OLEH :
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2019
A. Pajak Penghasilan
PPH PASAL 21
JAWAB :
Pengurangan
Biaya jabatan 500.000
Iuran asuransi 250.000
750.000
Peng. Neto 11.250.000
Peng. Neto dlm 1 tahun 135.000.000
PTKP
WP 54.000.000
Istri 4.500.000
2 anak 9.000.000
PKP 67.500.000
JAWAB :
Pengasilan
WP 8.000.000.000
PTKP
WP 54.000.000
Istri 4.500.000
2 Anak 9.000.000
67.500.000
PKP 7.932.500.000
PPh terutang
J:
5% x 50.000.000 2.500.000
15% x 200.000.000 30.000.000
25% x 250.000.000 62.500.000
30% x 7.432.500.000 2.229.750.000
2.324.750.000
PPh pasal 21 yang harus dipotong
2.324.750.000 /12 = 193.729.167
JAWAB :
Pengasilan
WP 5.000.000.000
PTKP
WP 54.000.000
Istri 4.500.000
3 Anak 13.500.000
72.000.000
PKP 4.928.000.000
PPh terutang
:
5% x 50.000.000 2.500.000
15% x 200.000.000 30.000.000
25% x 250.000.000 62.500.000
30% x 4.928.000.000 1.478.400.000
1.573.400.000
PPh pasal 21 yang harus dipotong
1.423.400.000 /12 = 131.116.667
JAWAB :
5. PT. Abdi Jaya adalah wajib pajak badan, peredaran brutona lebih dari 50
M per tahun. Pada tahun 2015 perusahaan rugi 20 M, pada tahun 2016
perusahaan laba 5 M, pada tahun 2017 perusahaan laba 60M. Hitung PPh
pasal 21 untuk tahun 2017.
JAWAB :
6. PT. Anakku adalah pedagang makanan untuk anak-anak, laba pada tahun
2017 sebesar 10M. biaya operasional selama setahun sebear 8 M. Hitung
PPh pasal 21 atas penghasilan PT. Anakku tahun 2017.
JAWAB :
Laba tahun
2017 10.000.000.000
Biy.
Operasional 8.000.000.000
PKP 2.000.000.000
PPh
terutang:
25% x 2,000,000,000 = 500.000.000
JAWAB :
Laba tahun
2017 40.000.000.000
Biy.
Operasional 25.000.000.000
PKP 15.000.000.000
PPh
terutang:
25% x 15,000,000,000 = 3.750.000.000
8. Ardi adalah pegawai tenaga lepas untuk desain grafis di PT. Cahaya
Kurnia dengan penghasilan sebesar Rp 5.000.000,-. Hitunglah PPh Pasal
21nya.
JAWAB :
Pengurangan:
5% x 8,032,440
Biaya jabatan = 401.622
Iuran JHT 2% x gaji = 120.000
Jaminan
pensiun 1% x gaji = 60.000
581.622
Penghasilan netto sebulan 7.450.778
10. Birin adalah wajib pajak orang pribadi, penghasilannya 9.500.000 per
bulan dengan tunjangan jabatan 3.300.00 dan membayar iuran asuransi
300.000, Birrin sudah berkeluarga dikaruniai 3 orang anak. Hitung PPh
pasal 21 atas penghasilan Birrin.
JAWAB :
Gaji pokok 9.500.000
Tunj. Jabatan 3.300.000
Peng. Bruto 12.800.000
Pengurangan
Biaya jabatan 500.000
Iuran asuransi 300.000
800.000
Peng. Neto 12.000.000
Peng. Neto dlm 1 tahun 144.000.000
PTKP
WP 54.000.000
Istri 4.500.000
3 anak 13.500.000
PKP 72.000.000
PPh terutang
5% x 50,000,000 = 2,500,000
15% x 22,000,000 =
3,300,000
5.800.000
PPh pasal 21 yang hrs dipotong
5,800,000/12 483.333
5% x 50,000,000 = 2,500,000
15% x 22,000,000 =
3,300,000
5.800.000
PPh pasal 21 yang hrs dipotong
5,800,000/12 483.333
PPH PASAL 22
JAWAB :
JAWAB :
JAWAB :
3. Doan Pasaribu mendapat hadiah sebuah mobil senilai Rp 200.000.000,- atas undian
tabungan yang diselenggarakan Bank Kecap ABC pada tanggal 20 Januari 2010
PPh pasal 23 yang harus dipotong Bank Kecap ABC adalah….
