Anda di halaman 1dari 8

TUGAS AKHIR MODUL 5 PROFESIONAL

TEORI PELUANG DAN STATISTIKA

1. Pertama kita buat terlebih dahulu sketsa tempat duduk di mobil. Kemudian diisi dengan
banyak cara yang mungkin orang dapat menduduki kursi tersebut sesuai dengan cerita.
“Lima orang pemuda pergi berekreasi menggunakan mobil. Mobil yang digunakan memiliki
dua tempat duduk di depan (termasuk untuk pengemudi) dan tiga d ibelakang. Dari kelima
pemuda tersebut hanya dua orang yang bisa mengemudi”

Tempat duduk di depan

2 4 3 2 1

 Tempat duduk sopir hanya dapat diisi dengan 2 cara


 Tempat duduk berikutnya kemungkinan dapat diisi dengan (5 – 1) cara = 4 cara
 Tempat duduk berikutnya kemungkinan dapat diisi dengan (4 – 1) cara = 3 cara
 Tempat duduk berikutnya kemungkinan dapat diisi dengan (3 – 1) = 2 cara
 Tempat duduk berikutnya kemungkinan dapat diisi (2 – 1) cara = 1 cara
Jadi, banyaknya cara mereka duduk di mobil adalah 2 x 4 x 3 x 2 x 1 = 48 cara.

2. Diketahui : sebuah kotak berisi 4 lembar uang Rp.5000,00, 3 lembar uang Rp.10,000,00, dan 3
lembar uang Rp.20.000,00. Secara acak diambil 4 lembar uang,
Ditanyakan : peluang terambil uang sejumlah Rp. 30.000,00.
Penyelesaian:
Jumlah uang Rp. 30.000,00 antara lain:

 (4 lembar x Rp 5.000,00) + (1 lembar x Rp 10.000,00) = Rp 30.000,00


 (2 lembar x Rp 5.000,00) + (2 lembar x Rp 10.000,00) = Rp 30.000,00
 (2 lembar x Rp 5.000,00) + (1 lembar x Rp 20.000,00) = Rp 30.000,00
 (3 lembar x Rp 10.000,00) = Rp 30.000,00
 (1 lembar x Rp 10.000,00) + (1 lembar x Rp 20.000,00) = Rp30.000,00

Maka : n(S) = 5
1
Jadi peluang terambil 4 lembar uang sejumlah Rp 30.000,00 adalah 5

3. Diketahui : Pelajar puta = 4 orang


Pelajar Putri = 3 orang

Ditanyakan : peluang terjadi susunan duduk putra mengumpul dengan putra dan putri
mengumpul dengan putri.

1 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


Penyelesaian
Pelajar putra duduk mengumpul dan pelajar putrid duduk mengumpul maka:
Pelajar putra + pelajar putri = 2! cara
Pelajar Putra posisi duduknya yaitu ada = 4! cara
Pelajar Putri posisi duduknya yaitu ada = 3! cara
Jadi, peluang terjadi susunan duduk putra mengumpul dengn putra dan putri mengumpul
dengan putri adalah = 2! × 4! × 3!
= (2 × 1) × (4 × 3 × 2 × 1) × (3 × 2 × 1)
= 2 × 24 × 12
= 288 cara

4. Diketahui : Bola Putih = 2 buah


Bola Merah = 6 buah
Total Bola = 8 buah

Ditanyakan : peluang terambilnya dua bola berlainan warna

Penyelesaian:

Peluang terambil bola putih pada pengambilan pertama dan bola merah pada pengambilan
kedua.
2 6
Peluang = 8 × 8

12
= 64

3
= 16

Peluang terambil bola merah pada pengambilan pertama dan bola putih pada pengambilan
kedua
6 2
Peluang = 8 × 8

12
= 64

3
= 16

3 3 3
Jadi, peluang terambilnya dua bola berlainan warna adalah 16 + 16 = 8

5. Mengurutkan data dan menyajikan dalam bentuk table


Nilai 43 56 72 73 74 75 89 90 92 98 100
Frekuensi 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1

(43×1)+(56×1)+(72×1)+(74×2)+(75×1)+(89×1)+(90×1)+(92×1)+(100×1)
 Rata-rata (Mean) = 12
936
= 12

= 78

 Modus adalah data yang sering muncul.


Modus data tersebut adalah 74. Artinya bahwa nilai terbanyak tes kemampuan bahasa
adalah 74.

