Anda di halaman 1dari 4

TATA IBADAH PENGHIBURAN

1. Sambutan
L : Saat ini kita berkumpul memberikan penghiburan bagi keluarga
berduka yang telah ditinggalkan oleh orang yang mereka kasihi
beberapa waktu lalu. Kita percaya bahwa kematian adalah
akhir, sekaligus juga menjadi awal. Kematian adalah akhir dari
hidup di dunia sekaligus awal menyongsong kehidupan sebagai
Keluarga Allah dalam kekekalan.
Agar penghiburan ibadah ini menguatkan kita memaknai
kematian, maka kami mengundang kita saat teduh sejenak...

2. Bernyanyi, BE. 334:1+7, "Nasa Jolma Ingkon Mate"


1. Nasa jolma ingkon mate Ingkon mago sibuk i
Na mangolu ingkon mate Asa tung denggan muse
Daging on do gabe bangke jala ingkon do malangke
Asa sogot bangkit i Tu hasangaponna i
7. Ai idaon ni matangku Hasangapon i sude
Hatigoran do uloshu Na pasangap au muse
Pinarsanggul hamonangan Jongjong au di hasonangan
Maradophon Debata Sai tongtong, Haleluya

3. Votum / Introitus
L : Ibadah Penghiburan ini dilaksanakan dengan pengakuan:
“Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan
Tuhan Yesus Kristus, menyertai kita semua”.
J : Amin.
L : Salam kasih Tuhan Yesus Kristus, yang bangkit dari antara
orang mati, bagi kaum keluarga yang berdukacita dan bagi
jemaat sekalian...
J : Terpujilah Dia, yang awal dan yang akhir, pemegang Kuasa di
Sorga dan di bumi sampai selama-lamanya.
L : “Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah
mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
J : Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan
dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada
hariNya tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada
semua orang yang merindukan kedatanganNya.”
L : Marilah kita berdoa ... Bapa yang kami percayai dalam Yesus
Kristus. Kami bersekutu saat ini untuk memberi penghiburan
bagi keluarga yang telah ditinggalkan oleh salah satu anggota
keluarga yang mereka kasihi. Melalui penguatan dan
penghiburan ini, kami dapat memahami bahwa kematian
adalah bagian rencana keselamatanMu. Meskipun segenap
keluarga berduka dan bersedih akibat perpisahan itu, tetapi
kami mohon kiranya pengharapan mereka tidak pudar. Sebab
itu, hadirlah bersama-di dalam persekutan kami ini ya Allah.
Kiranya Engkau yang pakai persekutuan ini menjadi sumber
kekuatan dan penghiburan bagi mereka yang berduka. Di dalam
Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.

4. Bernyanyi KJ. 406:1-2, “Ya Tuhan, Bimbing Aku”


1. Ya Tuhan, bimbing aku di jalanku,
sehingga 'ku selalu bersamaMu.
Engganlah 'ku melangkah setapak pun,
'pabila Kau tak ada disampingku.
2. Lindungilah hatiku di rahmatMu
dan buatlah batinku tenang teduh.
Dekat kakiMu saja 'ku mau rebah
dan tidak ragu-ragu 'ku berserah.

5. Pembacaan Berita Pengharapan: MAZMUR 90:1-9,12


L : Tuhan Engkaulah tempat perteduhan kami turun temurun
J : Sebelum gunung-gunung dilahirkan, dan bumi dan dunia
diperanakkan. Bahkan dari selama-lamanya, Engkaulah Allah
L : Engkau mengembalikan manusia kepada debu dan
berkata:”kembalilah hai anak-anak manusia”
J : Sebab dimataMu seribu tahun sama seperti hari kemarin apabila
berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam.
L : Engkau menghanyutkan manusia, mereka seperti mimpi
J : Seperti rumput yang bertumbuh di waktu pagi, tapi di waktu
petang, lisut dan layu
L : Sungguh, kami habis lenyap karena murkaMu, dank arena
kehangatan amarahMu kami terkejut
J : Engkau menaruh kesalahan kami dihadapanMu dan dosa kami
yang tersembunyi di dalam cahaya wajahMu
L : Sungguh, segala hari kami berlalu karena gemasMu, kami
menghabiskan tahun-tahun seperti keluh ...
J : Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga
kami beroleh hati yang bijaksana.
L : Berbahagialah setiap orang yang telah mendengar firman
Tuhan, yang menghayati serta mengamalkannya
J : Amin

6. Riwayat Hidup Almarhum

7. Bernyanyi NKB. 49:1, "Tuhan Yang Pegang"


1. Tak 'ku tahu 'kan hari esok, namun langkahku tegap.
Bukan surya 'ku harapkan, kar'na surya 'kan lenyap.
O tiada 'ku gelisah akan masa menjelang;
'ku berjalan serta Yesus, maka hatiku tenang.
Refrein:
Banyak hal taku 'ku fahami dalam masa menjelang.
Tapi t'rang bagiku ini: Tangan Tuhan yang pegang

8. Kata-Kata Penghiburan:

9. Bernyanyi NKB. 188:1, "Tiap Langkahku"


1. Tiap langkahku diatur oleh Tuhan
dan tangan kasihNya memimpinku.
Di tengah badai dunia menakutkan,
hatiku tetap tenang teduh.
Refrein:
Tiap langkahku 'ku tahu yang Tuhan pimpin
ke tempat tinggi 'ku dihantarnNya,
hingga sekali nanti aku tiba
di rumah Bapa sorga yang baka.
10. Mangampu

11. Doa Syafaat

12. Bernyanyi KJ. 364:1-2, "Berserah Kepada Yesus"


1. Berserah kepada Yesus tubuh, roh dan jiwaku;
kukasihi, kupercaya, kuikuti Dia t'rus.
Aku berserah, aku berserah;
kepadaMu, Jurus'lamat, aku berserah
2. Berserah kepada Yesus di kakiNya 'ku sujud.
Nikmat dunia kutinggalkan; Tuhan, t'rima anakMu!
Aku berserah, aku berserah;
kepadaMu, Jurus'lamat, aku berserah!

13. Pelayanan Firman

14. Bernyanyi KJ. 402:1, "Kuperlukan Jurus'lamat"


1. Kuperlukan Jurus'lamat, agar jangan 'ku sesat;
s'lalu harus kurasakan bahwa Tuhanku dekat.
Refrein:
Maka jiwaku tenang, takkan takut dan enggan;
Bila Tuhanku membimbing, 'ku di malam pun tent'ram.

15. Doa Bapa Kami

16. Berkat

17. Amin-Amin-Amin

Anda mungkin juga menyukai