Anda di halaman 1dari 12

Tugas Individu

Permasalahan Administrasi

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas individu Metode Penelitian Administrasi

Dosen Pengampu : Siti Widharetno

Disusun Oleh:

Nama Nim
Mega Puspita 1148010175

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
ADMINISTRASI NEGARA
2016
Jl. AH Nasution No. 105 Telp. (022)-7800525 Fax. (022)-7803936 Email. contact.uin@uinsgd.ac.id
Masalah Faktor Teori (Y) dan (X) Referensi
Penelitian Penyebab
(Variabel Y) (Variabel X)
efisiensi efektivitas TEORI (Y) Efisiensi
pelayanan publik kerja Efisiensi 1. Sultan Kermally. Total
1. Kermally mengatakan Management
bahwa:“Effiency is Thinking (Great
doing the thing Britain: Biddles Ltd,
right where as Guildford and King’s
effectivness is doing Lynn, 1996), p. 69
the right thing right”. 2. Kaloh, J. 2002.
(Efisiensi adalah Corporate Culture
melakukan sesuatu And Performance.
dengan benar, sedangkan New York: The Free
efektivitas adalah Press
melakukan sesuatu yang 3. Stoner, James A.F,
benar. Freeman, Gilbert.
2. Robbins dalam Kaloh, 1996.Manajemen, Alih
ada dua hal pokok yang Bahasa Alexander
terkait dengan pengertian Sindoro.Jakarta:Pt.Prenha
efisien adalah sebagai llindo.
berikut:
(1) proses dan lingkungan
yang terjadi membuat
kegiatan dapat berjalan
dengan biaya murah; (2)
faktor utama yang penting
di perhatikan adalah
mencapai tujuan dengan
biaya minimal
3. Sedangkan menurut
Drucker dalam Stoner,
Freeman dan Gillbert,
efisiensi adalah
kemampuan untuk
meminimalkan
penggunaan sumbar daya
dalam mencapai tujuan
organisasi atau dengan
kata lain yaitu melakukan
sesuatu dengan tepat.
Efisiensi adalah
meminimalkan sumber
daya, dana, sarana dan
perasarana, untuk
menghasilkan barang atau
jasa tertentu Pelayanan
Pelayanan : 1. Zain BaduduKamus
1. Zein Badudu, di dalam Umum Bahasa
Kamus Besar Bahasa Indonesia,Jakarta:
Indonesia, menjelaskan Pustaka Sinar Harapan.
bahwayang dimaksud 2001:p.781782, 18
dengan pelayanan adalah Syafiie inu kencana dkk.
suatu kegiatan atau urutan Hukum Etika
kegiatan yangterjadi Pemerintahan Penerbit
dalam interaksi langsung RinekaCipta:2001 p.17.
antara seseorang dengan 2. Moenir H.A.S
orang lain atau mesin 2000.Manajemen
secarafisik, dan Pelayanan Umum Di
menyediakan kepuasan Indonesia
pelanggan . Jakarta : Pt.Bumi Aksara
3. Kotler (dalam
2. Menurut H.A.S Moenir, Lukman,manajemen
berpendapat bahwa kualitaspelayanan.ja
pelayanan adalah proses karta STA LAN
pemenuhan kebutuhan Press. 2006: p. 4-5.
melalui aktivitas orang
lain yang langsung untuk
memenuhi kebutuhan
hidupnya, maka manusia
berusaha baik melalui Publik
orang lain maupun 1. Zain Badudu
aktivitas sendiri Kamus Umum
Bahasa Indonesia
3. Menurut Kotler dalam Jakarta: Pustaka
Lukman, pelayanan Sinar Harapan.
adalah suatu kegiatan 2001:p.781-782
yang mengungtukan 2. Syafiie Inu Kencana
dalam suatu kumpulan Dkk. 2001.Hukum
atau kesatuan dan Etika Pemerintan
menawarkan kepuasan Penerbit : Rineka
meskipun hasilnya tidak Cipta
terkait pada satu produk 3. Kepmenpan No,
secara fisik. 63/KEP/M.PAN/
7/2003, tentang
Publik Pedoman Umum.
1. Menurut Zain Badudu, Penyelenggaraan
istilah publik berasal dari PelayananPublik.
bahasa inggris
public yang berarti
umum, masyarakat,
negara. Kata publik
sebenarnya sudah
diterima menjadibahasa
indonesia baku menjadi
publik yang berarti
umum, orang
banyak,ramai

2. Menurut Syafiie dan


kawan-kawannya,
mendefinisikan bahwa
publik adalahsejumlah
manusia yang memiliki
kebersamaan berpikir,
perasaan, harapan, sikap
dantindakan yang benar
dan baik berdasarkan
nilai-nilai norma yang
mereka miliki.

