Tugas Manajemen Strategik-Iwan Kurniawan-218111016 PDF

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 3

a. Saudara jelaskan karakteristik Produk/Bisnis Jasa Ground Handling tersebut.

Ground handling berasal dari kata “ground” dan “handling”. Ground artinya darat atau di darat,
yang dalam hal ini di bandara (airport). Handling berasal dari kata hand atau handle yang
artinya tangan atau tangani. To handle berarti menangani, melakukan suatu pekerjaan tertentu
dengan penuh kesadaran. Handling berarti penanganan atau pelayanan (service to service,
sehingga pada banyak kesempatan kita sering menjumpai pemakaian kata “Ground Service”.
Dan dalam banyak kasus, kita juga sering menemukan kata “Ground Operation”. Baik
“Ground Handling”, “Ground Service”, “Ground Operation”, maupun “Airport Service”, pada
dasarnya mengandung maksud dan pengertian yang sama, yaitu merujuk kepada “suatu
aktivitas perusahaan penerbangan yang berkaitan dengan penanganan atau pelayanan terhadap
para penumpang berikut bagasinya, kargo, pos, peralatan pembantu pergerakan pesawat di
darat dan pesawat terbang itu sendiri selama berada di bandara, untuk keberangkatan
(departure) maupun untuk kedatangan atau ketibaan (arrival)”. Secara sederhana, “Ground
Handling” atau “Tata Operasi Darat” adalah pengetahuan dan keterampilan tentang
penanganan pesawat di apron, penanganan penumpang dan bagasinya di terminal dan kargo,
serta pos di cargo area.
- Karakteristik ground handling
Produk perusahaan saat ini adalah jasa ground handling, dimana bagi suatu airlines bahwa
aktivitas ground handling merupakan pre-flight dan post-flight dari suatu penerbangan. Jadi
pada setiap penerbangan pasti memerlukan jasa ground handling hanya saja ada lingkup
kegiatannya dapat saja berbeda pada masing-masing penerbangan, yaitu tergantung kebutuhan
masing-masing penerbangan, yaitu tergantung kebutuhan masing-masing airlines. Kegiatan
ground handling adalah merupakan kegiatan pendukung jasa penerbangan di suatu bandara,
yaitu pelayanan kepada penumpang, bagasi, kargo serta pelayanan kepada pesawatnya itu
sendiri. Bagi suatu airline, performansi pre-flight dan post-flight ini sangat menentukan, karena
sangat berpengaruh langsung kepada penumpangnya sehingga citra dari suatu airline sangat
ditentukan oleh kinerja pelayanan ground handling ini. Sesuai dengan standard International
Air Transport Association (IATA), maka ground handling pada suatu penerbangan, pre flight
dan post flight meliputi kegiatan sbb:
1. Section 1. Representation and Accomodation
2. Section 2. Load Control and communications
3. Section 3. Unit Load device control
4. Section 4. Passenger & Baggage
5. Section 5. Cargo and Post Office Mail
6. Section 6. Ramp
7. Section 7. Aircraft Servicing
8. Section 8. Fuel and Oil
9. Section 9. A/C Line Maintenance
10. Section 10. Flight Operation and Crew
11. Section Administration
12. Section 11. Surface transport
13. Section 12. Catering Service
14. Section 13. Supervision and Administration
14. Security

Produk PT. Garda Angkasa tersebut meliputi dua kegiatan pokok, yaitu:

- Produk Pokok (section 1-section 14). Seperti: Passenger Handling, baggage Handling,
Ramp Handling, Technical Handling dan Cargo/Warehouse Handling.
- Produk Pendukung, seperti: VIP Lounge dan sebagai kolektor PSC (Passenger Services
Charges). Area kerja atau bandara yang sudah dilayani oleh PT. Garda Angkasa yang
meliputi Bandara di Cengkareng, denpasar, Surabaya, Medan, Makassar, Yogyakarta,
Balikpapan, Banda Aceh, Padang, Pekan Baru, Palembang, Halim Perdanakusumah,
Semarang, Solo, Banjarmasin, Pontianak, Menado, Selaparang, Biak dan Jayapura.
Sedangkan customer menginginkan semua produk itu ada dalam satu pelayanan, sehingga
maskapai penerbangan mengajukan operasionalisasi Groundhandling sendiri. Sementara
pemerintah mengijinkan swasta asing masuk tanpa batasan kepemilikan.
b. Lakukan analisis eksternal dengan menggunakan Porter’s Five Forces Model.

PT. Asih Dirga Yasa Utama 1. Representation and


Accomodation
PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) 2. Load Control and
communications
3. Unit Load device control
4. Passenger & Baggage
5. Cargo and Post Office
Mail
PT. Garuda Indonesia
Groundhandling 6. Ramp
PT. Angkasa Pura 7. Aircraft Servicing
8. Fuel and Oil
9. A/C Line Maintenance
10. Flight Operation and
Crew Administration
1. Cabang Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh 11. Surface transport
12. Catering Service
2. Cabang Bandara Polonia Medan
13. Supervision and
3. Cabang Bandara Tabing Padang Administration
4. Cabang Bandara Syarif kasim II Pekan Baru Security
5. Cabang Bandara Sutan Mahmud Badaruddin
Palembang
6. Cabang Bandara Halim Perdanakusuma
7. Cabang Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng
8. Cabang Bandara Adi Sumarmo Solo
9. Cabang Bandara Achmad Yani Semarang
10. Cabang Bandara Adisutjipto Yogyakarta
11. Cabang Bandara Juanda Surabaya
12. Cabang Bandara Ngurah Rai Denpasar
13. Cabang Bandara Selaparang Mataram
14. Cabang Bandara Samsudin Noor Banjarmasin
15. Cabang Bandara Hasanuddin Makassar
16. Cabang Bandara Supadio Pontianak
17. Cabang Bandara Sam Ratulangi Manado
18. Cabang Bandara Sepinggan Balikpapan
19. Cabang Bandara Sentani Jayapura
20. Cabang Bandara Frans Kaisiepo Biak

Anda mungkin juga menyukai