JAWAB:
4. PT Sehati Jaya adalah perusahan yang bergerak di bidang penerbitan buku dan
percetakan. Perusahaan ini melakukan sejumlah pembayaran yang terkait dengan
PPh Pasal 23 kepada beberapa pihak dengan rincian:
1. Pembayaran royalti 3 orang penulis : Rizky Nastiti Amelia NPWP
01.555.999.3.898.000, Anto Lesmana NPWP 01.555.676.3.976.000, dan
Ridwan Kurniawan NPWP 01.555.656.3.876.000. Royalti yang diberikan
masing- masing mendapatkan 10.000.000,-
2. Pembayaran bunga pinjaman kepada BJB dengan NPWP 03.111.222.2.543.000
untuk bulan Oktober sebesar 2.000.000,-
JAWAB:
1. Untuk pembayaran royalti
10. Rizky 15% x Rp.10.000.000,- = Rp.1.500.000,-
11. Anto 15% x Rp.10.000.000,- = Rp.1.500.000,-
12. Ridwan 15% x Rp.10.000.000,- = Rp.1.500.000,-
Setelah melakukan pemotongan PPh Pasal 23 maka penulis akan mendapatkan hasil bukti
pemotongan
2. Untuk pembayaran atas Bungan pinjaman pada BJB, tidak dikenakan PPh Pasal 23. Sebab
termasuk penghasilan yang dibayarkan atau terutang kepada bank dan merupakan pengecualian
terhadap PPh Pasal 23.
PPH PASAL 24
Hitunglah PPh Pasal 24 atau kredit pajak luar negeri dari PT Sinar Gemilang
tahun 2014?
Jawaban:
Hitunglah PPh Pasal 24 atau kredit pajak luar negeri dari PT Sinar Gemilang
tahun 2014?
Jawaban:
Dari perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa PPh pasal 24 yang dapat
dikreditkan adalah Rp75.000.000.
Hitunglah PPh Pasal 24 atau kredit pajak luar negeri dari PT Sinar Gemilang
tahun 2014?
Jawaban
Kredit pajak yang diperoleh (PPh pasal 24) adalah Rp150.000.000. Jumlah ini
diperoleh dengan membandingkan penghitungan PPh maksimum yang boleh
dikreditkan dengan PPh yang terutang atau dibayar di Luar Negeri, kemudian
pilih jumlah yang terendah.
4. PT X berkedudukan di Jakarta memperoleh penghasilan neto dalam tahun
2001 adalah sbb :
- Penghasilan neto dari dalam negeri sebesar Rp 8.000.000.000,00.
Di Singapura memperoleh penghasilan (laba neto) Rp
- 2.000.000.000,00, dimana PPh yang dibayar di Singapura sebesar
Rp 800.000.000,00
Di Vietnam memperoleh penghasilan (laba neto) sebesar Rp
- 6.000.000.000,00, dimana PPh yang dibyar sebesar
Rp 1.500.000.000,00
Di Malaysia menderita kerugian (rugi neto) sebesar Rp
-
5.000.000.000,00.
Perhitungan Kredit PPh Luar Negeri-nya adalah sbb :
Penghasilan
neto dalam Rp 8.000.000.000,00
negeri
Penghasilan
neto dari Rp 2.000.000.000,00
Singapura
Penghasilan
neto dari Rp 6.000.000.000,00
Vietnam
________________
Jumlah
Penghasilan Rp 16.000.000.000,00
Neto
________________
Rugi neto yang berasal dari Malaysia tidak boleh digabung (tidak diakui).
