Anda di halaman 1dari 1

BIOPLASTIK, Solusi Masalah Plastik

04OKT2010Meninggalkan komentar
by sabriantoropratama in Uncategorized
PLASTIK, suatu benda yang sudah tidak asing lagi di kehidupan kita. Plastik adalah benda yang sering digunakan sebagai
wadah makanan dan minuman yang dapat dikatakan merupakan benda yang praktis. Jenis-jenis plastik ada beragam mulai
dari plastik bening yang sering digunakan sebagai wadah minuman sachet , tas kresek, botol dan gelas air mineral, dan lain
sebagainya.
Teman-teman perlu kalian tahu bahwa plastik merupakan benda yang sangat susah untuk diuraikan oleh bakteri-bakteri
jika sampah plastik dibuang di daratan. Sedangkan jika dibuang di sungai atau danau sampah plastik itu dapat merusak
ekosistem di sungai atau danau tersebut. Dan kalau sampah plastik itu dibakar, gasnya akan merusak bumi kita yang indah
ini. Maka dapat dikatakan bahwa plastik ini adalah musuh negara.

Maka dari itu kita harus mencari solusi atau mencari alternatif lain pengganti plastik. Banyak ilmuan yang sedang
melakukan penelitian untuk membuat plastik ramah lingkungan. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian akhirnya
terciptalah yang namanya BIOPLASTIK, plastik yang ramah lingkungan.

BIOPLASTIK, adalah benda yang berbentuk hampir menyerupai plastic konvensional. Bioplastik ini memiliki manfaat dan
kepraktisan sama seperti plastik namun lebih mudah diuraikan oleh bakteri pengurai. Bioplastik ini dapat terurai lebih cepat
dari plastik biasa. Bioplastik ini hanya membutuhkan waktu penguraian 100 sampai 120 hari saja, berbeda dengan plastik
yang membutuhkan waktu beratus-ratus bahkan berjuta-juta tahun. cukup singkat kan!

Bioplastik ini termasuk benda yang ramah lingkungan karena bahan pembuatnya juga dari bahan-bahan biotik, seperti
jagung, singkong, ataupun mikrobiota. Berbeda dengan plastik yang sering kita gunakan yang terbuat dari minyak bumi dan
gas alam. Alasan mengapa bioplastik ini lebih mudah diuraikan oleh bakteri karena bakteri-bakteri pengurai itu telah
“mengenal” benda-benda penyusun bioplastik ini.

Untuk membuat bioplastik tidaklah rumit hanya membutuhkan empat bahan pokok saja dan proses pembuatannya juga
mudah dan dapat dikatakan santai-santai saja. Jika kalian ingin mencoba membuat bioplastik, inilah bahan dan cara
pembuatannya yakni tepung kanji, tepung singkong, atau tepung kentang yang dapat kita beli di pasar, air, Gliserin, dan
cuka. Pertama-tama untuk membuat adonan kita campurkan keempat bahan aduk rata, setelah itu kita masak dalam api
sedang, setelah mengental seperti lem kanji, tuang adonan ke dalam cetakan sesuaikan dengan ketebalan yang diinginkan,
setelah itu kita jemur tunggu lima belas menit, dan jadi deh bioplastik yang ramah lingkungan!

Tetapi memang sih benda yang lama proses pembuatannya juga mahal harganya. Jika kalian menginginkan bioplastik yang
dapat langsung dibeli harganya akan mahal, saat ini teknologi pemproses bioplastik lebih mahal 20% dibandingkan plastik
biasa atau plastik konvensional karena pembuatan bioplastik ini melalui tahap-tahapan yang agak lebih rumit dan belum
banyak industri mesin yang membuat mesin otomatis pembuat bioplastik. Sedangkan plastik konvensional telah tercipta
mesin otomatis pembuatnya.

Namun, meskipun harga bioplastik lebih mahal kita harus tetap berusaha memakai bioplastik dan mulai meninggalkan
pemakaian plastik konvensional. Tidak apalah keluar uang agak banyak demi kelangsungan hidup makhluk hidup,
khususnya kelangsungan bumi kita. Agar nantinya anak cucu kita dapat menikmati bumi yang indah kembali. Apakah kita
mau Bumi kita yang indah ini dipenuhi oleh sampah plastik yang susah diuraikan oleh bakteri pengurai?. Maka ingatlah Do
It or Die… !!!

Anda mungkin juga menyukai