Anda di halaman 1dari 33

KURIKULUM 2013 EDISI REVISI

SILABUS PEMBELAJARAN

KELAS VII (SATU) SMP /

Mata Pelajaran : SBK

Satuan Pendidikan : _________________________

Kelas / Semester : VII (Tujuh)

Nama Guru : _________________________

NIP/NIK : _________________________
KURIKULUM 2013 EDISI REVISI
SILABUS PEMBELAJARAN
KELAS VII (SATU) SMP / MTs

Mata Pelajaran : SBK

Satuan Pendidikan : _________________________

Kelas / Semester : VII (Tujuh)

Nama Guru : _________________________

NIP/NIK : _________________________
PENDAHULUAN
A. Rasional

Tema pengembangan Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang dapat


menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, melalui
penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang terintegrasi
dalam rangka mewujudkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, dan
inovatif. Oleh karena itu proses pembelajaran pada satuan pendidikan
diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta
memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik.

Prinsip pembelajaran seni budaya bersifat rekreatif yang memiliki nilai


kebermanfaatan, estetis dan artistik untuk membentuk pribadi peserta
didik yang harmonis. Pendidikan seni budaya mendorong peserta didik
dalam mencapai multi kecerdasan yang terdiri atas kecerdasan
intrapersonal, interpersonal, visual spasial, musikal, linguistik, logik
matematik, kecerdasan adversitas, kecerdasan kinestetik, kecerdasan
spiritual dan moral, serta kecerdasan emosional. Kecerdasan ini dapat
membantu dalam mengembangkan kreativitas, baik pada proses
berpikir, berapresasi, dan berkreasi seni.

Seni Budaya berperan penting dalam perkembangan dan kebutuhan


peserta didik karena keunikan, kebermaknaan, dan kebermanfaatannya.
Pembelajaran Seni Budaya dilakukan dengan memberikan pengalaman
estetik yang mencakup konsepsi, apresiasi, kreasi dan koneksi. Keempat
hal tersebut selaras dengan Kompetensi Inti yang ada pada kurikulum
2013

Karakteristik mata pelajaran Seni Budaya dikembangkan sesuai dengan


tantangan abad 21, dimana penguasaan dan pemanfaatan tekhnologi
informasi dan komunikasi menjadi bagian dari pembelajaran. Untuk itu
kemampuan penggunaan dan pemanfaatan tekhnologi informasi dan
komunikasi menjadi faktor penting agar pembelajaran Seni Budaya
dapat disesuaikan dengan karakteristik pembelajaran yang mampu
menjawab tantangan abad 21. Selain penggunaan dan pemanfaatan
teknonolgi, karakteristik pembelajaran Seni Budaya yang menjawab
tantangan abad 21 harus memperhatikan kebutuhan daerah dan peserta
didik, sehingga mata pelajaran ini dapat menjadi filter dari masuknya
kebudayaan asing sekaligus mendorong peserta didik untuk memiliki
kearifan terhadap budaya lokal atau budaya masyarakat setempatnya.

25
Mata pelajaran Seni Budaya memiliki sifat multilingual,
multidimensional, dan multikultural. Multilingual bermakna
pengembangan kemampuan mengekspresikan diri secara kreatif dengan
berbagai cara dan media seperti bahasa rupa, bunyi, gerak, peran dan
berbagai perpaduannya. Multidimensional bermakna pengembangan
beragam kompetensi meliputi konsepsi (pengetahuan, pemahaman,
analisis, evaluasi), apresiasi, dan kreasi dengan cara memadukan secara
harmonis unsur estetika, logika, kinestetika, dan etika. Sifat
multikultural mengandung makna pendidikan seni
menumbuhkembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap
beragam seni budaya. Hal ini merupakan wujud pembentukan sikap
demokratis yang memungkinkan seseorang hidup secara beradab serta
toleran dalam masyarakat dan budaya yang majemuk.

Di sekolah menengah mata pelajaran Seni Budaya memiliki kekhasan


tersendiri sesuai dengan kaidah keilmuan masing-masing yaitu bidang
seni rupa, musik, tari, dan teater. Dalam seni budaya, aktivitas
berkesenian harus menampung kekhasan tersebut, sehingga sekolah
wajib melaksanakan minimal dua aspek seni yang dapat disesuaikan
dengan minat peserta didik, kondisi sekolah dan budaya masyarakatnya.

Silabus mata pelajaran seni budaya dan prakarya SMP/MTs disusun


dengan format dan penyajian/penulisan yang sederhana sehingga
mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format
dimaksudkan agar penyajiannya lebih efisien, tidak terlalu banyak
halaman namun lingkup dan substansinya tidak berkurang, serta tetap
mempertimbangkan tata urutan (sequence) materi dan kompetensinya.
Penyusunan silabus ini dilakukan dengan prinsip keselarasan antara
ide, desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru
(teachable); mudah dipelajari oleh peserta didik (learnable); terukur
pencapainnya (measurable); dan bermakna untuk dipelajari (worth to
learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan pendidikan peserta
didik.

Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan


kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran,
serta mengakomodasi keungulan-keunggulan lokal. Atas dasar prinsip
tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar, materi
pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang
terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang
berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan
inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang
sesuai dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dalam
melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan
materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metode dan model

26
pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat
serta tingkat perkembangan kemampuan peserta didik.

B. Kompetensi Setelah Mempelajari Seni Budaya Pendidikan Dasar dan


Pendidikan Menengah

Kompetensi lulusan yang diharapkan memiliki keseimbangan antara


ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik dijabarkan dalam konsepsi,
apresiasi, dan kreasi. Kompetensi lulusan yang harus dicapai sebagai
berikut:
 kemampuan perseptual, meliputi kepekaan indrawi terhadap rupa,
bunyi, gerak dan perpaduannya;
 pengetahuan, meliputi faktual, konseptual, dan prosedural
 apresiasi, meliputi kepekaan rasa estetika dan artistik serta sikap
menghargai karya seni.
 kreasi mencakup segala bentuk kegiatan dalam proses berkarya seni
dan berimajinasi.
Materi disusun berdasarkan pengorganisasian keilmuan dengan prinsip:
dari konkret ke abstrak, dari yang dekat ke yang jauh, dari yang
sederhana ke yang kompleks dengan memperhatikan perkembangan
peserta didik, etika, estetika, norma yang berlaku, serta sikap sosial dan
spritualnya.

C. Kompetensi Setelah Mempelajari Seni Budaya di Sekolah Menengah


Pertama/Madrasah Tsanawiyah

Memiliki pemahaman keberagaman, keunikan, dan keindahan dalam


kepekaan rasa dan kebanggaan terhadap karya dan nilai seni budaya,
serta mampu menerapkan konsep, prosedur dalam sajian karya dan
telaah seni budaya dengan memperhatikan etika dan norma.

D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Seni Budaya Sekolah Menengah


Pertama/Madrasah Tsanawiyah

Penataan kurikulum Seni Budaya tahun 2013 menjawab tantangan


masa depan abad 21 yang menekankan pada keseimbangan aspek
pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pembentukan pada aspek
pengetahuan menekankan pada tataran konsepsi dengan memahami
teknik dan prosedural berkarya seni. Aspek sikap dilakukan melalui
kegiatan apresiasi dalam upaya pembentukan budaya individu yang
berkarakter dengan ciri-ciri jujur, bertanggungjawab, memiliki rasa
empati, dan menghargai orang lain. Aspek keterampilan melalui kegiatan
ekspresi dan kreasi dilakukan dengan mengimplementasikan karya-
karya seni yang bermanfaat dalam kehidupannya di masyarakat,
sehingga dapat mengoptimalkan kreativitas berkarya seni yang inovatif.