Perhitunga PPh Terutang :
10% x Rp
Rp 5.000.000,00
50.000.000,00
15% x Rp
Rp 7.500.000,00
50.000.000,00
30% x Rp
Rp 4.770.000.000,00
15.900.000.000,00
_______________
Rp 4.782.500.000,00
Batas Maksimum Kredit Pajak Luar Negeri :
Singapura = (2 Milyar / 16 Milyar) x Rp 4.782.500.000,00 = Rp
-
597.812.500,00
PPh yang dapat dikreditkan hanya Rp 597.812.500,00 meskipun secara nyata
membayar PPh di Singapura sebesar Rp 800.000.000,00. Sisanya tidak boleh
dikompensasi ke tahun berikutnya, direstitusi, maupun dibebankan sebagai
biaya.
Vietnam = (6 Milyar / 16 Milyar) x Rp 4.782.500.000,00 =Rp
-
1.793.437.500,00.
PPh yang dapat dikreditkan sebesar Rp 1.500.000.000,00 (sebesar yang
nyata-nyata dibayar/terutang di Vietnam).
2. Contoh 2 :
PT Y berkedudukan di Surabaya memperoleh penghasilan neto dalam tahun
2001 sbb :
Penghasila
n neto
R
- (rugi) di (600.000.000,00)
p
dalam
negeri
Penghasila
n neto dari R
- 3.000.000.000,00
usaha di p
Philipina
- ______________
_
R
- Jumlah 2.400.000.000,00
p
PPh yang
terutang di R
- 1.200.000.000,00
Philipina p.
sebesar
Perhitungan Kredit Pajak Luar Negeri :
Jumlah Penghasilan Neto (Penghasilan Kena Pajak)Rp 2.400.000.000,00
PPh Terutang :
10% x Rp = 5.000.000,00
50.000.000,00 Rp
15% x Rp = 7.500.000,00
50.000.000,00 Rp
30% x Rp = 690.000.000,00
2.300.000.000,00 Rp
____________
Rp 702.500.000,00
Batas Maksimum Kredit Pajak Luar Negeri :
Karena jumlah Penghasilan Kena Pajaknya lebih kecil dari pada Penghasilan
Neto dari Luar Negeri (di Dalam Negeri mengalami kerugian), maka
maksimum Kredit Pajak Luar Negeri adalah sama dengan jumlah PPh yang
terutang, yaitu Rp 702.500.000,00. PPh yang telah dibayar di Philipina adalah
sebesar Rp 1.200.000.000,00, sehingga terdapat sisa sebesar Rp
497.500.000,00, yang tidak dapat dikompensasi ke tahun berikutnya,
direstitusi, maupun diakui sebagai biaya.
PPH PASAL 25
1. Pak Andra adalah pimpinan dan sekaligus pemilik PT BACKBONE.
PT BACKBONE adalah wajib pajak yang menyelenggarakan
pembukuan dan terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kalibata
sejak 1 Januari 2005. Peredaran bruto dalam bulan Januari 2005
tercatat sebesar Rp. 77.800.000,00 dan penghasilan bersih setelah
dikurangi beberapa pengurang penghasilan dalam pembukuannya
diperoleh sebesar Rp. 12.500.000,00. Berapakah angsuran PPh pasal
25 setiap bulannya ?
JAWAB :
Penghasilan Neto = Rp. 12.500.000
JAWAB :
Kredit PPh pasal 21, 22, 23 dan 24 tahun 2005 = Rp. 17.500.000,00
Rp.39.000.000,00
PPh pasal 25 per bulan 39jt/12 = Rp. 3.250.000
JAWAB :
= Rp 66.000.000,00
Jadi, besarnya angsuran pajak yang harus dibayar oleh Doni Sugianto pada masa
Agustus 2016 adalah sebesar Rp3.593.700.
