Anda di halaman 1dari 6

A.

Judul Penyuluhan :
Pentingnya Konsumsi Garam Beryodium Bagi Kesehatan

B. Latar Belakang
Terdapat banyak masalah gizi yang ada di Indonesia, salah satunya adalah
Gangguan Akibat Kekurangan Yodium. Salah satu penanggulangan permasalahan
GAKY adalah dengan konsumsi garam beryodium. Konsumsi garam beryodium di
kalangan masyarakat masih rendah mengingat garam beryodium memiliki rasa sedikit
pahit dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang manfaat garam beryodium. Oleh
sebab itu perlu dilakukan penyuluhan tentang garam . Penyuluhan dilakukan terhadap
anak sekolah dengan harapan dapat menyebarkan informasi yang diperoleh ke
keluarganya. Dengan begitu masyarakat dapat meningkatkan konsumsi garam
beryodium sehingga dapat mengurangi risiko kretin pada anak, meningkatkan
kecerdasan otak dan menurunkan angka GAKY.

C. Tujuan Penyuluhan
 Tujuan Umum :
Setelah dilakukan penyuluhan ini, Anak sekolah dapat mengetahui pentingnya
garam beryodium serta mampu menerapkan perilaku mengkonsumsi garam
beryodium.
 Tujuan Khusus :
- Anak sekolah mengetahui pengertian dari garam beryodium
- Anak sekolah dapat mengetahui manfaat garam beryodium bagi tubuh
Anak sekolah dapat mengetahui serta menginformasikan pada keluarga tentang
cara penggunaan garam beryodium yang tepat.
- Anak sekolah mampu mengetahui serta menginformasikan pada keluarga tentang
cara memilih garam beryodium yang tepat

D. Waktu dan Tempat Penyuluhan


Penyuluhan ini dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : Senin, 2 Maret 2015
Waktu : 08.20 s/d 08.40 WITA
Tempat : Kelas di SD N Kuwum

E. Sasaran
Sasaran penyuluhan adalah kelompok anak sekolah dasar kelas
di SD N Kuwum
F. Metode Penyuluhan
Metode yang digunakan dalam melakukan penyuluhan ada dua yaitu metode ceramah
dan diskusi. Metode ceramah digunakan untuk menyampaikan materi penyuluhan yang
akan diberikan, metode ini digunakan agar penyuluh dapat fokus dalam menyampaikan
materi penyuluhan serta untuk mengefektifkan waktu pada saat penyampaian materi.
Metode diskusi digunakan setelah selesai menyampaikan materi, ini bertujuan agar
sasaran lebih memahami materi yang disampaikan dan bertanya apabila sasaran kurang
mengerti dengan materi yang disampaikan dan juga agar ada interaksi antara penyuluh
dan sasaran.

G. Media
Media yang digunakan untuk penyuluhan Garam Beryodium ini adalah Flashcard dan
leaflet

H. Ringkasan Materi
1. Pengertian garam beryodium
2. Manfaat garam beryodium
3. Konsumsi yodium yang dianjurkan
4. Cara menggunakan garam beryodium
5. Tips untuk memilih garam beryodium

I. Langkah-langkah Pelaksanaan Penyuluhan

No Kegiatan Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta Waktu Media


Penyuluhan
1 Kegiatan 1. Memberi salam 1. Menjawab salam -
awal
2. Memperkenalkan diri 2. Menyimak dan
1 menit -
mendengarkan
3. Melakukan apersepsi
3. Memperhatikan
dengan cara bertanya
dan menjawab
-
“Siapa yang tahu apa pertanyaan
itu garam beryodium?”
4. Menjelaskan tujuan
dan pokok bahasan 4. Mendengarkan
dan menyimak
1 menit