3. Dikaitkan dengan
pelayanan, menurut
Kepmenpan Efektivitas
No,63/KEP/M.PAN/7/20 1. Hani
03,pelayanan publik Handoko.Manaje
adalah segala kegiatan men Sumber
pelayanan Daya
yangdilaksanakan oleh Manusia(Yogyak
penyelenggara pelayanan arta:BPFE,2006
publik sebagai upaya )p.7
pemenuhankebutuhan 2. Mohammad
penerima pelayanan Mahsun ,
maupun pelaksanaan pengukuran
ketentuan peraturan kinerja sektor
perundang publik ,
Yogyakarta
TEORI (X) :BPFE
Efektivitas : Yogyakarta 2006.
1. Drucker dalam Handoko, P.182-183
mengatakan bahwa 3. Kotler (dalam
efektifitas adalah Lukman,
melakukanpekerjaan yang manajemen
benar (doing the right kualitas
thing ), sedangkan pelayanan.jakarta
efesiensi adalah STA LAN Press.
melakukanpekerjaan 2006: p. 4-5
dengan benar (doing
thing right)
2. Menurut Mahsun, bahwa
efektivitas (hasil guna)
merupakan hubungan
antara keluaran dengan
tujuan atau sasaran yang
harus dicapai. Pengertian
efektivitas ini pada
dasarnya berhubungan
dengan pencapaian tujuan
3. Rothwell berpendapat
bahwa efektifitas sebagai
salah satu prinsip
manajemen dapat
diartikan sebagai
perbandingan antara hasil
yang dicapai dengan hasil
yang di harapkan
Kerja :
Kerja : 1. Kartini Kartono
1. Kartini Kartono, 2006.Kepemimpin
mengatakan kerja merupakan an Dan Prilaku
aktivitas dasar dan Organisasi .Jakart:
bagianesensial dari kehidupan Pt Raja Grafindo
manusia. Sama dengan Persada
kegiatan permainan bagi anak- 2.
anak,maka kerja memberikan 3. Wibowo, 2007.
Manajemen
kesenangan dan arti tersendiri
Kinerja :Pt Rajg
dari kehidupan
Grafindo Persadap
manusia,sebabkerja itu
memberikan status kepada
seseorang, dan mengikatkan
diri sendiri denganindividu-
individu lain dalam masyarakat
2. Hersey dalam Wibowo,
menjelaskan, kerja ditentukan
oleh tujuan yang
hendakdicapai dan untuk
melakukannya diperlukan
adanya motif
3. Menurut Anoraga,
ketenangan dan kegairahan
kerja pegawai dipengaruhi
olehdua faktor yaitu (1) faktor
kepribadian dan kehidupan
emosional pegawai itu sendiri.
(2) faktor luar terdiri dari faktor
lingkungan rumah, keluarga
dan lingkungan kerjanya. Kerja
merupakan aktivitas sosial
yang memberikan bobot dan
isi kepada kehidupan.

