkan salam.