PPH PASAL 26
1. Seorang atlet dari Brunei Darussalam yang ikut mengambil bagian dalam
perlombaan lari maraton SEA Games Indonesia. Dia memenangkan
perlombaan tersebut dan mendapatkan uang sebesar 68,000 BND. Kurs
yang berlaku adalah Rp.7.394 per 1 BND. Berapa PPh pasal 26 untuk
atlet tersebut ?
JAWAB :
Jawab :
PPh Pasal 26
Jika Toko “HINATA” menjual kembali kulkas tersebut di atas sebanyak 15 buah
dengan harga @ Rp5.000.000 maka PPN yang terutang oleh Toko ’HINATA’ adalah
sebesar:
Catatan:
Dalam hal ini Toko HINATA tidak boleh memungut PPnBM karena PPnBM hanya
dikenakan satu kali, yaitu pada saat barang tersebut dijual oleh produsen / pabrikan.
3. PKP A bulan Januari 2017 menjual tunai barang kena pajak denganharga jual
Rp 10.000.000,-. Hitung : -PPNterutang
5.PT. Cahaya membeli BKP Barang Mewah Langsung dari pabrik seharga Rp
500.000.000 tarif barang Mewah 20% kemudian barang tersebut dijual lagi seharga Rp
750.000.000 di dalam negeri.
hitunglah :
- PPN dan PPN BM
- Jumlah yang dibayar PT Cahaya
- Jumlah Yang dibayar pembeli
Jawab :
-PPN 10% X Rp 500.000.000 Rp 50.000.000
PPN BM 20% X Rp 500.000.000 Rp 100.000.000
----------------+
-PPN dan PPN BM yang harus dibayar Rp 150.000.000
-PPN 10% X Rp 750.000.000
Jumlah yang dibayar pembeli Rp 75.000.000
6. Bpk Sarno seorang importir mengimpor BKP Barang Mewah dengan tarif 30%
seharga Rp 300.000.000,-
Hitung :
7. PT Andika adalah Pengusaha kena pajak yang bergerak dibidang perdagangan kertas.
PT andika menjual 10rim kertas dengan harga 30.000. hitunglah PPN dan buatlah
jurnalnya!
Jawab:
Rp
Jurnal: kas 330.000
Rp
penjualan 300.000
Rp
PPN keluaran 30.000
- Faktur pajak
- Nota retur
- Surat setoran pajak
- Surat pemberitahuan masa PPN dan PPnBM
- Surat pemberitahuan masa bagi pemungut PPN
- Menghasilkan barang
- Mengimpor barang
- Mengekspor barang
- Melakukan usaha perdagangan dan Melakukan usaha jasa
BEA MATERAI
1. Tuan Aden sebagai seorang pengusaha dalam bulan maret 2017 memiliki transaksi
bisnis sebagai berikut:
Rp 1.000.000,00
2.Membayar utang kepada supplier atas pembelian 100 buah balok kayu dengan
masing-masing balok seharga Rp 150.000.000,00
5.Membuat akta PPAT atas pengalihan tanah milik Pak Aden di Cirebon.
Jawab :
1.Dokumen gaji yang merupakan bukti pembayaran gaji kepada karyawan bukan
merupakan dokumen yang terutang bea materai
2.Dokumen pembayaran utang kepada supplier atas pembelian 100 buah balok kayu
bea materai sebesar Rp 6000,00.
4.Dokumen transfer intern bank tidak kena bea materai. Akte PPAT yang dibuat oleh
pejabat PPAT beserta rangkapnya merupakan dokumen yang terutang bea materai
masing-masing sebesar Rp 6000.
2.PT Angin Ribut memiliki dokumen rata-rata 100 buah perhari yang harus bermaterai.
