1. Pertama kita buat terlebih dahulu sketsa tempat duduk di mobil. Kemudian diisi dengan
banyak cara yang mungkin orang dapat menduduki kursi tersebut sesuai dengan cerita.
“Lima orang pemuda pergi berekreasi menggunakan mobil. Mobil yang digunakan memiliki
dua tempat duduk di depan (termasuk untuk pengemudi) dan tiga d ibelakang. Dari kelima
pemuda tersebut hanya dua orang yang bisa mengemudi”
2 4 3 2 1
2. Diketahui : sebuah kotak berisi 4 lembar uang Rp.5000,00, 3 lembar uang Rp.10,000,00, dan 3
lembar uang Rp.20.000,00. Secara acak diambil 4 lembar uang,
Ditanyakan : peluang terambil uang sejumlah Rp. 30.000,00.
Penyelesaian:
Jumlah uang Rp. 30.000,00 antara lain:
Maka : n(S) = 5
1
Jadi peluang terambil 4 lembar uang sejumlah Rp 30.000,00 adalah 5
Ditanyakan : peluang terjadi susunan duduk putra mengumpul dengan putra dan putri
mengumpul dengan putri.
Penyelesaian:
Peluang terambil bola putih pada pengambilan pertama dan bola merah pada pengambilan
kedua.
2 6
Peluang = 8 × 8
12
= 64
3
= 16
Peluang terambil bola merah pada pengambilan pertama dan bola putih pada pengambilan
kedua
6 2
Peluang = 8 × 8
12
= 64
3
= 16
3 3 3
Jadi, peluang terambilnya dua bola berlainan warna adalah 16 + 16 = 8
(43×1)+(56×1)+(72×1)+(74×2)+(75×1)+(89×1)+(90×1)+(92×1)+(100×1)
Rata-rata (Mean) = 12
936
= 12
= 78
74 + 75
Median =
2
= 74,5
Kuartil
Kuartil terdiri dari tiga yaitu kuartil bawah, kuartil tengah dan kuartil atas.
Kuartil Bawah (Q1)
Lokasi Q1 = ¼ × (12 + 1) = 3,25 (data ke-3 dan ke-4)
72 + 73
𝑄1 = = 72,5
2
Jadi, kuartil bawah dari data tersebut adalah 72,5
Kuartil Tengah (Q2) = Median = 74,5
Kuartil Atas (Q3)
Lokasi kuartil atas = ¾ × (12 + 1) = 9,75 (data ke-9 dan data ke-10)
90 + 92
𝑄3 = = 91
2
𝑥𝑖 𝑥̅ |𝑥𝑖 − 𝑥̅ | |𝑥𝑖 − 𝑥 ̅ |2
43 35 1225
56 22 484
72 6 36
73 5 25
74 4 16
74 4 16
78
75 3 9
89 11 121
90 12 144
92 14 196
98 20 400
100 22 484
158 3156
𝑛
2
1
Variansi : 𝑆 = ∑ |𝑥𝑖 − 𝑥 ̅ |2
𝑛−1
𝑖=1
1
= (3156)
12 − 1
3156
=
11
= 286,91
= √286,91
= 16,94
6. Data tes kemampuan akademik (TPA) terhadap nilai matematika dari 12 anak yang hasilnya
berikut
12(61685) − (725)(1011)
=
12(44475) − (725)2
740220 − 732975
=
533700 − 525625
= 0,898
𝑌̂ = 𝑎 + 𝑏𝑋
= 30,043 + 0,898𝑋
Uji Independensi
H0 = Tidak ada pengaruh skor TPA terhadap Nilai Matematika
H1 = Ada pengaruh skor TPA terhadap Nilai Matematika
Menguji signifikansi
Menghitung jumlah kuadrat XY
∑𝑋∑𝑌
𝐽𝐾 𝑋𝑌 = ∑ 𝑋𝑌 −
𝑛
(725)(1011)
= 61685 −
12
732975
= 61685 −
12
= 61685 − 61081,25
= 603,75
(∑ 𝑌)2
𝐽𝐾 𝑌 = ∑ 𝑌 2 −
𝑛
(1011)2
= 85905 −
12
= 85905 − 85176,75
= 728,25
= (0,898)(603,75)
= 542,17
𝐽𝐾𝑟𝑒𝑠 = 𝐽𝐾 𝑌 − 𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔
= 728,25 − 542,17
= 186,08
542,14/1
=
186,08/(12 − 1 − 1)
542,14
=
18,608
= 29,13
Ternyata Ftable > Fhitung = 29,13 > Ftabel = 4,96 sehingga kita tolak H0 atau terima H1,
dengan kata lain ada pengaruh Skor TPA terhadap hasil belajar matematika.
