Oleh :
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM MAGISTER EPIDEMIOLOGI
SURABAYA
2018
DAFTAR ISI
Cover
BAB 1 Pendahuluan
BAB 2 Pembahasan
2.2 Prevalensi perokok saat ini Berubah seiring waktu - 2006, 2009 dan 2013 ............. 8
2.5 Promosi dan Pencegahan Primer dan untuk mengurangi faktor risiko NCD ......... 13
BAB 3 Kesimpulan
i
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.Prevalensi perokok saat ini Berubah seiring waktu - 2006, 2009 dan 2013
................................................................................................................................... 8
Gambar 2. Perilaku merokok pada anak laki dan anak perempuan ........................... 24
ii
DAFTAR TABEL
iii
BAB I
PENDAHULUAN
'Selatan dan 125 ° 55' Timur, dan negara ini mencakup area total 14 919 km2
(Direktorat Statistik Nasional, 2006). Iklim lokal adalah tropis dan umumnya
panas dan lembab, ditandai dengan musim hujan dan kemarau yang berbeda.
Sucos dan 2225 aldeia. Ke-13 distrik itu adalah Ainaro, Alieu, Baucau,
sisanya tinggal di daerah pedesaan (NSD, 2010). Dili, ibukota adalah kota
terbesar dan pelabuhan utama. Kota terbesar kedua adalah kota timur Baucau.
resmi pertama. Bahasa Portugis, dituturkan oleh lebih sedikit orang, adalah
bahasa resmi lainnya. Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia adalah bahasa
yang digunakan.
1
Organisasi kesehatan Dunia (OKD) atau World Health Organisation
(WHO) menyatakan, tembakau membunuh lebih dari Lima juta orang per
tahun, dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta sampai tahun 2020. Dari
yang disebabkan rokok, tahun 2004 adalah 427.948 jiwa, berarti 1.127 jiwa per
hari atau sekitar 22,5 persen dari total kematian disebabkan oleh penyakit yang
Hampir semua orang mulai merokok dengan alasan yang sedikit sekali
kaitannya dengan kenikmatan yaitu rasa manis pada ujung rokok dan pada
dewasa.
yang langka ditemukan disekolah menegah. Dan ternyata makin awal seorang
perokok makin sulit untuk berhenti merokok kelak. Rokok juga punya dose
2
response effect, artinya makin muda usia rokok, akan makin besar
merupakan suatu yang tidak bisa disepelekan. Hal ini telah mencemaskan
masa depan kesehatan dan keperibadian anak. Rokok harus dilihat juga
Namun iklan rokok terus mempromosikan bahan yang sarat pelanggaran hak
anak, baik hak hidup, hak tumbuh dan berkembang maupun hak untuk
memperoleh perlindungan.
Apabila peningkatan perilaku tidak merokok ini konsisten, maka pada tahun
2010 akan meningkat sebesar sekitar 70.0 persen. Artinya tinggal sekitar 30,0
persen saja penduduk umur 15 tahun ke atas yang masih merokok. Perilaku
tidak merokok pada perempuan jelas lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki
(WHO 2004).
3
Penyakit tidak menular (NCD) - adalah sekelompok kondisi yang
kronisitasnya dan tidak ditularkan dari orang ke orang. Besar proporsi NCD
dapat dicegah. Mereka berbagi faktor risiko perilaku yang dapat dimodifikasi
seperti penggunaan tembakau (perokok), diet yang tidak sehat, aktivitas fisik
empat faktor risiko metabolik utama: kelebihan berat badan / obesitas, tekanan
darah tinggi, gula darah meningkat dan peningkatan lipid darah, yang pada
Terlepas dari empat penyakit ini, ada adalah kondisi kronis lainnya seperti
penyakit ginjal, hati dan gastroenterologis serta oral penyakit yang berbagi
beberapa faktor risiko ini, tetapi yang lebih penting, dapat berbagi platform
infeksi dan lingkungan juga semakin berkontribusi pada risiko NCD. Infeksi
mungkin bertanggung jawab atas hingga seperlima dari kanker pada negara
4
secara khusus relevan di negara-negara berkembang. Meningkat beban NCD
disebabkan oleh penuaan populasi, urbanisasi yang cepat dan tidak terencana,
membawa makanan olahan dan diet tinggi energi total, lemak, gula garam ke
bahwa :
remaja
5
1.3 Tujuan umum
diTimor Leste.
Leste
kesehatan remaja
1.5 Manfaat
a) Bagi Penyusun
bermanfaat.
