INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : JANUARI

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga t
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriks
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalina
penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang ≤30 %,
dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester Sepsis ≤
pulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan 0,2 %
m 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
ganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : FEBRUARI

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat kegiata

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh
infeksi akibat pasien yang
transfusi, mendapat
hemolisi akibattransfusi
golongandalam
darahsatu
tidakbulan
sesuai, atau g
Definisi Operasional transfusi darah

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena per

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

perdarahan yang terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan n
Definisi Operasional pada kehamilan tri semester kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan
tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan diastolik > 110 mmHg. (2). Protein
kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre eklamsia yang di
absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien
sfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
rahsatu
tidakbulan
sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian

ematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah ≤30 %,
a skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi Sepsis ≤
an eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). 0,2 %
110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan
da pre eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan
engan tepat oleh pasien atau penolong
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : MARET

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga t
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriks
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalina
penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang ≤30 %,
dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester Sepsis ≤
pulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan 0,2 %
m 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
ganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : APRIL

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

yang terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-ekl
Definisi Operasional semester kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua
mmHg dan diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ pa
adalah tanda pre eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan
dengan tepat oleh pasien atau penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan ≤30 %,
linan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri Sepsis ≤
akan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 0,2 %
> 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia
ang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : MEI

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga t
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriks
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalina
penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang ≤30 %,
dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester Sepsis ≤
pulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan 0,2 %
m 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
ganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : JUNI

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

yang terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-ekl
Definisi Operasional semester kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua
mmHg dan diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ pa
adalah tanda pre eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan
dengan tepat oleh pasien atau penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan ≤30 %,
linan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri Sepsis ≤
akan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 0,2 %
> 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia
ang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : JULI

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga t
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriks
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalina
penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang ≤30 %,
dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester Sepsis ≤
pulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan 0,2 %
m 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
ganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : AGUSTUS

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi aki
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau gang

INDIKATOR Kejadian kematian ibu kar

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/e
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/ekla
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-ekla

terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklam
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari i
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapeme
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persa
penolong
019

aksi transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI =

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

andalam
(KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
h tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

jadian kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

darahan, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab)

rahan, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis

na perdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang

inan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester
umpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan
4 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
nanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
TARGET

≤ 0,01 %

TARGET

perdarah
an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
≤30 %,
Sepsis ≤
0,2 %
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : SEPTEMBER

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat keg

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau ganggua

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklam
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklams
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsi

yang terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-ekl
Definisi Operasional semester kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua
mmHg dan diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ pa
adalah tanda pre eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan
dengan tepat oleh pasien atau penolong
transfusi pada saat kegiatan transfusi darah NILAI = TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
am
TD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
ak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

an kematian ibu karena persalinan NILAI =

TOTAL TARGET
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 N/D

han, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab) perdarah

n, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
erdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan ≤30 %,
linan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri Sepsis ≤
akan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 0,2 %
> 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia
ang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : OKTOBER

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat kegiatan transfusi darah

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pember

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena persalinan

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan a
terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada keh
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistol
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Ekla
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani deng
penolong
fusi darah NILAI = TARGET
23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL N/D

≤ 0,01 %
rah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
un sebagai akibat pemberian transfusi darah

n NILAI =
TOTAL TARGET
23 24 25 26 27 28 29 30 31 N/D

(masing-masing penyebab) perdarah

s an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang ≤30 %,
sia mulai terjadi pada kehamilan tri semester Sepsis ≤
: (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan 0,2 %
tif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : NOVEMBER

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat kegiatan transfusi darah

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 TOTAL
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena persalinan

TOTAL
TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab)
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan
yang terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri
Definisi Operasional semester kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160
mmHg dan diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia
adalah tanda pre eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani
dengan tepat oleh pasien atau penolong
NILAI = TARGET
N/D

≤ 0,01 %

NILAI = TARGET
N/D

perdarah
an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
≤30 %,
Sepsis ≤
0,2 %
 INDIKATOR PMKP 2019

UNIT : RUANG MATERNITAS

BULAN : DESEMBER

INDIKATOR Kejadian reaksi transfusi pada saat kegiatan transfusi darah

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Penggunaan N
1 darah dan D
produk darah Numerator
Denominator jumlah seluruh pasien
Reaksi transfusi adalahyang mendapat
kejadian transfusi dalam
tidak diharapkan (KTD)satu
yangbulan
terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi
Definisi Operasional akibat transfusi, hemolisi akibat golongan darah tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah

INDIKATOR Kejadian kematian ibu karena persalinan

TANGGAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
N
D
Numerator Jumlah kematian pasien persalinan karena perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia, sepsis (masing-masing penyebab)
Denominator Jumlah pasien-pasien persalinan dengan perdarahan, pre-eklamsia/eklamsia dan sepsis
1 SPM

Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena perdarahan, pre-eklamsia, eklamsia, dan sepsis. Perdarahan adalah perdarahan yang
terjadi pada saat kehamilan semua skala persalinan dan nifas. Pre-eklamsia dan eklamsia mulai terjadi pada kehamilan tri semester
Definisi Operasional kedua, pre-eklamsia dan eklamsia merupakan kumpulan dari dua dari iga tanda, yaitu : (1). tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan
diastolik > 110 mmHg. (2). Protein urin > 5 gr/24 jam 3 +/4+ padapemeriksaan kualitatif (3). Oedem tungkai. Eklampsia adalah tanda pre
eklamsia yang disertai dengan kejang akibat penanganan absorsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat oleh pasien atau
penolong
 NILAI = TARGET
TOTAL N/D

≤ 0,01 %

NILAI =
TOTAL TARGET
N/D

perdarah
an ≤ 1 %,
Pre-
eklamsia
≤30 %,
Sepsis ≤
0,2 %