Materi ajar IPS selalu berkaitan dengan lingkungan sosial kehidupan manusia dan lingkungan alam.
Atas dasar itulah, materi IPS mengandung konsep sejarah, geografi, ekonomi, sosiologi-antropologi,
dll. Perhatikan pernyataan berikut:
"Peristiwa bencana alam tsunami di Selat Sunda pada bulan Desember 2018 berdampak pada
kerusakan alam. Para petani menjadi gagal panen, wisata pantai Ciracas mati di mana
tempat penginapan dan rumah-rumah wisata kuliner di sepanjang pantai mengalami kerusakan parah.
Hal tersebut mengakibatkan warga masyarakat setempat secara ekonomi lumpuh".
Dari peristiwa Tsunami di Jawa Barat di atas, Guru IPS bisa menyusun RPP untuk
menyiapkan pembelajaran dengan Tema Kepedulian Sosial. Buatlah RPP IPS di kelas tinggi dengan
tema yang sesuai dengan fenomena alam tersebut
A. Kompetensi Inti
KI (1) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI (2) Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diridalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.
KI (3) Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI (4) Menyajikan pengetahuan factual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis,logis, dan
kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
D. Materi Pembelajaran
Berikut ini materi pembelajaran yang akan dipelajari yaitu tentang bencana alam tsunami
Teks Bacaan
Tsunami Selat Sunda
Tsunami menerjang sejumlah kawasan di pesisir pantai Banten dan Lampung
Selatan pada Sabtu, 22 Desember 2018 malam. Tsunami Selat Sunda ini disebut berbeda dari tsunami
yang pernah terjadi karena tak didahului gempa bumi.Dampak bencana tsunami Selat Sunda melanda
beberapa daerah seperti pantai barat Provinsi Banten, yaitu Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten
Serang dan di pantai selatan Provinsi Lampung meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus,
dan Pesawaran. BMKG menyebut tsunami ini diduga disebabkan aktivitas erupsi Gunung Anak
Krakatau. Erupsi diperkirakan terjadi pada pukul 21.17 WIB dan mengakibatkan gelombang arus
pasang naik. Selain erupsi, menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rachmat
Triyono, tsunami Selat Sunda dipicu oleh gelombang pasang karena bulan purnama.
"Ada indikasi yang terjadi memang pada hari yang sama ada gelombang tinggi,
ada bulan purnama namun juga terjadi erupsi Anak Gunung Krakatau yang diduga mengakibatkan
tsunami," katanya.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan tsunami
Selat Sunda memang tidak dipicu oleh gempa bumi. Sebab, kata dia, tidak ada aktivitas tektonik yang
terdeteksi memicu tsunami. "Kemungkinan tsunami terjadi akibat longsor bawah laut karena pengaruh
dari erupsi Gunung Anak Krakatau," ujarnya. Karena bukan karena gempa bumi, tak ada sirene atau
peringatan dini adanya tsunami saat kejadian.Tsunami di Selat Sunda ini mengakibatkan ratusan
orang meninggal dan ribuan luka-luka. Sampai berita ini diturunkan, data dari BNPB mencatat 373
orang meninggal, 1.459orang luka-luka, 128 orang hilang dan 5.665 orang mengungsi.Menurut
Sutopo, bencana alam ini juga menyebabkan 681 rumah rusak, 69 hotel dan villa rusak, 420 perahu
dan kapal rusak, 60 warung dan toko rusak, serta puluhan kendaraan rusak.Saat ini, tim SAR
gabungan terus menyisir lokasi bencana dan melakukan evakuasi serta pencarian korban. Bencana
yang baru saja terjadi empat hari lalu ini membuat kemungkinan masih adanya korban yang tertimpa
reruntuhan bangunan dan tersapu gelombang belum ditemukan
Fase 5. Evaluasi
a. Guru mengoreksi jawaban dan mengkonfirmasi kekeliruan
siswa dalam menyelesaikan soal pada LKS.
b. Guru memberikan jawaban yang benar dengan
menuliskan jawaban dipapan tulis.
c. Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang merasa
kurang mengerti untuk bertannya.
Skor total
Mengetahui Peropok, 22 Mei 2019
Kepala Sekolah SDN 9 Sepit Guru kelas VI
J. Lampiran
Nama kelompok :
1................................................................................................................................................................
2................................................................................................................................................................
3................................................................................................................................................................
4................................................................................................................................................................
Petunjuk :
SELAMAT BEKERJA