Anda di halaman 1dari 2

Anies Baswedan: Tarif MRT Sudah Fase Final

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau MRT Jakarta. tirto.id/Damianus Andreas

Oleh: Fadiyah Alaidrus - 22 Februari 2019


Dibaca Normal 1 menit
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, penetapan tarif Mass Rapid
Transit (MRT) DKI Jakarta saat ini telah memasuki tahap finalisasi.
tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bahwa tarif Mass Rapid
Transit (MRT) Jakarta kini sudah memasuki tahap final.

"Tarif MRT sudah fase final, tinggal masa pengumuman aja," kata Anies saat ditemui di
kawasan Jakarta Selatan pada Jumat (22/2/2019).

Anies menjelaskan, perhitungan tarif MRT akan didasarkan pada jumlah kilometer yang
ditempuhnya.

"Nanti penghitungannya per kilometer," ujar Anies.

Namun, Anies enggan untuk mengumumkannya kepada publik saat ini.

"Tapi sekarang, sebelum data lengkap, saya tidak akan mengumumkan," tambahnya.

Baca juga: Soal Tarif MRT, DPRD & Pemprov DKI Belum Tentukan Besaran
Subsidi

Sebelumnya, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan,


penentuan tarif masih menunggu keputusan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Namun kami datang dengan usulan tarif sebesar Rp8.500 dan Rp10 ribu. Itu
berdasarkan kerelaan masyarakat untuk membayar (willingness to pay),” ujarnya di
kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (12/12/2018) lalu.

Dua usulan tarif tersebut menggunakan perhitungan jarak tempuh rata-rata 10 kilometer
per satu kali perjalanan. Sementara apabila penumpang hanya menggunakan MRT
untuk jarak pendek, perhitungannya dilakukan berdasarkan jumlah stasiun yang
dilewati.

William lantas menyebutkan perhitungan yang telah dilakukan PT MRT Jakarta untuk
jarak pendek. Apabila ada penumpang yang hanya menggunakan MRT untuk melewati
satu stasiun saja, maka tarif yang dikenakan dipatok sebesar Rp2.200,00.

Sedangkan apabila penumpang melewati dua stasiun yang jaraknya berkisar dua
kilometer, maka perhitungannya menjadi Rp1.500 ditambah dengan kisaran Rp700-
Rp850 per kilometer.

Sementara itu, Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI)


Djoko Setijowarno menyebutkan, tarif MRT yang ideal berada di kisaran Rp10 ribu
hingga Rp15 ribu.

Kisaran angka tersebut, kata dia, telah mempertimbangkan prasarana dan infrastruktur
MRT yang tergolong baru.

“Itu sudah [tarif dengan] subsidi ya. Kalau tidak subsidi bisa di antara Rp35 ribu hingga
Rp40 ribu. Tapi di mana pun di dunia ini, kereta komuter itu disubsidi,” kata Djoko saat
ditemui di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (12/12/2018).

Baca juga:

 PT MRT Jakarta Tetap Usulkan Tarif Sebesar Rp8.500 dan Rp10


Ribu
 Pemprov DKI Gelontorkan Dana Hibah 70 Miliar Yen untuk MRT
Fase II

Baca juga artikel terkait PROYEK MRT atau tulisan menarik lainnya Fadiyah Alaidrus
(tirto.id - Sosial Budaya)

Reporter: Fadiyah Alaidrus


Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno

Anda mungkin juga menyukai