2 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


 Median adalah data tengah setelah diurutkan.
Karena data genap maka median terletak pada data ke-6 dan data ke-7

74 + 75
Median =
2
= 74,5
 Kuartil
Kuartil terdiri dari tiga yaitu kuartil bawah, kuartil tengah dan kuartil atas.
Kuartil Bawah (Q1)
Lokasi Q1 = ¼ × (12 + 1) = 3,25 (data ke-3 dan ke-4)

72 + 73
𝑄1 = = 72,5
2
Jadi, kuartil bawah dari data tersebut adalah 72,5
Kuartil Tengah (Q2) = Median = 74,5
Kuartil Atas (Q3)
Lokasi kuartil atas = ¾ × (12 + 1) = 9,75 (data ke-9 dan data ke-10)
90 + 92
𝑄3 = = 91
2

Jadi, kuartil atas dari data tersebut adalah 91


 Simpangan Baku
Data nilai tes kemampuan bahasa dari 12 siswa yang mengikuti ujian

𝑥𝑖 𝑥̅ |𝑥𝑖 − 𝑥̅ | |𝑥𝑖 − 𝑥 ̅ |2
43 35 1225
56 22 484
72 6 36
73 5 25
74 4 16
74 4 16
78
75 3 9
89 11 121
90 12 144
92 14 196
98 20 400
100 22 484
158 3156

𝑛
2
1
Variansi : 𝑆 = ∑ |𝑥𝑖 − 𝑥 ̅ |2
𝑛−1
𝑖=1
1
= (3156)
12 − 1
3156
=
11
= 286,91

3 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


Simpangan baku: 𝑆 = √𝑆 2

= √286,91

= 16,94

Jadi, simpangan baku data tersebut adalah 16,94

6. Data tes kemampuan akademik (TPA) terhadap nilai matematika dari 12 anak yang hasilnya
berikut

Nomor Skor TPA Nilai


X2 Y2 XY
Siswa (X) Matematika
(Y)
1 65 85 4225 7225 5525
2 50 74 2500 5476 3700
3 55 76 3025 5776 4180
4 65 90 4225 8100 5850
5 55 85 3025 7225 4675
6 70 87 4900 7569 6090
7 65 94 4225 8836 6110
8 70 98 4900 9604 6860
9 55 81 3025 6561 4455
10 70 91 4900 8281 6370
11 50 76 2500 5776 3800
12 55 74 3025 5476 4070

725 1011 44475 85905 61685

Selanjutnya, memasukkan angka-angka statistik dan membuat persamaan regresi.


Menghitung rumus a

(∑ 𝑌)(∑ 𝑋 2 ) − (∑ 𝑋)(∑ 𝑋𝑌)


𝑎=
𝑛(∑ 𝑋 2 ) − (∑ 𝑋)2
(1011)(44475) − (725)(61685)
=
12(44475) − (725)2
44964225 − 44721625
=
533700 − 525625
242600
=
8075
= 30,043
Menghitung rumus b
𝑛(∑ 𝑋𝑌) − ( ∑ 𝑋)(∑ 𝑌)
𝑏= 2
𝑛(∑ 𝑋2 ) − (∑ 𝑋)

12(61685) − (725)(1011)
=
12(44475) − (725)2

740220 − 732975
=
533700 − 525625

4 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


7245
=
8075

= 0,898

Menulis persamaan regresi dengan rumus

𝑌̂ = 𝑎 + 𝑏𝑋
= 30,043 + 0,898𝑋
Uji Independensi
H0 = Tidak ada pengaruh skor TPA terhadap Nilai Matematika
H1 = Ada pengaruh skor TPA terhadap Nilai Matematika

Menguji signifikansi
Menghitung jumlah kuadrat XY
∑𝑋∑𝑌
𝐽𝐾 𝑋𝑌 = ∑ 𝑋𝑌 −
𝑛
(725)(1011)
= 61685 −
12
732975
= 61685 −
12

= 61685 − 61081,25

= 603,75

Menghitung jumlah kuadrat total

(∑ 𝑌)2
𝐽𝐾 𝑌 = ∑ 𝑌 2 −
𝑛
(1011)2
= 85905 −
12
= 85905 − 85176,75

= 728,25

Menghtiung jumlah kuadrat regresi


𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔 = 𝑏(𝐽𝐾𝑋𝑌)

= (0,898)(603,75)

= 542,17

Menghitung jumlah kuadrat residu

𝐽𝐾𝑟𝑒𝑠 = 𝐽𝐾 𝑌 − 𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔

= 728,25 − 542,17

= 186,08

5 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


Mencari 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔
𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔 /𝑘
𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =
𝐽𝐾𝑟𝑒𝑠 /(𝑛 − 𝑘 − 1)

542,14/1
=
186,08/(12 − 1 − 1)
542,14
=
18,608
= 29,13
Ternyata Ftable > Fhitung = 29,13 > Ftabel = 4,96 sehingga kita tolak H0 atau terima H1,
dengan kata lain ada pengaruh Skor TPA terhadap hasil belajar matematika.