27
Kata kunci dalam Kurikulum 2013 pada mata pelajaran Seni Budaya
menekankan pada kreativitas, di mana pembelajaran berbasis
intelegensia tidak akan memberikan hasil siginifikan, tetapi hanya terjadi
peningkatan 50% dibandingkan yang berbasis kreativitas. Untuk itu dua
pertiga dari kemampuan kreativitas seseorang diperoleh melalui
pendidikan, sepertiga sisanya berasal dari genetik, dan kebalikannya
berlaku untuk kemampuan inteligensia.

Berdasarkan penjelasan tentang kreativitas tersebut, maka kreativitas


merupakan aspek penting dalam kurikulum dan pengembangan
pembelajaran.

Untuk itu diperlukan pengembangan materi ajar berdasarkan silabus


yang menekankan pada kreativitas.

Kerangka Pengembangan silabus Seni Budaya mengikuti elemen


pengorganisasian Kompetensi Dasar berdasarkan Kompetensi Inti pada
kelas VII sd IX yaitu :

Kompetensi Inti pada kelas VII s.d IX

Kelas VII Kelas VIII Kelas IX


KI 1 : KI 1 : KI 1 :
Menghargai dan Menghargai dan Menghargai dan menghayati
menghayati ajaran agama menghayati ajaran agama ajaran agama yang
yang dianutnya yang dianutnya dianutnya

KI 2 : KI 2 : KI 2 :
Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, jujur, disiplin, jujur, disiplin, tanggung
tanggungjawab, peduli tanggungjawab, peduli jawab, peduli, santun, rasa
(toleransi, gotong royong), (toleransi, gotong royong), ingin tahu, estetika, percaya
santun, percaya diri, santun, percaya diri, dalam diri, motivasi internal,
dalam berinteraksi secara berinteraksi secara efektif toleransi gotong royong,
efektif dengan lingkungan dengan lingkungan sosial kerjasama, cinta damai
sosial dan alam dalam dan alam dalam jangkauan dalam berinteraksi secara
jangkauan pergaulan dan pergaulan dan efektif dengan lingkungan
keberadaannya keberadaannya sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : KI 3 : KI 3 :
Memahami pengetahuan Memahami dan Memahami dan menerapkan
(faktual, konseptual, dan menerapkan pengetahuan pengetahuan (faktual,
prosedural) berdasarkan faktual, konseptual, dan konseptual, dan prosedural)
rasa ingin tahunya prosedural dalam ilmu berdasarkan rasa ingin
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan pengetahuan, teknologi,

28
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
seni, budaya terkait humaniora dengan seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian wawasan kebangsaan, fenomena dan kejadian
tampak mata kenegaraan, dan tampak mata
peradaban terkait
penomena dan kejadian
yang tampak mata.
KI 4: KI 4 : KI 4 :
Mencoba, mengolah, dan Mengolah, menyaji, dan Mengolah, menyaji, dan
menyaji dalam ranah menalar dalam ranah menalar dalam ranah
konkret (menggunakan, konkret (menggunakan, konkret menggunakan,
mengurai, merangkai, mengurai, merangkai, mengurai, merangkai,
memodifikasi dan memodifikasi dan memodifikasi, membuat
membuat) dan abstrak membuat) dan abstrak dan mencipta) dan abstrak
(menulis, membaca, (menulis, membaca, (menulis, membaca,
menghitung, dan menghitung, dan menghitung, mengarang)
mengarang) sesuai mengarang) sesuai dengan sesuai dengan yang
dengan yang dipelajari di yang dipelajari di sekolah dipelajari di sekolah dan
sekolah dan dari berbagai dan dari berbagai sumber dari berbagai sumber
sumber lainnya yang lainnya yang sama dalam lainnya yang sama dalam
sama dalam sudut sudut pandang/teori. sudut pandang/teori.
pandang/teori.

Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial, dicapai melalui


pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Ruang Lingkup materi Mata pelajaran Seni Budaya meliputi aspek-aspek


sebagai berikut.
1. Seni rupa, mencakup kemampuan konsepsi, apresiasi dan berkreasi
karya seni rupa dua dan tiga dimensi
2. Seni musik, mencakup kemampuan untuk konsepsi, apresiasi dan
berkreasi karya seni vokal dan instrumen
3. Seni tari, mencakup kemampuan untuk konsepsi, apresiasi dan
berkreasi karya seni tari tradisi dan kreasi
4. Seni teater, mencakup kemampuan untuk konsepsi, apresiasi dan
berkreasi karya seni peran

Dari ke-4 aspek mata pelajaran Seni Budaya yang tersedia, sekolah wajib
melaksanakan minimal dua aspek seni yang dapat disesuaikan dengan
minat peserta didik, kondisi sekolah (ketersediaan guru serta sarana dan

29
prasarana) dan budaya masyarakatnya. Guru pengampu mata pelajaran
seni budaya adalah guru profesional sesuai latarbelakang pendidikan
seninya. Teknis pelaksanaan diserahkan kepada satuan pendidikan
masing-masing.

Peta Materi Pembelajaran Seni Budaya

SENI RUPA

Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran


Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
 Unsur, prinsip, teknik  Unsur, prinsip, teknik  Unsur, prinsip, teknik
dan prosedur dan prosedur dan prosedur berkarya
menggambar flora, fauna, menggambar model seni lukis dengan
dan alam benda dengan berbagai bahan berbagai bahan
• Pembuatan gambar flora,  Pembuatan gambar model  Pembuatan karya seni
fauna, dan alam benda dengan berbagai bahan lukis dengan berbagai
dan teknik berdasarkan bahan dan teknik
pengamatan
 Prinsip, dan prosedur  Gambar illustrasi dengan  Prosedur berkarya seni
menggambar gubahan teknik manual atau digital patung dengan berbagai
flora, fauna, dan  Pembuatan gambar bahan dan teknik
geometrik illustrasi dengan teknik  Pembuatan patung
 Pembuatan gambar manual atau digital dengan berbagai bahan
gubahan flora, fauna, dan dan teknik
bentuk geometrik menjadi
ragam hias
 Penerapan ragam hias  Teknik gambar poster  Prosedur berkarya seni
pada bahan buatan  Pembuatan gambar poster grafis dengan berbagai
 Pembuatan motif ragam dengan berbagai bahan bahan, danteknik.
hias pada bahan buatan dan teknik  Pembuatan karya seni
grafis dengan berbagai
bahan dan teknik
 Prosedur penerapan  Teknik gambar komik  Prosedur
ragam hias pada bahan  Pembuatan gambar komik penyelenggaraan
alam dengan berbagai teknik pameran karya seni rupa
 Pembuatan karya dengan  Pameran seni rupa
menerapkan berbagai
motif ragam hias pada
bahan alam

SENI MUSIK

Materi
Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran
Pembelajaran
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
 Konsep dasar bernyanyi ●Lagu daerah  Pengembangan melodi

30
Materi
Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran
Pembelajaran
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
satu suara (unisono) (setempat atau daerah lagu untuk vokal
secara berkelompok lain) solo/tunggal Lagu
 Teknik bernyanyi satu  Teknik menyanyi Lagu  Teknik/ Cara
suara secara Daerah Mengembangkan melodi
berkelompok lagu

● Konsep dasar bernyanyi ● Lagu daerah dalam


dalam dua suara atau dua suara atau lebih  Aransemen lagu untuk
lebih secara  Teknik menyanyikan lagu kelompok vokal
berkelompok daerah dengan dua suara  Teknik/ cara
 Teknik bernyanyi mengembangkan melodi
dengan dua suara atau lagu dalam bentuk
lebih dalam bentuk kelompok vokals
kelompok vokal
● konsep dasar ● Teknik memainkan alat
permainan alat musik musik tradisional secara  Konsep, bentuk dan ciri-
sederhana secara perorangan ciri Musik Populer
perorangan  Sajian lagu atau musik
 Teknik memainkan populer secara
alat musik sederhana individual
secara perorangan
● Musik ansambel sejenis ● Teknik memainkan alat  Pertunjukan musik
dan campuran musik tradisional secara popular
 Teknik memainkan berkelompok  Karakteristik pertunjukan
ansambel musik sejenis Musik Populer
dan campuran berdasarkan jenisnya

