Pertemuan 6
Pertemuan 6
Variable
Salah satu komponen penelitian yang mempunyai arti penting dalam kaitannya dengan
proses studi secara komprehensif adalah variabel penelitian. Variabel merupakan atribut
sekaligus objek yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Komponen dimaksud penting
dalam menarik kesimpulan atau inferensi suatu penelitian.
Variabel merupakan sesuatu yang menjadi objek pengamatan penelitian, sering juga
disebut sebagai faktor yang berperan dalam penelitian atau gejala yang akan diteliti.
Menurut Kerlinger (2006: 49), variabel adalah konstruk atau sifat yang akan dipelajari
yang mempunyai nilai yang bervariasi. Kerlinger juga mengatakan bahwa variabel adalah
simbol/lambang yang padanya kita letakan sebarang nilai atau bilangan.
Menurut Sugiyono (2009: 60), variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut,
kemudian ditarik kesimpulannya.
Selanjutnya menurut Suharsimi Arikunto (1998: 99), variabel penelitian adalah objek
penelitian atau apa yang menjadi perhatian suatu titik perhatian suatu penelitian. Bertolak dari
pendapat para ahli di atas maka dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian adalah suatu atribut
dan sifat atau nilai orang, faktor, perlakuan terhadap obyek atau kegiatan yang mempunyai
variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya.
Variabel dapat dikelompokkan menurut beragam cara, namun terdapat tiga jenis tiga jenis
pengelompokkan variabel yang sangat penting dan mendapatkan penekanan. Karlinger, (2006:
58) antara lain:
Populasi adalah keseluruhan objek yang akan/ingin diteliti. Populasi ini sering juga
disebut Universe. Anggota populasi dapat berupa benda hidup maupun benda mati, dimana sifat-
sifat yang ada padanya dapat diukur atau diamati.
Menurut Arikunto (2002), pengertian populasi adalah objek yang secara keseluruhan
digunakan untuk penelitian. Jadi apabila ada seseorang yang hendak meneliti semua karakteristik
dan elemen dalam suatu wilayah penelitian, tentu saja penelitian tersebut temasuk dalam
penelitian populasi.
Sedangkan menurut Sugiono (2005), populasi adalah suatu wilayah generalisasi yang di
dalamnya terdiri dari karakteristik atau kualitas tertentu yang sudah ditetapkan oleh para peneliti
agar bisa dipelajari. Sementara itu, Usman (2006) menjelaskan bahwa populasi pada dasarnya
adalah semua nilai entah pengukuran ataupun perhitungan yang sifatnya kualitatif atau
kuantitatif dari ciri-ciri atau karakteristik tertentu terkait dengan sekelompok obyek atau subyek
yang jelas.
Populasi dan sampel sebenarnya memiliki keterkaitan. Karena sampel merupakan bagian
dari populasi. Sampel adalah sebagian karakteristik atau ciri yang dimiliki oleh suatu populasi.
Bisa juga dikatakan bahwa sampel merupakan bagian kecil yang diambil dari anggota populasi
berdasarkan prosedur yang sudah ditentukan sehingga bisa digunakan untuk mewakili
populasinya. Sampel diambil karena jumlah populasi yang terlalu besar sehingga sangat sulit jika
peneliti mempelajarinya semua. Hal ini tentu saja terbatas pada tenaga, waktu dan biaya
penelitian yang dikeluarkan.
https://www.eurekapendidikan.com/2015/09/pengertian-dan-jenis-jenis-variabel-
penelitian-evaluasi.html
http://library.usu.ac.id/download/fkm/fkm-rozaini.pdf