Uji linieritas
H0 : garis regrsinya linier
No X Y
1 50 74
2 50 76
3 55 74
4 55 85
5 55 81
6 55 76
7 65 94
8 65 90
9 65 85
10 70 91
11 70 98
12 70 87
k = 4 dan n = 12
(74+76)2 (74+85+81+76)2
𝐽𝐾(𝐸) = {742 + 762 − } + {742 + 852 + 812 + 762 − }+
2 4
(94+90+85)2 (91+98+87)2
{942 + 902 + 852 − } + {912 + 982 + 872 − }
3 3
= 3,705
𝐽𝐾(𝐸)
𝑆2𝑒 = 𝑛−𝑘
178,67
= 12−4
= 22,33
Table analisi varians untuk uji independent dan linieritas
Derajat
Sumber Jumlah Kuadrat Rata-rata Jumlah
Kebebasan F-hitung
Varians (SV) (JK) Kuadrat (KT)
(dk)
Regresi a 1 85176,75 85176,75
Regresi (b l a) 1 542,17 542,17 29,13
Residu 10 186,08 18,608
Tuna cocok
Kesalahan 2 7,41 3,705 3,705
= 0,166
(Error) 22,33
Kekeliruan 8 178,67 22,33
Dengan taraf signifikan 5% dan dk pembilang 2, penyebut 8 didapat Ftable = 4,46. Fhitung =
0,1769 < Ftabel = 4,46. Ho diterima maka regresi linear
Untuk meramalan nilai matematika jika skor TPA sebesar 72, nilai X=72 disubstitusikan
ke persamaan
𝑌̂ = 𝑎 + 𝑏𝑋
= 30,043 + 0,898𝑋
= 30,043 + 0,898(72)
= 94,70
Jadi ramalan nilai matematika jika skor TPA sebesar 72 adalah 94,70
Perhatikan kembali Data pertama. Akan ditentukan korelasinya dan menguji apakah ada
pengaruh dengan skor TPA terhadap Nilai Matematika
= 0,9966 ≅ 1
Uji Independensi
H0 = tidak ada pengaruh skor TPA terhadap hasil belajar matematika
H1 = ada pengaruh skor TPA terhadap hasil belajar matematika
Berdasarkan F table dengan taraf signifikan 5% dengan dk(1,10) didapat nilai Ftable
sebesar 4,96. Fhitung = 29,13 >Ftabel = 4,96 sehingga kita tolak H0 atau terima H1, dengan
kata lain ada pengaruh Skor TPA terhadap hasil belajar matematika. Misalkan
dipunyai data X dan Y berikut
X -3 -2 -1 0 1 2 3
Y 11 6 3 2 3 6 11
koefisien korelasi
No X Y XY X2 Y2
1 -3 11 -33 9 121
2 -2 6 -12 4 36
3 -1 3 -3 1 9
4 0 2 0 0 4
5 1 3 3 1 9
6 2 6 12 4 36
7 3 11 33 9 121
∑ 0 42 0 28 336
(7)(0) − (0)(42)
=
√[(7)(28) − 02 ][(7)(336) − 422
Karena korelasi adalah 0 , ini berarti bahwa tidak ada hubungan antara X dan Y