Uji linieritas
H0 : garis regrsinya linier

H1 : garis liniernya tak linier.

Untuk memudahkan perhitungan uji linieritas dipakai bantuan table berikut.

No X Y
1 50 74
2 50 76
3 55 74
4 55 85
5 55 81
6 55 76
7 65 94
8 65 90
9 65 85
10 70 91
11 70 98
12 70 87

k = 4 dan n = 12
(74+76)2 (74+85+81+76)2
𝐽𝐾(𝐸) = {742 + 762 − } + {742 + 852 + 812 + 762 − }+
2 4
(94+90+85)2 (91+98+87)2
{942 + 902 + 852 − } + {912 + 982 + 872 − }
3 3

= (11252 − 11250) + (25038 − 24964) + (24161 − 24120,33) +


(25454 − 25392)
= 2 + 74 + 40,67 + 62
= 178,67

6 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


𝐽𝐾(𝑇𝐶) = 𝐽𝐾𝑟𝑒𝑠 − 𝐽𝐾(𝐸)
= 186,08 − 178,67
= 7,41
𝐽𝐾(𝑇𝐶)
𝑆 2 𝑇𝐶 = 𝑘−2
7,41
= 4−2

= 3,705
𝐽𝐾(𝐸)
𝑆2𝑒 = 𝑛−𝑘
178,67
= 12−4

= 22,33
Table analisi varians untuk uji independent dan linieritas
Derajat
Sumber Jumlah Kuadrat Rata-rata Jumlah
Kebebasan F-hitung
Varians (SV) (JK) Kuadrat (KT)
(dk)
Regresi a 1 85176,75 85176,75
Regresi (b l a) 1 542,17 542,17 29,13
Residu 10 186,08 18,608
Tuna cocok
Kesalahan 2 7,41 3,705 3,705
= 0,166
(Error) 22,33
Kekeliruan 8 178,67 22,33

Dengan taraf signifikan 5% dan dk pembilang 2, penyebut 8 didapat Ftable = 4,46. Fhitung =
0,1769 < Ftabel = 4,46. Ho diterima maka regresi linear

Untuk meramalan nilai matematika jika skor TPA sebesar 72, nilai X=72 disubstitusikan
ke persamaan
𝑌̂ = 𝑎 + 𝑏𝑋
= 30,043 + 0,898𝑋
= 30,043 + 0,898(72)
= 94,70
Jadi ramalan nilai matematika jika skor TPA sebesar 72 adalah 94,70
Perhatikan kembali Data pertama. Akan ditentukan korelasinya dan menguji apakah ada
pengaruh dengan skor TPA terhadap Nilai Matematika

𝑛(∑ 𝑋𝑌) − ( ∑ 𝑋)(∑ 𝑌)


𝑟=
√[𝑛(∑ 𝑋2 ) − (∑ 𝑋)2 ] [(𝑛(∑ 𝑌2 ) − (∑ 𝑌)2 ]

7 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani


(30)(61685) − (725)(1011)
𝑟=
√[(30)(44475 − 7252 ][(30)(85905) − (1011)2 ]

= 0,9966 ≅ 1
Uji Independensi
H0 = tidak ada pengaruh skor TPA terhadap hasil belajar matematika
H1 = ada pengaruh skor TPA terhadap hasil belajar matematika

Berdasarkan F table dengan taraf signifikan 5% dengan dk(1,10) didapat nilai Ftable
sebesar 4,96. Fhitung = 29,13 >Ftabel = 4,96 sehingga kita tolak H0 atau terima H1, dengan
kata lain ada pengaruh Skor TPA terhadap hasil belajar matematika. Misalkan
dipunyai data X dan Y berikut

X -3 -2 -1 0 1 2 3
Y 11 6 3 2 3 6 11

koefisien korelasi

No X Y XY X2 Y2

1 -3 11 -33 9 121
2 -2 6 -12 4 36
3 -1 3 -3 1 9
4 0 2 0 0 4
5 1 3 3 1 9
6 2 6 12 4 36
7 3 11 33 9 121

∑ 0 42 0 28 336

𝑛(∑ 𝑋𝑌) − ( ∑ 𝑋)(∑ 𝑌)


𝑟=
√[𝑛(∑ 𝑋2 ) − (∑ 𝑋)2 ] [(𝑛(∑ 𝑌2 ) − (∑ 𝑌)2 ]

(7)(0) − (0)(42)
=
√[(7)(28) − 02 ][(7)(336) − 422

Karena korelasi adalah 0 , ini berarti bahwa tidak ada hubungan antara X dan Y

8 Tugas Akhir Modul 5 Profesional oleh Mahdayani

Anda mungkin juga menyukai