SENI TARI

Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran


Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
 Ruang-waktu-tenaga  Gerak tari tradisional  Keunikan gerak tari kreasi
pada gerak tari  Keunikan gerak dan  Unsur pendu-kung tari
 Teknik peragaan gerak unsur pendukung tari kreasi: (property)
tari berdasar-kan tradisional (property)  peragaan tari kreasi
unsur ruang waktu dan  Peragaan tari dengan unsur
tenaga tradisional dengan pendukungnya (property)
menggunakan unsur
pendukung tari
(property)
 Ruang, waktu, tenaga  Iringan tari tradisional  Iringan tari kreasi
dan iringan  Unsur pendukung tari  Unsur pendukung tari
 Penyusunan gerak tradisional (tata rias) kreasi (tata rias)
berdasarkan ruang,  Peragaan tari  Peragaan tari kreasi
waktu, dan tenaga

31
Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
sesuai iringan tradisional dengan menggunakan unsur
menggunakan unsur pendukung (tata rias)
pendukung tari (tata sesuai iringan
rias) sesuai iringan

 level dan pola lantai  Pola lantai pada gerak  Pola lantai pada gerak tari
pada gerak tari tari tradisional kreasi
 Penyusunan gerak  Unsur pendukung tari  Unsur pendukung tari
sesuai dengan level dan tradisional (panggung) kreasi (panggung)
pola lantai  Peragaan pola lantai  Peragaan cara
pada gerak tari menerapkan tari kreasi
tradisional berdasarkan pola lantai
menggunakan unsur dengan menggunakan
pendukung tari unsur pendukung tari
(panggung) sesuai (panggung)
dengan iringan

 Gerak tari dan iringan  Pola lantai tari  Pola lantai tari kreasi
 Teknik memeragakan tradisional  Unsur pendukung tari
gerak tari berdasarkan  Unsur pendukung tari kreasi (property, tata rias
level dan pola lantai tradisional (property, dan panggung) pendukung
sesuai iringan tata rias dan tari
panggung) pendukung  Peragaan gerak tari kreasi
tari berdasarkan pola lantai
 Peragaan gerak tari menggu-nakan unsur
tradisional pendukung tari (property,
berdasarkan pola tata rias dan panggung)
lantai menggu-nakan sesuai iringan tari
unsur pendukung tari
(property, tata rias dan
panggung) sesuai
iringan

SENI TEATER

Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran


Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
 Teknik dasar akting  Teknik Dasar  Konsep, teknik dan
teater/ seni peran Pantomim prosedur dasar seni peran
 Peragaan adegan  Peragaan Gerak sesuai kaidah pementasan
fragmen sesuai konsep, Pantomim sesuai drama musikal dan atau
teknik dan prosedur konsep, teknik dan Operet.
seni peran prosedur seni peran.  Peragaan adegan drama
musikal dan atau Operet
sesuai konsep, teknik dan
prosedur seni peran

32
Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
 Teknik penyusunan  Konsep/naskah  teknik penyusunan naskah
naskah fragmen Pantomim sesuai kaidah pementasan
 Penyusunan naskah  Penyusunan naskah drama musikal dan atau
fragmen sesuai kaidah Operet
pementasan  Penyusunan naskah sesuai
Pantomim kaidah pementasan drama
musikal dan atau Operet
 Rancangan pementasan  Rancangan  Konsep, teknik dan
Fragmen pementasan prosedur merancang
 Pembuatan rancangan Pantomim pementasan seni drama
pementasan fragmen  Pembuatan musikal dan atau operet
rancangan  Pembuatan rancangan
pementasan pementasan drama musikal
Pantomim sesuai dan atau Operet sesuai
konsep, teknik dan konsep, teknik dan
prosedur prosedur
 Konsep teknik dan  Konsep, teknik dan  teknik dan prosedur
prosedur pementasan prosedur Pementasan pementasan drama musikal
fragmen Pantomim dan atau operet
 Pementasan fragmen  Pementasan  Pementasan drama musikal
sesuai konsep, teknik Pantomim sesuai dan atau Operet sesuai
dan prosedur konsep, teknik dan konsep, teknik dan
prosedur. prosedur

E. Pembelajaran dan Penilaian


1. Pembelajaran
Strategi pembelajaran Seni Budaya salah satunya menggunakan
pendekatan saintifik yang meliputi aktivitas
1) mengamati, (melihat, membaca, mendengar, dan menyimak),
2) menanya dengan mengajukan pertanyaan dari yang bersifat factual
sampai ke yang bersifat hipotesis,
3) mengumpulkan informasi melalui pengumpulan data, penentuan
data dan sumber data,
4) menalar/mengasosiasi dengan menganalisis dan menyimpulkan,
5) mengomunikasikan konsep baik secara lisan dan tulisan.

Aktivitas tersebut tidak selalu dilaksanakan secara berurutan dan


sekaligus pada satu kali pertemuan. Guru dapat menggunakan
pendekatan lain disesuaikan dengan karakteristik materi yang diajarkan,
diantaranya menggunakan discovery learning, problem based learning,
experience learning, serta pendekatannya lainnya dengan tetap berorientasi
kepada kegiatan pembelajaran untuk mengembangkan aktivitas dan
kreativitas peserta didik.

33
Pada prinsipnya pembelajaran seni budaya menekankan pada aktivitas
berkarya seni baik di sekolah maupun di luar sekolah seperti di sanggar,
studio atau tempat lain. Pembelajaran tetap memperhatikan aspek
keselamatan kerja, kebersihan lingkungan, serta pemeliharaan sumber
belajar. Pembelajaran sikap dilakukan secara tidak langsung, artinya
penanaman sikap melebur dalam proses pembelajaran pengetahuan dan
keterampilan. Dalam pembelajaran berkarya seni guru diharapkan dapat
berperan secara aktif melakukan aktivitas berkarya bersama-sama peserta
didik.

KI - I KI - II
SIKAP DAN NILAI
(sikap religius) (sikap sosial)
(TAHU MENGAPA)

PRILAKU POSITIF

APRESIATIF

KREATIF

INOVATIF
KETERAMPILAN
TERAMPIL (AKTIF)
PENGETAHUAN
(TAHU BAGAIMANA)
(TAHU APA)

KD dari KI - IV KD dari KI - III

(teknik, proses, prosedur) (fakta, konsep, prinsip)

Gb. Kompetensi dasar berkenaan dengan sikap, ketrampilan dan


pengetahuan merupakan input dalam proses pembelajaran

34
2. Penilaian

Prinsip penilaian Kurikulum 2013 menggunakan autentik assessment


dimana penilaian dilakukan secara berkelanjutan dan komprehensif.
Penilaian pada mata pelajaran seni budaya meliputi tiga ranah yaitu
pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Ketiga ranah tersebut meliputi
aspek konsepsi (pengetahuan), apresiasi (menghargai), dan kreasi
(keterampilan berkarya) dalam berolah seni sesuai dengan kekhasan
materi seni rupa, musik, tari dan teater.

Penilaian pengetahuan dilakukan antara lain melalui teknik tes


tertulis, tes lisan, penugasan. Penilaian keterampilan dapat dilakukan
dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja, penilaian
proyek, produk dan penilaian portofolio.

Penilaian sikap digunakan sebagai pertimbangan guru dalam


mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut sesuai dengan
kondisi dan karakteristik peserta didik.

F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan


dan Peserta Didik

Kontekstual pembelajaran merupakan pembelajaran yang terkait


dengan keadaan daerah dengan segala sesuatu yang terdapat di
daerahnya berkaitan dengan lingkungan alam, lingkungan sosial
ekonomi, dan lingkungan sosial budaya. Kebutuhan daerah adalah
segala sesuatu yang diperlukan oleh masyarakat di suatu daerah,
khususnya untuk kelangsungan hidup dan peningkatan taraf
kehidupan masyarakat tersebut, yang disesuaikan dengan arah
perkembangan daerah serta potensi daerah yang bersangkutan.

