Anda di halaman 1dari 16

KATA PENGANTAR

Assalammualaikum Wr.Wb
Puji syukur penulis aturkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, nikmat, taufik,
serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
proses pengerjaan makalah ini. Diantaranya kami tujukan kepada :
1. Bapak dan Ibu guru yang telah membimbing sehingga terselesaikan makalah ini terus
membagi ilmunya kepada kami.
2. Teman - teman seangkatan yang telah banyak membantun dalam proses penyelesaian
makalah ini.
3. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah dengan iklas
membantu penulis
Seperti halnya kata pepatah,“ Tak Ada Gading Yang Tak Retak”. Meskipun dalam
penulisan makalah ini penulis telah mengoptimalkan kemampuan yang penulis miliki,
tentunya masih banyak kekurangan-kekurangan didalamnya. Untuk itu penulis mohon maaf.
Akhir kata, semoga penyusunan dan penulisan makalah ini memberikan manfaat bagi penulis
khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Rimbo Bujang, September 2018

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .............................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1
C. Tujuan .......................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Permainan Sepak Bola .................................................................................. 2
B. Permainan Bola Voli .................................................................................... 3
C. Permainan Bola Basket ................................................................................. 6

BAB III PENUTUP ................................................................................................. 18

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Olahraga adalah gerakan-gerakan yang dapat menyehatkan tubuh.Dengan olahraga
tubuh akan merasa segar dan bugar. Oleh karena itu, olahraga sangat penting dalam
kehidupan ini.
Olahraga dapat berupa gerakan-gerakan tertentu dan juga berupa permainan.Olahraga
yang berupa gerakan-gerakan tertentu diantaranya senam, yoga dan juga jogging. Sedangkan
olahraga yang berupa permainan diantaranya sepak bola, bola voli dan juga bola basket.
Permainan bola terbagi menjadi dua bagian yang pertama permainan bola besar dan
permainan bola kecil.Permainan bola besar terbagi menjadi beberapa macam yaitu : 1.Sepak
bola 2.bola voli 3.bola basket 4.bola tangan. Sedangkan permainan bola kecil terbagi menjadi
beberapa macam yaitu: 1.badminton 2.tenis meja 3.pemainan Golf 4.baseball
Dalam dalam makalah ini, penulis akan membahas tentang Permainan Bola Besar dalam
memenuhi tugas dari mata pelajaran olahraga.

B. Rumusan Masalah
1. Apa saja macam-macam permainan bola besar ?

C. Tujuan
Adapun tujuan umum dibuatnya makalah ini adalah :
1. Untuk menambah pengetahuan tentang jenis –jenis permainan bola besar terutama
permainan sepak bola, bola voli, dan bola basket.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Permainan Sepak bola

Sejarah olahraga sepak bola (permainan menendang bola) dimulai sejak abad ke-2 dan
ke-3 sebelum Masehi di Tiongkok. Pada masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring
bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan
di Jepang dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga
digemari terutama mulai abad ke-16.
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dengan menetapkan peraturan-
peraturan dasar dan menjadi sangat digemari oleh banyak kalangan. Di beberapa kompetisi,
permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja
Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365. Raja James I
dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola. Pada tahun 1815,
sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di
lingkungan universitas dan sekolah. Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons
Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku
untuk permainan tersebut. Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara
olahraga rugby dengan sepak bola (soccer). Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan
mulai dilarang dalam sepak bola. Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa
oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia. Pada tahun 1904,
asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai
kompetisi dimainkan diberbagai negara. olahraga ini juga digemari terutama mulai abad ke-
16.