Perusahaan ini biasanya menggunakan mesin teraan untuk mempermudah pelunasan
Bea Materai. Apabila perusahaan ini lupa memateraikan 100 dokumen yang merupakan
tagihan untuk kliennya yang nilai tagihan untuk masing-masing dokumen sebesar Rp
1.000.000,00 dan dokumen tersebut telah dipergunakan, berapa bea materai yang harus
dibayar PT Angin Ribut berikut sanksinya?
Jawab :
3.Sebutkan surat atau dokumen yang terkena bea materai sesuai peraturan pemerintah
no.24 th 2000
Berikut transaksi yang dikenakan atau terutang bea materai dan beberapa nilai bea
materai yang dikenakan.
A.Apakah terutang bea materai untuk pembayaran bunga deposito sebesar 6 juta dengan
dokumen kwitansi?
B. Apakah dikenakan bea materai perpanjangan deposito 100 dengan surat atau
dokumen konfirmasi perpanjangan deposito?
C. Apakah dikenakan bea cukai untuk pemberian kredit barang seharga Rp 40 juta
dengan dokumen surat keterangan pemberian kredit?
D. Apakah terutang saat Pembayaran suatu barang senilai Rp setengah juta dengan
kwitansi?
E. Apakah pembelian barang sesuai kontrak perjanjian apakah terutang bea materai.
Jawab :
4. Tanggal 25 Januari 2014, Mr.Ricard dari Austrialadan Bapak Budi dari Indonesia
melakukan perjanjian bisnis perdagangan komputer dan bea materai di lunasi si
Australia. Suatau hari ada perselisihan diantara mereka dan pada tanggal 15 November
2014 Mr.Ricard mengajukan gugatan di pengadilan Jakarta karena ingkar janji atas
perjanjian tersebut.
Jawab :
3. Tuan Richard
4. Bayar Bea materai 200% plus denda bayar 12.000 dan materai 6000 jadi 18.000
E. SOAL GABUNGAN
Pada tahun 2014 PPh yang dipotong atau dipungut pihak lain yaitu sebesar
Rp9.000.000, dan tidak ada pajak yang terutang atau dibayar di luar negeri. Berapa
angsuran PPh Pasal 25 yang harus dibayar oleh PT Sinar Rembulan?
Jawab:
Penghasilan yang dipakai sebagai dasar perhitungan angsuran PPh Pasal 25 adalah
sebesar Rp250.000.000 – Rp100.000.000 = Rp150.000.000.
PPh terutang:
2. Mengimpor barang elektronik dari amerika seharga US$ 100.000; Asuransi US$
1.000; ongkos angkut ke Makassar US$ 2.000. bea masuk sebesar 10% dari CIF dan bea
masuk tambahan sebesar 4% dari CIF (belum memiliki API dan barang elektronik
tersebut termasuk barang mewah dengan tarif 30%; diasumsikan kurs pajak terhadap
US$ adalah Rp. 7.200
Membeli sebuah mobil box pengangkut barang seharga Rp. 220.000.000 dan sebuah
mobil sedan untuk direktur sebesar Rp. 330.000.000 (harga kedua kendaraan tersebut
sudah termasuk PPN)
Diminta :
Pembahasan :
= Rp. 400.000.000
= Rp. 3.600.000
= Rp. 70.000.000
PPN = 10% x 70.000.000
= 10% x 845.424.000
= 30% x 845.424.000
= Rp. 253.627.200
= Rp. 200.000.000
PPN = 10% x 200.000.000
= Rp. 300.000.000
= Rp. 30.000.000
Catatan : karena perhitungan PPN ini adalah untuk Perusahaan maka, pembelian mobil
sedan untuk direktur tidak boleh dibebankan/dihitung dalam penghitungan nilai PPN
yang harus disetor nantinya.
= Rp. 187.360.000
= Rp. 104.542.400
Jika PPN keluaran > PPN masukan maka disebut PPN kurang bayar. Namun, jika PPN
keluaran < PPN masukan maka disebut PPN lebih bayar.
= Rp. 82.817.600
Jadi, PPN yang harus disetor oleh PT. Munirah adalah Rp. 82.817.600