Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN OBAT HIGH ALERT

(OBAT YANG PERLU DI WASPADAI)


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Kepala UPTD Puskesmas
Dinas Oro-Oro Ombo Kota Madiun
Kesehatan Kota
Madiun NEVA CHANDRA SUROTO,SKM,M.Kes
NIP. 19701118 199703 2 004

Prosedur yang mengatur petugas farmasi dalam memberikan obat


1. Pengertian
High Alert.

1.Sebagai pedoman bagi petugas dalam melayani obat High Alert


2. Tercapainya pelayannan oba yang benar sesuai dengan resep
yang dikehendaki
2. Tujuan
3 Meningkatkan keamanan pemberian obat pada pasien dan
meningkatkan mutu pelayanan

...............................................
3. Kebijakan

1 .Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


No.1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tahun 2011 tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit
4. Referensi
2. Buku Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit,
Departemen Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2006
3. PMK No 1438 Tentang standart pelayanan kedokteran
4. Prosedur/ 1. Terima resep dan baca resep dengan
Langkah- seksama
langkah
2. Ambil obat High Alert pada wadah yang sdah
di tempeli dengan penanda obat High Elert

3. Cermati apakah nama dan obat sudah


sesuai dengan resep yang tertulis di resep

4. Buat etiket sesuai sesuai dengan protab


pengetiketan obat

5. Lakukan pengecekan,

a. Cek kesesuaian antara obat,


etiket/label dan resep.
b. Pengecekan meliputi : nama pasien,
nama obat, dosis, aturan pakai, rute pemakaian, expired date
c. Cek kebenaran lebel dan posisi
pelabelan pada kemasan obat.
d. Lakukan double check dari langkah a
sampai c oleh orang yang berbeda
6. Yakin bahwa obat yang diambil sudah benar

7. Serahkan obat pada pasien


PENANGANAN KEJADIAN NYARIS
CEDERA Kepala UPTD Puskesmas
UPTD
Oro-Oro Ombo Kota Madiun
PUSKESMAS No. Dokumen :
ORO-ORO No. Revisi :
OMBO SOP
Tanggal Terbit : NEVA CHANDRA SUROTO,SKM,M.Kes
NIP. 19701118 199703 2 004
Halaman :

MINTA TOLONG DIAGRAM ALIR DI BENAHI,,, ISI


DISESUAIAKAN DENGAN ALUR DIATAS.. KARENA ALUR
SAYA RUBAH TIDAK SEPERTI SEBELUMNYA....
Tim PMKP menerima dan Tim PMKP mencatat hasil
mengidentifikasi laporan KNC identifikasi dan menganalisa
penyebab KNC

Kepala Puskesmas menerima Melaporkan hasil temuan KNC


laporan dan merencanakan kepada Kepala Puskesmas
pertemuan

Kepala Puskesmas Kepala puskesmas dan Tim


mengundang Tim PMKP PMKP membahas dan
membuat rencana
penanganan KNC
5. Diagram Alir

Tim PMKP melaksanakan Kepala Puskesmas dan


rencana penanganan KTD, Ketua Tim PMKP mencatat
KNC, atau KPC yang telah rencana penanganan yang
disepakati disepakati

Tim PMKP mengevaluasi Tim PMKP mencatat hasil


penanganan KTD, KNC, evaluasi penanganan KTD,
atau KPC KNC, atau KPC

Ketua Tim PMKP melaporkan hasil


evaluasi penanganan KNC kepada
Kepala Puskesmas
PENANGANAN KEJADIAN NYARIS
CEDERA Kepala UPTD Puskesmas
UPTD
Oro-Oro Ombo Kota Madiun
PUSKESMAS No. Dokumen :
ORO-ORO No. Revisi :
OMBO SOP
Tanggal Terbit : NEVA CHANDRA SUROTO,SKM,M.Kes
NIP. 19701118 199703 2 004
Halaman :

6. Unit Terkait 1. Farmasi


2. Pelayanan kesehatan umum
3. Pelayanan kesehatan gigi
4. Pelayanan kesehatan Ibu danAnak
5. Pelayanan VCT
6. Pelayanan TB

8. Rekaman histori perubahan


No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai