Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
Keadaan tanah yang dapat berpengaruh terhadap volume tanah yang dijumpai
LM = ( BM x % swell ) + BM.
juga lebih kecil dari volume keadaan bank measure, tergantung usaha
Faktor tanah yang dapat berpengaruh terhadap produktifitas alat berat adalah :
tenaga tarik.
2. Kekerasan,
Makin keras akan semakin sukar untuk dikerjakan oleh alat, sehingga
Merupakan kemampuan untuk saling mengikat diantara butir tanah itu sendiri,
pengerjaan terhadap jenis-jenis tanah tertentu tidak sama dengan tanah yang
Butiran yang kecil akan terdapat rongga yang kecil, sedangkan tanah dengan
butiran yang besar akan terdapat rongga yang besar, sehingga akan
Sw = ( B-L ) / L x 100 %
Sh = (C - B)/C x 100 %
r d
B B’
D E F
lekukan diatas permukaan jalan. Bila roda tidak bergerak maka beban terbagi
titik tangkap reaksi bergeser kearah B’ sejarak d dari titik E. Oleh karena
M = B.d.
Perlu diketahui bahwa makin lunak tanah makin besar jarak d tadi.
berikut :
Dimana :
CRR = koefisien tahanan gelinding, yang besarnya dapat dilihat pada tabel
dibawah ini.
CRR
JENIS TANAH
RODA BESI RODA KARET
Tanah keras 0,10 0,04
akibat grafitasi, sebaliknya bila menurun akan mendapat tambahan tenaga akibat
grafitasi tersebut.
kendaraan.
Wg
kendaraan.
10 x 4 x 5 = 200 kg
datar.
Koefisien traksi adalah suatu faktor yang harus dikalikan pada berat total
Tenaga atau traksi yang boleh dikerahkan agar roda tidak selip disebut traksi
JENIS RODA
TYPE DAN JENIS TANAH
BAN KELABANG
Lempung 0,55 0,90
Liat kering 0,55 0,90
pembakaran antara bahan bakar dan oksigen dalam mesin menjadi berkurang.
sebesar 3 % setiap kenaikan tempat 100 m diatas ketinggian 750 m diatas muka
air laut.
Itu artinya sampai ketinggian 750 m diatas muka air laut tenaga mesin belum
berkurang.
Contoh, Mesin dengan kekuatan 200 HP, 4 langkah bekerja pada ketinggian
3000 meter diatas muka air laut, maka akan terjadi kehilangan tenaga mesin
sebesar :
= 135 HP.
= 65 HP.
DBP adalah tenaga yang tersedia pada kait di belakang traktor dinyatakan
DBP merupakan tenaga bersih yang bisa digunakan oleh traktor atau kendaraan
Tenaga bersih tersebut merupakan tenaga yang disediakan oleh mesin setelah
dikurangi oleh tenaga yang digunakan untuk mengatasi rolling resistance, grade
I.2.6. Rimpull.
Rimpull adalah tenaga yang disediakan oleh mesin kepada roda, dinyatakan
bila roda tidak selip. Agar roda tidak selip harus ada gesekan yang cukup antara
Bila rimpull suatu alat tidak diketahui, biasanya bisa dihitung dengan rumus :
Dalam menghitung tenaga tari alat, rimpull harus dikurangi dengan tenaga
yang dihabiskan untuk mengatasi RR, GR, dan tenaga karena pengaruh
ketinggian (altitude).
I.2.7. Gradeability.
dalam persen ( % ).
- rolling resistance
Contoh Perhitungan
Sebuah traktor roda ban dengan kekuatan mesin 140 HP bekerja pada gear 1
dengan kecepatan 3,25 mph. Ketinggian medan 1000 m diatan muka air laut.
Berat alat 10 ton ( total dengan muatan ). Koefisien traksi 0,55 (mesin 4 langkah).
Dari data diatas maka hitunglah persentase ( % ) tanjakan yang mampu di daki
Jawab.
= 10,5 HP.
= 5421,04 kg.
= 4421,04 kg.
Ingat : tenaga yang diperlukan untuk mendaki tanjakan adalah 10 kg per ton
per persen.
= 10 x 10 = 100 kg / %
= 44,2104 %.
Jadi traktor diatas bila bekerja pada ketinggian 1000 m diatas muka air laut akan