Anda di halaman 1dari 3

DEWAN PENGURUS KOMISARIAT

PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONESIA


(INDONESIA NATIONAL NURSE ASSOCIATION)
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. H. SOEWONDO KENDAL
Secretariat : JL. LAUT NO. 21 KOTA KENDAL
KABUPATEN KENDAL
Jalan Laut No. 21  (0294) 381433 KENDAL 51311

PROPOSAL
SEMINAR IMPLEMENTASI EWS (EARLY WARNING SYSTEM)
DALAM PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT

I. PENDAHULUAN
Staf Klinis memerlukan pelatihan untuk mendeteksi (mengenali) perubahan kondisi
pasien memburuk dan mampu melakukan tindakan.
II. LATAR BELAKANG
Staf yang tidak bekerja di daerah pelayanan intensif/kritis mungkin tidak mempunyai
pengetahuan dan pelatihan yang cukup untuk melakukan assesmen serta mengetahui
pasien yang akan masukn dalam kondisi kritis. Padahal, banyak pasien di luar daerah
pelayanan kritis mengalami keadaan kritis selama dirawat inap. Seringkali pasien
memperlihatkan tanda bahaya dini (contoh, tanda-tanda vital yang memburuk dan
perubahan kecil status neurologisnya) sebelum mengalami penurunan kondisi klinis yang
meluas sehingga mengalami kejadian yang tidak diharapkan.
Ada kriteria fisiologis yang dapat membantub staf untuk mengenali sedini-dininya
pasien yang kondisinya memburuk. Sebagian besar pasien yang mengalami gagal jantung
atau gagal paru sebelumnya memperlihatkan tanda-tanda fisiologis di luar kisaran normal
yang merupakan indikasi keadaan pasien memburuk. Hal ini dapat diketahui dengan Early
Warning System (EWS).
Penerapan Early Warning System (EWS) membuat sttaf mampu mengidentifikasi
keadaan pasien memburuk sedini-dininya dan bila perlu mencari bantuan staf yang
kompeten. Dengan demikian, hasil asuhan akan lebih baik.
Pelaksanaan Early Warning System (EWS) dapat dilakukan menggunakan sistem skor.
Semua staf dilatih untuk menggunakan Early Warning System (EWS).
III. TUJUAN
A. Meningkatkan kemampuan staf dalam hal pelaksanaan Early Warning System (EWS)
di Rumah Sakit.
B. Meningkatkan pelaksanaan proses Early Warning System (EWS).
C. Meningkatkan pelaksanaan dokumentasi atau pencatatan Early Warning System
(EWS).
IV. SASARAN
1) Manajer Keperawatan
2) Perawat UGD
3) Perawat ruang perawatan dewasa dan anak
4) Perawat Tim Code Blue
Total jumlah peserta 200 orang
V. NAMA KEGIATAN
Seminar Implem
entasi EWS (Early Warning System) dalam Praktek Klinik Rumah Sakit
VI. NARA SUMBER
1. Ery Yanuar A.B.S, S.Kep,Ns.,M.N.Sc
( MATERI : IMPLEMENTASI EWS)
2. Dr.
3. Dr.
VII. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
Hari : Sabtu
Tanggal : 20 April 2019
Jam : 08.00 - selesai
Tempat : Aula Lt. 2 RSUD Dr. H. Soewondo Kendal
VIII. FASILITAS KEGIATAN
1. Seminar Kit
2. Snack
3. Makan Siang
4. Sertifikat 2 SKP
5. DOOR PRICE.
IX. SUSUNAN PANITIA
Terlampir
X. SUSUNAN ACARA
Terlampir
XI. ANGGARAN KEGIATAN
Terlampir
Magelang, 8 Januari 2018
Panitia Seminar Keperaawatan
Implementasi Early Warning System (EWS) Dalam Keperawatan
Ketua Panitia Sekretaris

Puji Mulyani, S.Kep,Ns Puput Afriyanto, Amd.Kep


NIRA 33080111679 NIRA 33080111680
Mengetahui
Ketua PPNI Komisariat RSUD Muntilan

Suhartanto, S.Kep,Ns
NIRA 33080111690

Anda mungkin juga menyukai