LOGIKA
“PROPOSISI KATEGORIS”
NIM : 030941931
UPBJJ : Surabaya
Pada umumnya, di dalam Logika terdapat 3 jenis proposisi, yaitu proposisi kategoris,
proposisi hipotesis, dan proposisi modalitas.
1. Kualitas atau ciri karakteristik sebuah proposisi kategoris terkandung di dalam hakikat
proposisi itu sendiri, yaitu AFIRMATIF atau NEGATIF. Sebuah proposisi disebut afirmatif
jika kopula berfungsi menghubungkan atau mempersatukan S dengan P. Sebuah proposisi
dianggap negative apabila kopula memisahkan antara S dan P.
Contoh:
Contoh:
3. Proposisi A-E-I-O adalah kombinasi antara kualitas dan kuantitas proposisi yang
menghasilkan empat bentuk baku proposisi kategoris.
a. Proposisi afirmatif-universal, atau yang biasa disebut proposisi A.
Contoh:
Contoh:
Contoh:
Contoh: