Etik atau ethics berasal dari bahasa yunani : “etos” yang berarti adat, kebiasaan, perilaku atau
karakter. Menurut kamus Webster, etik adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang apa yang
baik dan buruk secara moral. Jadi etika adalah ilmu tentang kesusilaan yg menentukan
bagaimana sepatutnya manusia hidup didalam masyarakat yang menyangkut aturan-aturan atau
prinsip-prinsip yg menentukan tingkah laku yg benar, yaitu Baik, buruk , Kewajiban, dan
tanggungjawab.
Dokter : memenuhi harapan profesi dan masyarakat serta dapat melakukan kegiatan yg spesifik
thd pasiennya
Perawat : etika adalah suatu pedoman yg digunakan dalam pemecahan masalah/ pengambilan
keputusan etis baik dlm area praktik, pendidikan, administrasi maupun penelitian
Seperangkat nilai-nilai dan norma norma moral yang menjadi pegangan dari seseorang atau suatu
kelompok dalam mengatur tingkah laku(Bertens,1977)
Prinsip-prinsip moral yang disepakati bersama oleh suatu kesatuan masyarakat, yang menuntun
perilaku individu dalam berhubungan dengan individu lain di masyarakat(Darwin,1999)
Keperawatan berpandangan bahwa manusia dan kemanusiaan merupakan titik sentral setiap
upaya pembangunan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
Asuhan keperawatan adalah suatu proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan yang
langsung diberikan kepada klien/pasien pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan. Asuhan
keperawatan dilaksanakan menggunakan metodologi proses keperawatan, berpedoman pada
standar keperawatan, dilandasi etik dan etika keperawatan dalam lingkup wewenang serta
tanggung jawabnya.
Paradikma keperawatan.
3. Lingkungan
Lingkungan adalah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia, baik faktor dari
dalam diri (internal) maupun dari luar (eksternal).
4. Keperawatan
Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari
pelayanan kesehatan, didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-
psiko-sosio-spiritual yang komprehensif, ditujukan kepada individu, keluarga, dan masyarakat,
baik sehat atau sakit yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia.
Etika Keperawatan
Etika keperawatan merujuk pada standar etik yang menentukan dan menuntun perawat dlm
praktek sehari-hari (Fry, 1994);
Prinsip-prinsip etika
1. Otonomi (Autonomy) : Prinsip otonomi didasarkan pada keyakinan bahwa individu mampu
berpikir logis dan mampu membuat keputusan sendiri
2. Berbuat baik (Beneficience) : Melakukan hal-hal yang baik untuk orang lain. Merupakan prinsip
untuk melakukan yang baik dan tidak merugikan orang lain/pasien.
3. Keadilan (Justice) : Hak setiap orang untuk diperlakukan sama (facione et all, 1991). Merupakan
suatu prinsip moral untuk berlaku adil bagi semua individu. Artinya individu mendapat tindakan
yang sama mempunyai kontribusi yang relative sama untuk kebaikan kehidupan seseorang
4. Tidak merugikan (Nonmaleficience) : Tindakan/ prilaku yang tidak menyebabkan kecelakaan atau
membahayakan orang lain.(Aiken, 2003).
5. Kebebasan ( freedom) : Prilaku tanpa tekanan dari luar, memutuskan sesuatu tanpa tekanan atau
paksaan pihak lain (Facione et all, 1991). Bahwa siapapun bebas menentukan pilihan yang
menurut pandangannya sesuatu yang terbaik
6. Kejujuran (Veracity) : Prinsip veracity berarti penuh dengan kebenaran. Kebenaran merupakan
dasar dalam membangun hubungan saling percaya.
7. Menepati janji (Fidelity) : Peduli pada pasien merupakan komponen paling penting dari praktek
keperawatan, terutama pada pasien dalam kondisi terminal (Fry, 1991). Rasa kepedulian perawat
diwujudkan dalam memberi asuhan keperawatan dengan pendekatan individual, bersikap baik,
memberikan kenyamanan dan menunjukan kemampuan profesional
5. Dana/keuangan.
6. Pekerjaan.
8. Hak-hak pasien.
Hak-hak pasien yang secara luas dikenal menurut Megan (1998) meliputi :
3. hak untuk dilibatkan dalam pembuatan keputusan tentang pengobatan dan perawatan,
5. hak untuk mengetahui nama dan status tenaga kesehatan yang menolong,
10. hak untuk mempertahankan dignitas (kemuliaan) termasuk menghadapi kematian dengan bangga.