Pembelajaran Seni Budaya materi disesuaikan dengan kebutuhan


daerah dan kebutuhan peserta didik. Pembelajaran yang berkaitan
dengan kebutuhan daerah bertujuan agar kebudayaan daerah dapat
dilestarikan dan dikembangkan melalui materi Seni Budaya.
Kebutuhan peserta didik untuk meningkatkan kemampuan dan
keterampilan di bidang seni tertentu sesuai dengan keadaan
perekonomian daerah, sehingga peserta didik dapat meningkatkan
kemampuan dalam mengembangkan potensi daerah, seperti potensi
pariwisata dan meningkatkan kemampuan berwirausaha di bidang
seni.

Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan


teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran seni budaya dalam

35
Kurikulum 2013 juga memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi sebagai media dan sumber belajar. Pemanfaatan TIK
mendorong peserta didik dalam mengembangkan kreativitas dan
berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan pengetahuan seni
budaya.

Pembelajaran seni budaya memanfaatkan berbagai sumber belajar


seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk buku guru dan buku
siswa. Sesuai dengan karakteristik Kurikulum 2013, buku teks bukan
satu-satunya sumber belajar. Guru dapat menggunakan buku
pengayaan atau referensi lainnya dan mengembangkan bahan ajar
sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa). Dalam pembelajaran seni
budaya, LKS bukan hanya kumpulan soal, tetapi dapat berbentuk
panduan berkarya seni, langkah-langkah kritik dan apresiasi serta
aktivitas belajar lainnya.

36
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN

A. Kelas VII

Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial, dicapai melalui


pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), pada pembelajaran
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi


Keterampilan sebagai berikut ini.

SENI RUPA
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami unsur,  Unsur, prinsip, teknik  Mengamati unsur, prinsip, teknik
prinsip, teknik dan dan prosedur dan prosedur menggambar flora,
prosedur menggambar flora, fauna, dan alam benda
menggambar flora, fauna, dan alam benda  Mencari dan menggali informasi
fauna dan alam tentang materi menggambar flora,
benda dengan fauna, dan alam benda
berbagai bahan  Mengolah informasi dan membuat
• Pembuatan gambar kesimpulan dari hasil diskusi
4.1 Menggambar flora, flora, fauna, dan alam tentang materi flora, fauna, dan
fauna, dan alam benda alam benda
benda  Menggambar flora, fauna, dan
alam benda
 Mempresentasikan hasil gambar
secara tulis dan lisan
3.2 Memahami prinsip  Prinsip, dan prose-dur  Mengamati unsur, prinsip, teknik
dan prosedur menggambar gubahan dan prosedur menggambar
menggambar flora, fauna, dan gunahan flora, fauna, dan
gubahan flora, geometrik geometrik
fauna, dan bentuk  Mendiskusikan dan
geometrik menjadi Mendeskripsikan proses dan hasil
ragam hias menggambar ragam hias gubahan
 Pembuatan gambar  Menggambar gubahan flora,
4.2 Menggambar gubahan flora, fauna, fauna, dan bentuk geometris
gubahan flora, dan bentuk geometrik  Memecahkan masalah dan

37
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
fauna, dan bentuk menjadi ragam hias membuat kesimpulan tentang
geometrik menjadi menggambar gubahan flora,
ragam hias fauna, dan bentuk geometrik
menjadi ragam hias
 Mempresentasikan gambar ragam
hias gubahan flora, fauna dan
geometrik di kelas

3.3 Memahami  Penerapan ragam hias  Mengamati dan mengklasifikasi


prosedur pada bahan buatan prosedur penerapan ragam
penerapan ragam hias pada bahan buatan.
hias pada bahan  Menggali informasi tentang
buatan prosedur penerapan ragam hias
pada bahan buatan.
 Pembuatan motif  Mendiskusikan prosedur
4.3 Membuat karya ragam hias pada penerapkan ragam hias pada
dengan berbagai bahan buatan bahan buatan
motif ragam hias  Merancang dan
pada bahan mempresentasikan prosedur
buatan penerapan ragam hias pada
bahan buatan.
 Membuat karya dua dan tiga
dimensi dengan bahan buatan
menggunakan motif ragam hias
 Mempresentasikan hasil gambar
secara tulis dan lisan

3.4 Memahami  Prosedur penerapan  Mengamati dan mendeskripsikan


prosedur penerapan ragam hias pada ragam hias pada bahan alam
ragam hias pada bahan alam  Menerapkan dan
bahan alam mendeskripsikan unsur dan
prinsip seni dalam menggambar
4.4 Membuat karya ragam hias pada bahan alam
dengan berbagai  Pembuatan karya  Membuat karya ragam hias pada
motif ragam hias dengan menerapkan bahan alam
pada bahan alam berbagai motif ragam  Mempresentasikan secara lisan
hias pada bahan alam dan tertulis hasil kajian tentang
penerapan ragam hias pada
bahan alam

38
SENI MUSIK
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami konsep  Konsep dasar  Menyaksikan/menyimak sajian
dasar bernyanyi satu bernyanyi satu lagu satu suara oleh kelompok
suara secara suara (unisono)  Mengidentifikasi ciri-ciri bernyanyi
berkelompok dalam secara berkelompok satu suara secara berkelompok
bentuk unisono  Mempresentasikan hasil
pengamatan tentang ciri-ciri
 Teknik bernyanyi bernyanyi satu suara (unisono)
4.1 Menyanyikan lagu satu suara secara secara berkelompok dan
dengan satu suara berkelompok menyimpulkan konsep bernyanyi
secara berkelompok secara unisono.
dalam bentuk unisono  Berlatih menyanyikan lagu satu
suara (unisono) secara
berkelompok
 Menilai penampilan kelompok
dalam menyanyikan lagu satu
suara.
3.2. Memahami dasar ● Konsep dasar  Mengamati penyajian lagu dua
bernyanyi dengan dua bernyanyi dalam suara atau lebih secara
suara atau lebih dua suara atau berkelompok
secara berkelompok lebih secara  Mengidentifikasi ciri-ciri bernyanyi
berkelompok dua suara atau lebih secara
4.2. Menyanyikan lagu berkelompok
dengan dua suara  Teknik bernyanyi  Mempresentasikan hasil
atau lebih dalam dengan dua suara pengamatan tentang ciri-ciri
bentuk kelompok atau lebih dalam bernyanyi dua suara atau lebih
vokal bentuk kelompok secara berkelompok, serta
vokal menyimpulkan konsep bernyanyi
dua suara atau lebih secara
berkelompok
 Setiap kelompok suara berlatih
menyanyikan lagu sesuai jalur
suara masing-masing
 Memadukan hasil latihan
kelompok suara
 Menyajikan hasil berlatih
menyanyikan lagu dua suara atau
lebih secara berkelompok
 Menilai penyajian grup vokal

39
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.3. Memahami konsep ● konsep dasar • Mengungkapkan ciri alat musik
dasar permainan alat permainan alat serta cara memainkan alat musik
musik sederhana musik sederhana berdasarkan pengetahuan yang
secara perorangan secara perorangan dimiliki siswa
• Memanfaatkan benda di
4.3 Memainkan alat  Teknik lingkungan sekitar sebagai alat
musik sederhana memainkan alat musik sederhana
secara perorangan musik sederhana  Mengeksplorasi hubungan antara
secara perorangan teknik memainkan dan bunyi yang
dihasilkan alat musik sederhana
 Mempresentasikan hasil kegiatan
eksplorasi
• Berlatih memainkan alat musik
sederhana secara perorangan
(menggunakan karya siswa atau
karya musik yang disiapkan guru)
 Menilai penampilan bermain alat
musik sederhana secara
perorangan.
3.4. Memahami konsep ● Musik ansambel • Mengamati pertunjukan musik
dasar ansambel sejenis dan ansambel sejenis dan campuran
musik campuran • Mengidentifikasi perbedaan
permainan musik ansambel sejenis
4.4. Memainkan  Teknik memainkan dan campuran
ansambel musik ansambel musik • Memaparkan kesimpulan yang
sejenis dan sejenis dan diperoleh tentang konsep dasar
campuran campuran ansambel, ansambel sejenis dan
ansambel campuran.
 Bermain ansambel sejenis
 Bermain ansambel campuran
 Menilai permainan ansambel
sejenis dan ansambel campuran

