Anda di halaman 1dari 3

Menghitung Varians

Kerangka analisis yang digunakan dalam analisis varians meliputi ide-ide berikut ini:
· Mengidentifikasikan faktor-faktor penyebab kunci yang mempengaruhi laba.
· Merinci varians laba keseluruhan berdasarkan faktor-faktor penyebab kunci tersebut.
· Fokus pada dampak laba dari variasi dalam setiap factor penyebab.
· Mencoba untuk menghitung dampakyang spesifik dan dapat dipisahkan dari setiap faktor penyebab
dengan cara memvariasikan satu factor saja sementara factor yang lainnya dianggap konstan.

Varians Pendapatan
Dalam bagian ini dijelaskan mengenai bagaimana menghitung varians harga, volume dan
bauran penjualan.
ü Varians Harga Penjualan
Varians harga penjualan dihitung dengan mengalikan selisih antara harga actual dan harga standar
dengan volume actual
ü Varians Bauran dan Volume
Seringkali varians bauran dan volume tidak dipisahkan. Persamaan untuk gabungan dari varians
bauran dan volume adalah:
Varians Bauran dan volume = (Volume Aktual – Volume yang dianggarkan) *Kontribusi per unit yang dianggarkan
ü Varians Bauran
Varians Bauran untuk masing-masing produk diperoleh dari persamaan berikut ini:
Varians Bauran = [(total volume penjualan aktual * proporsi yang dianggarkan) – (volume penjualan
aktual)] * kontribusi per unit yang dianggarkan.
ü Varians Volume
Varians volume dapat dihitung denagn cara mengurangkan varians bauran dari gabungan antara varias
bauran dan varians volume.dengan rumus:
Varians volume = [(total volume penjualan actual)*(persentase yang dianggarkan)] – [(penjualan
yang dianggarkan)*(kontribusi perunit yang dianggarkan)]
ü Analisi Pendapatan Yang lainnya
ü Penetrasi Pasar dan Volume Industri
Salah satu perluasan dari analisis laba adalah untuk memisahkan varians bauran dan volume menjadi
jumlah yang disebabkan oleh perbedaan dalam pangsa pasar dan jumlah yang disebabkan oleh
perbedaan dalam volume industri. Dengan rumus:
Varians pangsa pasar = [(penjualan actual) – (volume industri)] * penetrasi pasar yang dianggarkan *
kontribusi per unit yang dianggarkan. Sedangkan varians volume industry dengan rumus;
Varian Volume Industri = (volume industry actual – volume industry yang dianggarkan) * penetrasi
pasar yang dianggarkan * kontribusi per unit yang dianggarkan
SPM : ANALISIS KINERJA KEUANGAN

Jenis Standar
l Standar Ideal : menginginkan efisiensi maksimum dan hanya bisa dicapai bila semua berjalan lancar.
Tidak ada kerusakan mesin atau kekurangan tenaga.
l Standar yg dapat dicapai : merupakan standar yg dapat dicapai dalam kondisi operasi efisien.
Terdapat toleransi utk kerusakan mesin yg normal, penghentian sementara, tingkat keahlian yg belum
sempurna, dsb.

Mengapa Sistem Biaya Standar Diberlakukan?


l Perencanaan dan Pengendalian : Sistem biaya standar memperbaiki perencanaan dan pengendalian
serta memperbaiki pengukuran kinerja.
l Kalkulasi Biaya Produk : Dalam sistem biaya standar, pembebanan biaya kepada produk dilakukan
dgn menggunakan standar kuantitas dan standar harga utk ketiga biaya produksi (Bahan baku, TKL,
dan OHP)

Biaya Produk Standar


l Dalam perusahaan manufaktur, biaya standar dibuat utk Bahan Baku, TKL, dan OHP
l Manajer harus dapat menghitung kuantitas bahan yg dibutuhkan (SQ) dan jam standar yg dibutuhkan
(SH)
l SQ = Standar kuantitas per unit x output aktual
l SH = Standar TK per unit x output aktual

Analisis Varian
l Anggaran fleksibel dpt digunakan utk mengidentifikasi biaya yg harus dikeluarkan utk tingkat
aktivitas aktual
l Biaya input dianggarkan = SP x SQ
l Biaya input aktual = AP x AQ
l Varian adl selisih antara aktual dgn yg direncanakan/dianggarkan

Total Varian
Total Varian = (AP x AQ) – (SP x SQ)
Total Varian = Varian Harga + Varian Penggunaan
= (AP – SP)AQ + (AQ – SQ) SP
= [(APxAQ)-(SPxAQ)]+[(SPxAQ)-(SPxSQ)]
= (APxAQ)-(SP x AQ) + (SP x AQ)-(SPxSQ)
= (AP x AQ) – (SP x SQ)

Pertanggungjawaban Varian
l Varian harga bahan: Merupakan tanggungjawab bag. pembelian, dipengaruhi kuantitas, diskon, jarak
pembelian.
l Varian penggunaan bahan: merupakan tanggungjawab manajer produksi, upaya yg dilakukan adl
meminimalkan barang rusak, pemborosan, dan pengerjaan ulang.

Pertanggungjawaban Varian
l Varian tarif TK: dipengaruhi oleh eksternal spt pasar TK dan kontrak serikat pekerja.
l Varian efisiensi TK: terkait dengan produktivitas tenaga kerja dan pendukung proses produksi.

Pertanggungjawaban Varian
l Varian overhead variabel: dapat di telusuri pd pusat pertanggungjawaban, spt bahan penolong.
l Varian efisiensi overhead variabel: dipengaruhi oleh efisiensi penggunaan TK langsung

Pertanggungjawaban Varian
l Total varian overhead tetap: Dipengaruhi oleh keputusan jangka panjang, bukan perubahan tingkat
produksi, maka varian yg terjadi kecil.
l Varian volume overhead tetap: tanggungjawab dept. produksi , tapi bisa saja penyelidikan
menemukan terjadi kesalahan pd bag. lain

Anda mungkin juga menyukai