1. Tehnik Dasar Permainan Sepak Bola.


a) Menendang Bola

2
Menendang bola adalah menyentuh,mendorong atau menyepak bola.Agar dapat
menjadi pemain sepak bola yang berkualitas,seorang pemain perlu dan factor dan
utama mengembangkan kemahiran dalam menendang bola.Tujuan dalam menendang
bola .Tujuan dalam menendang bola dalam hal ini adalah untuk mengumpan,
menembak ke gawang agar Ter jadi gol,dan untuk menghalau atau menyapu dalam
rangka menggagalkan serangan atau permainan lawan.
b) Mengontrol Bola
Mengontrol bola merupakan salah satu teknik dalam permainan sepakbola yang
digunakan untuk menghentikan datangnya bola dengan cara menggunakan salah satu
anggota badan (kaki,paha,badan) tujuan mengontrol bola adalah untuk mengatur
tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk mengoper
dan mengumpan bola.
c) Menggiring Bola
Begitu anda telah menguasai bola, mungkin anda ingin melakukan operan atau
tembakan langsung tapi hala yang paling menarik dari bola adalah membiarkan bola
tetap dalam kendali anda dan menggiringnya di lapangan. Bila anda memperhatikan
penggiring bola yang baik, bola tersebut seolah –olah menempel pada kakinya pada
saat dia sedang lari. Tujuan inilah yang harus dicapai.
2. Peraturan Permainan Sepak Bola
a) Lapangan Sepak Bola
Bentuk lapangan .Lapangan sepak bola berbentuk empat persegi panjang
dengan panjang antara 91,8m-120m, lebarnya antara 46,9m-91,8 (untuk petandingan
internasional panjang lapangan antara 100m-110m Danlebarnya antara 64,26m-
73,44m).
Pembatasan lapangan. Lapangan permainan dibatasasi dengan garis yang jelas
lebarnya tidak lebih 15cm. bendera sudut lapangan tidak lebih dari 1,5m. dan
diletakkan pada keempat sudut lapangantitik tengah lapangan ditandai dengan
titikyang jelas dan dikelilingi lingkaran tengah dengan jari-jari 9,15m.
Garis kotak gawang. Didepan gawang terdapat garis gawang sepanjang 18,30m
yang berjarak 5,5m didepan gawang.
Daerah penalti. Pada setiap ujung lapangan digambar dua garis sejajar dengan
panjang lapangna dan berjarak masing-masing 16,5m dari tiang gawang. Garis ini
disatukan oleh sebuah garis lain yang panjangnya 40,3m sejajar dengan lebar
lapangan sejauh 16,5m didepan gawang. Daerah yang diapit oleh garis ini disebut
3
daerah tendangan hukuman. Didalam daerah hukuman terdapat sebuah titikyang
jaraknya 11m dari titik tengah garis gawang.
Daerah sudut pada setiap bendera sudut terdapat seperempat lingkaran yang
berjari –jari 1 meter.
Ukuran lapangan standar

b) Gawang.
Gawang diletakkan ditengah garis gawan, yang terdiri dari dua tiang tegak, yang
tingginya 2,44m dan dihubungkan bdenan tiang horizontal (*yang panjangnya
7,32m). lebar tiang gawang tidak boleh lebih dari 15cm.

c) Bola.
 Bola berbentuk bulat, bagian luar terbuat dari kulit atau bahan lain yang tidak
membahayakan
 Keliling bola tidak lebih dari 71cm dantidak kurang dari 68cm.
 berat bola tifak lebih dari 453 gram dan tidak kurang dari 396 gram
 Tekanan udara 0,6-1,1 atmosfir
d) Jumlah Pemain.

4
 Jumlah pemain 11 orang salah satu diantaranya sebagai penjaga gawang.
 Jumlah pemain cadangan dari setiap regu maksimal 7 orang
 Nama pemain cadangan harus diserahkan ke panitia pertandingan agar dapat
ikut bertanding

B. Permainan Bola Voli


Bola voli (bahasa Inggris: volleyball) adalah permainan olahraga yang dimainkan oleh
dua grup berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula
variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang
pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de
[1]
Volleyball) sebagai induk organisasi internasional, sedangkan di Indonesia, olahraga bola
Voli dinaungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).
Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette.
Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani
(Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9
Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). YMCA (Young Men’s
Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan
ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh
Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George
William. Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket
yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November 1939),
Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan
James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang
instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield
College of YMCA, menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya
olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette
sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan
beberapa jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi
empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis,
dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan
khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun
dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada tahun 1896,
pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada
awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical
Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical
Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan
untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang
baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga
dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan
membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam

5
kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang
dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut
penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak
ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan
sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net
yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