SENI TARI
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami gerak  Ruang-waktu-  Mengamati tayangan atau guru
tari berdasarkan tenaga pada gerak memperagakan gerak tari
unsur ruang waktu tari berdasarkan ruang, waktu dan
dan tenaga tenaga melalui media
 Teknik peragaan  Mendiskusikan gerak tari
4.1 Memeragakan gerak tari berdasar- berdasarkan unsur ruang, waktu
gerak tari kan unsur ruang dan tenaga dari hasil pengamatan
berdasarkan unsur waktu dan tenaga  Mencari contoh dan melakukan
ruang waktu dan latihan merangkai berbagai gerak
tenaga tari sesuai dengan unsur ruang,
waktu dan tenaga dengan hitungan

40
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
atau ketukan
 Mempresentasikan hasil
pengamatan gerak tari
berdasarkan unsur ruang, waktu
dan tenaga
3.2 Memahami gerak  Ruang, waktu,  Mengamati gerak tari berdasarkan
tari berdasarkan tenaga dan iringan unsur ruang, waktu dan tenaga
ruang waktu dan sesuai iringan
tenaga sesuai  Penyusunan gerak  Melakukan latihan merangkai
iringan berdasarkan ruang, berbagai gerak tari sesuai dengan
waktu, dan tenaga ruang, waktu dan tenaga sesuai
4.2 Memeragakan gerak sesuai iringan iringan
tari berdasarkan  Mendiskusikan gerak tari
ruang waktu dan berdasarkan unsur ruang, waktu
tenaga sesuai iringan dan tenaga sesuai iringan
 Mempresentasikan perbandingan
gerak tari di lingkungan tempat
tinggal siswa dengan daerah lain
berdasarkan ruang, waktu dan
tenaga sesuai iringan
3.3 Memahami gerak  level dan pola lantai  Mengamati gerak tari berdasarkan
tari sesuai dengan pada gerak tari level dan pola lantai dengan
level dan pola menggunakan media
lantai  Melakukan dan mendiskusikan
 Penyusunan gerak latihan merangkai berbagai gerak
4.3 Memeragakan sesuai dengan level tari sesuai dengan level dan pola
gerak tari sesuai dan pola lantai lantai
dengan level dan  Membandingkan bentuk penyajian
pola lantai gerak tari daerah tempat tinggal
siswa dengan daerah lain
berdasarkan level dan pola lantai
 Membuat synopsis dan
menampilkan karya tari
berdasarkan level dan pola lantai
 Mempresentasikan konsep level
dan pola lantai pada gerak tari
secara lisan dan tertulis
 Memeragakan gerak tari sesuai
dengan level dan pola lantai
3.4 Memahami gerak  Gerak tari dan  Mendengarkan berbagai musik
tari sesuai dengan iringan iringan tari
level dan pola lantai  Melakukan latihan ragam gerak
sesuai iringan tari sesuai dengan level
4.4 Memeragakan  Teknik memeragakan  Mendiskusikan gerak tari
gerak tari gerak tari berdasarkan level dan pola lantai
berdasarkan level berdasarkan level sesuai iringan
dan pola lantai dan pola lantai  Mempresentasikan perbandingan
sesuai iringan sesuai iringan gerak tari di lingkungan tempat

41
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
tinggal siswa dengan daerah lain
berdasarkan level dan pola lantai

SENI TEATER
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami  Teknik dasar  Melakukan pengamatan dan
konsep, teknik akting teater/ seni mengidentifikasi pengertian seni
dan prosedur peran peran, teknik dasar akting, teknik
dasar seni peran dasar olah tubuh, olah suara dan
untuk  Peragaan adegan olah rasa dari berbagai media dan
pementasan fragmen sesuai sumber belajar
Fragmen konsep, teknik  Melakukan latihan olah tubuh,
4.1. Meragakan adegan dan prosedur seni olah suara dan olah rasa untuk
fragmen sesuai peran pementasan fragmen atau drama
konsep, teknik pendek
dan prosedur seni  Memeragakan adegan pragmen
peran dari cuplikan naskah drama
sesuai konsep, teknik dan
prosedur seni peran
3.2. Memahami teknik  Teknik  Melakukan pengamatan dan
menyusun naskah penyusunan mendiskusikan tentang teknik
Fragmen naskah fragmen penyusunan naskah fragmen dari
4.2. Menyusun naskah berbagai media dan sumber
sesuai kaidah belajar.
pementasan  Penyusunan  Mendiskusikan tema, latar dan
Fragmen naskah fragmen penokohan dalam naskah fragmen
 Menyusun naskah sesuai kaidah
pementasan fragmen
 Mempresentasikan naskah
fragmen yang telah disusun secara
pereorangan atau kelompok.

3.3. Memahami  Rancangan  Mengamati dan membaca dari


perancangan pementasan berbagai sumber belajar dan media
pementasan Fragmen tentang rancangan pementasan
fragmen sesuai Fragmen
konsep, teknik,  Pembuatan  Mendiskusikan konsep tata
dan prosedur. rancangan pentas, kostum dan tata rias
4.3. Merancang pementasan  Merancang produksi pementasan
pementasan fragmen fragmen
fragmen sesuai  Mempresentasikan hasil
konsep, teknik rancangan pementasan secara
dan prosedur individu atau kelompok
3.4. Memahami  Konsep teknik dan  Melakukan pengamatan dan

42
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
pementasan prosedur mendiskusikan konsep, teknik dan
fragmen sesuai pementasan prosedur pementasan Fragmen.
konsep, teknik fragmen  Melakukan latihan pementasan
dan prosedur  Pementasan fragmen sesuai cuplikan atau
4..4. Mementaskan fragmen sesuai naskah yang telah disusun
fragmen sesuai konsep, teknik  Mementaskan fragmen sesuai
konsep, teknik, dan prosedur konsep, teknik dan prosedur
dan prosedur . pementasan

43
B. Kelas VIII

Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial, dicapai melalui


pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), pada pembelajaran
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi


Keterampilan sebagai berikut ini.

SENI RUPA
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami  Unsur, prinsip,  Mengidentifikasi gambar-gambar
unsur, prinsip, teknik dan prosedur yang menggunakan model
teknik dan menggambar model  Menggambar model dengan
prosedur dengan berbagai memperhatikan unsur, prinsip,
menggambar bahan teknik dan media
menggunakan  Mendeskripsikan unsur, prinsip
model dengan dan teknik dalam menggambar
berbagai bahan  Pembuatan gambar model
model dengan  Mempresentasikan karya-karya
4.1 Menggambar berbagai bahan dan yang dikerjakan
menggunakan teknik berdasarkan
model dengan pengamatan
berbagai bahan
dan teknik
berdasarkan
pengamatan
3.2 Memahami  Gambar illustrasi  Mengamati gambar ilustrasi
prosedur dengan teknik dengan beragam teknik melalui
menggambar manual atau digital media cetak dan elektronik
illustrasi dengan  Menggambar ilustrasi dengan
teknik manual  Pembuatan gambar teknik manual/digital
atau digital illustrasi dengan  Membandingkan gambar ilustrasi
teknik manual atau berdasarkan ide cerita dan teknik
4.2 Menggambar digital berkaryanya
illustrasi dengan  Mempresentasikan dan
teknik manual menunjukkan hasil gambar
atau digital ilustrasi dalam bentuk pameran

