PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL

1. KONSEP DASAR PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL

Dalam pembelajaran tidak terlepas dari unsur kebudayaan, karena :
 Kebudayaan merupakan suatu keseluruhan yang kompleks
 Kebudayaan merupakan prestasi kreasi manusia yang material
 Kebudayaan berbentuk fisik
 Kebudayaan dapat berbentuk perilaku
 Kebudayaan merupakan realitas yang obyektif
 Kebudayaan tidak terwujud dalam kehidupan manusia yang terasing

PERAN GURU DALAM MENERAPKAN NILAI – NILAI SEBAGAI INTI KEBUDAYAAN ADALAH :
 Pendidik harus menjadi model
 Harus menciptakan masyarakat bermoral
 Mempraktekkan disiplin moral
 Menciptakan situasi demokratis
 Mewujudkan nilai – nilai melalui kurikulum
 Menciptakan budaya kerjasama
 Menumbuhkan kesadaran karya
 Mengembangkan refleksi moral
 Mengajarkan resolusi konflik
2. STRATEGI PENGOLAHAN PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL
Komponen yang berhubungan dengan hakikat pendidikan :
 Pendidikan merupakan proses berkesinambungan
 Proses pendidikan menumbuh kembangkan eksistensi manusia
 Proses pendidikan mewujudkan eksistensi manusia
 Proses pendidikan berlangsung dalam masyarakat berbudaya
 Proses bermasyarakat dan membudaya mempunyai dimensi waktu dan ruang

FOKUS STRATEGI PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL

 Pembelajaran Perdamaian
 Introspeksi
 Interaksi sosial
 Pengenalan lingkungan alam dan rekreasi
 Pembelajaran Hak Asasi Manusia
 Belajar tentang hak asasi manusia
 Belajar bagaimana memperjuangkan hak asasi manusia
 Belajar pelaksanaan hak asasi manusia
 Pembelajaran Demokrasi
 Etos demokrasi berlaku di tempat pembelajaran
 Pembelajaran demokrasi berlangsung terus menerus
 Penafsiran demokrasi harus sesuai dengan konteks sosial budaya
3. PROSEDUR PENGOLAHAN PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL
 Kegiatan Pendahuluan (Menciptakan Suasana Kondusif)
 Kegiatan Utama (Penciptaan Pembelajaran yang Harmoni)
 Analisis (Berbagai pemikiran dan pemahaman Pribadi)
 Abstraksi (Memperjelas Materi Inti)
 Penerapan (Mengukur Perubahan Peserta Didik)
 Kegiatan Penutup (Kegiatan Akhir dan Penilaian)