Makalah Tentang Engineering
Makalah Tentang Engineering
Pengertian Etika
“Etika (Etimologi), berasal dari filosofi Yunani kuno adalah “Ethos”, yang
berarti watak kesusilaan / adat kebiasaan(custom). Etika biasanya berkaitan
erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu
“Mos” dan dalam bentuk jamaknya “Mores”, yang berarti juga adat kebiasaan
atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan),
dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk.”
Seorang engineer tidak hanya bekerja sebagai seorang pemecah solusi
yang ada pada perusahaan, tetapi juga dapat merancang produk yang dapat
memudahkan user dalam melakukan aktivitasnya. Dimana tahap-tahap
perancangannya adalah sebagai berikut :
·Mendefinisikan kebutuhan user
·Mendefinisikan fungsi produk
·Analisa
·Merancang produk berdasarkan kebutuhan user
·Mengembangakan / penyempurnaan produk
·Memberikan kesempatan kepada user yang potensial untuk
melakukan uji coba
Dalam proses perancangan sebuah produk, seorang engineer juga harus
mempertimbangkan etika, dimana etika ini juga disebut etika engineering.
Etika engineering berarti aturan dan standar yang mengatur arah para insinyur
dalam peran mereka sebagai professional.
Etika-etika seorang engineer dalam perancangan produk, seperti :
·Tidak mencuri ide orang lain
·Menghilangkan kecelakaan yang diakibatkan produk itu sendiri
·Mengutamakan keselamatan user
·Dll
STANDAR ENGINEER
Seorang enginner harus memenuhi standard-standar tertentu.
Standar tersebut akan menentukan mutu atau kualitas dari seorang engineer
tersebut. Dengan terpenuhnya standar maka akan membuat kenyamanan dan
menjaga keamanan serta kepercayaan kepada konsumen. Salah satu standar
yang harus terpenuhi adalah Kode Etik Engineer tersebut.
Selain itu, tidak hanya untuk engineer tersebut. Barang atau
produk hasil design atau buatan seorang engineer tersebut juga harus
memenuhi standar. Terutama standar pakai dan keamanan. Selain itu juga ada
standar ketahanan dan efisien. Contoh-contoh standard terhadap mutu suatu
barang adalah:
ISO (International Organization for Standardization)
SNI (Standar Nasional Indonesia)
ANSI (American National Standards Institute)
DIN (Deutsches Institute fur Normung)
BSI (British Standard Instiutute)
Etc. (dan lain-lain)
PROFESI ENGINEER
Profesi Engineer cukup banyak berkaitan dengan Engineer. Kalau tenaga
mekanik itu ibarat “tangan”, maka engineer ialah “otaknya”. Maksudnya,
mekanik hanya sebatas memelihara, memperbaiki, menjaga alat atau mesin.
Sementara itu, engineer bertanggung jawab untuk keseluruhan siklus proyek,
yang mencakup desain, pengembangan, dan penyelesaian proyek. Jadi pada
prinsipnya, mekanik hanya menginstal dan memelihara apa yang telah
dirancang dan didesain engineer.
Kalau mekanik hanya memerlukan pendidikan SMK mesin, maka engineer
sekurang-kurangnya haruslah S1 fakultas teknik mesin, sipil, kimia, industry,
lingkungan, elektro, geologi, pertambangan, perminyakan, dll.
Bidang Kerja :
Menyiapkan teknik analisis proyek dengan menyertakan: desain awal ,
perhitungan biaya, dan teknis dan pemilihan jenis alat. Melakukan survei untuk
mengumpulkan data lapangan. Menyiapkan dan menginterpretasikan cetak biru,
gambar skema, tata letak dan alat bantu visual lainnya. Menyiapkan konstruksi
spesifikasi teknis proyek. Ada