1. Teknik Permainan Bola Voli


a. Servis
Servis adalah pukulan atau penyajian bola sebagai serangan pertama kali ke
daerah lawan dan sebagai tanda permulaan permainan. Servis tidak hanya sebagai
permulaan permainan ataupun sekedar menyajikan bola tetapi hendaknya diartikan
sebagai serangan awal untuk mendapatkan angka agar regunya memperoleh
kemenangan. Servis dilakukan oleh pemain belakang kanan yang berada didaerah
servis untuk memukul bola yang diarahkan ke daerah lawan.
 Servis tangan bawah
Servis tangan bawah adalah jenis yang paling mudah dilakukan di
bandingkan dengan jenis servis yang lain . dengan demikian,servis tangan
bawah merupakan servis yang pertama kali untuk dipelajari dan ditujukan bagi
pemula. Kelemahan servis tangan bawah adalah mudah diterima dan
lintasannya melambung tinggi sehingga mudah diantisipasi oleh lawan
 Servis Mengambang
Servis mengambang dipelajai setelah servis tangan bawah dapat dilakukan
dengan konsisten. Disebut mengambang kareba gerakan bola dari hasil pukulan
servis tidak mengandung putaran (bola berjalan mengapung atau mengambang).
Kelebihan servis mengambang ini adalah bola sulit diterima oleh pemain lawan
karena bola tidak bergerak dalam satu lintasan lurus dan kecepatan bola tidak
teratur. Disamping itu gerakan bola melayang kekiri dan kekanan atau keatas
dan bawah sehingga arah datangnya bola sulit diprediksi pemain lawan,
sedangkan kelemahannya adalah tidak bertenaga,terkadang bola bergerak keatas
hingga keluar.
 Servis topspin
Servis topspin mermpunyai kelebihan bola bergerak dan jatuh tepat
dengan cepat. Sedangkan kalemahannya adalah bola melayang dengan stabil,
lebih sulit dilakukan ,tingkat konsistensi lebih rendah.
6
 Servis mengambang melingkar
Servis menagambang melinkar mempunyai beberapa keuntungan
diantaranya adalah menggnakan kumpulan otot yang lebih besar, tidak
memerlukan banyak tenaga,bola diservis pada posisi lapangan lebih dalam.
Adapun kelemahan servis ini adalah posisi tubuh tidak menghadap kearah lawan
dan gerakannya tidak biasa dijumpai dalam cabang olahraga lain.
b. Passing
Passing dalam permainan bola voli adalah usaha seorang pemain bola voli
dengan menggunakan teknik tertentu untuk mengoper bola yang dimainkan kepada
teman seregunya. Passing dapat dilakukan dengan dua tangan atau satu tangan.
Passing dapat dilakukan dari atas (pass atas) dan dari bawah (pass
bawah).
c. Smash
Smash adalah pukulan bola yang menukik kearah lapangan lawan.
d. Block
Block merupakan benten pertahanan yang utama untuk menangkis serangan
lawan. Juika ditinjau dari teknik gerakan,blokbukanlah merupakan teknik yang sulit.
Namun keberhasilan suatu blok presentasenya relative kecil karena bola smash yang
akan diblok,arahnya dikendalikan oleh lawan(lawan selalu berusaha menghindari
blok tesebut). Keberhasilan suatu blok dapat ditentukan oleh ketinggian loncatan dan
jangkauan tangan pada bola yang sedang dipukul lawan.
2. Lapangan Permainan
Lapangan permainan bola voli berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang
18 m dan lebar 9 m, semua garis batas lapangan, garis tengah, garis daerah serang adalah
3 m (daerah depan). Garis batas itu diberi tanda batas dengan menggunakan tali, kayu,
cat/kapur, kertas yang lebarnya tidak lebih dari 5 cm. lapangan permainan bola voli
terbagi menjadi dua bagian sama besar yang masing-masing luasnya 9 x 9 meter. Di
tengah lapangan dibatasi garis tengah yang membagi lapangan menjadi dua bagian sama
besar. Masing-masing lapangan terdiri dari atas daerah serang dan daerah pertahanan.
Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi oleh garis tengah lapangan dengan garis serang
yang luasnya 9 x 3 meter.
a. Daerah Servise
Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir.
Daerah ini dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di
7
belakang garis akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping. Kedua garis pendek
tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan daerah service
adalah kebelakang sampai batas akhir daerah bebas.
b. Jaring (Net)
Jaring untuk permainan bola voli berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan
lebar tidak lebih dari 1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x
10 cm, tinggi net untuk putra 2,43 meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas
terdapat pita putih selebar 5 cm.

c. Antene Rod
Di dalam pertandingan permainan bola voli yang sifatnya nasional maupun
internasional, di atas batas samping jaring dipasang tongkat atau rod yang menonjol
ke atas setinggi 80 cm dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan
fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.

