5.

4 implementasi manajemen berdasarkan aktivitas (TB1)

Jelaskan mengapa divisi Jane menghadapi masalah dengan implementasi ABM ?

Jawab:
Implementasi ABM terlalu lama dan tidak menghasilkan hasil yang diharapkan. Ini juga
tampaknya tidak terintegrasi dengan sistem akuntansi resmi divisi, sehingga mendorong para
manajer untuk terus mengandalkan sistem lama (dibuktikan dengan kebergantungan yang terus-
menerus pada bahan-bahan tradisional dan variasi efisiensi tenaga kerja). Fakta bahwa biaya
produk ABC tidak berbeda secara signifikan dalam banyak kasus dapat disebabkan oleh
kurangnya keragaman produk atau mungkin karena pilihan yang buruk dari kumpulan dan
driver. Kurangnya keadaan biaya kompetitif menunjukkan adanya biaya signifikan yang tidak
bernilai tambah. Penekanan pada tidak adanya perbedaan biaya produk, kurangnya pengurangan
biaya, dan sikap tentang rincian aktivitas dan nilai nilai inspeksi semua mengungkapkan bahwa
manajer pabrik memiliki pemahaman yang sangat terbatas tentang ABM dan apa yang dapat
dilakukan. Jelas perlu ada upaya besar untuk melatih para manajer untuk memahami dan
menggunakan data aktivitas. Pada titik ini, tidak ada budaya organisasi yang menekankan
perlunya peningkatan berkelanjutan. Kebutuhan ini dan peran yang dimainkan ABM dalam
kebutuhan peningkatan berkelanjutan untuk diajarkan. Sistem ABM baru juga perlu
diintegrasikan untuk memaksimalkan peluang keberhasilan.

5.7 Perbaikan/ inovasi proses (TB1,TB2)

1. apa defenisi proses? Identifikasikanlah tujuan umum dari proses pengadaan! Ulangi utuk
setiap sub proses.
2. Sekarang, anggaplah Withley memutuskan untuk menghilangkan akar pemicu dari aktivitas
tak bernilai tambah pada proses pembayaran tagihan dengan memperbaiki keterampilan staf
pembelian dan penerimaan. Hasilnya, jumlah ketidakcocokan yang ditemukan menurun 30
persen. Diskusikan pengaruh potensial dari inisiatif ini terhadap proses pembayaran tagihan!
Apakah inisiatif ini merupakan perbaikan proses atau inovasi proses? Jelaskan!
Jawab :
1. Suatu proses adalah kumpulan kegiatan dengan tujuan bersama. Tujuan umum pengadaan
adalah untuk memasok bahan yang dibeli dan dibayar untuk operasi (mis., Proses pembuatan).
Tujuan umum dari pembelian adalah untuk menghasilkan permintaan bahan dari pemasok;
 tujuan umum dari penerimaan adalah untuk memproses bahan dari pemasok dan
memindahkannya ke area operasi (mis., toko atau manufaktur); tujuan umum pembayaran
tagihan adalah untuk membayar bahan yang diterima dari pemasok.
2. Efeknya adalah mengurangi permintaan untuk aktivitas penyelesaian perbedaan dengan 30
persen. Dengan melakukan itu, Whitley akan menghemat 21 persen (0,30 × 0,70) dari waktu
klereksnya. Dengan demikian, sekitar empat pegawai dapat dihilangkan (21% x 20 pegawai =
4 pegawai dihilangkan) dengan menugaskan mereka ke daerah lain atau hanya
meletakkannya. Ini akan menghasilkan penghematan sekitar $ 120.000 per tahun (4 pegawai x
$ 30.000). Ini adalah contoh peningkatan proses peningkatan efisiensi proses secara bertahap
yang menghasilkan pengurangan biaya.

5.10 Perbaikan/ inovasi proses (TB1,TB2)

Diskusikanlah pengaruh potensial dari solusi ini pada proses pembayaran tagihan Withney.
Apakah hal ini termasuk inovasi proses atau perbaikan proses? Jelaskan!
Jawab :
EDI menghilangkan permintaan untuk hampir semua kegiatan dalam proses pembayaran tagihan.
Beberapa permintaan mungkin dibiarkan untuk kegiatan pembayaran relatif terhadap akuisisi
persediaan tidak produktif. Dengan anggapan secara konservatif bahwa 90 persen dari
permintaan itu hilang, maka mungkin akan diperlukan dua pegawai (10% x 20 pegawai = 2
pegawai yang tersisa). Ini akan menghemat perusahaan $ 540.000 (18 pegawai x gaji $ 30.000)
per tahun untuk sub-proses ini saja. Penghematan tambahan akan dihilangkan dari pengurangan
permintaan untuk membeli dan menerima kegiatan. Beralih ke struktur pengadaan EDI adalah
contoh dari inovasi proses.