Data Jurnal

Nama Penulis : Zidan Dong, PhD, Jianyang Gong, MD, Rongfeng Liao, PhD, Shaojun Xu, MM

Judul Tulisan : Effectiveness of multiple therapeutic strategies in neovascular glaucoma patients

A PRISMA-compliant network meta-analysis.

Jurnal Asal :

Journal of Ocular Pharmacology And Therapeutics

Resume Jurnal

Latar Belakang

Neovascular glaucoma (NVG) adalah bentuk parah dari glaukoma sekunder, yang
biasanya terjadi karena oklusi vena retina sentral (arteri), retinopati diabetik, dan
periphlebitis retina. Saat ini, strategi terapi NVG sudah beragam, tetapi efek terapinya
masih belum ideal, dan penggunaan obat umum antiglaukoma tidak sesuai untuk
penyakit ini
Tujuan
Menganalisis strategi terapi yang berbeda untuk NVG melalui meta-analisis jaringan
untuk menentukan strategi terbaik

Metode

Strategi pencarian dan kriteria pemilihan Dilakukan sesuai pelaporan item terpilih untuk tinjauan
sistematis (PRISMA), data didapatkan dari: PubMed, Embase, Cochrane Central Register of
Controlled Trials, Database China

Ekstraksi Data: Mengekstraksi informasi dari setiap penelitian yang memenuhi syarat dan
mengevaluasi tingkat keberhasilan pengobatan selama periode follow up, kriteria evaluasi utama:
TIO kembali normal dan rentang pengukuran yang termasuk adalah 6-21 mmHg, 7-22 mmHg,
dan 10-21 mmHg, Misal: TIO pada glaukoma umumnya lebih tinggi dari normal, maka kriteria
yang dapat diterima dalam analisis studi adalah hasil pengukuran < 21 atau 22 mmHg atau
pengurangan TIO > 30% TIO awal, Selain itu, obat penurun TIO tidak dibatasi selama periode
follow up

Analisis Statistik Studi melakukan meta-analisis jaringan efek-acak yang menggunakan kerangka
kerja yang sering muncul, dengan STATA (Versi 14.0), menggunakan model regresi logistik
multilevel efek-campur untuk setiap jenis operasi dan obat, Semua tes dengan nilai P < .05
dianggap signifikan secara statistik
Diskusi

Analisis regresi logistik multilevel menunjukkan bahwa katup glaukoma,

bevacizumab, interferon, cyclophotocoagulation, trabeculectomy, iris
fotokoagulasi, ranibizumab, dan mitomycin memiliki keuntungan dalam
meningkatkan tingkat keberhasilan pengobatan pasien. VEGF mempunyai
peran kunci dalam proses angiogenesis pada NVG dan diekspresikan dalam
sel-sel lapisan dalam inti retina dan menyebar ke sudut ruang vitreous dan
anterior.

Bevacizumab adalah antibodi menghalangi neovaskularisasi dengan menghambat

VEGF namun jika dikombinasikan dengan terapi bedah, dapat me↑ tingkat
keberhasilan pengobatan dalam hal efek jangka pendek dan jangka panjang
serta mencegah kekambuhan pasca operasi.

Kombinasi interferon dan mitomycin ditambah trabeculectomy dalam pengobatan

pasien NVG tingkat keberhasilan mencapai sekitar 96% dan rata-rata TIO
yang diukur selama masa follow up berkisar 16,32-17,1 mmHg

Dalam meta-analisis katup glaukoma lebih baik daripada trabeculectomy ketika

dikombinasikan dengan ranibizumab dan fotokoagulasi retina. Dalam analisis
regresi logistik, beberapa operasi dan obat memiliki dampak yang signifikan
pada tingkat keberhasilan pengobatan.