SOP Meningkatkan TEORI (Y) SOP


Administrasi efektivitas SOP : 1. Nomor No. 35
kependudukan pelayanan 1. Menurut MenPAN tahun 2012
publik di dan RB No. 35 tahun tentang pedoman
kecamatan 2012 Standar penyusunan
cikarang timur Operasional Prosedur Standar
(studi kasus adalah serangkaian Operasional
pembuatan E- instruksi tertulis yang Prosedur (SOP)
KTP) dibakukan mengenai administrasi
berbagai proses pemerintah
penyelenggaraan 2. Atmoko, Tjipto.
aktivitas organisasi, 2011. Standar
bagaimana dan kapan Operasional
harus dilakukan, Prosedur (SOP)
dimana dan oleh siapa dan Akuntabilitas
dilakukan. Kinerja Instansi
2. Menurut Atmoko Pemerintah.
(2011: 2) Standar Unpad, Bandung
Operasional Prosedur
merupakan gambaran
langkah-langkah kerja
(sistem, mekanisme
dan tata kerja internal)
yang diperlukan
dalam pelaksanaan
suatu tugas untuk
mencapai tujuan
instansi pemerintah.
SOP sebagai suatu
dokumen/ instrumen
memuat tentang
proses dan prosedur
suatu kegiatan yang
bersifat efektif dan
efisien berdasarkan
suatu standar yang
sudah bak
A A
AAdministrasi KependudukanAAdministrasi
1. Menurut Sondang P. Kependudukan
Siagian (2001:4) 1. 1. Siagian, Sondang P.
mengemukakan 2001. Administrasi
Administrasi adalah pembangunan Konsep,
keseluruhan proses Dimensi dan Strategi,
kerjasama antara dua Jakarta : Gunung agung.
orang atau lebih yang 2.
didasarkan atas 3. 2. Rusli, Said. 2002.
rasionalitas tertentu Pengantar Ilmu
untuk mencapai tujuan Kependudukan. Jakarta
yang telah ditentukan
sebelumnya
2. Dan Menurut Said Rusli
(2002:2003)
Kependudukan adalah
ilmu yang mempelajari
persoalan dan keadaan
perubahan-perubahan
penduduk atau segala
hal yang berhubungan
dengan komponen-
komponen perubahan
tersebut seperti
kelahiran, kematian,
perpindahan, sehingga
menghasilkan suatu
keadaan dan komposisi
penduduk menurut
umur dan jenis kelamin
tertentu.
3. Menurut Undang-
Undang Nomor 24
Tahun 2013
Administrasi
Kependudukan adalah
rangkaian kegiatan
penataan dan penertiban
dalam penerbitan
dokumen dan Data
Kependudukan melalui
Pendaftaran Penduduk,
Pencatatan Sipil,
pengelolaan informasi
Administrasi
Kependudukan serta
pendayagunaan hasilnya Efektivitas
untuk pelayanan publik 1. Hani
dan pembangunan Handoko.Manaje
sektor lain. men Sumber
Daya
TEORI (X) Manusia(Yogyak
Efektivitas : arta:BPFE,2006
1. Drucker dalam Handoko, )p.7
mengatakan bahwa 2. Mohammad
efektifitas adalah melakukan Mahsun ,
pekerjaan yang benar (doing pengukuran
the right thing ), kinerja sektor
sedangkan efesiensi adalah publik ,
melakukan pekerjaan dengan Yogyakarta
benar (doing thing right) :BPFE
2. Menurut Mahsun, bahwa Yogyakarta 2006.
efektivitas (hasil guna) P.182-183
merupakan hubungan antara 3. Kotler (dalam
keluaran dengan tujuan atau Lukman,
sasaran yang harus dicapai. manajemen
Pengertian efektivitas ini kualitas
pada dasarnya berhubungan pelayanan.jakarta
dengan pencapaian tujuan STA LAN Press.
3. Rothwell berpendapat bahwa 2006: p. 4-5
efektifitas sebagai salah satu
prinsip manajemen dapat Pelayanan
diartikan sebagai 1. Zain
perbandingan antara hasil BaduduKamus
yang dicapai dengan hasil Umum Bahasa
yang di harapkan Indonesia,Jakarta:
Pelayanan : Pustaka Sinar
1. Zein Badudu, di dalam Harapan.
Kamus Besar Bahasa 2001:p.781782, 18
Indonesia, menjelaskan Syafiie inu kencana
bahwayang dimaksud dkk. Hukum Etika
dengan pelayanan adalah Pemerintahan
suatu kegiatan atau urutan Penerbit
kegiatan yangterjadi RinekaCipta:2001
dalam interaksi langsung p.17.
antara seseorang dengan 2. Moenir H.A.S
orang lain atau mesin 2000.Manajemen
secarafisik, dan Pelayanan
menyediakan kepuasan Umum Di
pelanggan Indonesia Jakarta:
Pt.Bumi Aksara
2. Menurut H.A.S Moenir, 3. Kotler (dalam
berpendapat bahwa Lukman,manaje
pelayanan adalah proses men
pemenuhan kebutuhan kualitaspelayana
melalui aktivitas orang n.jakarta STA
lain yang langsung untuk LAN Press.
memenuhi kebutuhan 2006: p. 4-5.
hidupnya, maka manusia
berusaha baik melalui Publik
orang lain maupun 1. Zain Badudu
aktivitas sendiri Kamus Umum
Bahasa Indonesia
3. Menurut Kotler dalam Jakarta: Pustaka
Lukman, pelayanan Sinar Harapan.
adalah suatu kegiatan 2001:p.781-782
yang mengungtukan 2. Syafiie Inu Kencana
dalam suatu kumpulan Dkk. 2001.Hukum
atau kesatuan dan Etika Pemerintan
menawarkan kepuasan Penerbit : Rineka
meskipun hasilnya tidak Cipta
terkait pada satu produk 3. Kepmenpan No,
secara fisik. 63/KEP/M.PAN/
7/2003, tentang
Publik Pedoman Umum.
1. Menurut Zain Badudu, Penyelenggaraan
istilah publik berasal dari PelayananPublik.
bahasa inggris public yang
berarti umum, masyarakat,
negara. Kata publik
sebenarnya sudah diterima
menjadibahasa indonesia
baku menjadi publik yang
berarti umum, orang
banyak,ramai
2. Menurut Syafiie dan
kawan-kawannya,
mendefinisikan bahwa publik
adalahsejumlah manusia
yang memiliki kebersamaan
berpikir, perasaan, harapan,
sikap dantindakan yang benar
dan baik berdasarkan nilai-
nilai norma yang mereka
miliki.
3. Dikaitkan dengan
pelayanan, menurut
Kepmenpan
No,63/KEP/M.PAN/7/2003,
pelayanan publik adalah
segala kegiatan pelayanan
yangdilaksanakan oleh
penyelenggara pelayanan
publik sebagai upaya
pemenuhankebutuhan
penerima pelayanan maupun
pelaksanaan ketentuan
peraturan perundang

