Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat-Nya kepada kita semua sehingga dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
“Evaluasi Belajar dan Pembelajarn”
Tidak lupa kami sampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam menyelesaikan makalah ini. Kami sadar bahwa masih terdapat banyak kekurangan
dalam makalah ini, baik dari segi penyusunan maupun kelengkapan dan ketepatan isi makalah.
Untuk itu kami mengaharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak agar selanjutnya dapat
ditingkatkan dan disempurnakan.
Demikian makalah ini disusun agar dapat bermanfaat, diterima dan digunakan sebagai
acuan untuk makalah-makalah selanjutnya.
Penyusun
pg. 1
DAFTAR ISI
pg. 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui hasil yang telah dicapai oleh
pendidik dalam proses pembelajaran adalah melalui evaluasi. Evaluasi merupakan sub sistem
yang sangat di butuhkan dalam setiap sistem pendidikan, karena evaluasi dapat mencerminkan
seberapa jauh perkembangan atau kemajuan hasil pendidikan. Dalam setiap pembelajaran,
pendidik harus berusaha mengetahui hasil dari proses pembelajaran yang ia lakukan.
Pentingnya diketahui hasil ini karena dapat menjadi salah satu patokan bagi pendidik untuk
mengetahui sejauh mana proses pembelajaran yang dia lakukan dapat mengembangkan potensi
peserta didik. Dengan evaluasi, maka maju dan mundurnya kualitas pendidikan dapat
diketahui, dan dengan evaluasi pula, kita dapat mengetahui titik kelemahan serta mudah
mencari jalan keluar untuk berubah menjadi lebih baik ke depan.
Evaluasi pendidikan dan pengajaran adalah proses kegiatan untuk mendapatkan
informasi data mengenai hasil belajar mengajar yang dialami siswa dan mengolah atau
mengolah atau menafsirkannya menjadi nilai berupa data kualitatif atau kuantitatif sesuai
dengan standar tertentu. Evaluasi yang dilakukan oleh pendidik ini dapat berupa evaluasi hasil
belajar dan evaluasi pembelajaran. Namun, dalam makalah ini hanya akan dibicarakan masalah
evaluasi pembelajaran.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian Evaluasi Pembelajaran ?
2. Apakah fungsi dan tujuan Evaluasi Pembelajaran ?
3. Apa saja jenis-jenis Evaluasi Pembelajaran ?
4. Bagaimana teknik melakukan Evaluasi Pembelajaran ?
5. Apa syarat-syarat umum penyusunan Evaluasi Pembelajaran ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Evaluasi Pembelajaran
2. Untuk mengetahui fungsi dan tujuan Evaluasi Pembelajaran
3. Untuk mengetahui saja jenis-jenis Evaluasi Pembelajaran
4. Untuk mengetahui teknik melakukan Evaluasi Pembelajaran
5. Untuk mengetahui syarat-syarat Umum Evaluasi Pembelajaran
pg. 3
BAB II
PEMBAHASAN
D. Teknik Evaluasi
Dalam proses evaluasi dikenal ada dua teknik, yaitu teknik tes dan non-tes.
1. Teknik Tes
Dalam teknik tes, maka bentuk instrumen yang digunakan adalah soal-soal atau
pertanyaan-pertanyaan, latihan khusus atau alat lainnya guna mengukur keterampilan,
pengetahuan, intelegensi, bakat (kemampuan), sikap dan minat seseorang.
Bentuk-bentuk tes dalam evaluasi antara lain adalah :
a. Tes objektif
b. Tes Subjektif
Bentuk tes objektif ada beberapa macam, antara lain adalah :
1) Tes benar salah (true false test)
2) Tes pilihan ganda (multiple choice tes)
3) Tes menjodohkan atau mencocokkan (matching)
4) Tes melengkapi kalimat (Completion Test)
Bentuk tes subjektif ada beberapa macam, antara lain adalah :
1) Tes uraian panjang (essay)
2) Tes pertanyaan secara lisan
3) Tes pertanyaan pendek
2. Teknik Nontes
a. Skala bertingkat (rating scale)
Skala menggambarkan suatu nilai yang berbentuk angka terhadap sesuatu hasil pertimbangan.
Dengan maksud agar pencatatannya dapat objektif maka penilaian terhadap penampilan atau
penggambaran kepribadian seseorang disajikan dalam betuk skala.
pg. 6
Contoh :
Bagaimanakah pendapat Anda tentang penerapan kurikulum 2013 untuk SMA ?
Pilihan jawaban
1. Sangat tidak setuju
2. Tak setuju
3. Biasa
4. Setuju
5. Sangat setuju
b. Kuesioner (questionair)
Kuesioner (questionair) dikenal dengan sebagai angket. Kuesioner ialah sebuah daftar
pertanyaan yang harus diisi oleh orang yang akan diukur (responden). Dengan kuesioner ini
orang dapat diketahui tentang keadaan atau data diri, pengalaman, pengetahuan sikap atau
pendapatnya.
c. Wawancara (interview)
Wawancara (interview) ialah suatu metode atau cara yang digunakan untuk mendapatkan
jawaban dari responden dengan jalan tanya jawab sepihak. Wawancara dapat dilakukan dua
cara yaitu wawancara bebas dan wawancara terpimpin.
pg. 7
Dalam memilih tes dan instrumen evaluasi yang lain, kepraktisan merupakan syarat
yang tidak dapat diabaikan. Kepraktisan evaluasi terutama dipertimbangkan saat memilih tes
atau instrumen evaluasi lain yang dipublikasikan oleh suatu lembaga. Kepraktisan evaluasi
dapat diartikan sebagai kemudahan-kemudahan yang ada pada instrumen evaluasi baik dalam
mempersiapkan, menggunakan, menginterpretasikan/ memperoleh hasil, maupun kemudahan
dalam menyimpannya.
pg. 8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk menentukan nilai pembelajaran yang
dilaksanakan, dengan melalui kegiatan pengukuran dan penilaian pembealajaran. Pengukuran
yang dimaksud di sini adalah proses membandingkan tingkat keberhasilan pembelajaran
dengan ukuran keberhasilan pembelajaran yang telah ditentukan secara kuantitatif, sedangkan
penilaian yang dimaksud di sini adalah proses pembuatan keputusan nilai keberhasilan
pembelajaran secara kualitatif. Evaluasi merupakan sarana untuk mendapatkan informasi yang
diperoleh dari proses pengumpulan dan pengolahan data.
Terdapat beberapa teknik, jenis-jenis, dan syarat-syarat penyusunan evaluasi
pembelajaran yang dapat di lakukan dan diperhatikan oleh pendidik dalam melakukan evaluasi
pembelajaran.
B. Saran
Dalam melakukan evaluasi pembelajaran, sebaiknya diperhatikan syarat-syarat dalam
penyusunan evaluasi pembelajaran tersebut serta memilih teknik evaluasi pembelajaran yang
sesuai agar hasil yang diinginkan sesuai.
pg. 9
DAFTAR PUSTAKA
pg. 10