2. Kandidosis kelamin. Bila lokasi infeksi terletak di alat kelamin, maka gejala yang timbul bisa berupa:
o Gatal di sekitar vagina atau di penis (pada pria yang belum sunat)
o Kemerahan di area kelamin
o Keluar cairan bewarna putih (seperti keputihan) menggumpal seperti keju
o Terasa nyeri saat berhubungan seksual
o Sensasi rasa panas di ujung penis
o Ruam merah pada penis
o Timbulnya aroma tak sedap dari penis
3. Kandidosis kulit:
o Menyerang daerah lipatan kulit (misalnya: ketiak, bagian bawah payudara, selangkangan,
sela jari)
o Gatal yang terasa hebat, kadang disertai sensasi seperti terbakar
o Muncul bercak berbatas tegas, bersisik, basah, dan kemerahan
o Setelah beberapa waktu, bercak dapat membesar dan berisi nanah
PENGOBATAN
Penanganan kandidiasis dilakukan sesuai dengan lokasi terjadinya infeksi, tingkat keparahan, dan kondisi
kesehatan penderitanya. Namun pengobatan utama untuk infeksi ini adalah penggunaan obat antijamur. Meski
demikian, Anda perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan obat antijamur yang
tepat.
Untuk kandidiasis yang terjadi di area mulut, kemungkinan dokter akan memberikan obat antijamur berbentuk
obat kumur, tablet, atau kapsul. Sedangkan untuk infeksi yang terjadi di area kelamin, pengobatan dapat
dilakukan dengan obat antijamur berbentuk krim atau tablet. Sementara itu, pengobatan kandidiasis pada kulit
disarankan untuk menggunakan salep, krim, atau bedak antijamur.
Selain penggunaan obat-obatan, ada hal lain yang juga perlu Anda perhatikan agar proses penyembuhan
berjalan maksimal. Berikut di antaranya:
Kenakan pakaian dalam yang dapat menyerap keringat, misalnya yang berbahan katun
Hindari mengenakan pakaian dalam yang terlalu ketat
Basuh vagina dari arah depan ke belakang agar bakteri yang berada di anus tidak terbawa ke vagina
Pastikan organ intim tetap kering
Perhatikan kebersihan area mulut
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
Hindari menggunakan handuk secara bergiliran
PENYEBAB
Penyebab kandidiasis adalah jamur Candida. Secara keseluruhan, ada 20 jenis candida yang dapat
menyebabkan infeksi. Meski demikian, Candida albicans merupakan penyebab kandidiasis yang paling sering.
Selain itu, ada faktor risiko kandidiasis yang juga perlu diperhatikan:
Usia. Infeksi jamur lebih sering dialami oleh bayi dan lansia
Sistem kekebalan tubuh yang lemah, misalnya penderita HIV, pasien yang menjalani kemoterapi,
serta pengguna steroid
Penderita penyakit kronis, seperti diabetes dan kanker
Obat-obatan tertentu, seperti antibiotic dan pil KB