Pelayanan sektor kesejahteraan


Pertanian Masyarakat

Data :

Bikin E-KTP di Kantor Disdukcapil Kota


Bekasi, Warga Antre Hingga 7 Jam
bekasi
Ilustrasi. (Foto: Dokuemntasi Radar Bekasi)

Tweet

SEJUMLAH masyarakat Kota Bekasi, mengeluhkan proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk
Elektronik (E-KTP) di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota
Bekasi. Pasalnya, selain waktu yang diberikan melebihi batas yang telah ditentukan yakni
maksimal 14 hari, warga harus antre berjam-jam.

Seperti yang dialami oleh Rahman (70). Warga RT 03/RW 04 Harapanbaru mengatakan dirinya
harus datang ke Disdukcapil karena diberikan arahan oleh pihak kecamatan. ”Saya melakukan
perekaman saja di kecamatan, namun untuk pengambilan E-KTP-nya disuruh ke dinas kata
orang kecamatan,” ujarnya.

Tidak hanya itu, dia juga harus rela ngantre selama tujuh jam. Rahman datang ke Kantor
Disdukcapil Kota Bekasi pada pukul 07.00 WIB. Namun, hingga pukul 14.00 dia belum juga
dipanggil oleh petugas.

”Kita mau kok bersabar asalkan ada kepastian untuk mendapatkan E-KTP yang sesuai dengan
Standar Operasional Prosedur, jadi menurut saya distribusikan saja pencetakannya di kecamatan.
Jadi masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke dinas. Hanya nunggu pencetakan saja harus lama seperti
ini,” tambahnya.

Sementara itu, Sumarno warga RT 03 RW 17 Kelurahan Perwira yang melakukan pemindahan


kependudukan dari Jakarta ke Kota Bekasi, melepaskan kekesalannya karena meunggu cukup
lama. Namun belum mendapat pelayanan.
”Sebelumnya saya mendapatkan informasi memang hanya datang ke kecamatan saja, namun
anehnya malahan orang kecamatan mengarahkan ke dinas. Tapi setelah di sini antrenya luar
biasa,” terangnya.

Sementara itu warga lainnya Desti, berpendapat pemerintah harus menambah alat perlengkapan
serta personel terkait pembuatan E-KTP. ”Personel sama alat perlengkapannya harus ditambah
dong, masa urusan KTP saja sampai bermasalah seperti ini. Kan yang kaya begini sebenarnya
pelayanan dasar, berarti inilah pemerintah kita yang kurang perencanaan dalam pelayanan
publik,” kata warga Kelurahan Jatirasa ini.

Sementara itu Camat Jatiasih Nesan Sujana mengatakan pihaknya bisa melakukan pelayanan
terkait E-KTP, serta diakuinya untuk saat ini pihaknya juga cukup kewalahan membludaknya
pelayanan.

”Kita bisa terima pelayanan, untuk hari ini (kemarin, red) menerima pemohon sampai dua ratus
warga. Tapi memang kita harap masyarakat bersabar,” ujarnya. (and/rbs/gob)

Anda mungkin juga menyukai