5. Melakukan pre test

5. Menjawab
3 menit Soal pre
pertanyaan
test
2 Kegiatan 1. Menyampaikan materi 1. Mendengarkan 10 mnt
inti
penyuluhan: dan menyimak
 Pengertian garam Kemasan
beryodium Garam
beryodium
 Manfaat garam
beryodium
 Konsumsi yodium
yang dianjurkan
 Cara penggunaan
garam yodium
 Penyimpanan
garam yang tepat
 Tips untuk
memilih garam Kemasan
beryodium garam
beryodium

poster

2. Memberikan
kesempatan bertanya

2. bertanya
1 menit
Penutup 1. Menyimpulkan materi 1. Peserta 1 menit
yang telah Mendengar dan
disampaikan kepada menyimak Soal post-
para peserta 3 menit test
2. Melakukan post test 2. Peserta menjawab
kuisioner yang
telah disediakan

3. Memberikan salam
3. Peserta Menjawab
penutup perpisahan
salam penutup
kepada peserta
penyuluhan
J. Pengorganisasian Kegiatan
Tempat : SD N Kuwum
Setting Tempat :

Penyuluh

Fasilitator

Peserta

Supervisor

K. Rencana Evaluasi
1. Tujuan Evaluasi
a. Untuk mengetahui apakah pesan yang disampaikan dalam penyuluhan dapat
dimengerti oleh sasaran
b. Untuk mengetahui apakah penyuluhan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan
rencana yang telah dibuat
2. Cara Evaluasi
Evaluasi hasil penyuluhan dapat dilihat dari hasil pre-test dan post-test yang
diberikan setelah dan sesudah menyampaikan materi. Penyuluhan dikatakan
berhasil jika selisih nilai pre test dan post test mengalami kenaikan atau sebaliknya
jika penyuluahan dikatakan tidak berhasil selisih nilai pre-test dan post- test tidak
mengalami kenaikan atau cenderung turun
(LAMPIRAN)

Materi Penyuluhan

1. Pengertian Garam Beryodium

Yodium adalah sejenis mineral yang terdapat di alam, baik di tanah maupun di air,
merupakan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan mahluk
hidup. Dalam tubuh manusia Yodium diperlukan untuk membentuk Hormon Tiroksin
yang berfungsi untuk mengatur pertumbuhan dan perkembangan termasuk kecerdasan
mulai dari janin sampai dewasa.
Garam beryodium adalah garam yang telah diperkaya dengan yodium yang
dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan dan kecerdasan. Garam beryodium yang digunakan
sebagai garam konsumsi harus memenuhi Standar Nasional Indonesia ( SNI antara lain
mengandung yodium sebesar 30-80 ppm.

2. Manfaat Garam Beryodium


Manfaat garam beryodium diantaranya adalah:
 Mencegah terjadinya Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) seperti gondok
dan kretin (cebol),
 Garam beryodium membantu proses petumbuhan normal dan kematangan organ. Oleh
karena itu, ibu hamil dan ibu menyusui disarankan untuk mengkonsumsi garam
beryodium sesuai kebutuhan supaya pertumbuhan janin bisa berkembang dengan
baik.
 Kandungan yodium pada garam beryodium diperlukan untuk sintesis hormon tiroksin
dan triodotironin yang disekresikan oleh kelenjar tiroid. Tiroksin mengontrol
metabolisme tubuh dan konsumsi oksigen bagi jaringan tubuh, mengontrol
penggunaan gula, mengatur tingkat produksi energy dan membantu pertumbuhan
tubuh yang optimal

3. Cara Menggunaan Garam Yodium


Sebaiknya garam jangan ditambahkan saat masakan sedang mendidih atau
dipanaskan, tetapi ditambahkan setelah masakan sudah matang dan diangkat.
4. Tips Untuk Memilih Garam Beryodium
a. Pilih garam yang dikemas dan berlabel “Garam Beryodium”, ada nomer MD atau SP,
isi /berat kemasan, kandungan yodium 30-80 ppm, dan nama produsen.
b. Pilih kemasan rapi dan tidak rusak.
c. Pilih garam yang putih dan kering, tidak lembab atau basah.
d. Hindari memilih garam eceran yang tidak dikemas

Anda mungkin juga menyukai