44
3.3 Memahami  Teknik gambar  Mengamati dan mendeskripsikan
prosedur poster contoh-contoh gambar poster
menggambar  Mendiskusikan dan bereksperimen
poster dengan dengan beragam teknik dan media
berbagai teknik menggambar poster
 Pembuatan gambar  Menggambar poster dengan
4.3 Menggambar poster dengan berbagai teknik
poster dengan berbagai bahan dan  Mengungkapkan kembali prosedur
berbagai bahan teknik dan fungsi gambar poster
dan teknik  Mempresentasikan gambar poster
yang dihasilkan

3.4 Memahami  Teknik gambar  Mengamati dan mendeskripsikan


prosedur komik gambar komik
menggambar  Mendiskusikan prosedur dan
komik dengan teknik menggambar komik
berbagai teknik  Pembuatan gambar  Menggambar komik dengan
4.4. Menggambar komik dengan berbagai teknik
komik dengan berbagai teknik  Mempresentasikan karya komik
berbagai teknik yang dikerjakan

SENI MUSIK
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami ●Lagu daerah  Menyanyikan lagu daerah
teknik dan gaya (setempat atau setempat dengan bimbingan
menyanyi lagu- daerah lain) guru
lagu daerah  Teknik menyanyi  Mengidentifikasi makna dan
Lagu Daerah keunikan lagu daerah setempat.
 Mengamati dan mengidentifikasi
4.1. Menyanyikan penyajian beberapa lagu daerah
lagu-lagu daerah lain
yang sesuai  Menyimpulkan hubungan antara
dengan teknik, keunikan lagu daerah yang telah
gaya, dan dipelajari dengan masyarakat
dialektika atau pendukungnya
intonasi  Mengekspresikan lagu daerah
kedaerahan sesuai makna lagunya
 Mempresentasikan kesimpulan
tentang teknik dan gaya
menyanyi lagu daerah

3.2 Memahami ● Lagu daerah dalam • Mengidentifikasi karakteristik


teknik dan gaya dua suara atau pembagian suara dalam lagu

45
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
lagu daerah lebih daerah (setempat atau daerah
dengan dua  Teknik lain) yang
suara atau lebih menyanyikan lagu diperdengarkan/ditayangkan/di
secara daerah dengan dua sajikan.
berkelompok suara • Menyanyikan lagu daerah
(setempat atau daerah lain)
4.2 Menyanyikan dalam dua bagian suara atau
lagu-lagu daerah lebih
dengan dua • Menyimpulkan pengetahuan
suara atau lebih tentang teknik menyanyikan
secara lagu daerah dalam dua suara
berkelompok atau lebih secara berkelompok.

3.3.Memahami teknik ● Teknik memainkan  Menyimak dan mengidentifikasi


memainkan salah alat musik tehnik, karakter suara, serta
satu alat musik tradisional secara bagian- bagian alat musik
tradisional secara perorangan tradisional yang dimainkan
perorangan secara perorangan
• Memaparkan kesimpulan yang
4.3 Memainkan salah diperoleh tentang teknik
satu alat musik memainkan salah satu alat
tradisional secara musik tradisional secara
perorangan perorangan
 Berlatih memainkan salah satu
alat musik tradisional
• Menampilkan permainan alat
musik tradisional secara
perorangan
 Menilai penampilan teman
dalam memainkan alat musik
tradisional secara kelompok

3.4.Memahami teknik ● Teknik memainkan • Mengamati, menyaksikan


memainkan alat- alat musik permainan alat musik
alat musik tradisional secara tradisional secara berkelompok
tradisional secara berkelompok • Mengidentifikasi teknik
berkelompok memainkan alat musik
tradisional secara berkelompok
4.4.Memainkan alat- • Mengeksplorasi bunyi alat
alat musik musik tradisional secara
tradisional secara berkelompok
berkelompok • Berkreasi memainkan alat
musik tradisional secara
berkelompok
• Memainkan alat musik
tradisional dalam kelompok
• Menampilkan pertunjukan
permainan alat musik
tradisional secara berkelompok

46
SENI TARI
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami  Gerak tari  Melihat guru atau mengamati
keunikan gerak tari tradisional tayangan gerak tari berdasarkan
tradisional dengan  Keunikan gerak keunikan gerak tari tradisional
menggunakan dan unsur dengan menggunakan unsur
unsur pendukung pendukung tari pendukung tari
tari tradisional  Mendiskusikan dan melakukan
(property) latihan merangkai ragam gerak
4.1 Memeragakan tari tari tradisional dengan
tradisional dengan  Peragaan tari menggunakan unsur pendukung
menggunakan tradisional dengan tari
unsur pendukung menggunakan  Menampilkan karya tari
tari unsur pendukung tradisional dengan menggunakan
tari (property) unsur pendukung tari
3.2 Memahami tari  Iringan tari  Mengamati tayangan keunikan
tradisional dengan tradisional gerak tari tradisional
menggunakan  Unsur pendukung menggunakan unsur pendukung
unsur pendukung tari tradisional (tata tari melalui media sesuai iringan
tari sesuai iringan rias)  Melihat guru meragakan gerak
4.2 Meragakan tari  Peragaan tari tari tradisional menggunakan
tradisional dengan tradisional dengan unsur pendukung tari sesuai
menggunakan menggunakan iringan
unsur pendukung unsur pendukung  Mendengarkan musik iringan tari
tari sesuai iringan tari (tata rias) tradisional
sesuai iringan  Mendiskusikan dan melakukan
latihan merangkai berbagai
keunikan ragam gerak tari
tradisonal menggunakan unsur
pendukung tari sesuai iringan
 Menampilkan karya tari
tradisional menggunakan unsur
pendukung tari sesuai iringan
 Mempresentasikan hasil
penampilan tari tradisional
menggunakan unsur pendukung
tari sesuai iringan secara lisan
dan tertulis
3.3 Memahami  Pola lantai pada  Mengamati tayangan gerak tari
penerapan pola gerak tari tradisonal berdasarkan pola
lantai dan unsur tradisional lantai dan unsur pendukungnya
pendukung gerak  Unsur pendukung melalui media
tari tradisional tari tradisional  Mendiskusikan dan melakukan
4.3 Meragakan cara (panggung) latihan merangkai berbagai
menerapkan gerak  Peragaan pola ragam gerak tari tradisonal
tari tradisional

47
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
berdasarkan pola lantai pada gerak berdasarkan pola lantai dan
lantai dengan tari tradisional unsur pendukung tari
menggunakan menggunakan  Menampilkan karya tari
unsur pendukung unsur pendukung tradisional berdasarkan pola lantai
tari tari (panggung) dengan menggunakan unsur
sesuai dengan pendukung tari
iringan  Mempresentasikan hasil
penampilan tari tradisional
berdasarkan pola lantai dengan
menggunakan unsur pendukung
tari secara lisan dan tertulis
3.4 Memahami  Pola lantai tari  Mengamati tayangan gerak tari
penerapan pola tradisional tradisonal berdasarkan pola
lantai dan gerak  Unsur pendukung lantai sesuai iringan
tari tradisional tari tradisional  Mendengarkan beberapa musik
berdasarkan unsur (property, tata rias iringan tari tradisonal
pendukung tari dan panggung)  Mencari contoh dan melakukan
sesuai iringan pendukung tari latihan merangkai berbagai
4.4 Memeragakan  Peragaan gerak tari ragam gerak tari tradisonal
gerak tari tradisional berdasarkan pola lantai sesuai
tradisional berdasarkan pola iringan
berdasarkan pola lantai menggu-  Mendiskusikan ragam gerak tari
lantai dengan nakan unsur tradisonal berdasarkan pola lantai
menggunakan pendukung tari dan unsur pendukung tari sesuai
unsur pendukung (property, tata rias iringan
tari sesuai iringan dan panggung)  Menampilkan karya tari
sesuai iringan tradisional berdasarkan pola
lantai dengan menggunakan
unsur pendukung tari sesuai
iringan
 Menampilkan hasil penampilan
tari tradisional berdasarkan pola
lantai dengan menggunakan
unsur pendukung tari sesuai
iringan secara lisan dan tertulis