6
BAB II
Pembahasan
Hal ini menjadi sulit, karena berkaitan dengan banyak faktor yang saling
7
2.2 Prevalensi perokok saat ini Berubah seiring waktu - 2006, 2009 dan
2013
secara signifikan di antara anak laki-laki dari 39,7% pada tahun 2009
menjadi 65,5% pada tahun 2013. Namun, pada anak perempuan tidak
2006, 2009 dan 2013 secara keseluruhan maupun di antara anak laki-
8
Prevalensi penggunaan produk tembakau saat ini selain rokok tidak
berubah secara signifikan antara tahun 2006, 2009 dan 2013 secara
9
dijadikan sebagai tempat “nongkrong” remaja tingkat sekolah
menengah banyak siswa yang merokok. Pada saat remaja pria duduk
bahwa para perokok pasif memiliki resiko kesehatan lebih tinggi dari
juta kematian yang terjadi secara global, 36 juta - hampir dua pertiga -
10
perkiraan total 14,5 juta kematian pada 2008 di SEAR, 7,9 juta (55%)
sebesar 21% selama dekade berikutnya. Dari 7,9 juta kematian NCD
dan kematian dari rumah sakit umum mengkonfirmasi tren ini. NCD,
berikut data tabel 1 data mortalitas akibat NCD pada tahun 2010 dan
11
Tabel 1 Mortalitas pada dan morbiditas akibat NCD dirumah sakit Timor Leste
(jan-des 2010)
Penderita Meninggal
Penyakit
Numbers % Numbers %
Bronchopneumonia/Pneumonia 207 13.9 36
11.8
Semua bentuk TB 491 32.9 75 24.5
Malaria & Dengue 112 7.5 4 1.3
Penyakit kardiovaskular 222 14.9 21 6.9
Penyakit hati 72 4.8 19 6.2
Penyakit Serebrovaskular 106 7.1 20 6.5
Infeksi / gangguan ginjal 27 1.8 11 3.6
Penyakit Diare 60 4.0 1 0.3
Bronkitis / COPD 22 1.5 17 5.6
Cedera 126 8.4 9 2.9
Lainnya 49 3.3 93 30.4
TOTAL 1494 100.0 306 100
Source: Annual Health Statistics Report 2010
(Tabel 2). Tabel 2. Mortalitas dan Morbiditas akibat NCD di rumah sakit Timor
Jumlah % jumlah %
Penyakit menular
12
Diabetes Militus 115 0.3 16 1.3
Penyebab tidak spesifik atau tidak jelas 12504 36.3 626 51.2
13
kesehatan. Mayoritas NCD terjadi pada individu dengan peningkatan
semua risiko faktor secara simultan daripada fokus pada satu per satu.
implementasinya.
tembakau
media massa
14
• Melakukan kampanye media massa untuk melawan pengaruh industry
pengetahuan yang diperoleh dari data diri sendiri atau orang lain.
15
pengalaman berdasarkan dari pikiran kritis. Pengetahuan atau kognitif
Tingkat Pengetahuan
a. Tahu (know)
(recall) terhadap suatu yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari
b. Memahami (comprenhension)
c. Aplikasi (application)
16
luar. Dari sudut biologis, perilaku adalah suatu kegiatan atau aktivitas
subjek tersebut.
2007).
adalah tindakan atau perilaku suatu organisme yang dapat diamati dan
tambahan (Purwanto1999).
17
Menurut Sunaryo (2004) perilaku manusia adalah aktivitas yang
timbul karena adanya stimulus dan respons serta dapat diamati secara
organisme terhadap stimulus atau objek yang berkaitan dengan sakit dan
oleh 2 faktor pokok yaitu faktor perilaku dan faktor diluar perilaku.
yaitu:
a. Pengetahuan
b. Sikap
18
Sikap adalah respons tertutup seseorang terhadap suatu stimulus
stimulus tertentu.
c. Kepercayaan
d. Keyakinan
e. Nilai
bermasyarakat.
f. Tradisi
19
Faktor pemungkin adalah faktor yang memungkinkan atau yang
1. Faktor Ekologis
20
Peraturan ruangan juga telah terbukti mempengaruhi pola-pola
3. Faktor Temporal
4. Suasana Perilaku
yang disebut suasana perilaku. Pesta, ruang kelas, toko, rumah ibadat,
orang didalamnya.
5. Teknologi
6. Faktor-Faktor Sosial
7. Lingkungan Psikososial
21
bawahan dengan atasan, atau diantara orang-orang yang menduduki
1. Keturunan
Tuhan Yang Maha Esa. Keturunan juga sering disebut pula dengan
pembawaan.