C. Permainan Bola Basket


1. Teknik Dasar Pemainan Bola Basket
a. Melempar dan menangkap bola
 Lemparan tolakan dada dengan dua tangan
Lemparan atau operan ini merupakan gerakan yang paling banyak
dilakukan pada permainan basket. Operan ini sangat bermanfaat untuk operan
jarak pendek, dengan perhitungan demi kecepatan dan ketepatan, terutama saat
teman yang menerima tidak dijaga dengan ketat.
 Lemparan samping
Lemparan samping berguna untuk operan jarak sedang sampai jarak jauh
yaitu antara 8 m sampai 20 m atau lebih.
 Lemparan diatas kepala dengan dua tangan
Operan ini biasanya digunakan oleh pemain-pemain yang mempunyai
postur tubuh tinggi,untuk menggerakkan bola diats kepala sehingga melampaui
raihan tanganlawan.
 Lemparan pantulan

8
Lemparan pantulan dilakukan jika pemain lawan berdiri agak jauh,
digunakan juga untu lemparan operan terobosan kepada temannya.
 Lemparan bawah dengan dua tangan
Lemparan bawah dengan dua tangan sangant baik dilakukan untuk operan
jarak dekat terutama bila lawan melakukan penjagaan satu lawan satu.
b. Menggiring Bola
Menggiring bola adalah suatu udajha untuk membawa bola kedaerah lawan.
Pemainbasket boleh membawa lebih dari satu langkah.asalkan bola sambil
dipantlkan, baik dengan berjalan maupun berlari. Dribel dapat dilakukan dengan
tangan kiri atau tangan kanan secara bergantian, tetapi tidak boleh dengan kedua
tangan secara bersamaan. Menggiring bola sangan bermanfaat untuk mencari peluang
serangan terhadap lawan, menyusup pertahanan lawan, mengacaukan petahanan
lawan ,dan mempelambat tempo permainan.
c. Lay – Up (langkah menyerang)
Lay-up atau melangkah melayang adalah melangkah yang dilakukan dengan
melayang untuk mendekati basket/keranjang, biasanya setelah lay-up dilanjutkan
dengan tembakan kearah basket dengan tenaga yang sedikit sehingga seolah-olah
bola itu diletakkan kedalam basket. Gerakan melangkah dlapat dilakukan dari
menerima bola atau kegiatan menggiring bola. Lay-up tidak harus dilanjutkan dengan
tembakan kearah jaring, tetapi dapat juga dilanjutkan dengan mengoper atau
mengumpan kepada temannya.
d. Menembak (shooting)
Menembak atau shooting dapat dilakukan dengan beberapa cara ,yaitu:
 Menembak satu tangan diatas kepala
Menembak satu tangan diatas kepala harus diutamakan,sebab kecepatan
menembak lebih terjamin dan koordinasi lebih mudah dikuasai ,bila
dibandingkan dengan tembakan lain.
 Menembak loncat dengan dua tangan
Menembak loncat dengan dua tanganbagi pemula harus diawali dengan gerakan
–gerakan tanpa bola ,kemudian dilanjutkan dengan enggunakan bola dengan
arah tinggi melengkung menuju kawan didepannya.
 Tembakan kaitan

9
Tembakan kaitan adalah tembakan dengan sikap miring atau menyamping
keranjang dan bola dilepakan dari jarak jauh dari basket atau lawan sehingga
lawan sulit untuk membendungnya. Tembakan ini sangat efektif untuk
penyerangan jarak dekat jika daerah pertahanan lawan dijaga ketat.
 Gerakan pivot
Pivot merupakan gerakan yang berfungsi untuk melindungi bola dari lawan.
Gerakan pivot dilakukan dengan memutar badan kesegala arah dengan salah
satu kaki sebagai tumpuan (poros). Pivot harus mahir dilakukan oleh pemain
yang berpostur tinggi yang diletakkan didekat ring basket agar mudah
melakukan tembakan. Dengan gerakan pivot,seorang pemain dapat mencari
peluang untuk mengoper bola,menggiring,atau melakukan tembakan.