SENI TEATER
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami  Teknik Dasar  Melakukan pengamatan dan
konsep, teknik Pantomim mengidentifikasi teknik dan
dan prosedur prosedur seni peran sesuai
dasar seni peran  Peragaan Gerak kaidah pementasan Pantomim
sesuai kaidah Pantomim sesuai melalui berbagai media dan
pementasan konsep, teknik dan sumber belajar
Pantomim prosedur seni  Melakukan latihan olah tubuh,
4.1. Meragakan gerak

48
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
pantomim sesuai peran. olah rasa dan mimik
konsep, teknik  Memeragakan gerak dasar
dan prosedur seni Pantomim seperti ekspresi gerak
peran. (makan, berjalan, membaca),
ekspresi mimik (sedih, marah,
kecewa) dll sesuai konsep, teknik
dan prosedur seni peran secara
perorangan maupun kelompok
3.2. Memahami teknik  Konsep/naskah  Mengamati dan/atau membaca
menyusun naskah Pantomim serta mendiskusikan teknik
sesuai kaidah penyusunan naskah (konsep)
pementasan  Penyusunan Pantomim sesuai kaidah
Pantomim naskah sesuai pementasan dari berbagai media
4.2. Menyusun naskah kaidah dan sumber belajar.
sesuai kaidah pementasan  Menyusun naskah (konsep
pementasan Pantomim pementasan) sesuai kaidah
Pantomim pementasan Pantomim
 Mempresentasikan naskah
(konsep pementasan) Pantomim
yang telah disusun secara
perorangan atau kelompok.

3.3. Memahami  Rancangan  Melakukan pengamatan dan


perancangan pementasan mendiskusikan konsep, teknik
pementasan Pantomim dan prosedur rancangan
Pantomim sesuai  Pembuatan pementasan Pantomim dari
konsep, teknik rancangan berbagai sumber belajar dan
dan prosedur. pementasan media
4.3. Merancang Pantomim sesuai  Merancang pementasan
pementasan konsep, teknik dan Pantomim sesuai konsep, teknik
Pantomim sesuai prosedur dan prosedur
konsep, teknik  Menampilkan hasil rancangan
dan prosedur pementasan Pantomim secara
individu atau kelompok
3.4. Memahami  Konsep, teknik dan  Melakukan pengamatan dan
pementasan prosedur mendiskusikan konsep, teknik
Pantomim sesuai Pementasan dan prosedur pementasan
konsep, teknik Pantomim Pantomim
dan prosedur.  Pementasan  Melakukan latihan pementasan
4.4. Mementaskan Pantomim sesuai Pantomim sesuai naskah
Pantomim sesuai konsep, teknik dan (konsep) yang telah disusun
konsep, teknik prosedur.  Menampilkan pementasan
dan prosedur. Pantomim sesuai konsep, teknik
dan prosedur pementasan

49
C. Kelas IX

Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial, dicapai melalui


pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), pada pembelajaran
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi


Keterampilan sebagai berikut ini.

SENI RUPA
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami unsur,  Unsur, prinsip,  Mengamati dan
prinsip, teknik, dan teknik dan prosedur mengidentifikasikan karya seni
prosedur berkarya berkarya seni lukis lukis
seni lukis dengan dengan berbagai  Menggali informasi tentang seni
berbagai bahan bahan lukis melalui kegiatan membaca,
mengunjungi pameran, dan
4.1 Membuat karya seni  Pembuatan karya diskusi
lukis dengan seni lukis dengan  Menganalisis dan menentukan
berbagai bahan dan berbagai bahan dan teknik berkarya seni lukis yang
teknik teknik bervariatif
 Membuat lukisan dengan
berbagai bahan dan teknik
 Mempresentasikan hasil
pemahaman siswa terhadap
unsur, prinsip, teknik dan
prosedur berkarya seni lukis
dengan berbagai bahan secara
lisan dan tertulis serta hasil
karya lukis
3.2 Memahami prosedur  Prosedur berkarya  Mengidentifikasikan karya
berkarya seni patung seni patung dengan patung dengan berbagai bahan
dengan berbagai berbagai bahan dan dan teknik
bahan dan teknik teknik  Mendiskusikan teknik berkarya
dan media dalam berkarya seni
4.2 Membuat karya seni  Pembuatan patung patung
patung dengan dengan berbagai  Berkarya seni patung
berbagai bahan dan bahan dan teknik  Mempresentasikan hasil
teknik pemahaman siswa terhadap

50
prosedur berkarya seni patung
dengan berbagai bahan dan
teknik serta karya patung yang
dibuat

3.3 Memahami prosedur  Prosedur berkarya  Mengamati dan mengklasifikasi


berkarya seni grafis seni grafis dengan karya grafis berdasarkan teknik
dengan berbagai berbagai bahan, dan media
bahan dan teknik danteknik.  Menetapkan teknik dan bahan
yang sesuai untuk berkarya seni
4.3 Membuat karya seni  Pembuatan karya grafis
grafis dengan seni grafis dengan  Membuat karya seni grafis
berbagai bahandan berbagai bahan dan  Mempresentasikan hasil
teknik teknik pemahaman siswa terhadap
prosedur berkarya seni grafis
dengan berbagai bahan dan
teknik serta hasil karya seni
grafis di kelas

3.4 Memahami prosedur  Prosedur  Mengamati dan mengklasifikasi


penyelenggaraan penyelenggaraan jenis dan manfaat pameran seni
pameran karya seni pameran karya seni rupa
rupa rupa  Mengidentifikasi jenis, bentuk
dan prosedur pameran karya seni
4.4 Menyelenggarakan  Pameran seni rupa rupa
pameran seni rupa  Merancang pameran karya seni
rupa
 Membuat pameran karya seni
rupa
 Membuat laporan tentang
pelaksanaan kegiatan pameran
karya seni rupa.
 Mempresentasikan rancangan
dan laporan pelaksanaan
kegiatan pameran karya seni
rupa secara lisan dan tertulis

SENI MUSIK
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
3.1 Memahami teknik  Pengembangan  Menyimak dan mengidentifikasi
pengembangan melodi lagu untuk perbedaan tayangan lagu yang

51
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
ornamentasi melodis vokal solo/tunggal telah diberi variasi dan belum
dan ritmis lagu Lagu  Merumuskan cara atau teknik
dalam bentuk vokal  Teknik/ Cara mengembangkan melodi lagu
solo/tunggal Mengembangkan untuk vokal solo/tunggal
melodi lagu  Mencoba membuat variasi
melodi,
4.1 Mengembangkan  Menampilkan hasil pengolahan
ornamentasi ritmis melod lagu secara solo/tunggal
maupun melodis lagu di depan kelas
dalam bentuk vokal  Memaparkan kesimpulan yang
solo/tunggal diperoleh tentang teknik
pengembangan melodi lagu
dalam bentuk vokal
solo/tunggal
3.2 Memahami teknik  Aransemen lagu  Mengidentifikasi pengembangan
pengembangan untuk kelompok (arransemen) lagu untuk
ornamentasi vokal kelompok vokal dari tayangan
melodis maupun  Teknik/ cara audiovisual/rekaman
ritmis lagu dalam mengembangkan audio/pertunjukan langsung.
bentuk kelompok melodi lagu dalam  Merumuskan cara atau teknik
vokal bentuk kelompok mengembangkan ornamen lagu
vokal untuk kelompok vokal
 Mencoba membuat,
4.2 Mengembangkan pengembangan melodi lagu
ornamentasi ritmis secara sederhana untuk
maupun melodis lagu kelompok vokal
dalam bentuk  Menampilkan hasil arransemen
kelompok vokal lagu untuk kelompok vokal di
depan kelas
 Menilai penampilan setiap
kelompok
3.3 Memahami konsep,  Konsep, bentuk • Mencoba menyanyikan atau
bentuk, dan ciri-ciri dan ciri-ciri Musik memainkan musik populer
musik populer Populer secara individual
• Mengidentifikasi ragam bentuk,
4.3 Memainkan karya- dan ciri-ciri musik populer
karya musik populer berdasarkan pengamatan
dengan vokal dan pertunjukan secara langsung
atau alat musik atau tidak langsung (melalui
secara individual media)
 Sajian lagu atau • Memaparkan kesimpulan yang
musik populer diperoleh tentang konsep,
secara individual bentuk, dan ciri-ciri musik
popular
 Mengekspresikan lagu atau
musik populer secara individual