2. Lingkungan
manusia.
Domain Perilaku
manusia dapat dibagi menjadi tiga domain, yaitu: cognitive domain (ranah
22
kognitif), affective domain (ranah afektif) dan psychomotor domain (ranah
psikimotor).
pasti berpikir bahwa merokok orang lain berbahaya bagi mereka. Secara
Uraian data diatas dapat kita lihat pada grafik dibawah ini :
23
other people's
Menurut Tendra (2003) rokok adalah salah satu zat adiktif yang
lainnya atau sintesisnya yang mengandung nikotin dan tar dengan atau
24
buat rokok kretek. Selain kretek, tembakau juga dapat digunakan sebagai
dibakar 900 derajat Celsius untuk ujung rokok yang dibakar dan 30
derajat Celsius untuk ujung rokok yang terselip diantara bibir perokok.
Asap rokok yang dihisap atau asap rokok yang dihirup melalui dua
rokok yang dihisap dapat berupa gas sejumlah 85 persen dan sisanya
berupa partikel.
disebut mainstream smoke, dan asap rokok yang terbentuk pada ujung
mekanisme kerja terhadap tubuh. Dibedakan atas fase partikel dan fase
25
poliskiklik hidro karbon, logam berat dan karsinogenik amin. Fase yang
antara lain nikotin, tar, gas karbon monoksida dan berbagai logam berat.
menerus. Hal ini disebabkan adanya nikotin didalam asap rokok yang di
20 batang rokok sehari, berarti jumlah hisapan rokok per tahun mencapai
darah, kadar asam lemak bebas, kolestrol LDL (low density lipoprotein)
26
menyebabkan kanker. Rokok juga mengandung gas karbon monoksida
membawa oksigen. Gas ini bersifat toksis yang bertentangan dengan gas
3 Efek Merokok
jenis penyakit dapat dipicu karena merokok mulai dari penyakit dikepala
adalah usia perokok, usia perokok itu mulai merokok dan jumlah rokok
yang diisap dalam satu hari. Risiko terkena kanker paru meningkat 3.62
terkena kanker paru meningkat 2.82 kali lipat dengan peningkatan jumlah
rokok yang diisap dalam sehari. Risiko terkena kanker paru menurun
27
0.332 kali lipat dengan peningkatan usia sebanyak 10 tahun perokok
mulai merokok.
paru yang bersifat kronis dan obstruktif misalnya bronchitis dan emfisema
ini adalah perokok. Gejala yang ditimbulkan pada penyakit paru dan
Apabila diadakan uji fungsi paru maka pada perokok, fungsi parunya jauh
paru akibat merokok melalui dua tahap yaitu peradangan yang disertai
Pada wanita hamil yang perokok, akan terjadi efek pada janin
28
Menurut Chanoine yang di kutip Sitepoe (2000) mengatakan
Pandemi Merokok
negara-negara berkembang.
29
sepertiga dari total penduduk dunia. 800 juta perokok berada di negara-
kenikmatan.
30
dengan rokok. Kebanyakan mahasiswa juga beranggapan bahwa
dengan merokok dirinya merasa hebat atau macho, gaya, dan diakui.
3. Mata merah
4. Kuku membiru
7. Nafas bau
2. Mengganggu penciuman
3. Mengganggu pengecapan
5. Kanker paru-paru
7. Impotensi
Pengertian Kesehatan
31
Pengertian Kesehatan menurut Suyono dan Budiman (2011)
“suatu keadaan fisik, mental, dan sosial kesejahteraan dan bukan hanya
suatu sistem kesehatan nasional yang universal, umum dan dalam batas
32
kesehatan adalah setiap kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan
lebih sederhana diajukan oleh Larry Green dan para koleganya yang
Dari data terakhir menunjukkan bahwa saat ini lebih dari 80 persen
33
pedagang. Dalam pelayanan kesehatan masalah ini menjadi lebih pelik,
34
BAB III
3.1 Kesimpulan
timah hitam.
Besarnya pajanan asap rokok yang terhisap ini bersifat kompleks dan
rokok tersebut. Faktor lain yang turut mempengaruhi antara lain usia
saluran alveolar/kapiler. Akibat pajanan asap rokok ini tidak hanya terjadi
35
Berhenti merokok merupakan cara terbaik menghindari dan mengurangi
36
DAFTAR PUSTAKA
www.searo.who.int/entity/ncd_tobacco.../tls_ncd_action_plan_2014-
2018.pdf?ua.
Setiaji
37