2. Lapangan Permainan, waktu, dan jumlah pemain bola basket


Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang dengan dua standar ukuran, yakni
panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter untuk standar National Basketball Association
dan panjang 26 meter dan lebar 14 meter untuk standar Federasi Bola Basket
Internasional. Tiga buah lingkaran yang terdapat di dalam lapangan basket memiliki
panjang jari-jari yaitu 1,80 meter.
Jumlah pemain dalam permainan bola basket adalah 5 orang dalam satu regu dengan
cadangan 5 orang. Sedangkan jumlah wasit dalam permainan bola basket adalah 2 orang.
Wasit 1 disebut Referee sedangkan wasit 2 disebut Umpire.
Waktu permainan 4 x 10 menit jika berpedoman dengan aturan Federasi Bola Basket
Internasional. Versi National Basketball Association waktu bermain adalah 4 x 12 menit.
Di antara babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi
skor yang sama pada akhir pertandingan harus diadakan perpanjangan waktu sampai
terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu istirahat selama 2
menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik.
Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75 cm - 78 cm.
Sedangkan berat bola adalah 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80
meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada ketinggian antara 1,20 - 1,40
meter.
Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter sedangkan lebar papan pantul
bagian luar adalah 1,20 meter. Dan panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter
sedangkan lebar papan pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.
10
Jarak lantai sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75 meter. Sementara
jarak papan pantul bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter. Ring basket
memiliki panjang yaitu 0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis
akhir adalah 1 meter.
Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter dengan
ukuran lebar garis yaitu 0,05 meter. Panjang garis akhir lingkaran daerah serang yaitu 6
meter. Sedangkan panjang garis tembakan hukuman yaitu 3,60 meter.

Lapangan Bola Basket


Lapangan basket standar internasional
 Panjang lapangan 28 meter atau 92 ft
 Lebar lapangan 15 meter atau 49 ft
 Pusat lingkaran diameter lapangan 3.66 atau 11.81 ft
 Tinggi atap lapangan 9.1 meter
 Busur yang membatasi radius 1.25 meter atau 4.10 ft
 Tinggi ring 3.05 meter atau 10 ft
 Garis lemparan bebas jarak dari titik di lantai langsung di bawah backboard 4.6 meter
atau 15.09 ft
 Jarak 3 point garis dari ring atau keranjang basket 6.75 meter atau 22.15 ft di pojok dan
6.60 meter atau 21.65 ft di pojok

Lapangan basket standar nasional


 Panjang lapangan 29 meter atau 94 ft
 Lebar lapangan 15 meter atau 50 ft
 Pusat lingkaran diameter lapangan 3.66 atau 12 ft
 Busur yang membatasi radius 1.22 meter atau 4 ft
 Tinggi ring 3.05 meter atau 10 ft
 Garis lemparan bebas jarak dari titik di lantai langsung di bawah backboard 4.57 meter
atau 15 ft
 Jarak 3 point garis dari ring atau keranjang basket 7.24 meter atau 23.75 ft di pojok dan
6.70 meter atau 22 ft di pojok
 Selain standar internasional dan nasional, permainan bola basket juga memiliki ukuran
garis point 3 angka tersendiri untuk peraturan sekolah, yaitu 6.01 meter atau 19 ft.

11
Adapun jarak antara lapangan basket dengan bangku tim adalah minimal 2 meter,
sedangkan untuk bangku penonton minimal 5 meter yang diukur dari tepi garis
lapangan.
 Pantulan bola basket sangat penting dalam permainan ini. Berikut ini ukuran papan
pantul permainan basket:

Gambar Lapangan

12
BAB III
KESIMPULAN

Permainan bola terbagi menjadi dua bagian yang pertama permainan bola besar dan
permainan bola kecil.Permainan bola besar terbagi menjadi beberapa macam yaitu Sepak
bola, Bola voli, Bola basket, Bola tangan. Sedangkan permainan bola kecil terbagi menjadi
beberapa macam yaitu: Badminton, Tenis meja, Pemainan Golf, Baseball.

13
DAFTAR PUSTAKA

fikysmart.blogspot.com/2013/.../permainan-bola-besar-dan-bola-kecil.ht...
antonborneojach.wordpress.com/category/makalah-bola-voli/

14

Anda mungkin juga menyukai