52
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
3.4 Memahami  Pertunjukan musik  Mengamati beberapa
pertunjukan musik popular pertunjukan ansambel musik
Populer populer
 Mengamati perbedaan karakter
pada masing-masing jenis
4.4 Menampilkan hasil  Karakteristik musik popular
pengembangan pertunjukan Musik  Mendiskusikan perkembangan
ornamentasi ritmis Populer musik populer dan perubahan
maupun melodis berdasarkan sosial budaya dalam
musik populer dalam jenisnya masyarakat
bentuk ansambel  Memainkan melodi musik
populer
 Mengembangkan melodi musik
populer untuk ansambel musik
 Menampilkan hasil
pengembangan melodi musik
populer dalam bentuk ansambel

SENI TARI
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami  Keunikan gerak tari  Mengamati tayangan gerak tari
keunikan gerak kreasi kreasi berdasarkan unsur
tari kreasi  Unsur pendu-kung pendukung tari
berdasarkan unsur tari kreasi:  Melakukan latihan merangkai
pendukung tari (property) berbagai ragam gerak tari
4.1 Memeragakan tari  peragaan tari kreasi kreasi berdasarkan unsur
kreasi berdasarkan dengan unsur pendukung tari
unsur pendukung tari pendukungnya  Mendiskusikan keunikan ragam
(property) gerak tari kreasi berdasarkan
unsur pendukung tari
 Menampilkan karya tari kreasi
berdasarkan unsur pendukung
tari
3.2 Memahami tari kreasi  Iringan tari kreasi  Mengamati tayangan keunikan
dengan menggunakan  Unsur pendukung gerak tari kreasi berdasarkan
unsur pendukung tari tari kreasi (tata rias) unsur pendukung tari sesuai
sesuai iringan  Peragaan tari kreasi iringan melalui media
4.2 Memeragakan tari menggunakan  Mendengarkan iringan tari
kreasi dengan unsur pendukung kreasi
menggunakan unsur (tata rias) sesuai  Mendiskusikan dan melakukan
pendukung tari sesuai iringan latihan merangkai ragam gerak
iringan tari kreasi berdasarkan unsur
pendukung tari sesuai iringan
 Menampilkan karya tari kreasi

53
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
berdasarkan unsur pendukung
sesuai iringan
3.3 Memahami cara  Pola lantai pada  Melihat guru meragakan atau
menerapkan pola gerak tari kreasi melihat tayangan gerak tari
lantai dan unsur  Unsur pendukung kreasi berdasarkan pola lantai
pendukung gerak tari tari kreasi dengan menggunakan unsur
kreasi (panggung) pendukung tari kreasi
4.3 Meragakan cara  Peragaan cara  Melakukan latihan membuat
menerapkan tari menerapkan tari pola lantai gerak tari kreasi
kreasi berdasarkan kreasi berdasarkan  Mendiskusikan bentuk pola
pola lantai dengan pola lantai dengan lantai dengan menggunakan
menggunakan unsur menggunakan unsur pendukung tari kreasi
pendukung tari unsur pendukung  Menampilkan karya tari kreasi
tari (panggung) berdasarkan pola lantai dengan
menggnakan unsur pendukung
tari
3.4 Memahami  Pola lantai tari  Mengamati tayangan karya tari
penerapan pola lantai kreasi kreasi berdasarkan pola lantai
tari kreasi  Unsur pendukung dan pendukung tari sesuai
berdasarkan unsur tari kreasi (property, dengan iringan melalui media
pendukung tari sesuai tata rias dan  Mendengarkan iringan tari kreasi
iringan panggung)  Mendiskusikan dan melakukan
4.4 Meragakan gerak tari pendukung tari latihan merangkai ragam gerak
kreasi berdasarkan  Peragaan gerak tari kreasi berdasarkan pola lantai
pola lantai dengan kreasi berdasarkan dan unsur pendukung tari
menggunakan unsur pola lantai menggu- sesuai iringan
pendukung tari sesuai nakan unsur  Membuat sinopsis dan
iringan pendukung tari menampilkan karya tari kreasi
(property, tata rias berdasarkan pola lantai dan
dan panggung) unsur pendukung tari sesuai
sesuai iringan tari iringan

SENI TEATER
Alokasi waktu : 3 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran


3.1. Memahami konsep,  Konsep, teknik dan  Mengamati dan mengidentifikasi
teknik dan prosedur prosedur dasar seni konsep, teknik dan prosedur
dasar seni peran peran sesuai dasar seni peran sesuai kaidah
sesuai kaidah kaidah pementasan pementasan drama musikal dan
pementasan drama drama musikal dan /atau operet dari berbagai media
musikal dan atau atau operet. dan sumber belajar
operet.  Peragaan adegan  Mengeksplorasi berbagai dialog
drama musikal dan dan adegan sesuai konsep, teknik
4.1. Meragakan adegan atau pperet sesuai dan prosedur drama musikal

54
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
drama musikal dan konsep, teknik dan  Memeragakan hasil eksplorasi
atau operet sesuai prosedur seni peran dialog dan adegan drama musikal
konsep, teknik dan atau operet secara perorangan
prosedur seni peran atau kelompok
3.2. Memahami teknik  Teknik penyusunan  Mengamati dan/atau membaca
menyusun naskah naskah sesuai serta mendiskusikan teknik
sesuai kaidah kaidah pementasan penyusunan naskah drama
pementasan drama drama musikal dan musikal atau operet sesuai
musikal dan atau atau operet kaidah pementasan dari berbagai
operet  Penyusunan media dan sumber belajar.
naskah sesuai  Menyusun naskah (konsep
4.2. Menyusun naskah kaidah pementasan pementasan) sesuai kaidah
sesuai kaidah drama musikal dan pementasan drama musikal atau
pementasan drama atau Operet operet
musikal dan atau  Mempresentasikan naskah
operet drama musikal atau operet yang
telah disusun secara perorangan
atau kelompok.
3.3. Memahami  Konsep, teknik dan  Melakukan pengamatan dan
perancangan prosedur mendiskusikan konsep, teknik
pementasan drama merancang dan prosedur rancangan
musikal dan atau pementasan seni pementasan drama musikal
operet sesuai konsep, drama musikal dan dan atau operet dari berbagai
teknik dan prosedur. atau operet media dan sumber belajar
 Membuat rancangan
4.3. Merancang  Pembuatan pementasan drama musikal
pementasan drama rancangan dan atau operet sesuai
musikal dan atau pementasan drama konsep, teknik dan prosedur
operet sesuai konsep, musikal dan atau  Menampilkan hasil rancangan
teknik, dan prosedur operet sesuai pementasan drama musikal
konsep, teknik dan dan atau operet secara
prosedur individu atau kelompok.
3.4. Memahami  teknik dan  Melakukan pengamatan dan
pementasan drama prosedur dilanjutkan dengan
musikal dan atau pementasan drama mendiskusikan konsep, teknik
Operet sesuai konsep, musikal dan atau dan prosedur pementasan
teknik dan prosedur. operet drama musikal dan atau operet
4.4. Mementaskan  Melakukan latihan
drama musikal dan  Pementasan drama pementasan drama musikal
atau operet sesuai musikal dan atau dan atau operet sesuai naskah
konsep, teknik dan Operet sesuai (konsep) yang telah disusun
prosedur. konsep, teknik dan  Menampilkan pementasan
prosedur drama musikal dan atau operet
sesuai konsep, teknik dan
prosedur pementasan

55

Anda mungkin juga menyukai